Anda di halaman 1dari 27

GAGASAN AKTUALISA-

PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya kepa-
da kami, sehingga kami dapat merampungkan dan menerbitkan majalah Aktualisasi edisi
khusus Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri (Latsar CPNS) Provinsi Papua Barat
tahun 2021.

Aktualis yang budiman, edisi khusus ini kami sajikan tidak hanya sebatas memenuhi
syarat Latsar CPNS Papua Barat tahun 2021 semata, namun lebih dari itu kami me-
nyajikan rubrik yang dapat bermanfaat terkait penatakelolaan pemerintahan yang baik
dan bersih (good governance and clean governance) dilingkungan Pemerintah Provinsi
Papua Barat.

Aktualis yang budiman, kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyajian informasi baik dari sisi konten, redaksi maupun tamplate layout kendati de-
mikian, kami berharap sajian informasi yang kami kemas dapat memperkaya wawasan
intelektualitas aktualis yang budiman dalam mengimplementasikan Nilai-Nilai Dasar ASN
dan memahami betapa pentingnya arsip dalam membangun tata pemerintahan yang
kredibel dimasa kekinian.

Aktualis yang budiman, Melalui Pengantar ini, penulis ingin mengucapkan banyak
terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat secara aktif memberikan dukungan
kepada penulis hingga akhirnya majalah Aktualisasi ini bisa berada dihadapan aktualis
yang budiman.
BAGAN STUKTUR ORGANISASI
DINAS KOPERASI DAN UMKM PAPUA BARAT

STRUKTUR ORGANISASI DINAS KOPERASI DAN UKM


PROVINSI PAPUA BARAT TAHUN 2021
MAGAZINE

ARSIP MERUPAKAN PRODUK


" Secara Konsepsional dan Filosofis, Arsip merupakan Produk Peradaban yang akan me-
nentukan masa depan suatu bangsa," demikian petikan pernyataan Kepala Dinas Koperasi dan
UMKM Provinsi Papua Barat Drs. Stepanus Selang, MM, dalam rangka konsultas Rancangan
Aktualisasi Latsar CPNS Papua Barat Tahun 2021.
Menarik untuk ditelisik lebih dalam makna yang terkandung dalam pernyataan Pak Selang,
sapaan karib Stepanus Selang tentang konsepsi dan filosofi arsip bagi pembangunan peradab-
an suatu bangsa.
"Semakin baik penatakelolaan arsip baik, dilingkungan pemerintahan maupun organisasi
kemasyarakatan, maka akan semakin jelas peradaban suatu bangsa," ucap Pak Selang me-
nambahkan.
Memang patut kita akui bahwasanya pembangunan peradaban suatu bangsa atau organi-
sasi tidak pernah lepas dari literasi-literasi dan benda-benda sejarah yang diabadikan sebagai
informasi dan juga sebagai pengetahuan bagi generasi selanjutnya dimasa depan.

" Kami berharap, melalui Kegiatan Aktu-


alisasi Latsar CPNS Provinsi Papua Barat
Tahun 2021 ini dapat menghadirkan ino-
vasi penatakelolaan arsip yang lebih baik,
sehingga dapat mewujudkan tata pemerin-
tahan yang baik (Good Governance). "

