Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENDAHULUAN

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

Disusun oleh :
Askama Yuhana Viksa (P27220021276)
Bagus M. Iqbal AZZ (P27220021280)
Bangkit Dwi Nugroho (P27220021281)
Baskoro Sunu K. (P27220021282)
Dwiana Putri P. (P27220021293)
Fathurrahman` (P27220021299)
Fitriyani (P27220021302)
Irfana Naufa Alwana (P27220021309)
Luthfi Azis Maretnatik (P27220021312)
Nurul Umiati (P27220021329)

POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA


JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI PROFESI NERS
2021/2022
LAPORAN PENDAHULUAN IMPLEMENTASI
KEPERAWATAN KOMUNITAS

Kelompok sasaran : warga di RW 04 Kauman


Tema : COVID-19, Hipertensi, Jiwa

A. Latar Belakang
1. Karakteristik
Kelurahan Kauman terdapat 6 RW yang memiliki nama kampung
berdasarkan tokoh ulama, khususnya di RW 04 terdapat kampung
bernama “Tebanoman” yang dulunya ditempati oleh Ketib Anom
terletak di Jalan Cakra I. Selanjutnya ada kampung “Cendanan” yang
dulunya pernah didiami oleh Ketib Cendana terletak di Jalan Cakra RT
03, RW 04, kampung “Trayeman” diambil dari nama Ketib Trayem
yang pernah tinggal di daerah tersebut di jalan Cakra sebelah barat (RT
01, RW 04), dan kampung Winongan yang dulunya pernah tinggal
Ketib Winong di jalan Cakra sebelah timur Trayeman (RT 01, RW
04). Selain itu di RW 04 terdapat posyandu balita yang bernama
“Istiqomah”.
Berdasarkan hasil pengkajian pada komunitas kelolaan di wilayah
Kauman RW 04, memiliki masalah hipertensi (20%), dan diabetes
mellitus (11%). Selain itu, pengelolaan kesehatan warga masih belum
baik seperti masih banyak yang jarang melakukan kontrol kesehatan
dan pola hidup yang kurang sehat.
Selain masalah hiertensi dan diabetes mellitus juga ditemukan
masalah COVID-19. Beberapa warga belum menerapkan protokol
kesehatan 5M. Sebagian besar masyarakat saat ini masih kurang
kesadaran dalam menggunakan masker ketika keluar rumah.
Berdasarkan hasil wawancara dengan masyarakat RW 04 masih ada
beberapa masyarkat yang belum vaksin dikarenakan takut. Sebanyak
93 % warga telah menerima vaksin covid-19 mulai dari vaksin 1,2, dan
3 (booster). Terjadi masalah kesehatan yang dialam komunitas seperti
resiko terpapar dengan virus COVID-19 berhubungan dengan
kurangnya kepatuhan masyarakat mengenai protokol kesehatan 5M.
2. Data yang perlu dikaji
a. Data Subjektif
1) Kader mengatakan sebagian besar masyarakat belum
memahami tentang etika batuk dan menggunakan masker
dengan benar, serta pola hidup untuk mencegah penularan
covid-19
2) Warga RW 04 mengatakan belum mengetahui lebih dalam
tentang vaksin, dan beberapa warga menolak untuk dilakukan
vaksinasi.
3) Ada beberapa warga yang hanya cuci tangan menggunakan air.
4) Berdasarkan hasil pengkajian di Kelurahan Kauman RW 04
memiliki masalah hipertensi (20%)
5) Kader mengatakan warga RW 04 sebagian besar mengalami
masalah penyakit hipertensi.
6) Beberapa warga mengatakan masih sering makan makanan
asin dan manis.
7) Kader mengatakan sebagian besar masyarakat aktif mengikuti
program kesehatan seperti posyandu lansia
b. Data Objektif
1) Masyarakat saat ini masih kurang kesadaran dalam
menggunakan masker ketika keluar rumah
2) Masyarakat belum menggunakan masker dengan benar
3) Sebagian besar rumah di wilayah tersebut belum memiliki
tempat cuci tangan di depan rumah
4) Berdasarkan hasil pengkajian didapatkan data sebanyak 20%
warga memiliki riwayat hipertensi.
5) Kegiatan sosial ditiadakan selama ramadhan kecuali kegiatan
keagamaan.
3. Masalah keperawatan komunitas
a. Resiko terjadi penurunan derajat kesehatan lansia di RW 04
Kauman, Surakarta berhubungan dengan kurangnya kesadaran
masyarakat untuk mengenal masalah kesehatan lansia dan cara
perawatannya
b. Manajemen Kesehatan Masyarakat mengenai covid 19 di
Kelurahan Kauman RW 04 Tidak Efektif berhubungan dengan
Kurangnya kesadaran masyarakat

B. Proses Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan komunitas
a. Resiko terjadi penurunan derajat kesehatan lansia di RW 04
Kauman, Surakarta berhubungan dengan kurangnya kesadaran
masyarakat untuk mengenal masalah kesehatan lansia dan cara
perawatannya.
b. Manajemen Kesehatan Masyarakat mengenai covid 19 di
Kelurahan Kauman RW 04 Tidak Efektif berhubungan dengan
Kurangnya kesadaran masyarakat.
2. Tujuan
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang pengertian dan
pencegahan Hipertensi dan COVID-19 warga RW 04 Kelurahan
Kauman mampu memahami tentang pengertian dan pencegahan
Hipertensi dan COVID-19 serta mampu menerapkannya.
b. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan dan mendapatkan penjelasan tentang
pencegahan Hipertensi, dan COVID-19, masyarakat RW 04
Kelurahan Kauman mampu :
1) Mengetahui tentang pengertian Hipertensi dan COVID-19.
2) Dapat menyebutkan tanda gejala Hipertensi dan COVID-19.
3) Dapat menyebutkan cara pencegahan Hipertensi dan COVID-19.
4) Dapat mendemonstrasikan bagaimana cara cuci tangan 6
langkah dengan baik dan benar, batuk efektif, senam hipertensi.

C. Implementasi Tindakan Keperawatan


1. Metode
Ceramah dan diskusi
2. Media dan alat
a. Leafleat
b. Poster
3. Waktu dan Tempat
a. Rabu, 30 Mei 2022 di Rumah Ibu Oetari Abdullah
b. Rabu, 6 April 2022 di Rumah Ibu Susi RW 04 Kelurahan Kauman

D. Kriteria Evaluasi
1. Kriteria Struktur
a. Kesiapan materi penyaji.
2. Kriteria Proses
a. Masyarakat hadir sesuai dengan kontrak waktu yang ditentukan.
b. Masyarakat antusias untuk bertanya tentang hal-hal yang tidak
diketahuinya
c. Masyarakat menjawab semua pertanyaan yang telah diberikan
3. Kriteria Hasil
a. Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.
b. Adanya kesepakatan masyarakat dengan perawat dalam
melaksanakan implementasi keperawatan selanjutnya.
c. Adanya tambahan pengetahuan tentang pencegahan Hipertensi dan
penularan COVID-19 diterima oleh audience.

Anda mungkin juga menyukai