KESELAMATAN PASIEN
DAN PELAPORAN
Formal Education
2005 – Faculty of Medicine/ UNTAR
2015-Magister Kesehatan-ARS/UNHAS
Working Experience
2019-present : Klinik Pratama Budi Luhur
2022-present : RS Mandaya Royal Puri – QR
Manager
2012-2015 & 2017-2019 : RS Mardi Rahayu Kudus –
QR Manager
2015- 2017 : QR SpV & Head OPD Siloam Makassar
Organizational Experience
IDI Kudus, LAM-KPRS, IKKESINDO
Consultancy Experience
1. Consultant for Accreditation of RS Bintang
Laut Palopo
2. Speaker of Accreditaion DinKes Pati
BAB 2 : PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP)
3 Standar, 24 EP
EP R D O W S
STANDAR (Dokumen Bukti
(Elemen Penilaian) (Dokumen Regulasi) (Observasi) (Wawancara) (Simulasi)
Pelaksanaan)
Upaya Peningkatan Mutu 3. Insiden keselamatan pasien Dokumentasi : Wawancara :
dan Keselamatan Pasien dilaporkan dan dilakukan 1. Pelaporan dan investigasi > PJ Keselamatan Pasien
investigasi sesuai dengan insiden keselamatan pasien
Bgmn langkah pelaporan
ketentuan. (D, W)
dan investigasi insiden
keselamatan pasien ?
EP R D O W S
STANDAR (Dokumen Bukti
(Elemen Penilaian) (Dokumen Regulasi) (Observasi) (Wawancara) (Simulasi)
Pelaksanaan)
1. Tersedia bukti identifikasi 1. SK Ttg Kebijakan Observasi thd : Wawancara dgn :
pasien sebelum dilakukan Identifikasi Pasien 1. Kegiatan identifikasi pasien, > PPA
prosedur diagnostik, tindakan, 2. SOP Identifikasi Pasien sebelum dilakukan :
pemberian obat, dan pemberian a. diagnostik
diit sesuai dengan kebijakan b. tindakan
dan prosedur yang ditetapkan. c. pemberian obat
(O, W) d. pemberian diet
Standar PMKP 2 :
2. Tersedia bukti pelaksanaan Dokumentasi :
Penerapan Sasaran
komunikasi efektif yang 1. Pd Rekam Medis :
Keselamatan Pasien
didokumentasikan di rekam pelaksanaan komunikasi
medik pasien. (D) efektif antar PPA, dgn teknik
> SBAR
> CALL BACK
> READ BACK
> REPEAT BACK
EP R D O W S
STANDAR (Dokumen Bukti
(Elemen Penilaian) (Dokumen Regulasi) (Observasi) (Wawancara) (Simulasi)
Pelaksanaan)
3. Tersedia bukti pelaksanaan Dokumentasi :
serah terima pasien antar 1. Pd Rekam Medis :
shift/unit. (D) pelaksanaan serah terima
pasien antar shift/unit, dgn
> SBAR
> CALL BACK
> READ BACK
> REPEAT BACK
WHO
TRAINING I
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
TR/OR/ALL-014-02
Sharing Knowledge LIPA-PKP – OKTOBER 2022
PROSEDUR MEMBUAT SPO 10
PENDAHULUAN
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 11
TUJUAN
Untuk seluruh staf :
1. Memberikan kesadaran untuk melaporkan kejadian terkait keselamatan
pasien.
2. Menyamakan persepsi staf tentang cara pengisian formulir Laporan Insiden
dan Investigasi Sederhana.
3. Menjamin keseragaman pemahaman dan cara pengisian formulir.
4. Meningkatkan budaya keselamatan pasien seluruh staf.
Untuk FKTP
1. Akreditasi FKTP
2. Pengembangan Pelayanan
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 12
INFORMASI UMUM
Laporan Insiden Keselamatan Pasien
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 13
6 SASARAN KESELAMATAN PASIEN
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 14
INSIDEN YANG DILAPORKAN 1
Pasien
Sembuh
- Proses P Pasien
KPC
S Perawatan & A Tidak KNC
T Pengobatan S Cedera KTC
A - Kesalahan I Harus
F Prosedur E Pasien di
- Human error N Cedera KTD
Laporkan
!!!!
Kejadian Sentinel
* Cacat permanen atau kehilangan fungsi permanen
* Kematian tak terduga (bunuh diri, bayi aterm, tidak sesuai
perjalanan penyakit pasien)
* Operasi salah tempat-prosedur-pasien
* Perkosaan, kekejaman hingga cacat permanen & pembunuhan
* Kehilangan bayi / penculikan / salah kirim bayi
* Terjangkit penyakit kronik / fatal akibat transfusi
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 15
INSIDEN YANG DILAPORKAN 2
Jenis Insiden KP :
Kondisi Potensial Cedera: kondisi/situasi yang sangat berpotensi untuk menimbulkan
cedera tetapi belum terjadi insiden. Contoh: Defibrillator standby di UGD diketahui rusak; Alat
ET tidak lengkap; Jendela terbuka; Tabung spesimen expired; Printer label identitas rusak;
Tumpahan air dilantai; Plafon tertutup tidak rapat
Kejadian Nyaris Cedera: terjadi insiden yang belum terpapar kepasien. Contoh: darah
transfusi sudah siap dipasang pada pasien yang salah tetapi kesalahan diketahui sebelum
transfusi dimulai; Berkas RM yang diantar staf RM berbeda dengan pasien; Farmasi salah
menyiapkan obat didalam kemasan obat, obat belum diambil pasien/Helper/Perawat
Kejadian Tidak Cedera: insiden sudah terpapar ke pasien tetapi tidak timbul cedera.