Drs. Stepanus Selang, MM,


4
MAGAZINE

APA ITU ARSIP

Pengertian arsip adalah catatan rekaman tempat atau ruang penyimpanan arsip, namun
kegiatan atau sumber informasi dengan saat ini pengertian arsip lebih cenderung
berbagai macam bentuk yang dibuat oleh sebagai catatan atau surat yang memiliki nilai
lembaga, organisasi maupun perseorangan kegunaan yang perlu untuk disimpan dengan
dalam rangka pelaksanaan kegiatan. Arsip sistem kearsipan.
dapat berupa surat, warkat, akta, piagam, buku,
Sedangkan dalam bahasa Latin, kata arsip
dan sebagainya, yang dapat dijadikan bukti
disebut felum (bundle) yang berarti benang
sahih untuk suatu tindakan dan keputusan.
atau tali. Kala itu benang atau tali digunakan
Dengan adanya perkembangan teknologi, arsip
untuk mengikat kumpulan lembaran tulisan
dapat berbentuk audio, video dan digital.
atau catatan agar ringkas dan mudah dicari jika
Mengingat jumlah arsip yang semakin diperlukan.
banyak dibuat dan diterima oleh lembaga,
Dahulu arsip identik dengan warkat yang
organisasi, badan maupun perseorangan maka
berasal dari bahasa Arab yang berarti surat,
diperlukan manajemen pengelolaan arsip yang
namun dalam perkembangan lebih lanjut
lebih dikenal dengan sistem kearsipan melalui
pengertian warkat adalah lembaran yang berisi
beberapa pekerjaan atau kegiatan untuk
keterangan atau informasi yang mempunyai
mengelola arsip yang ada.
arti dan kegunaan. Warkat juga dapat diartikan
Pengertian kearsipan adalah pengelolaan sebagai alat pembayaran non tunai yang
catatan rekaman kegiatan atau sumber diperhitungkan melalui Kliring.
informasi yang memiliki nilai kegunaan dengan
Menurut Lembaga Administrasi Negara (LAN),
teratur dan terencana baik itu arsip yang dibuat
Arsip adalah segala kertas, berkas, naskah, foto,
maupun diterima, agar mudah ditemukan
film, mikro film, rekaman suara, gambar peta,
kembali jika diperlukan. Sistem kearsipan
bagan atau dokumen lain dalam segala macam
yang diselenggarakan secara optimal akan
bentuk dan sifatnya atau salinan serta dengan
memperlancar kegiatan dan tujuan lembaga,
segala cara penciptaanya, dan yang dihasilkan
organisasi, badan maupun perseorangan.
atau diterima oleh suatu badan, sebagai
bukti dari tujuan organisasi, fungsi-fungsi
ARSIP DAN KEARSIPAN kebijakan. Kebijakan, keputusan-keputusan,
prosedur-prosedur, pekerjaan-pekerjaan atau
Kata arsip dalam bahasa Indonesia diserap kegiatan-kegiatan lain pemerintah atau karena
dari bahasa Belanda archief yang secara pentingnya informasi yang terkandung di
etimologi berasal dari bahasa Yunani archium dalamnya.
yang artinya peti tempat untuk menyimpan
BERSAMBUNG...... HAL (8)
sesuatu. Pengertian arsip awalnya menunjukkan

5
MAGAZINE

Sambungan Apa Itu Arsip......... Hal (7)

FUNGSI ARSIP

Secara umum arsip memiliki fungsi untuk Legal yaitu dokumentasi untuk mendukung
penunjang aktivitas administrasi, alat pengambil tugas dan kegiatan, memiliki status sebagai
keputusan, bukti pertanggungjawaban, bahan bukti resmi bagi keputusan dan
sumber informasi, dan wahana komunikasi. pelaksanaan kegiatan.
Selain itu memiliki fungsi primer dan sekunder.
Unik karena tidak dibuat massal dan
1. Fungsi primer adalah nilai guna arsip yang memiliki kronologi produk. Jika arsip diduplikasi
didasarkan pada kepentingan pencipta arsip (dibuat tembusan) akan memiliki arti yang
tersebut sebagai penunjang saat tugas sedang berbeda untuk pelaksanaan kegiatan.
berlangsung maupun setelah kegiatan selesai,
Terpercaya sehingga dapat dipergunakan
baik itu oleh lembaga/instansi pemerintah,
sebagai bukti sahih sebagai bahan pendukung
swasta, maupun perorangan. Nilai guna pada
pelaksanaan kegiatan
arsip primer meliputi administrasi, hukum,
keuangan, ilmiah maupun teknologi.
KEARSIPAN
2. Fungsi sekunder adalah nilai guna arsip yang Kearsipan (bahasa Inggris Filling) adalah
didasarkan pada kegunaan bukan untuk pencipta suatu proses kegiatan pengaturan arsip
arsip melainkan bagi kepentingan lembaga/ (file) mulai dari penciptaan, penerimaan,
instansi pemerintah, swasta, perorangan dan pencatatan, penyimpanan. Proses kearsipan
juga kepentingan umum lain sebagai bahan menggunakan sistem tertentu dalam
bukti dan bahan pertanggungjawaban. Nilai penyusunan, pemeliharaan arsip agar dapat
guna skunder meliputi nilai guna pembuktian ditemukan kembali dengan cepat dan tepat
dan penginformasian. serta untuk pemusnahan arsip berdasarkan
kriteria tertentu.
SIFAT DAN KARATER ARSIP
Ruang lingkup kegiatan kearsipan meliputi:
Arsip memiliki sifat dan karakter untuk
membedakan kualitas arsip, antara lain : (1). penciptaan. penerimaan, pengumpulan
arsip. (2). pengendalian, pemeliharaan dan
Autentik yaitu informasi melekat pada wujud
perawatan arsip. (3). penyimpanan dan
aslinya seperti informasi mengenai waktu
pemusnahan arsip
dan tempat arsip dibuat/diterima, memiliki
tujuan dan kegiatan, bukti kebijaksanaan dan Perkembangan teknologi dan informasi saat
organisasi penciptanya. ini dapat mengubah proses kearsipan dengan
lebih praktis, cepat dan mudah. Arsip-arsip dapat
disimpan dalam bentuk digital berupa mikro film,
cd, dvd, hard disk dan sebagainya yang dapat
menghemat ruang dan biaya. Apalagi telah
hadir cloud computing yang memanfaatkan
teknologi internet untuk penyimpanan file atau
dokumen.

