Di susun Oleh :
FOTOGRAFI JURNALISTIK–1
PB-1E
Dosen Pengajar
Drs. Tagor Siagian, M.Si.
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan saya kesehatan
dan kesempatan sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah fotografi yang
berjudul fotografi menurut anda yang bersumber utama dari wawancara Bapak Helmy Yahya
dengan rekam jejaknya Bapak Tagor Siagian dalam fotografi panggung. Yang di tayangkan
secara perdana di channel youtube Helmy Yahya bicara
Tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi penugasan 1 Bapak
Tagor Siagian pada mata kuliah fotografi . Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan dan motivasi tentang fotografi bagi para pembaca dan juga bagi diri
saya sendiri
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan artikel yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Dengan Kerendahan hati, Saya selaku penulis mohon maaf apabila ada kesalahan dan
kekurangan dalam penulisan makalah. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan
manfaat dan motivasi kepada para pembaca sekalian.
PERMBAHASAN
Di era fotografi digital di mana film tidak digunakan, maka kecepatan film yang
semula digunakan berkembang menjadi digital ISO.Fotografi saat ini telah berkembang
menjadi sebuah gaya hidup, hal ini dimulai semenjak munculnya era digital dan
berkembangnya media sosial.
Dalam pembahasan kali ini akan membahas tentang isi dari wawancara bapak tagor
siagian dengan bapak helmi yahya mengenai fotografi panggung(konser) dan fotografi
olahraga(sport). Fotografi panggung adalah fotografi yang merekam segala aktivitas di
panggung pertunjukan, seperti musik, peragaan busana, teater, tarian, pembacaan puisi,
pidato, sirkus, sulap, dan pantomim. Fotografi ini termasuk fotografi minim cahaya (lowlight
photography) karena sebagian dilakukan di tempat yang minim cahaya. Sedangkan liputan
pada fotografi panggung umumnya dilakukan media massa untuk kebutuhan berita hiburan,
kebudayaan dan kesenian.
Sedangkan fotografi olahrga (sport) sport photografi adalah genre fotografi yang
mencakup semua olahraga. Fotografi olahraga juga harus mempunya fokus yang sangat
tinggi, karna Fotografi olahraga membuat banyak kesempatan untuk menangkap citra
dramatis yang hidup dari sebuah momen olahraga yang terjadi cukup cepat dan akan
dinikmati seumur hidup. Trik yang biasa di pakai dalam sport photografi adalah “safety shot”
alias foto aman. Safety shot adalah cara untuk mendapatkan gambar dengan cepat, untuk
kemudian dilakukan upaya untuk mendapatkan foto yang lebih baik atau “good shot”.
Menurut sumber ada salah satu fotografer senior professional yang sudah berpengalan
selama 36 tahun sejak tahun1984 sampai tahun 2020,yang menekuni fotografi panggung dan
fotografi olahraga yaitu Tagor Lassak Siagian. Tagor Siagian merupakan anak dari diploma
dan wartawan Sabam Siagian. Sabam Siagian sendiri merupakan pendiri Sinar Harapan
Koran sore pertama di Indonesia. Tagor Siagian menyukai memotret yaitu sejak kelas 5 SD,
beliau baru pindah dari amerika ke Indonesia dan melihat wanita menggunakan kebaya dan
memotrer menggunakan kamera ayahnya yang bernama Nikormat yang merupakan seorang
wartawan. Ayah beliau melarangnya memotret karena ayah beliau mengetahui kelebihan dan
kekurangan suatu wartawan apalagi ayah beliau merupakan wartawan pada masa orde baru di
Indonesia.
Beliau sendiri menyukai sebagai fotografer panggung dan olahraga dikarenakan tidak
berhubungan dengan politik. Dan padat masa orde baru kebanyakan fotografer ekonomi dan
politik, masih sedikit fotografer yang meliput hiburan. Lalu beliau memulai kariernya sebagai
fotografer freelance dengan memotret pernikahan kakak kelasnya, meliput pertunjukkan
music R&B Imaniar Nursaid
Berikut ini ada beberapa tips dari beliau untuk mengambil fotografi panggung,dan
fotografi olahraga.Kemdian ada juga beberapa hasil karya tagor siagian yang sangat
apik,cantik dan menarik
Gambar 1.1 Foto Anggun saat konser Gambar 1.2 Foto Iwa k bersama yako
menggunakan angle samping
Yang Pertama Pahami sudut panggung, jangan fokus pada satu tempat saja.Sudut
utama foto panggung terdiri dari depan panggung (front stage), belakang panggung (back
stage), atas panggung (on stage), dan luar panggung (off stage). Sebaiknya memotret dari
semua sudut panggung sehingga dapat memperlihatkan apa yang tidak diketahui penonton
yang berada di luar panggung. Seperti beliau yang mengambil foto dari beberapa angel.