Contoh: darah transfusi yang salah sudah dialirkan ke pasien tetapi tidak timbul cedera; Obat
sudah diberikan ke pasien oleh Farmasi namun obat belum diminum; Label identitas yang
dicetak salah nama saat diverifikasi kepasien; Pasien jatuh namun tidak ada cedera/keluhan
Kejadian Tidak Diharapkan: insiden yang mengakibatkan cedera pada pasien. Contoh:
transfusi yang salah mengakibatkan pasien ikterik atau bilirubinuria karena reaksi hemolisis;
Pasien jatuh dan ada cedera; Pasien minum obat yang salah dan timbul reaksi alergi
Sentinel: KTD yang mengakibatkan kematian atau cacat permanen. Contoh: pasien
diamputasi pada kaki yang salah; pasien dicabut gigi pada gigi yang salah; Pasien
dilakukan diathermi pada kaki yang terpasang protese
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 16
INSIDEN YANG DILAPORKAN 3
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 17
INSIDEN YANG DILAPORKAN 4
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 18
MATRIKS GRADING RISIKO 1
DAMPAK KLINIS / SEVERITY
Level Deskripsi Dampak
1 TIDAK Tidak ada cedera
SIGNIFIKAN
2 MINOR - Cedera ringan
- Dapat diatasi dengan pertolongan pertama
3 MODERAT - Cedera sedang
- Berkurangnya fungsi motorik / sensorik / psikologis atau
intelektual secara reversibel dan tidak berhubungan dengan
penyakit yang mendasarinya
- Setiap kasus yang memperpanjang perawatan
4 MAJOR - Cedera luas / berat
- Kehilangan fungsi utama permanen (motorik, sensorik,
psikologis, intelektual) / irreversibel, tidak berhubungan
dengan penyakit yang mendasarinya
5 KATASTROPIK Kematian yang tidak berhubungan dengan perjalanan penyakit
yang mendasarinya
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 19
MATRIKS GRADING RISIKO 2
PROBABILITAS / FREKUENSI
Level Frekuensi Kejadian Aktual
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 20
MATRIKS GRADING RISIKO 3
RISK GRADING MATRIX
Dampak
Frekuensi
Tidak Signifikan Minor Moderate Major Katastropik
1 2 3 4 5
5 MODERAT MODERAT TINGGI EKSTRIM EKSTRIM
Sangat Sering Terjadi
(Tiap minggu / bulan)
4 MODERAT MODERAT TINGGI EKSTRIM EKSTRIM
Sering Terjadi
(Beberapa kali / tahun)
3 RENDAH MODERAT TINGGI EKSTRIM EKSTRIM
Mungkin Terjadi
(1 - 2 tahun sekali)
2 RENDAH RENDAH MODERAT TINGGI EKSTRIM
Jarang Terjadi
(>2 - <5 tahun sekali)
1 RENDAH RENDAH MODERAT TINGGI EKSTRIM
Sangat Jarang Sekali
(>5 tahun sekali)
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 21
MATRIKS GRADING RISIKO 4 6
TINDAKAN SESUAI TINGKAT & BANDS RISIKO
Bands Tindakan
RENDAH - Risiko rendah
- Dilakukan investigasi sederhana paling lama 1 minggu
- Diselesaikan dengan prosedur rutin
MODERAT - Risiko sedang
- Dilakukan investigasi sederhana paling lama 2 minggu
- Ka.Bag YanMed menilai dampak terhadap biaya dan kelola risiko
TINGGI - Risiko tinggi
- Dilakukan RCA paling lama 45 hari
- Kaji dengan detil dan perlu tindakan segera
- Membutuhkan perhatian Kepala Bagian YanMed
EKSTRIM - Risiko ekstrim
- Dilakukan RCA paling lama 45 hari
- Membutuhkan tindakan segera
- Membutuhkan perhatian sampai ke kepala FKTP
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 22
FORMULIR PELAPORAN INSIDEN 1 7
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 23
CARA MENGISI 8
LAPORAN INVESTIGASI SEDERHANA 1
Formulir
Investigasi Sederhana
TRAINING IR
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 MEMBUAT SPO – OKTOBER 2022
LIPA-PKP 25
ALUR PELAPORAN IKP 1 9
Prosedur Pelaporan Laporan Insiden Keselamatan
Pasien
Laporkan
ke KNKP
Monitoring
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 26
ALUR PELAPORAN IKP 2 9
-KPC
-KNC
-KTC
Laporan Matriks
-KTD
Kejadian Grading Risiko
-Sentinel
Tingkat Cedera
Rekomendasi &
Tindak Lanjut
Proses Pembelajaran
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 27
SUMMARY 10
a. Wajib melaporkan: KPC, KNC, KTC, KTD, dan Sentinel.
b. Gunakan Formulir Laporan Insiden KP dan Investigasi Sederhana dari Tim
Mutu.
c. Siapapun boleh melapor!
d. Batas waktu pelaporan 2x24 jam.
e. Apabila grading Rendah dan Moderat (bands hijau dan biru) dilakukan
Investigasi Sederhana oleh departemen terkait.
f. Apabila grading Tinggi dan Ekstrim (bands kuning dan merah) dilakukan
RCA oleh Tim Mutu dan tim adhoc.
g. Risk Grading Risiko merupakan persilangan antara
Dampak dengan Probabilitas.
h. Jangan takut lapor, no blame culture (azas praduga tak
bersalah).
i. Referensi : Pedoman Pelaporan IKP (Patient Safety
Incident Report), KKPRS, 2015.
TRAINING IR
– OKTOBER 2022
009/TR/MRHP-KOMUT/III/2021
Sharing KnowledgePROSEDUR
TR/OR/ALL-014-02 LIPA-PKP
MEMBUAT SPO 28
TRAINING IR