6
MAGAZINE

7
MAGAZINE

GAGASAN AKTUALISASI

Untuk mewujudkan fungsi Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai  Kepemimpinan : Lingkungan yang akuntabel tercipta dari atas ke
pelaksana kebijakan public, pelayanan public serta perekat pemersatu bawah dimana pimpinan memainkan peranan yang penting dalam men-
bangsa, maka diperlukan ASN yang professional, kompeten dan berin- ciptakan lingkungannya.
tegritas yang berkarakter ANEKA. Karakter ANEKA yaitu mempunyai ni-
 Transparansi : Keterbukaan atas semua tindakan dan kebijakan
lai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu
yang dilakukan oleh individu maupun kelompok/instansi.
dan Anti Korupsi. Adapun inti penjelasan terkait nilai-nilai ANEKA adalah
 Integritas : adalah adalah konsistensi dan keteguhan yang tak ter-
sebagai berikut :
goyahkan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan keyakinan
1. Nilai-nilai Dasar PNS
 Tanggung Jawab : adalah kesadaran manusia akan tingkah laku
Untuk menwujudkan fungsi Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai
atau perbuatannya yang di sengaja maupun yang tidak di sengaja.tang-
pelaksanan kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat pemersatu
gung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan
bangsa, maka diperlukan ASN yang professional, kompeten dan berin-
kewajiban.
tegritas yang berkarakter ANEKA. Karakter ANEKA yaitu mempunyai ni-
 Keadilan : adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai
lai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,
sesuatu hal, baik menyangkut benda atau orang.
dan Anti Korupsi. Adapun inti penjelasan terkait nilai-nilai ANEKA akan
diulas secara terperinci .  Kepercayaan : Rasa keadilan akan membawa pada
sebuah kepercayaan. Kepercayaan ini yang akan melahirkan
a) Akuntabilitas
akuntabilitas.
Akuntabilitas sering disamakan dengan responsibilitas atau
 Keseimbangan : Untuk mencapai akuntabilitas
tanggung jawab. Namun pada dasarnya, kedua konsep itu memiliki mak-
dalam lingkungan kerja, maka diperlukan keseimbangan
na yang berbeda. Responsibilitas adalah kewajiban untuk bertanggung
antara akuntabilitas dan kewenangan, serta harapan dan
jawab. Akuntabilitas adalah suatu kewajiban pertanggungjawaban yang kapasitas.
harus dicapai sedangkan akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungja-
 Kejelasan : Pelaksanaan wewenang dan tanggungjawab
waban yang harus dicapai.
harus memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang
Dalam menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel, ada beberapa menjadi tujuan dan hasil yang diharapkan.
indikator dari nilai-nilai dasar akuntabilitas yang harus diperhatikan, yaitu:
 Konsistensi : adalah sebuah usaha untuk terus dan
terus melakukan sesuatu sampai pada tercapai tujuan akhir.

