Anda di halaman 1dari 44

MUTU

LINGKUNGAN
HIDUP

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


DAMPAK DAN REKAYASA Prof. Dr. Ir. Sri Sangkawati, MS
Prof. Dr. Ir. Suharyanto, M.Sc.
Ir. Hary Budieny, MS
LINGKUNGAN
Mampu • Arti lingkungan hidup
• Interaksi manusia dengan lingkungan
menjelaskan
hidupnya
tentang • Mutu lingkungan hidup
menjelaskan • Kebutuhan dasar untuk kelangsungan
mutu lingkungan hidup
• Manfaat dan resiko lingkungan
hidup
LINGKUNGAN Lingkungan hidup adalah semua benda, daya
HIDUP dan kondisi yang terdapat dalam suatu tempat
atau ruang tempat manusia atau makhluk
hidup berada dan dapat mempengaruhi
hidupnya.

Lingkungan hidup adalah ruang dengan semua


benda, daya, keadaan dan mahluk hidup,
termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya
yang mempengaruhi kelangsungan peri
kesejahteraan manusia serta mahluk hidup
lainnya*.

*Sumber: UU RI. No. 4 tahun 1982 tentang ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup
Otto Soemarwoto
LINGKUNGAN Lingkungan hidup adalah Ruang yang ditempati suatu
HIDUP mahluk hidup bersama dengan benda hidup dan takhidup
di dalamnya

St. Munajat Danusaputra :


Lingkungan hidup adalah semua benda dan kondisi
termasuk di dalamnya manusia dan aktivitasnya, yang
terdapat dalam ruang di mana manusia berada dan
mempengaruhi kelangsungan hidup serta kesejahteraan
manusia dan jasad hidup lainnya
Emil Salim :
Lingkungan hidup adalah segala benda, kondisi, keadaan
dan pengaruh yang terdapat dalam ruangan yang kita
tempati dan mempengaruhi hal yang hidup termasuk
kehidupan manusia
SIFAT Sifat lingkungan hidup ditentukan oleh faktor-faktor :
LINGKUNGAN 1. Jenis dan jumlah masing-masing unsur lingkungan
hidup tersebut .
HIDUP
Unsur-unsur Lingkungan
a. Unsur fisik : berupa tanah, air, udara, kelembapan, sinar
matahari, dan senyawa kimia. Fungsi : Sebagai media
berlangsungnya kehidupan (unsur biologis)
b. Unsur Biologis berupa manusia, hewan, tumbuhan dan
jasad renik. Fungsi : membentuk jalinan sederhana
hingga rumit.
c. Unsur sosial budaya terdapat dalam kehidupan
manusia berupa sistem nilai, gagasan, dan keyakinan.
Fungsi : memenuhi kebutuhan pokok dan
mempermudah kehidupan
SIFAT 2. Hubungan atau interaksi antara unsur dalam
LINGKUNGAN lingkungan hidup itu.

HIDUP Pengaruh interaksi komponen fisik terhadap


komponen biologi. Komponen fisik memberikan
pengaruh yang besar terhadap komponen biologi dalam
proses kelangsungan hidup. Contoh perbedaan curah
hujan yang tinggi atau rendah, perubahan suhu yang
ektrim, akan memberikan pengaruh terhadap
kelangsungan hidup komponen biologi.
Pengaruh interaksi Pengaruh adanya interaksi
komponen biologi terhadap komponen fisik.
Komponen biologi dapat memberikan pengaruh
terhadap komponen fisik (abiotik). Contoh, pada bidang
tanah yang terdapat cacing tanah. Cacing tanah ini
membuat bidang tanah tersebut menjadi gembur.
SIFAT 3. Kelakuan atau kondisi unsur lingkungan hidup

LINGKUNGAN • suatu kota yang penduduknya akif dan bekerja keras


merupakan lingkungan hidup yang berbeda dari sebuah
HIDUP kota yang serupa, tetapi penduduknya santai dan malas.
• suatu daerah dengan lahan yang landai dan subur
merupakan lingkungan yang berbeda dari daerah dengan
lahan yang berlereng dan tererosi.

