TEKS

PUISI
Amanda, Edgina, Triya,
Winda amalia
 PENGERTIAN PUISI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),

puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya
terikat oleh irama, matra, rima, serta
penyusunan larik dan bait.
 PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI

HERMAN J. WALUYO WATT-DUNTON

WALUYO (2002, HLM. 1)

Menurut Watt-Dunton
mengungkapkan bahwa puisi (dalam Situmorang,
adalah karya sastra dengan 1980) puisi adalah
bahasa yang dipadatkan, ekpresi konkret yang
dipersingkat, dan diberi rima bersifat artistik dari
dengan bunyi yang padu dan pikiran manusia dalam
pemilihan kata-kata kias bahasa emosional dan
(imajinatif). berirama.

 PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI

AISYAH PRADOPO
SUROTO

Pradopo (1995)
Suroto (1989, hlm. 40)

Puisi merupakan hasil berpendapat bahwa mengatakan bahwa puisi

penafsiran penyair adalah rekaman dan
secara bebas dapat interpretasi dari
terhadap kehidupan dikatakan bahwa puisi berbagai pengalaman
(Aisyah, 2007, hlm. 2). adalah karangan yang manusia yang penting,

singkat, padat, pekat digubah dalam bentuk

atau wujud yang paling
berkesan.

 CIRI-CIRI PUISI
Diksi yang digunakan lebih indah dan memiliki unsur
kiasan.
Diksi tergantung
UNIVERSITY, 2010 dari rima persajakan agar
menghasilkan irama indah.
Puisi memiliki bait-bait yang terdiri dari beberapa
baris.
Tidak terlalu memperhatikan tokoh dan alur.
Seringkali menggunakan majas.
 TUJUAN PUISI
1. Menyampaikan isi hati sang penyair
yang sulit di ungkapkan secara
langsung.
2. Mengagumi keindahan alam lantas
menuangkannya dalam karya sastra.
3. Memberi nasihat atau teguran.
 JENIS-JENIS PUISI
PUISI LAMA
Puisi lama adalah puisi yang masih
terikat oleh aturan-aturan, seperti
persajakan, pengaturan larik dalam
setiap bait, jumlah kata dalam setiap
larik, dan musikalitas. Contohnya,
pantun, syair, gurindam, karmina,
mantra, seloka, dan talibun.
PUISI BARU
Puisi baru adalah puisi yang
tidak terikat oleh pengaturan
dalam penciptaan puisi dan
bentuknya lebih bebas.
Contohnya, balada, elegi,
himne, epigram, ode, romansa,
dan satire.

 UNSUR PUISI
1. Unsur Batin
Tema adalah gagasan pokok yang diungkapkan dalam sebuah puisi
Rasa adalah ungkapan atau ekspresi penyair kepada sesuatu yang dituangkan ke
dalam puisi
UNIVERSITY, 2010
Nada adalah bentuk sikap penyair terhadap pembaca. Nada memiliki kaitan erat
dengan suasana
Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca
2. Unsur fisik
Diksiadalah pemilihan kata tertentu untuk menciptakan emosi dan imaji pembaca
Rima adalah kesamaan nada atau bunyi
Tipografi adalah wujud estetik pada bentuk penulisan puisi.
Imaji adalah kata atau rangkaian kata yang dapat memperjelas apa maksud dan
tujuan penyair
Kata konkret maksudnya adalah keinginan penyair untuk menggambarkan sesuatu
secara lebih konkret atau berwujud.
Gaya bahasa adalah cara penyair menggunakan rangkaian kata dalam
mengungkapkan sesuatu
LANGKAH MENULIS
1. Menentukan tema dan judul
2. Memnentukan diksi
3. Menggunakan majas dan kiasan
4. Mengembangkan puisi seindah
mungkin
Rumah Ilmu
CONTOH
Ilmu
Bagaikan awan di langit
Bagaikan udara di bumi
Begitu penting bagi kehidupan manusia

Ilmu
Begitu pentingnya dirimu
Begitu banyaknya dirimu
Begitu hebatnya dirimu
Kata dikagumi pun kurang untukmu

Ilmu
Terlalu banyak jika dihitung
Terlalu sedikit untuk diraba

Namun
Begitu mudahnya dirimu ditemukan
Tiap hari selalu ada dirimu
Begitu fantastisnya dirimu
Disinilah aku
Mendapatkanmu
Rumah ilmu
Sekolahku
TERIMA
KASIH!!