8
NASIONALISME
Nasionalisme dalam arti sempit merupakan  Sila ketiga: Persatuan Indonesia. Semangat
sikap yang meninggikan bangsanya sendiri, kebangsaan adalah mengakui manusia dalam
sekaligus tidak menghargai bangsa lain keragaman dan terbagi dalam golongan-
sebagaimana mestinya. Dalam arti luas, golongan. Keberadaan bangsa Indonesia terjadi
nasionalisme berarti pandangan tentang rasa karena memiliki satu nyawa, satu asal akal
cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, yang tumbuh dalam jiwa rakyat sebelumnya,
sekaligus menghormati bangsa lain. Nasionalisme yang menjalani satu kesatuan riwayat, yang
Pancasila merupakan pandangan atau paham membangkitkan persatuan karakter dan
kecintaan manusia Indonesia terhadap bangsa kehendak untuk hidup bersama dalam suatu
dan tanah airnya yang didasarkan pada nilai- wilayah geopolitik nyata.
nilai Pancasila.
 Sila keempat : Kerakyatan yang Dipimpin oleh
Ada lima indikator dari nilai-nilai dasar Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/
nasionalisme yang harus diperhatikan, yaitu : Perwakilan. Demokrasi permusyawaratan
mempunyai dua fungsi. Fungsi pertama, badan
 Sila pertama : Ketuhanan Yang Maha Esa.
permusyawaratan/perwakilan bisa menjadi
Nilai-nilai ketuhanan yang dikehendaki Pancasila
ajang memperjuangkan aspirasi beragam
adalah nilai-nilai ketuhanan yang positif, yang
golongan yang ada di masyarakat. Fungsi kedua,
digali dari nilai-nilai keagamaan yang terbuka
semangat permusyawaratan bisa menguatkan
(inklusif), membebaskan dan menjunjung tinggi
negara persatuan, bukan negara untuk satu
keadilan dan persaudaraan.
golongan atau perorangan. Permusyawaratan
Dengan berpegang teguh pada nilai-nilai dengan landasan kekeluargaan dan hikmat
ketuhanan diharapkan bisa memperkuat kebijaksanaan diharapkan bisa mencapai
pembentukan karakter dan kepribadian, kesepakatan yang membawa kebaikan bagi
melahirkan etos kerja yang positif, dan memiliki semua pihak.
kepercayaan diri untuk mengembangkan potensi
 Sila kelima : Keadilan Sosial Bagi Seluruh
diri dan kekayaan alam yang diberikan Tuhan
rakyat Indonesia
untuk kemakmuran masyarakat.
Dalam rangka mewujudkan keadilan sosial,
 Sila kedua : Kemanusiaan yang Adil dan
para pendiri bangsa menyatakan bahwa
Beradab. Sila kedua memiliki konsekuensi ke
Negara merupakan organisasi masyarakat yang
dalam dan ke luar. Ke dalam berarti menjadi
bertujuan menyelenggarakan keadilan.
pedoman negara dalam memuliakan nilai-nilai
kemanusiaan dan hak asasi manusia. Ini berarti
negara menjalankan fungsi “melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
MAGAZINE

E T I K A P U B L I K

Konsep etika sering disamakan dengan moral.  Memiliki kemampuan dalam melaksanakan
Padahal ada perbedaan antara keduanya. kebijakan dan program pemerintah.
Etika lebih dipahami sebagai refleksi yang baik
 Memberikan layanan kepada publik secara
atau benar. Sedangkan moral mengacu pada
jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdayaguna,
kewajiban untuk melakukan yang baik atau apa
berhasilguna dan santun.
yang seharusnya dilakukan. Etika juga dipandang
sebagai karakter atau etos individu/kelompok  Mengutamakan kepemimpinan berkuali-
berdasarkan nilai-nilai dan norma-norma tastinggi.
luhur. Etika publik merupakan refleksi tentang  Menghargai komunikasi, konsultasi, dan
standar/norma yang menentukan baik/buruk, kerjasama.
benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan
untuk mengarahkan kebijakan publik dalam  Mengutamakan pencapaian hasil dan
rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan mendorong kinerja pegawai.
publikKode etik adalah aturan-aturan yang  Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan.
mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok
khusus, sudut pandangnya hanya ditujukan pada  Meningkatkan efektivitas system
hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan tertulis. pemerintahan yang demokratis sebagai
perangkat sistem karir.
Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana
tercantum dalam undang undang ASN, yakni
sebagai berikut:

 Memegang teguh nilai nilai ideologi negara


Pancasila

 Setia dan mempertahankan Undang Undang


Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia 1945.

 Menjalankan tugas secara professional dan


tidak berpihak

 Membuat keputusan berdasarkan prinsip


keahlian.

 Menciptakan lingkungan kerja yang non


diskriminatif.

 Memelihara dan menjunjung tinggi standar


etika luhur.

 Mempertanggungjawabkan tindakan
dan kinerjanya kepada publik.

10
MAGAZINE

KOMITMEN MUTU
Komitmen mutu adalah janji pada diri kita  Mutu. Mutu merupakan suatu kondisi
sendiri atau pada orang lain yang tercermin dinamis berkaitan dengan produk, jasa, manusia,
dalam tindakan kita untuk menjaga mutu kinerja proses dan lingkungan yang sesuai atau bahkan
pegawai. Bidang apapun yang menjadi tanggung melebihi harapan konsumen.
jawab pegawai negeri sipil semua mesti
dilaksanakan secara optimal agar dapat memberi
kepuasan kepada stakeholder. Komitmen
mutu merupakan tindakan untuk menghargai
efektivitas, efisiensi, inovasi dan kinerja yang
berorientasi mutu dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik.