4. Faktor non-materiil suhu, cahaya dan kebisingan.


• Kita dapat dengan mudah merasakan ini.
• Suatu lingkungan yang panas, silau dan bising sangatlah
berbeda dengan lingkungan yang sejuk, cahaya yang
cukup, tapi tidak silau dan terang.
INTERAKSI Interaksi merupakan suatu bentuk hubungan timbal balik
MANUSIA dengan antara individu dengan individu, individu dan kelompok, serta
LINGKUNGAN kelompok dengan kelompok.
HIDUP
Interaksi manusia bukan hanya dengan individu dan kelompok
saja, melainkan mencakup interaksi manusia dengan
lingkungan alam, sosial, budaya dan ekonomi.

Dalam interaksi tersebut, terjadi berbagai macam


permasalahan yang disebut dengan dinamika interaksi.
Dinamika ini, mendorong terbentuknya suatu perubahan
kepada hal yang baik atau pun hal yang sebaliknya.
Interaksi manusia dengan lingkungan alam
INTERAKSI
MANUSIA dengan • Lingkungan alam adalah lingkungan yang terbentuk secara
LINGKUNGAN alamiah tanpa campur tangan manusia. Lingkungan alam
mencakup semua benda hidup dan tak hidup yang terjadi
HIDUP secara alamiah di bumi. Lingkungan alam terdiri atas
komponen abiotik dan biotik. Komponen abiotik adalah
segala sesuatu yang ada di lingkungan yang bukan makhluk
hidup. Lingkungan biotik adalah segala benda hidup yang
ada di lingkungan.

• Dalam lingkungan alam terjadi interaksi antara lingkungan


abiotik dengan lingkungan biotik atau sebaliknya. Bahkan,
antar komponen lingkungan biotik dan antar komponen
lingkungan abiotik juga terjadi saling keterkaitan. Contoh
interaksi antara komponen abiotik dengan biotik adalah
tanah, suhu dan curah hujan yang memengaruhi jenis
tanaman yang tumbuh suatu daerah.
INTERAKSI
Interaksi manusia dengan lingkungan alam dikelompokkan
MANUSIA dengan menjadi 2 yaitu:
LINGKUNGAN 1. Interaksi manusia yang menyesuaikan diri dengan alam
HIDUP contohnya adalah hidup dekat dengan sumber
makanannya. Manusia menyesuaikan waktu tanam dengan
musim penghujan, waktu untuk berlayar menyesuaikan
dengan keadaan cuaca, menghindari tinggal di daerah
rawan bencana alam, dan lain-lain.
2. Interaksi manusia yang mendominasi alam. Ilmu
pengetahuan dan teknologi yang dimiliki manusia
cenderung melakukan upaya mengambil sumber daya
alam. Bahkan, manusia berupaya memodifikasi cuaca
dengan mengembangkan teknologi hujan buatan.
INTERAKSI Interaksi manusia dengan lingkungan sosial
MANUSIA dengan
Manusia perlu berhubungan atau berkomunikasi dengan yang
LINGKUNGAN lainnya. Maka terjadilah apa yang dinamakan proses sosial.
HIDUP Proses sosial adalah suatu interaksi atau hubungan saling
memengaruhi antarmanusia. Proses sosial ini akan terjadi
kalau ada interaksi sosial. Interaksi sosial adalah hubungan-
hubungan antara orang perorangan, antara kelompok manusia,
maupun antara orang perorangan dan kelompok manusia.

Berlangsungnya suatu proses interaksi sosial didorong oleh


beberapa faktor, antara lain sebagai berikut:
a. faktor imitasi
b. faktor sugesti
c. faktor identifikasi
d. faktor simpati
INTERAKSI
MANUSIA dengan Interaksi manusia dengan lingkungan hidupnya
LINGKUNGAN
HIDUP Manusia secara ekologi adalah bagian integral lingkungan
hidupnya
Manusia terbentuk oleh lingkungan hidupnya dan sebaliknya
manusia membentuk lingkungan hidupnya
Kelangsungan hidupnya hanya mungkin dalam batas
kemampuannya untuk menyesuaikan diri terhadap sifat
lingkungan hidupnya.