Tagor Siagian menuturkan bahwa fotografer harus dapat menghasilkan foto yang
“berbicara”. Foto itu bisa bercerita ke orang-orang yang melihatnya tentang suasana di
panggung. Misalnya, fotografer memotret vokalis yang sedang menyanyi dan urat-urat di
lehernya tampak sangat menonjol. Lalu gitaris yang sedang memetik gitar sembari
menghentakkan kepalanya sehingga rambut panjangnya tampak berantakan. Dengan foto itu,
orang lain bisa tahu fotografer sedang mengabadikan suasana dalam konser musik rock.
Dalam kondisi ini, pahami tiga sekawan, yaitu ISO, kecepatan (shutter speed), dan diafragma
(aperture). Semakin tinggi kecepatan, semakin sedikit cahaya yang masuk dan foto yang
dihasilkan menjadi gelap.
Contoh kasus, ketika posisi cahaya berada di belakang objek, terjadi backlight. Namun,
apabila fotografer dapat memosisikan backlight dengan tepat, foto akan tampak natural.
Seperti contoh gambar yang diambil oleh tagor siagian
Fotografer dapat menggunakan ISO yang rendah di bawah 800. ISO adalah kemampuan atau
tingkat sensitifitas sensor pada kamera terhadap cahaya. Semakin besar nilai ISO, semakin
sensitif dan besar cahaya yang didapatkan.
Perhatikan diafragma (aperture), ini bertujuan untuk mengubah cahaya yang diperoleh
sensor. Sebaiknya, gunakan diafragma sekitar f.11 dan f.16, bukaan lensa kecil akan
membuat cahaya yang masuk ke dalam kamera menjadi berkurang. Apabila menggunakan
diafragma kecil cenderung membuat foto menjadi lebih fokus.
Gambar 1.6 Foto Chrisye dan Guruh saat backstage
Foto Kedua dan Ketiga menjelaskan kebudayaan dan keunikan bangunan bersejarah di
Indonesia. Foto kedua diambil saat Ahmad Albar konser Rock di Bali diiringi dengan tarian
Kecak di sekitanya. Foto Ketiga diambil saat Syahrani bernyanyi dan dibelakangnya terdapat
candi Prambanan yang merupakan Peninggalan Sejarah Indonesia. Pengambilan angle/sudut
yang tepat membuat foto Tagor Siagian Terlihat Indah dan Menawan
Gambar 1.8 Foto Anggota Dewa 19 Gambar 1.9 Foto Slank Saat ulang tahun
Gambar 2.1 foto tagor siagian Gambar 2.2 Saat foto dengan Ahmad albar dengan
Dengan band NTRL anggota bandnya
Gambar 2.3 saat iwan Fal berlatih dengan Pak Gesang( Gurunya)
Tagor Siagian sendiri dekat dengan beberapa penyanyi ternama Seperti Iwan Fals,
Dewa 19, Ahmad Albar, Chrisye,NTRL, gugun &The shelter, kristadewi dan masih banyak
lagi
Kesimpulan
Kedua Fotografi sendiri pun juga harus memiliki teknik dan pengalaman yang
memadai, tidak hanya asal memotret saja tanpa tau arti di dalamnya. Banyak hal yang
menjadi komponen acuan fotografi terutama tiga sekawan yaitu ISO, kecepatan (shutter
speed), dan diafragma (aperture). Ketiga komponen itu yang membuat foto yang dihasilkan
menjadi lebih indah dan bermakna. Ketimbang mengambil foto asal yang hasilnya biasa yang
tidak ada nilai estetiknya
Ketiga Fotografi juga memerlukan orang yang sangat berdedikasi dengan pekerjaanya
dan melakukan pekerjaan dengan passion yang dimiliki seperti bapak Tagor Siagian. Beliau
mempunyai disiplin Ilmu yang baik dan jam terbang yang sangat padat. Yang berawal dari
pembuktian kepada ayahnya,mempunyai keterampilan akan fotografi dan mengetahui kode
etik seorang fotografi yang membuat beliau menjadi fotografi professional. Saya selaku
penulis merasa bahwa seorang fotografer dinilai juga dari pengalamnnya seperti bapak Tagor
Siagian yang memulai sebagai freelancer fotografi awalnya lalu sempat mengirim beberapa
foto ke sinar harapan untuk diterbitkan, menjadi manager suatu anggota grup band dan
meliput beberapa band luar negeri seperti Godbless, dan rolling stone di Sydney. Beliau juga
ingin membagikan pengalaman dan hasil karyanya melalui buku yang ditulisnya.
Jadi pengalaman, keterampilan dan alat yang memadai untuk fotografi merupakan
kebutuhan seorang fotografer untuk menciptakan hasil yang indah yang dapat dinikmati
semua orang.
Daftar Pustaka
KUMPARAN: https://kumparan.com/nurhayati28vina/kiat-fotografi-panggung-potret-
suasana-menarik-1uH2onzyFRv
https://kumparan.com/millennial/tips-fotografi-mengenal-fotografi-panggung-ala-tagor-
lassak-1u04nuU1PwE/3
Wikipedia : https://id.wikipedia.org/wiki/Fotografer
Fotografiana : http://fotografi.upi.edu/home/6-keahlian-khusus/sport-photo