Anda di halaman 1dari 5

Penyakit parkinson adalah 

kerusakan otak dan saraf progresif yang
mempengaruhi gerakan (motor system), terjadi karena hilangnya sel-sel otak
yang memproduksi dopamin. Penyakit parkinson berkembang secara
bertahap, gejala awal dapat berupa tremor atau gemetaran ringan pada satu
tangan. Walaupun gejala parkinson yang paling utama aadalah tremor, namun
dapat juga  menyebabkan kekakuan atau memperlambat gerakan.

Penyebab penyakit Parkinson


Penyakit Parkinson disebabkan oleh rusaknya sel-sel saraf di bagian otak yang
disebut substantia nigra yang memproduksi dopamin. Dopamin ini berfungsi
sebagai utusan antara bagian-bagian otak dan sistem saraf yang membantu
mengontrol dan mengkoordinasikan gerakan tubuh. Jika dopamin di otak
kurang, maka akan menyebabkan gerakan tubuh menjadi lambat dan
tidak normal lalu timbullah gejala penyakit parkinson.

Penyebab rusaknya sel-sel saraf penghasil dopamin memang belum diketahui


secara pasti, tapi ada beberapa faktor risiko, antara lain sebagai berikut:

1. Genetik
Perubahan genetik (mutasi) dapat meningkatkan risiko seseorang terkena
penyakit Parkinson, walaupun mekanismenya masih belum diketahui. Dalam
keluarga sebagai akibat dari gen yang rusak dapat diwariskan dari orang
tua ke anaknya, walaupun hal ini jarang terjadi.

Baca juga: Sindrom Wolff-Parkinson-White: Penyebab, Gejala dan, Pengobatan

2. Faktor lingkungan
Beberapa peneliti juga menemukan bahwa faktor lingkungan dapat
meningkatkan risiko penyakit Parkinson. Menurutnya, pestisida dan herbisida
yang digunakan dalam pertanian dan polusi industri atau lalu lintas dapat
menyebabkan kondisi tersebut. Hal ini masih perlu dikaji lebih lanjut.
3. Usia
Penyakit Parkinson umumnya terjadi pada usia antara 50 – 70 tahun, jadi
dengan bertambahnya usia faktor risiko makin besar.

4. Penyebab Parkinson lainnya 


'Parkinsonisme' merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan
gejala tremor, kekakuan otot dan lambatnya gerakan. Sedangkan Penyakit
Parkinson merupakan jenis Parkinsonisme yang paling umum.

Parkinsonisme dapat disebabkan oleh:

 Obat-obatan: seperti beberapa jenis obat antipsikotik, dan biasanya membaik


setelah obat dihentikan
 Infark serebral: beberapa bagian dari otak mati akibat stroke berat

Gejala penyakit Parkinson


Tanda-tanda dan gejala penyakit Parkinson dapat bervariasi dari orang ke
orang. Bahkan gejala awal yang ringan sering kali tidak diketahui. Gejala awal
parkinson seringkali dimulai pada satu sisi tubuh yang menetap pada bagian
itu dan semakin memburuk.

Lebih lengkap berikut tanda (ciri-ciri) dan gejala penyakit parkinson:

 Tremor. Tremor atau gemetaran, salah satu ciri penyakit Parkinson adalah


tremor tangan pada saat santai (saat istirahat) disebut resting tremor. 
Biasanya dimulai pada tangan atau jari.
 Bradikinesia. Atau gerakan melambat, orang dengan penyakit parkinson akan
menaglami perlambatan dalam gerakannya sehingga tugas-tugas sederhana
menjadi sulit dan memakan waktu. Saat berjalan mungkin langkah kaki
menjadi lebih pendek, kesulitan  beranjak dari kursi, dan lain-lain.
 Otot kaku. Kaku otot dapat terjadi di bagian tubuh mana saja, hal ini akan
membuat rasa sakit dan membatasi gerakan. Hal ini juga mengenai wajah
sehingga wajah kaku, kurang ekspresi, dan kurang senyum.
 Gangguan keseimbangan dan postur tubuh. Orang dengan parkinson lebih
cendrung memiliki postur tubuh bungkuk, dan keseimbangan terganggu.
 Masalah bicara. Bicara menjadi terganggu seperti susah untuk memulai, atau
bahkan berbicara terlalu cepat, suara lemah dan monoton, air liur sering
menetes.
 Perubahan penulisan. Tulisan menjadi kecil-kecil dan tampak kesulitan.