Namun demikian bukan berarti tidak ada masalah kerusakan


lingkungan.
INTERAKSI Penyebab masalah kerusakan lingkungan
MANUSIA dengan
1. Antara citra lingkungan dengan keadaan
LINGKUNGAN
lingkungan yang nyata selalu terdapat perbedaan,
HIDUP
maka pengelolaan lingkungan tidak sempurna. Hal
ini terjadi pada perubahan lingkungan yang tidak
terekam manusia, sehingga citra lingkungan tetap
tidak berubah dalam kondisi lingkungan yang
berubah.

Contoh: kenaikan jumlah penduduk dengan peladang


berpindah.
INTERAKSI
MANUSIA dengan Penyebab masalah kerusakan lingkungan
LINGKUNGAN 2. Tanda kerusakan lingkungan tidak terekam oleh
HIDUP masyarakat. Hal ini dikarenakan masyarakat
terbiasa dan menyesuaikan dengan penurunan
kualitas lingkungan yang terjadi secara bertahap
dalam jangka waktu yang panjang.
Kerusakan baru disadari setelah terlambat dan
bersifat tidak terbalikkan lagi

Contoh proses erosi tanah, pencemaran udara


dan air, intrusi air laut.
INTERAKSI Penyebab masalah kerusakan lingkungan
MANUSIA dengan 3. Manusia tidak selalu bertindak rasional sesuai
LINGKUNGAN dengan citra lingkungan yang dimiliki. Hal ini
HIDUP terutama jika manusia harus memenuhi
kebutuhan jangka pendek sehari-hari seperti
pangan.

Contoh: Masalah penggurunan (desertification)


.
INTERAKSI Penyebab masalah kerusakan lingkungan
MANUSIA dengan 4. Kerusakan lingkungan karena ketamakan.
LINGKUNGAN Faktor 1-3 sifatnya tidak disengaja karena tidak adanya
HIDUP kesadaran akan bahaya.
Di sebagian negara kerusakan lingkungan oleh teknologi
eksploitasi. Masalah yang harus dihadapi adalah untuk
dapat mengembangkan sikap dan kemampuan ilmiah serta
teknologi tanpa menggeser sikap ingin memelihara dan
serasi dengan lingkungan.

• Kelangsungan hidup manusia tergantung dari keutuhan


lingkungan hidupnya.
• Lingkungan hidup tidak hanya sebagai sumberdaya
yang harus dieksploitasi, tetapi terutama sebagai
tempat hidup yang mensyaratkan adanya keserasian
antara manusia dengan lingkungan hidupnya.
KUALITAS Kualitas lingkungan dapat diukur dengan
LINGKUNGAN menggunakan kualitas hidup sebagai
HIDUP acuan.

Kualitas hidup dapat diukur dengan tiga kriteria:


1. Derajat dipenuhinya kebutuhan untuk
kelangsungan hidupnya
2. Derajat dipenuhinya kebutuhan untuk
kelangsungan hidup manusiawi
3. Derajat kebebasan untuk memilih
APA YANG DIMAKSUD DENGAN
MUTU LINGKUNGAN
KUALITAS 1. Kebutuhan untuk hidup sebagai mahluk
LINGKUNGAN hayati
HIDUP  Kebutuhan bersifat mutlak untuk menjaga
kelangsungan hidup hayati.
 Kebutuhan dasar terdiri dari udara, air bersih,
pangan, kesempatan berkembang biak,
perlindungan terhadap serangan penyakit
 Kebutuhan bersifat paling mendasar dan dalam
keadaan terpaksa mengalahkan kebutuhan hidup
yang lain
KUALITAS 2. Kebutuhan untuk hidup manusiawi
LINGKUNGAN Kebutuhan bersifat relatif.
HIDUP Contoh:
– rumah dan pakaian bukan bukan
kebutuhan yang mutlak, melainkan
manusiawi.
– Pekerjaan; selain pendapatan untuk
memenuhi kebutuhan hayati, tetapi juga
untuk menjaga martabat sesorang.
KUALITAS 3. Kebebasan memilih.
LINGKUNGAN • Dalam masyarakat yang tertib, derajat kebebasan dibatasi
oleh hukum
HIDUP • Contoh kebebasan memilih seperti agama, pendidikan.
• Kemampuan memilih merupakan sifat hakiki mahluk hidup
untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya
• Pada manusia kemampuan memilih berkembang
melampaui tujuan untuk memertahankan kelangsungan
hidup hayati, yaitu merupakan juga ekspresi kebudayaan

