Rangkuman Materi dan Diskusi DDTK Kelompok3

Nama: Arkanjela Moruk

NIM: 2101180020

Kelas : II A

Prodi : PG PAUD

A. MATERI : GANGGUAN TUMBUH KEMBANG YANG BIASA TERJADI

PADA ANAK

1. Gangguan Pertumbuhan Fisik

Gangguan pertumbuhan fisik meliputi gangguan pertumbuhan di atas normal dan
gangguan pertumbuhan di bawah normal. Pemantauan berat badan menggunakan
KMS (Kartu Menuju Sehat) dapat dilakukan secara mudah untuk mengetahui pola
pertumbuhan anak. Menurut Soetjiningsih (2003) bila grafik berat badan anak
lebih dari 120% kemungkinan anak mengalami obesitas atau kelainan hormonal.
Sedangkan, apabila grafik berat badan di bawah normal kemungkinan anak
mengalami kurang gizi, menderita penyakit kronis, atau kelainan hormonal.
2. Gangguan Perkembangan Motorik
Perkembangan motorik yang lambat dapat disebabkan oleh beberapa hal. Salah
satu penyebab gangguan perkembangan motorik adalah kelainan tonus otot atau
 penyakit neuromuskular. Anak dengan serebral palsi dapat mengalami
keterbatasan perkembangan motorik sebagai akibat spastisitas, athetosis, ataksia,
atau hipotonia. Kelainan sumsum tulang belakang seperti spina bifida juga dapat
menyebabkan keterlambatan perkembangan motorik. Faktor lingkungan serta
kepribadian anak juga dapat mempengaruhi keterlambatan dalam perkembangan
motorik. Anak yang tidak mempunyai kesempatan untuk belajar seperti sering
digendong atau diletakkan di baby walker dapat mengalami keterlambatan dalam
mencapai kemampuan motorik.
3. Gangguan Perkembangan Bahasa
Kemampuan bahasa merupakan kombinasi seluruh system perkembangan anak.
Kemampuan berbahasa metibatkan kemapuan motorik, psikologis, emosional, dan
perilaku. Gangguan perkembangan bahasa pada anak dapat diakibatkan berbagai
factor, yaitu adanya faktor genetik, gangguan pendengaran, intelegensia rendah,
kurangnya interaksi anak dengan lingkungan, maturasi yang terlambat, dan faktor
keluarga.
4. Gangguan Emosi dan Perilaku
Selama tahap perkembangan, anak juga dapat mengalami berbagai gangguan yang
terkait dengan psikiatri, Kecemasan adalah salah satu gangguan yang muncul pada
anak dan memerlukan suatu intervensi khusus apabila mempengaruh interaksi
sosial dan perkembangan anak. Contoh kecemasan yang dapat dialami anak
adalah fobia sekolah, kecemasan berpisah, fobia sosial, dan kecemasan setelah
mengalami trauma. Gangguan perkembangan pervasif pada anak meliputi autisme
serta gangguan perilaku dan interaksi social. Beberapa gangguan perkembangan/
masalah-masalah psikologi anak yang perlu diketahui orangtua: a. Gangguan
belajar
Dalam banyak kasus, rendahnya prestasi akademik bukan disebabkan oleh
kemalasan atau kebodohan seorang anak, tetapi dapat disebabkan oleh banyak
faktor antara lain lemahnya kemampuan kognitif anak, faktor genetik,
lingkungan, dan permasalahan psikologis lainnya. Untuk mengetahui adanya
permasalahan psikologis pada anak perlu adanya keterbukaan antara anak,
orangtua dan guru. Gangguan belajar sendiri terdiri dari beberapa macam
antara lain:
o Gangguan belajar membaca (disleksia)
1. Lambat bicara jika dibandingkan kebanyakan anak seusianya
 2. Lambat mengenali alfabet, angka, hari, minggu, bulan, warna,
bentuk dan inforrnasi mendasar lainnya
3. Sulit menuliskan huruf ke dalam kesa tuan kata secara benar
4. Menunjukkan keterlambatan ataupun hambatan lain dałam
proses perkembangannya
5. Perhatian mudah teralihkan dan sulit berkonsentrasi o
Gangguan belajar menulis (disgrafia).
1. Ada ketidak konsistenan huruf dalam tulisannya. 2. Saat
menulis, tercampur penggunaan huruf besar dan huruf kecil
2. Ukuran dan bentuk huruf dalam tulisannya tidak proporsional
3. Anak tampak harus berusaha keras saat mengomunikasikan
suatu ide, pengetahuan, atau pemahamannya Iewat tulisan
4. Sulit memegang pulpen maupun pensil dengan stabil dan
mantap seperti anak pada umumnya. Anak terlihat memegang
alat tulis terlalu dekat bahkan hampir menempel dengan kertas
5. Menulis dengan tidak konsisten, tidak mengikuti alur garis-
garis
Yang tepat dan proporsional o
Gangguan belajar berhitung (diskalkulia)
1. Kesulitan dalam memaknai kata-kata / istilah-istilah yang
sering tampil dalam soal-soal matematika
2. Anak seringkali salah ”lihat” angka, lalu salah menyalinnya
3. Kesulitan memahami nilai satuan, puluhan, ratusan sehingga
menyulitkan pada penulisan
4. Kesulitan mengenali simbol operasi perhitungan (+), (-), (x),
(:), dan symbolsimbol lain yang lebih rumit
5. Kesulitan mengatakan hari dalam seminggu, bulan dalam
setahun o Underachievement (motivasi belajar rendah)
1. Memiliki self esteem yang rendah, kurang merasa berharga
untuk tampil diantara teman-teman atau keluarganya
2. Memiliki konsep diri yang tidak realistis, kadang merasa
sebagai anak yang gagal atau tidak berguna
3. Menghindari komunikasi, menghindari risiko, tidak berdaya
(menunggu diajak orang Iain)
 4. Pasif, taat hanya sekedarnya saja
5. Agresif, memberontak

