Anda di halaman 1dari 13

Modul Pembelajaran

Social empowerment Tema III

Tema : Technologi dalam Pemberdayaan dan Peradaban


Pokok Bahasan :
1. Tehnologi dan pemberdayaan
2. Sejarah Peradaban : sejarah dunia ( sejarah umat manusia di seluruh dunia; pra
sejarah , kemunculan peradaban,awal religi,perkembangan peradadan dan
imperium).
A. Landasan
“Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai
akal. Al Quran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang
sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang
beriman” . Q. S. Yusuf/12: 111.
B. Kompetensi

Kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran Tema III adalah mahasiswa
mampu memahami hubungan tehnologi dan pemberdayaan, Memahami Sejarah
Peradaban : sejarah dunia ( sejarah umat manusia di seluruh dunia; pra sejarah ,
kemunculan peradaban, awal religi,perkembangan peradadan dan imperium).

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


Indikator pencapaian kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran TeMa III
adalah:
Mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan hubungan teknologi dengan pemberdayaan.
b. Menjelaskan sejarah peradaban manusia terkait sejarah umat manusia di seluruh
dunia; pra sejarah, kemunculan peradaban, awal religi, perkembangan peradadan
dan imperium.
D. Uraian Materi
1. Teknologi dalam Pemberdayaan dan Peradaban
1. Pengertian Teknologi
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-
barang yang diperlukan bagi kelangsungan, dan kenyamanan hidup
manusia.Teknologi merupakan hasil olah pikir manusia untuk
mengembangkan sistem atau tata cara tertentu dan menggunakannya
untuk menyelesaikan persoalan dalam hidupnya.
Beberapa ahli berpendapat bahwa teknologi adalah suatu rancangan
atau desain melalui proses atau tahapan yang memiliki nilai tambah
untuk menghasilkan suatu produk dan memiliki ciri efesiensi dalam
setiap kegiatan manusia. Teknologi bisa dikatakan ilmu pengetahuan
yang ditransformasikan kedalam produck, proses, jasa dan struktur
praktis.
Dari sifatnya Teknologi dibagi tiga macam yaitu ;teknologi tradisional,
teknologi madya, teknologi modern. Teknologi modern ini mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut; Padat modal , Mekanis elektris ,
Menggunakan bahan impor. Teknologi Madya bercirikan ; Dapat
dikerjakan oleh ketrampilan setempat, Berdasarkan alat penelitian.
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Teknologi Tradisional bercirikan ; Bersifat padat karya, Menggunakan


ketrampilan setempat, Menggunakan alat setempat, Menggunakan
bahan setempat, Berdasarkan kebiasaaan.
Berdasarkan jenisnya, teknologi terdiri dari 8 jenis yaitu teknologi
informasi, teknologi komunikasi, teknologi transportasi, teknologi
pendidikan, teknologi medis, Teknologi konstruksi, teknologi
arsitektur , Teknologi agrikultur.
2. Pengertian Peradaban
Dalam pengertian umum peradaban adalah istilah diskriptif yang
relative dan kompleks untuk pertanian dan budaya kota. Beberapa ahli
berpendapat bahwa peradaban adalah bagian-bagian dari kebudayaan
yang tinggi, halus, indah dan maju. Peradaban dimaknai juga sebagai
kumpulan identitas terluas dari seluruh hasil budi daya manusia yang
menckup seluruh aspek kehidupan manusia baik fisik yang bisa dalam
bentuk bangunan , jalan dll, maupun non fisik seperti nilai-nilai ,
tatanan, seni budaya maupun iptek.
Dalam pengertian umum, peradaban adalah istilah deskriptif yang
relatif dan kompleks untuk pertanian dan budaya kota. Hal ini karena
peradaban awal terbentuk ketika orang mulai berkumpul di pemukiman
perkotaan di berbagai belahan dunia. Peradaban dapat dibedakan dari
budaya lain oleh kompleksitas dan organisasi sosial serta keragaman
kegiatan ekonomi dan budaya.
Arnold Toynbee : Arnold Toynbee sebagaimana dikutip ulang oleh
Zainudin dalam artikelnya yang telah dipublikasikan pada Artikelsiana,
2022, menyatakan peradaban adalah kebudayaan yang telah mencapai
taraf perkembangan teknologi yang sudah lebih tinggi. Pengertian lain
menyebutkan bahwa peradaban adalah kumpulan seluruh hasil budi
daya manusia, yang mencakup seluruh aspek kehidupan manusia, baik
fisik (misalnya bangunan, jalan), maupun non-fisik (nilai-nilai, tatanan,
seni budaya, maupun iptek).
3. Peran Teknologi dalam Pemberdayaan
Teknologi memiliki peran besar dalam pemberdayaan masyarakat,
teknologi yang sering dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat
diantaranya adalah teknologi tepat guna/teknologi agrikultur ,
teknologi informasi dan komunikasi.
4. Hubungan Teknologi dengan Peradaban
Dalam perkembangan peradaban manusia diiringi dengan
perkembangan cara mansia mempermudah hidupnya melalui temuan-
temuan di segala bidang. Dalam bidang pertanian, dari awal peradaban
sudah muncul teknologi sederhana/tradisional bidang pertanian seperti
irigasi, bidang komunikasi visual awal dari gambar-gambar di gua,
gerabah dan sebagainya.
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Pada bidang infomasi dan komunikasi; pada perkembangannya