Dengan mengaitkan kualitas lingkungan dengan


kualitas hidup yang diberikan oleh tiga kriteria,
kualitas lingkungan dapat diukur
Bentuk utama dari kualitas lingkungan dapat
KUALITAS diklasifikasikan sebagai berikut:
LINGKUNGAN 1. UDARA: Atmosfer adalah selimut kehidupan bumi, bahan penting untuk semua makhluk
hidup. Udara menutupi setiap bagian dari dua ratus juta mil persegi permukaan bumi. Udara
HIDUP adalah sumber daya alam yang paling umum digunakan, yang tidak dapat dikecualikan oleh
individu mana pun dan ini adalah akar penyebabnya tercemar oleh penduduk.

2. AIR: Air sebagai kualitas lingkungan sangat penting bagi keberadaan manusia dan juga
untuk semua organisme hidup. Hal ini diperlukan untuk kelangsungan hidup segala bentuk
kehidupan. Ini menyumbang sekitar 70% dari berat tubuh manusia. Tetapi karena peningkatan
populasi yang cepat dan industrialisasi yang cepat, sebagian besar sumber daya air
mengalami degradasi dan polusi.
3. HUTAN: Hutan adalah organisme aneh dengan kebaikan dan kebajikan yang tidak
terbatas. Hal itu bukan atas permintaan manusia tetapi memasok produk untuk kehidupan
dan aktivitas manusia, hutan membantu umat manusia sebagai produsen dan sebagai
penjaga kondisi lingkungan yang menguntungkan. Hutan menyediakan makanan, bahan
bakar, serat, bahan bangunan, produk industri, bahan kemasan, tekstil dan pakaian juga.
4. TANAH: Tanah adalah sumber daya yang jelas terbatas, yang merupakan pusat dari semua
kebutuhan dan kegiatan manusia. Tanah memberikan dasar untuk semua kegiatan ekonomi
dan basis untuk semua sumber daya alam. Tanpa tanah, kita akan terbang di udara. Dengan
kata sederhana, tanah dapat disebut sebagai permukaan bumi, tempat semua jenis aktivitas
manusia dimungkinkan.
KUALITAS • Kualitas lingkungan hidup diartikan sebagai kondisi
lingkungan dalam hubungannya dengan mutu hidup.
LINGKUNGAN
HIDUP Makin tinggi derajat mutu hidup dalam suatu lingkungan
tertentu, makin tinggi pula derajat mutu lingkungan tersebut
dan sebaliknya.

• Karena mutu hidup tergantung dari derajat pemenuhan


kebutuhan dasar, mutu lingkungan dapat diartikan
sebagai derajat pemenuhan kebutuhan dasar dalam
kondisi lingkungan tersebut.

Makin tinggi derajat pemenuhan kebutuhan dasar, makin


tinggi mutu lingkungan dan sebaliknya.
KUALITAS • Kualitas lingkungan hidup adalah seperangkat sifat dan
karakteristik lingkungan, baik yang digeneralisasi atau
LINGKUNGAN lokal, karena mempengaruhi manusia dan organisme
HIDUP lain. Ini adalah ukuran kondisi lingkungan relatif
terhadap persyaratan satu atau lebih spesies,
kebutuhan atau tujuan manusia.
• Kualitas lingkungan hidup termasuk lingkungan alam
serta lingkungan buatan, seperti udara, kemurnian atau
polusi air, kebisingan dan pengaruh potensial yang
mungkin dimiliki kondisi tersebut terhadap kesehatan
fisik dan mental.