B. Diskusi Pertanyaan dan Jawaban

1. Pertanyaan dari Ephifania Tressie Passio
Cara mengatasi gangguan motivasi belajar rendah,gangguan
konsentrasi,autisme(ADHD) dan cara penanganannya!
Yang menjawab Aurelia Elisabeth Ratna
Cara mengatasi dan menangani gangguan ADHD?
Gangguan ADHD Terjadi Karena adanya ketidakseimbangan Senyawa kimia
di dalam otak. Ini terjadi akibat dari semasa kehamilan ibu hamil
mengonsumsi minuman beralkohol atau zat terlarang.
Gangguan ini bisa dicegah dari masa kehamilan, Ibu hamil dilarang merokok
atau mengonsumsi minuman beralkohol atau zat terlarang dan sebisa mungkin
Anak dijauhkan dari asap rokok atau paparan zat beracun.
Cara penanganan yaitu dengan Melakukan terapi Serta dibawa berobat ke
dokter.
2. Pertanyaan dari Baptista Farani Abon
Apa dampak jika berat badan tidak seimbang dengan kondisi tubuh pada
gangguan fisik?
Yang menjawab Elisabeth Norama Ama
Dampak yang dapat ditimbulkan jika berat badan tidak sesuai dengan kondisi
tubuh biasanya memiliki tekanan darah rendah sering pusing dan juga
biasanya tubuh cenderung mudah lemah
3. Pertanyaan dari Arkanjela Moruk
Bagaimana mengatasi masalah yang terjadi pada gangguan fisik?
Yang menjawab Ermalisa Oknalia Mali
Kami ambil satu contoh yaitu pada gangguan pendengaran.
Biasanya dapat dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan kepada dokter
lalu dapat memberikan alat bantu pendegaran,lalu juga ada biasanya gangguan
pendengaran terjadi krena penumpukan kotoran telinga mungkin sebaiknya
telinga dapat dibersihakan dalam kurun waktu yang tidak lama.
4. Pertanyaan dari Bernadina Seran
Pada 6 faktor yang mempengaruhi perkembangan bahasa pada anak apakah
faktor tersebut berpengaruh dengan proses perkembangan anak dan apakah
terjadi beriringan?
Yang menjawab Sri Darmawati Bait Dan tambahan Dari Agnes Sane Seran
Jawaban Sri Darmawati Bait bahwa semua faktor berpengaruh contohnya
faktor genetik jika orangtua memiliki keterhambatan bicara pasti berpengaruh
pada anak dan mempegaruhi perkembangan bahasa pada anak.jadi jika salah
satu faktor sudah punya pengaruh berarti faktor lain akan ikut mempengaruhi
perkembangan bahasa ada anak.
Tambahan Dari Agnes Sane Seran ketika salah satu faktor terjadi pada AUD
berarti tidak semua faktor memepengaruh perkembangan bahasa pada anak itu
juga terjadi misalkan faktor pendengaran bisa mempengaruhi perkembangan
bahasa pada anak. jadi jika anak mengalami gangguan pendengaran berarti
tidak selamanya dia mengalami gangguan pada faktor lain juga.jadi ke enam
faktor itu tidak selamanya terjadi beriringan