Ada empat indikator dari nilai-nilai dasar


komitmen mutu yang harus diperhatikan, yaitu

 Efektif. Efektif adalah berhasil guna, dapat


mencapai hasil sesuai dengan target. Sedangkan
efektivitas menunjukkan tingkat ketercapaian
target yang telah direncanakan, baik menyangkut
jumlah maupun mutu hasil kerja.

 Efisiens. Efisien adalah berdaya guna,


dapat menjalankan tugas dan mencapai hasil
tanpa menimbulkan keborosan. Sedangkan
efisiensi merupakan tingkat ketepatan realiasi
penggunaan sumberdaya dan bagaimana
pekerjaan dilaksanakan sehingga dapat
diketahui ada tidaknya pemborosan sumber
daya, penyalahgunaan alokasi, penyimpangan
prosedur dan mekanisme yang ke luar alur.

 Inovasi. Inovasi Pelayanan Publik adalah hasil


pemikiran baru yang konstruktif, sehingga akan
memotivasi setiap individu untuk membangun
karakter sebagai aparatur yang diwujudkan
dalam bentuk profesionalisme layanan publik
yang berbeda dari sebelumnya, bukan sekedar
menjalankan atau menggugurkan tugas rutin.

11
MAGAZINE

ANTI KORUPSI
Kata korupsi berasal dari bahasa latin demi kemaslahatan sesama manusia.
yaitu Corruptio yang artinya kerusakan,  Kerja Keras. Individu beretos kerja akan
kebobrokan dan kebusukan. Korupsi sering selalu berupaya meningkatkan kualitas hasil
dikatakan sebagai kejahatan luar biasa, karena kerjanya demi terwujudnya kemanfaatan
dampaknya yang luar biasa, menyebabkan publik yang sebesar-besarnya. Ia mencurahkan
kerusakan baik dalam ruang lingkup pribadi, daya pikir dan kemampuannya untuk
keluarga, masyarakat dan kehidupan yang melaksanakan tugas dan berkarya dengan
lebih luas. Kerusakan tidak hanya terjadi sebaik-baiknya. Ia tidak akan mau memperoleh
dalam kurun waktu yang pendek, namun sesuatu tanpa mengeluarkan keringat.
dapat berdampak secara jangka panjang.  Sederhana. Pribadi yang berintegritas
Ada 9 (sembilan) indikator dari nilai-nilai dasar tinggi adalah seseorang yang
anti korupsi yang harus diperhatikan, yaitu : menyadari kebutuhannya dan berupaya
 Jujur. Kejujuran merupakan nilai memenuhi kebutuhannya dengan
dasar yang menjadi landasan utama bagi semestinya tanpa berlebih-lebihan.
penegakan integritas diri seseorang. Tanpa  Berani. Seseorang yang memiliki
adanya kejujuran mustahil seseorang karakter kuat akan memiliki keberanian
bisa menjadi pribadi yang berintegritas. untuk menyatakan kebenaran dan menolak
 Peduli. Kepedulian sosial kepada kebathilan. Ia tidak akan mentolerir
sesama menjadikan seseorang memiliki adanya penyimpangan dan berani
sifat kasih sayang. Individu yang memiliki menyatakan penyangkalan secara tegas.
jiwa sosial tinggi akan memperhatikan  Adil. Pribadi dengan karakter yang
lingkungan sekelilingnya di mana masih baik akan menyadari bahwa apa yang dia
terdapat banyak orang yang tidak mampu, terima sesuai dengan jerih payahnya. Ia
menderita, dan membutuhkan uluran tangan. tidak akan menuntut untuk mendapatkan
 Mandiri. Kemandirian membentuk karakter lebih dari apa yang ia sudah upayakan.
yang kuat pada diri seseorang menjadi tidak
bergantung terlalu banyak pada orang lain.
 Disiplin. Disiplin adalah kunci keberhasilan
semua orang. Ketekunan dan konsistensi untuk
terus mengembangkan potensi diri membuat
seseorang akan selalu mampu memberdayakan
dirinya dalam menjalani tugasnya.
 Tanggung Jawab. Pribadi yang utuh dan
mengenal diri dengan baik akan menyadari
bahwa keberadaan dirinya di muka bumi
adalah untuk melakukan perbuatan baik