Sumber:
1. Johnson, D.L., S.H. Ambrose, T.J. Bassett, M.L. Bowen, D.E. Crummey, J.S. Isaacson, D.N. Johnson, P. Lamb, M. Saul, and A.E. Winter-Nelson (1997). "Meanings of
environmental terms." Journal of Environmental Quality. 26: 581–89. doi:10.2134/jeq1997.00472425002600030002x
2. European Environment Agency, Copenhagen, Denmark. "Environmental Quality (definition)." Glossary. Environmental Terminology and Discovery Service. Accessed 2012-06-
18.
KUALITAS Lingkungan Hidup Sebagai Sumber Daya
LINGKUNGAN • Dengan mengaitkan mutu lingkungan dengan derajat
HIDUP pemenuhan kebutuhan dasar, berarti lingkungan itu merupakan
sumberdaya.
• Pengertian sumber daya adalah segala sesuatu yang berguna dan
mempunyai nilai di dalam kondisi tempat kita menemukannya.
• Sesuatu yang belum diketahui manfaatnya tidak dapat dikatakan
sebagai sumber daya karena tidak mempunyai nilai.

• Maka pengertian sumber daya alam adalah segala sesuatu yang


terdapat di alam sekitar yang merupakan hasil dari bentukan
alam yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia.
LINGKUNGAN Jenis-jenis sumberdaya alam berdasarkan kelestarian
HIDUP sebagai pemanfaatan
SUMBER DAYA 1. Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya
ALAM alam yang dapat dimanfaatkan lagi setelah pemakaian karena
kemampuan pembaruan kembali dalam waktu relatif cepat
sehingga sumber daya alam ini tidak akan habis.
Contoh : air, udara, tanah, tumbuh-tumbuhan, dan hewan.
2. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber
daya alam jika digunakan secara terus-menerus, lama-
kelamaan akan habis dan tidak dapat dihasilkan sendiri oleh
manusia.
Contoh: mineral logam (timah, bijih besi, emas, bauksit, dan
nikel) mineral non logam (marmer, fosfat, pasir, dan batu) dan
sumber daya alam energi, yaitu minyak bumi, gas bumi, dan
batu bara.
LINGKUNGAN Jenis sumberdaya alam berdasarkan proses terbentuknya
HIDUP sebagai
SUMBER DAYA 1. Sumber daya biotik adalah sumber daya yang terbentuk karena
adanya proses kehidupan seperti tumbuh dan berkembang biak,
ALAM misalnya tumbuh-tumbuhan dan hewan yang senantisanya terjadi
hubungan saling menguntungkan satu sama lainnya.
2. Sumber daya fisik adalah sumber daya yang terbentuk karena
adanya proses fisik dan kekuatan alam yang telah terjadi secara
naluriah sesuai dengan kekuasaan Tuhan YME.
Contoh tanah, air, udara, dan barang-barang tambang.
3. Sumber daya Iingkungan adalah perpaduan antara sumber daya
fisik dan sumber daya biotik yang dapat membentuk suatu
lingkungan tertentu, misalnya lingkungan pegunungan, lembah,
pantai, gunung api, dan panorama alam yang lain.
LINGKUNGAN Jenis sumberdaya alam berdasarkan nilai kegunaannya
HIDUP sebagai
SUMBER DAYA 1. Sumber daya alam ekonomis tinggi adalah sumber daya alam yang cara
untuk mendapatkannya diperlukan biaya yang besar.
ALAM
Contoh: beragam mineral-mineral logam mulia seperti emas, perak.
2. Sumber daya alam yang bernilai ekonomi rendah biasanya lebih erat
dalam sisi penggunanannya yang dinilai sangat murah meskipun
kerapkali diperlukan guna menyesuiakan kebutuhan sekunder.
Contoh : beragam bentuk bahan mentah dalam bangunan, seperti
pasir, genteng, batu, dan juga gamping.
3. Sumber daya alam no ekonomis yang bisa didapatkan dengan tanpa
biaya, mudah dipergunakan meskipun secara kasat mata jika tidak ada
akan menyulitkan beragam kebutuhan manusia.
Contoh : udara, matahari, pepohonan, angin.
LINGKUNGAN Sumber Daya Alam (SDA)
HIDUP sebagai
• Sumberdaya mempunyai daya regenerasi dan asimilasi yang terbatas
SUMBER DAYA
• Sumberdaya lingkungan milik umum sering digunakan untuk
ALAM bermacam peruntukan secara simultan
• Untuk menghindari penggunaan yang tidak rasional diperlukan
campur tangan Pemerintah. Pemerintah dalam pengelolaan
sumberdaya.
• Dasar hukum: UUD 1945 pasal 33 ayat 3
• UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingk Hidup Tahun 2009
KEBUTUHAN Teori Kebutuhan Dasar Manusia
(menurut Abraham Maslow ):
DASAR
1. Kebutuhan fisiologis, meliputi oksigen,