manusia menyampaikan Informasi dengan berbagai cara, secara lisan,
secara tertulis atau symbol yang dapat disajikan mulai dari gambar-
gambar yang tak bermakna di dinding dinding gua, peletakan tonggak
sejarah dalam bentuk prasasti, yang selanjutnya dikenal dengan istilah
teknologi informasi. sampai diperkenalkannya dunia arus informasi
yang dikenal dengan nama internet.
Teknologi kesehatan sebagai bentuk alat dan/atau metode yang
ditujukan untuk membantu menegakkan diagnosa, pencegahan, dan
penanganan permasalahan kesehatan manusia juga mulai
dikembangkan sejak awal peradaban . Pada peradaban sungai nil sudah
mulai ada tabib-tabib spesialis, seperti tabib spesialis mata, gigi dan
sebagainya.

2. Sejarah Peradaban
Data arkeolog menyajikan bahwa sejak periode holosen telah diindikasikan
adanya domestikasi hewan dan pembudidayaan tanaman. Pembudidayaan
tanaman ini berkembang menjadi pertanian, perkembangan pertanian
menghantarkan manusia pada pendirian kota-kota pertama di dunia.
Perkembangan kota-kota inilah yang dianggap sebagai tumbuhnya peradaban
dunia. Beberapa catatan sejarah membuktikan bahwa beberapa suku, dinasti
dan kelompok masyarakat sudah terlebih dahulu membangun peradaban tinggi
yang dikenal dengan peradaban dunia.

Gambar 3.1 Reruntuhan kota kuno Ur di Irak, salah satu tempat perkembangan peradaban
Sumeria (± 3000 SM), sumber wikepedia
1. Mesopotomia
Mesopotamia merupakan salah satu peradaban tertua di dunia. Kata
Mesopotamia berasal dari bahasa Yunani yang berarti antara dua
sungai, yaitu sungai Eufran dan Tigris. Letak Mesopotamia berada di
wilayah lembah antara dua sungai Tigris dan Eufran, saat ini irak.
Dilihat dari kehidupan masyarakatnya, kebudayaan Mesopotamia ini
mempunyai peradaban yang cukup tinggi karena telah mampu
menggali saluran-saluran, sehingga pengaturan irigasi dapat berjalan
dengan baik. Di samping agraris, mata pencaharian atau bentuk
kehidupan sosial lain yang menjadi ciri khas pendukung kebudayaan
ini adalah berternak (Pastoral) dan berdagang. Memang terdapat
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

peluang yang cukup besar bagi bangsa Sumeria untuk bermata


pencaharian ganda, sebab keadaan geografisnya yang mendukung.1
Jejak teknologi pada masa peradaban Mesopotamia dapat dilihat dari
teknologi pertanian dan irigasi, Perahu layar juga diciptakan oleh
bangsa Mesopotamia, serta pembagian waktu.

Sumber Foto . https://www.idntimes.com/science/discovery/nena-zakiah-1/penemuan-bangsa-mesopotamia-yang-mengubah-dunia?page=all

2. Sungai Nil
Daerah aliran sungai Nil di Afrika Utara merupakan tempat
perkembangan peradaban Mesir Kuno. Sekitar 6000 SM, masyarakat
Pra-Kerajaan Mesir (sebelum sistem monarki didirikan di Mesir) sudah
mampu bercocok tanam dan menggembalakan ternak. Usaha
komunikasi visual awal dapat teramati dari simbol-simbol yang
terdapat pada gerabah dari Gerzeh, sekitar 4000 SM, yang menyerupai
aksara hieroglif Mesir Kuno. Mortar mulai digunakan sejak 4000 SM,
dan tembikar glasir bening mulai diproduksi sejak 3500 SM. Rumah
sakit atau pusat pelayanan medis didirikan sekurang-kurangnya sejak
3000 SM.2
Kemajuan suatu peradaban membutuhkan dukungan dari alam,
demikian juga dengan kemajuan mesir pada waktu itu. Keberadaan
sungai nil ditengari memberikan dukungan besar pada pertumbuhan
peradaban mesir.
Seorang ahli sejarah Yunani Heredotus pernah berkunjung ke Mesir
sekitar tahun 350 SM mengatakan “tanpa sungai Nil Mesir tak
mungkin maju, Mesir adalah hadiah sungai Nil”. Ilmu dan alat-alat
pengobatan Mesir kuno pertamakali muncul di lembah sungai Nil.
Karena hidup di sekitar lembah mengakibatkan mereka terancam
penyakit seperti malaria dan parasite schistosomiasis, yang dapat
mengakibatkan kerusakan hati dan pencernaan. Tabib- tabib Mesir
kuno termasyur dengan kemampuan pengobatan dengan pembagian
spesialis misalnya spesialis mata, gigi, perut, dan kepala.3
Teknologi di masa peradaban ini dapat dilihat pada bangunan piramida,
irigasinya yang dapat memanfaatkan sungai nil untuk memajukan
pertaniannya.
3. Lembah Sungai Idrus/India