Pengobatan penyakit Parkinson


Sampai saat ini, belum ditemukan obat untuk menyembuhkan penyakit
parkinson, tetapi berbagai obat dapat diberikan untuk meringankan gejala.
Obat-obat untuk penyakit parkinson adalah:

 Obat parkinson yang berfungsi menaikkan kadar dopamine di otak, contohnya


levodopa
 Obat parkinson yang bekerja mirip dopamin (Dopamine agonist):
apomorphine, pramipexole, ropinirole, rotigotine
 Obat yang berfungsi menghemat dopamine di otak (MAO B inhibitor):
rasagiline, selegiline.
 Obat meningkatkan koordinasi kerja otot (antikolinergik).
Bagi yang tidak berespon baik dengan obat-obatan di atas, tindakan
selanjutnya yang menjadi pilihan yaitu operasi dengan cara menanam
electrode (implant) di otak yang disebut Deep brain stimulation.

Apakah penyakit Parkinson dapat


disembuhkan?
Hingga saat ini belum ada terapi yang dapat menyembuhkan penyakit
parkinson, penyakit ini bersifat menahun dan berlangsung progresif atau
dengan kata lain semakin lama semakin memburuk.

18 Referensi

Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami.
Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari
institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

WebMD (2018). Parkinson's Disease and Gamma Knife Treatment.


(https://www.webmd.com/parkinsons-disease/guide/gamma-knife )

Willacy, H. Patient (2016). Parkinson's Disease.


(https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6066514/ )

Holland, K. Healthline (2017). Everything You Want to Know About Parkinson’s Disease.
(https://www.healthline.com/health/parkinsons )

Mayo Clinic (2018). Diseases and Conditions. Parkinson's Disease.


(https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/parkinsons-disease/symptoms-causes/syc-
20376055 )

NHS Choices UK (2016). Health A-Z. Parkinson's Disease.


(https://www.nhs.uk/conditions/parkinsons-disease/ )

Health Service Executive (2018). Conditions Treatments. Parkinson’s Disease.


(https://www.hse.ie/eng/health/az/p/parkinson%27s-disease/treating-parkinson%27s-
disease.html )

American Parkinson Disease Association. Understanding the Basics of Parkinson’s Disease.


(https://www.apdaparkinson.org/what-is-parkinsons/ )

Soundy, A. et al. (2014). The Experience of Parkinson’s Disease: A Systematic Review and Meta-
Ethnography. The Scientific World Journal, 2014, 613592.
(https://www.hindawi.com/journals/tswj/2014/613592/ )

DeMaagd, G. Philip, A. (2015). Parkinson’s Disease and Its Management. Pharmacy and
Therapeutics. 40(8), pp. 504-510, 532.
(https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4517533/ )

Parkinson's disease: Early signs, causes, and risk factors


(https://www.medicalnewstoday.com/articles/323396.php#causes )

Parkinson's Foundation
(https://www.parkinson.org/Understanding-Parkinsons/Causes/Environmental-Factors )

Parkinson's Disease (https://www.healthline.com/health/parkinsons#treatment )


Parkinson's disease - Diagnosis and treatment - Mayo Clinic
(https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/parkinsons-disease/basics/treatment/con-
20028488 )

Parkinson's Disease - PD - MedlinePlus


(https://www.nlm.nih.gov/medlineplus/parkinsonsdisease.html )

Parkinson's Foundation (http://www.parkinson.org/understanding-parkinsons/what-is-


parkinsons )

Parkinson's disease - NHS (https://www.nhs.uk/conditions/parkinsons-disease/ )

Parkinson's Disease (https://www.nia.nih.gov/health/parkinsons-disease )

Parkinson's Disease (https://www.healthline.com/health/parkinsons )

Anda mungkin juga menyukai