cairan elektrolit,nutrisi, eliminasi suhu,
istirahat, seksual,
2. Kebutuhan rasa aman, meliputi fisik dan
psikologis,
3. Kebutuhan kasih sayang, rasa cinta serta
rasa memiliki dan dimiliki,
4. Kebutuhan penghargaan, pujian, tanda jasa,
5. Kebutuhan aktualisasi diri, meliputi
kerendahatian dan menghargai orang lain.
Komponen Kebutuhan Dasar
KEBUTUHAN
Manusia (menurut Virginia Henderson):
DASAR 1. Bernafas dengan normal,
2. Makan dan minum dengan adekuat (memenuhi syarat),
3. Eliminasi limbah tubuh,
4. Bergerak dan mempertahankan postur tubuh yang diinginkan,
5. Tidur dan Istirahat,
6. Memilih pakaian yang sesuai berpakaian dan melepaskan pakaian,
7. Mempertahankan suhu tubuh dalam rentang normal dengan penyesuaian pakaian
dan modifikasi lingkungan,
8. Menjaga tubuh tetap bersih dan rapi serta melindungi kulit,
9. Menghindari bahaya di lingkungan dan menghindari mencederai individu lain,
10. Berkomunikasi dengan individu lain dalam mengungkapkan emosi, kebutuhan,
ketakutan, dan opini,
11. Beribadah sesuai dengan keyakinan individu,
12. Bekerja sedemikianrupa sehingga ada rasa prestasi,
13. Bermain/berpatisipasi dalam berbagai bentuk rekreasi,
14. Belajar mencari tahu tentang sesuatu atau memuaskan keingintahuan yang
mengarah pada pengembangan normal da kesehatan serta penggunaan fasilitas
kesehatan yang ada.
KEBUTUHAN
DASAR
MANFAAT DAN • Faktor lingkungan sebagian membantu dan sebagian
merintangi untuk mendapatkan kebutuhan dasar manusia;
RESIKO • Faktor yang membantu : manfaat lingkungan;
LINGKUNGAN • Faktor yang merintangi : resiko lingkungan;
• Manfaat dan resiko lingkungan:
– berupa faktor hayati dan fisik kimia serta dapat bersifat alamiah atau
buatan manusia;
– dapat tersebar secara aktif dan pasif;
– penyebarannya, di samping secara alamiah, dapat terjadi juga
melalui faktor teknologi dan sosial budaya baik secara disengaja
maupun tidak disengaja;
– sifatnya tidak pasti, melainkan merupakan suatu
kemungkinan/kementakan.
• Antara manfaat dan resiko lingkungan terdapat hubungan
yang sangat erat.
Manfaat Lingkungan
MANFAAT DAN RESIKO
LINGKUNGAN 1. Tempat untuk bertahan hidup (survival)
2. Tempat untuk bersosialisasi dengan yang lain.
3. Tempat unuk mencari penghidupan atau kekayaan.
4. Tempat untuk mendapatkan kesenangan atau
hiburan.
5. Sebagai tempat atau saran untuk kebudayaan atau
kesenian.
6. Sebagai tempat edukasi atau pendidikan.
7. Sebagai tempat kita dalam beraktivitas.
8. Menyediakan berbagai unsur-unsur penting bagi
kehidupan.
9. Menyediakan sumber-sumber kehidupan bagi
makhluk.
10. Menyediakan berbagai keperluan bagi makhluk.
Manfaat Lingkungan yang bersih
MANFAAT DAN RESIKO
LINGKUNGAN 1. Membuat lingkungan menjadi enak dan nikmat
dipandang;
2. Kualitas udara yang lebih baik;
3. Lingkungan yang jauh dari berbagai macam penyakit;
4. Kepuasaan tersendiri bagi warga lingkungan tersebut;
5. Kesehatan lingkungan yang tejaga dengan baik;
6. Membuat lingkungan menjadi lebh sering dikunjungi
oleh orang lain;
7. Lebih betah dan nyaman tinggal di lingkungan
tersebut;
8. Dapat menghasilkan penghargaan sendiri;
9. Mempermudah tugas dari tenaga kebersihan;
10. Mencegah Banjir;
11. Dan lain-lain.
MANFAAT DAN RESIKO Manfaat Lingkungan yang bersih
LINGKUNGAN Manfaat menjaga kebersihan lingkungan antara
lain:
1. Terhindar dari penyakit yang disebabkan
lingkungan yang tidak sehat.
2. Lingkungan menjadi lebih sejuk.
3. Bebas dari polusi udara.
4. Air menjadi lebih bersih dan aman untuk di
minum.
5. Lebih tenang dalam menjalankan aktifitas
sehari hari.
MANFAAT DAN Risiko Lingkungan
RESIKO
Risiko lingkungan didefinisikan sebagai sebuah kesempatan/
LINGKUNGAN peluang suatu proses alam atau suatu kejadian alam akan
mengahasilkan dampak negatif kepada individu atau masyarakat
secara keseluruhan.
Bahasan terkait dengan risiko lingkungan biasanya di pisahkan
menjadi dua bahasan, yaitu peluang atau probabilitas kejadian dan
dampak yang mungkin ditimbulkan.
Oleh karenanya risiko lingkungan biasanya dirumuskan sebagai
berikut:

Risiko Lingkungan = peluang kejadian suatu peristiwa x kemungkinan


dampak yang terjadi
MANFAAT DAN Risiko lingkungan dapat didefinisikan
RESIKO sebagai ancaman aktual atau potensial dari
dampak buruk pada organisme hidup dan
LINGKUNGAN lingkungan dengan limbah, emisi, sampah,
penipisan sumber daya, dll, yang timbul dari
kegiatan organisasi atau perorangan.
Paparan lingkungan, baik fisik, kimia, atau biologis,
dapat menyebabkan respons berbahaya dan dapat
memengaruhi tanah, air, udara, sumber daya alam,
atau seluruh ekosistem, serta tanaman dan hewan
- termasuk manusia - dan lingkungan tempat
tinggalnya.
MANFAAT DAN Contoh
RESIKO Sumber manfaat Manfaat yang Risiko yang
LINGKUNGAN dan risiko lingk. didapat dihadapi
Gunung berapi Penyuburan tanah, Letusan yang
sumber enersi, merusak, banjir
pemandangan, lahar, dll
penyimpan air
MANFAAT DAN Contoh
RESIKO Sumber manfaat dan Manfaat yang Risiko yang dihadapi
LINGKUNGAN risiko lingk. didapat

Penduduk Sumberdaya manusia Penyusutan


sumberdaya,
pencemaran oleh
limbah domestik
MANFAAT DAN Contoh

RESIKO Sumber manfaat dan Manfaat yang Risiko yang dihadapi


risiko lingk. didapat
LINGKUNGAN Pembangunan : al. Berkurangnya vector Penyusutan
pembangunan penyakit, tersedianya sumberdaya,
saluran dan sanitasi air (irigasi dan air pencemaran oleh
baku) industri, transportasi
MANFAAT DAN
RESIKO
LINGKUNGAN

• Mutu lingkungan dapat dinaikkan dengan mengurangi risiko


lingkungan.

• Usaha untuk mengurangi risiko lingkungan akan memperbesar


risiko yang lain yang telah ada atau menimbulkan risiko baru.

SRI SANGKAWATI 42
MANFAAT DAN
RESIKO
LINGKUNGAN
• Buat contoh kegiatan / pembangunan untuk
menaikkan mutu lingkungan dan risiko
lingkungan yang harus dihadapi
• Kajian disusun sedikitnya dalam 100 kata
Mari kita renungkan

Anda mungkin juga menyukai