12
MAGAZINE

SIKAP DAN PERILAKU ASN


a) Pengertian Disiplin Pegawai Negeri Sipil dimana-mana sehingga perkembangan birokrasi menjadi
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 stagnan di daerah.
tahun 2010 pasal 1 menyatakan bahwa Disiplin
c) Peran ASN
Pegawai Negeri Sipil adalah kesanggupan
Pegawai Negeri Sipil untuk menaati kewajiban Untuk menjalankan kedudukannya tersebut,
dan menghindari larangan yang ditentukan maka Pegawai ASN berfungsi sebagai berikut:
dalam peraturan perundang-undangan dan/
 Pelaksana kebijakan public;
atau peraturan kedinasan yang apabila tidak
ditaati atau dilanggar dijatuhi hukuman disiplin.  Pelayan public; dan

b) Kedudukan ASN  Perekat dan pemersatu bangsa

Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN Selanjutnya Pegawai ASN bertugas:


untuk menghasilkan Pegawai ASN yang
 Melaksanakan kebijakan yang dibuat oleh
professional, memiliki nilai dasar, etika profesi,
Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan
bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik
ketentuan peraturan perundang undangan
korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen
ASN lebih menekankan kepada pengaturan  Memberikan pelayanan publik yang
profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu professional dan berkualitas,
tersedia sumber daya aparatur sipil negara yang
 Mempererat persatuan dan kesatuan Negara
unggul selaras dengan perkembangan jaman.
Kesatuan Republik Indonesia
Berikut beberapa konsep yang ada dalam UU
d) Kewajiban dan Hak Pegawai Negeri Sipil
No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Hak adalah suatu kewenangan atau kekuasaan
 Berdasarkan jenisnya, Pegawai ASN terdiri
yang diberikan oleh hukum, suatu kepentingan
atas:
yang dilindungi oleh hukum, baik pribadi
 Pegawai Negeri Sipil (PNS); dan maupun umum.
 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Hak PNS dan PPPK yang diatur dalam UU ASN
(PPPK). sebagai berikut PNS berhak memperoleh:
 Pegawai ASN berkedudukan sebagai aparatur  gaji, tunjangan, dan fasilitas; cuti; jaminan
negara yang menjalankan kebijakan yang pensiun dan jaminan hari tua; perlindungan;
ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah pengembangan kompetensi
serta harus bebas dari pengaruh dan intervensi
Sedangkan PPPK berhak memperoleh:
semua golongan dan partai politik.
 gaji dan tunjangan; cuti; perlindungan;
 Kedudukan ASN berada di pusat, daerah, dan luar
pengembangan kompetensi
negeri. Namun demikian pegawai ASN merupakan satu
kesatuan. Kesatuan bagi ASN ini sangat penting, mengi- Dengan adanya Peraturan Pemerintah No 53
tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri
ngat dengan adanya desentralisasi dan otonomi daerah,
Sipil dalam pasal 3 dijelaskan tentang kewajiban
sering terjadi adanya isu putra daerah yang hampir terjadi selaku pegawai negeri sipil sebagai berikut:

13
MAGAZINE

Sambungan Halaman (15)


1) Mengucapkan sumpah/janji PNS 4) Berkerja pada perusahanan asing, konsultan
2) Mengucapkan sumpah/janji jabatan asing, ataulembaga swadaya masyarakat asing
3) Setia dan taat sepenuhnya kepada pancasila, UUD 5) Memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, me-
Negara RI tahun 1945, Negara Kesatuan RI, dan Pemer- nyewakan atau meminjam barang-barang baik
intah bergerak atau tidak bergerak, dokumen atau surat
4) Menaati segala ketentuan peraturan perundangan berharga milik Negara secara tidak sah
5) Melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan 6) Melakukan kegiatan bersama dengan atasan, te-
kepada PNS dengan penuh pengabdian, kesadaran dan man sejawat, bawahan, atau orang lain didalam mau-
tanggung jawab pun di luar lingkungan kerjanya dengantujuan untuk
6) Menjunjung tinggi kehormatan Negara, Pemerintah, keuntungan pribadi, golongan, atau pihak lain, yang
dan martabat PNS secara langsung atau tidak langsung merugikan
7) Mengutamakan kepentingan Negara daripada ke- Negara
pentingan sendiri, seseorang, dan/atau golongan 7) Memberi atau menyanggupi akan memberi ses-
8) Memegang rahasia jabatan yang menurut sifatnya uatu kepada siapapun baik secara langsung atau ti-
atau menurut perintah harus di rahasiakan dak langsung dan dengan dalih apapunn untuk di-
9) Berkerja dengan jujur, tertib, cermat, dan berseman- angkat dalam jabatan
gat untuk kepentingan Negara 8) Menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja
10) Melaporkan dengan segera kepada atasanya apa- dari siapapun juga yang berhubungan dengan ja-
bila mengetahui hasil yang dapat membahayakan atau batan dan/atau pekerjaanya
merugikan Negara atau Pemerintah terutama di bidang 9) Bertindak sewenang-wenang terhadap bawahan-
keamanan, keuangan, dan materil nya
11) Masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja 10) Melakukan suatu tindakan atau tidak melalukan
12) Mencapai sasaran kerja pegawai yang ditetapkan suatu tindakan yang dapat menghalangi atau mem-
13) Mengunakan dan memelihara barang-barang milik persulit salah satu pihak yang dilayani sehingga men-
Negara dngan sebaik-baiknya gakibatkan kerugian bagi yang dilayani
14) Memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada ma- 11) Menghalangi berjalanya tugas kedinasan
syarakat 12) Memberikan dukungan kepada calon Presiden/
15) Membimbing bawahan dalam melaksanakan tugas Wakil Presiden, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan
16) Memberikan kesempatan kepada bawahan untuk Perwakilan Daerah, atau Dewan Perwakilan Rakyat
mengembangkan karier Daerah dengan cara:
17) Menaati peraturan kedinasan yang ditetapkan oleh 13) Memberikan dukungan kepada calon Presiden/
pejabat yang berwenang Wakil Presiden dengan cara:
 Membuat keputusan dan/atau tindakan yang men-
e) Larangan Pegawai Negeri Sipil guntungkan atau merugikan salah satu pasangan
calon selama masa kampanye dan/atau
Pola pikir, sikap dan Perilaku Pegawai Negeri Sipil  Mengadakan kegiatan yang mengarah ke-
yang tidak dikehendaki atau yang dilarang bagi PNS pada keberpihakan terhadap pasangan calon yang
sebagai berikut: menjadi peserta pemilu sebelum, selama dan sesu-
1) Menyalahgunakan wewenang dah masa kampaye meliputi pertemuan, ajakan, him-
2) Menjadi perantara untuk mendapatkan keuntun- bauan, seruan, atau pemberian barang kepada PNS
gan pribadi dan/atau orang lain dengan mengunak- dalam lingkungan unit kerjanya, anggota keluarga,
an kewenangan orang lain dan masyarakat.
3) Tanpa izin pemerintah menjadi pegawai atau berk-
erja untuk Negara lain dan/atau lembaga atau organ-
isasi internasional

