Kutub utara dan kutub selatan magnet bumi tidak berimpit dengan kutub utara dan
kutub selatan bumi. Hal ini menyebabkan kutub utara dan kutub selatan magnet jarum
kompas tidak menunjukkan arah utara dan selatan geografis, sehingga membentuk
sebuah sudut yang disebut Deklinasi (D). Di daerah yang tepat diatas garis
khatulistiwa, posisi jarum kompas dalam keadaan seimbang. Namun jika kompas
dibawa mendekati kutub bumi jarum kompas akan condong keatas atau kebawah.
Ketika dibawa mendekati kutub utara bumi, kutub utara jarum kompas condong
kebawah karena tertarik oleh kutub selatan magnet bumi. Sedangakan ketika dibawa
mendekati kutub selatan bumi, kutub selatan jarum kompas condong ke bawah karena
tertarik oleh kutub utara magnet bumi. Kemiringan jarum kompas tersebut membentuk
sudut inklinasi
Tarik menarik tolak menolak dari batang magnet
b. Magnet memiliki dua kutub yaitu kutub utara dan kutub selatan
Setiap magnet, bagaimanapun bentuknya, mempunyai dua ujung dimana pengaruh
magnetiknya paling kuat. Dua ujung tersebut dikenal sebagai kutub magnet. Salah satu
kutub diberi nama kutub utara (U) dan kutub yang lain diberi nama kutub selatan (S).
Jika dua kutub utara saling didekatkan, kedua kutub tersebut akan tolak-menolak.
Demikian juga halnya jika dua kutub selatan saling didekatkan. Namun, jika kutub utara
utara salah satu magnet didekatkan ke kutub selatan magnet lain, kutub-kutub tersebut
akan tarik menarik.
Pengertian Magnet Sementara adalah suatu Magnet yang akan menjadi Magnet jika
ditempatkan di dlm Medan Magnet sehingga Material Magnet akan berlangsung salam
Medan Magnet Eksternal diaktifkan, tetapi akan menghilang jika Medan Magnet Eksternal
tersebut menghilang. Medan Magnet Sementara ini juga sering disebut dengan Medan
Magnet Tidak Tetap, dan Bahan Magnet Sementara sendiri mencakup Paramagnets dan
Ferromagnets lembut seperti Besi, Logam dan Paduan Nikel. Untuk salah satu Contoh
Magnet Sementara yang bisa kalian lihat di Kehidupan Sehari – Hari adalah Magnet yg
dipakai untuk membuat suatu Elektromagnetik.
Kuat medan magnet di suatu titik di dalam medan magnet ialah besar gaya pada suatu
satuan kuat kutub di titik itu di dalam medan magnet m adalah kuat kutub yang
menimbulkan medan magnet dalam Ampere-meter.
R jarak dari kutub magnet sampai titik yang bersangkutan dalam meter. dan H = kuat medan
titik itu dalam : N/A.m atau dalam Weber/m2.