14
MAGAZINE

AKTUALISASI
Ideas, Works, Dedication and Hope are an unbreakable
chain, so to make them come true, you must purify your
strong intentions with full confidence, integrity, disci-
pline and hard work.

15
MAGAZINE

Kedudukan dan Peran PNS


a) Whole of Government
Secara Umum pelayanan publik adalah me-
Whole of Government (WoG) menjelaskan
rupakan suatu kegiatan pelayanan yang dilakukan
bagaimana instansi pelayanan publik berkerja lin-
oleh pemberi pelayanan dalam memenuhi kebutuh-
tas batas atau lintas sector guna mencapai tujuan
an masyarakat yang harus digerakkan dan disosia-
bersama dan sebagai respon terpadu pemerintah
lisasikan secara terbuka.
terhasap isu-isu tertentu. WoG merupakan pende-
Prinsip-Prinsip Pelayanan Publik
katan yang menekankan aspek kebersamaan dan
menghilangkan sekat-sekat yang selama ini terba- 1) Kepastian hukum dimaksudkan adanya
ngun. peraturan perundang-undangan yang menjamin
terselenggaranya pelayanan publik sesuai dengan
WOG adalah sebuah pendekatan penyeleng-
kebutuhan dan rasa keadilan masyarakat.
garan pemerintahan yang manyatukan upaya-upa-
ya kolaboratif pemerintahan dari keseluruhan sek- 2) Keterbukaan dimaksudkan bahwa setiap
tor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas penerima pelayanan dapat dengan mudah meng-
guna mencapai tujuan pembangunan kebijakan, akses dan memperoleh informasi mengenai pela-
manajemen program dan pelayanan publik. yanan yang diinginkan.

b) Pelayanan Publik 3) Partisipatif dimaksudkan untuk mendo-


rong peran serta masyarakat dalam penyelengga-
Pelayanan publik adalah segala bentuk jasa pe-
raan pelayanan publik dengan memerhatikan aspi-
layanan, baik dalam bentuk barang publik maupun
rasi, kebutuhan dan harapan masyarakat.
jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung
jawab dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di 4) Akuntabilitas dimaksudkan bahwa proses
Pusat, di Daerah, dan di lingkungan Badan Usaha penyelenggaraan pelayanan publik harus dapat
Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah, da- dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan
lam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyara- peraturan perundang-undangan.
kat maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan
5) Kepentingan umum dimaksudkan bah-
peraturan perundang-undangan.
wa dalam pemberian pelayanan publik tidak boleh
Menurut Undang-Undang Nomor 25 Tahun mengutamakan kepentingan pribadi dan/atau go-
2009 tentang Pelayanan Publik, Pelayanan publik longan.
adalah kegiatan atau kebutuhan pelayanan bagi se-
6) Profesionalisme dimaksudkan bahwa
tiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa,
aparat penyelenggaraan pelayanan harus memiliki
dan atau pelayanan administratif yang disediakan
kompetensi yang sesuai dengan bidang tugasnya.
oleh penyelenggara pelayanan publik.
7) Kesamaan hak dimaksudkan bahwa da-
lam pemberian pelayanan publik tidak diskriminatif
dalam arti tidak membedakan suku, ras, agama, go-

16
MAGAZINE

usahaan pengangkutan milik swasta.

2) Pelayanan publik atau pelayanan umum yang


diselenggarakan oleh organisasi publik. Yang dapat dibe-
dakan lagi menjadi 2 (dua) yaitu:

a.) primer; adalah semua penyediaan barang/jasa


publik yang diselenggarakan oleh pemerintah yang di da-
lamnya pemerintah merupakan satu-satunya penyeleng-
gara dan pengguna/klien mau tidak mau harus meman-
faatkannya. Misalnya adalah pelayanan di kantorimigrasi,
pelayanan penjara dan pelayanan perizinan.

17
MAGAZINE

GAGASAN AKTUALISASI

Pada Rubrik ini, Penulis sengaja me-


nampilkan gagasan tentang Pengelo- KEGIATAN I
laan Arsip pada Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian Dinas Koperasi dan UKM Melakukan konsultasi dengan atasan
Provinsi Papua Barat yang menjadi fokus atau mentor yang berkaitan dengan
aktualisasi Penulis pada Latsar CPNS tata kelola kearsipan.
Papua Barat tahun 2021

Penulis menilai bahwa penatakelolaan


Arsip masih menjadi kendala yang meng-
hambat tertib administrasi pada dinas Ko-
perasi dan UKM Papua Barat.

untuk itu Penulis sengaja mengaktualisa-


sikan gagasan tersebut dengan judul “
Terwujudnya Tata Kelola Kearsipan pada
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Di-
nas Koperasi dan UKM Papua Barat.

Guna mewujudkan Gagasan tersebut Pen-


ulis mengimplementasikan dalam enam
kegiatan utama, yakni :
Konsultasi Gagasan Aktualisasi Dengan Ke-
1. Melakukan konsultasi dengan pala Dinas Koperasi dan UMK Provinsi Pap-
atasan atau mentor yang berkaitan ua Barat, Drs. Stepanus Selang, MM.
dengan tata kelola kearsipan.
2. Membentuk team work.
3. Mengumpulkan arsip administrasi
seluruh pegawai.
4. Memberi lebel.
5. Mengarsipkan data pegawai
6. Evaluasi.

Konsultasi Gagasan Aktualisasi Dengan Ke-


pala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat,
Yulyanus Hosyo, SE

18
MAGAZINE

KEGIATAN II
Membentuk Tim Kerja Yang Efektif dan Efisien
dan melakukan pembagian tugas serta menyu-
sun agenda kegiatan arsipasi

"Forming an effective work team


begins with building an understan-
Paparan Rancangan Aktualisasi dan Taha-
pan Kegiatan kepada Tim Kerja. ding of values, concepts, commit-
ments, and personal integrity.
The work team will be able to
show their expertise and skills ac-
cording to the field of work en-
trusted to them, thereby achieving
Menyusun agenda Teknis Tahapan keg- the expected goals"
iatan Arsipasi bersama Tim Kerja

By. Redaksi

Menyusun Job Deskcripsi dan Menetap-


kan kesepakatan agenda kegiatan bersa-
ma Tim Kerja

19
MAGAZINE

KEGIATAN III
Tim Mulai Bekerja Melakukan Pengumpulan, Peny-
ortiran dan Pengelompokan Dokumen Administrasi
Seluruh Pegawai.

20
MAGAZINE

KEGIATAN IV
Dokumen Yang Telah di Sortir Kemudian dilakukan
Pelabelan Sesuai Jenis dan Bentuk Dokumen ber-
dasarkan Abjad

Secatibe runtum earum sincilla velenimus auta nobit raecus di omniet

21
MAGAZINE

KEGIATAN V
Menyusun Bindel File Yang Telah Biberi Lebel ke
dalam File Cabinet dan Ditata Pada Lemari Arsip

22
KEGIATAN VI

Evaluasi Kegiatan Aktualisasi Tata Kelola Arsip


Pegawai pada Sub Bagian Umum dan Kepega-
waian Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat.
MAGAZINE

24

Anda mungkin juga menyukai