1 Dra. Susmihara, M.Pd, sejarah peradaban dunia, 2017, hal 62


2 https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_dunia
3 Nurlidiawati, sungai sebagai wadah awal munculnya paradaban manusia,Jurnal Rihlah Vol. 1 No. 2 2014
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Sejarah India kuno diawali dari lembah sungai Indus atau Hindus
sekitar tahun 3000 SM. Kebudayaan lembah sungai Indus ini
merupakan jaman prasejarah India. Sebab pada masa ini di India belum
dikenal adanya tulisan. Sekitar thn 1500 SM setelah masuknya bangsa
Arya sebagai pendatang baru dari Asia tengah, baru mulai ditemukan
bukti-bukti berupa tulisan. Bagi penduduk di zaman India kuno sungai
Indus dikenal sebagai raja sungai. Adapun sebutan dalam Bahasa
sansekertanya adalah Shindu artinya “samudera atau perairan besar”.
Sungai Indus atau Hindus merupakan pusat kebudayaan tertua di India.
Ini didapatkan dari hasil penggalian arkeologi (purbakala) dari Inggris
pada tahun 1924, bahwa di kota Mahenjo daro (bukit kematian) dan
Harappa sekitar tahun 3000 SM telah berkembang suatu kehidupan
yang teratur dengan tata kota yang megah. Hal ini
menarik perhatian para ahli purbakala yang lain untuk melakukan
penelitian di India.
Muhenjo daro dan Harappa adalah dua kota kuno yang terletak di
lembah sungai Indus atau Hindus. Bangsa yang pertamakali
membangun peradaban Muhenjo daro dan Harappa diperkirakan
adalah bangsa Dravida dengan ciri-ciri bibir tebal, kulit hitam, hidung
pesek, berbadan tegap, dan berambut ikal. Mata
pencaharian mereka adalah bercocok tanam sesuai dengan keadaan
alam sekitar lembah Indus atau Hindus yang subur.4
4. Lembah Sungai Kuning (Huang ho)
Wilayah yang saat ini disebut dengan Negara Cina , zaman dulu
disebut Chung Kuo atau negeri tengah. Sebutan tersebut didasarai atas
kepercayaan mereka bahwa wilayah mereka terletak di tengah-tengah
dunia. Kebudayaan tertua cina terletak di lembah sungai Huang Ho
atau lebih dikenal dengan sungai kuning yang sekarang bernama
Huang He. Disebut sungai kuning karena setiap terjadi banjir
lumpurnya berwarna kuning.
Kesuburan dan kelebihan yang dimiliki lembah Huang Ho
menyebabkan wilayah ini sering mendapatkan serangan dari suku-suku
lain dengan tujuan untuk merampas wilayah Huang Ho. Untuk
menghadapi tantangan-tantangan seperti ini, maka pada masa masa
selanjutnya tepatnya sejak dinasti Cin berkuasa, di negeri Cina utara
tersebut diibangunlah tembok besar (the great waal of Cina) tujuannya
untuk menangkal dan menangkis serangan-serangan dari musuh.
Tembok raksasa ini berketinggian 16 meter dan panjang kurang lebih
3000 kilometer. Karena dirasakan begitu besarnya manfaat
tembok besar itu bagi keamanan Cina, sehingga pembangunan dan
penyempurnaannya berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama
yaitu sejak dinasti Chin 221-206 SM dan baru berakhir pada zaman

4 Nurlidiawati,h.99
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

dinasti Ming 1368-1644 SM (kurang lebih 18 abad). Tembok raksasa


atau tembok besar adalah termasuk tujuh keajaiban dunia. Negeri yang
terkenal dengan tembok raksasanya itu, mengalami masa gemilang
pada masa lampau. Mereka memberikan sumbangan terpenting bagi
kehidupan manusia hingga kini, yaitu merekalah yang pertama kali
memperkenalkan cara pembuatan kertas yang dipolopori oleh Tsailun.5
5. Yunani Kuno

Di Gua Franchthi di Peloponesia, sebelah tenggara Argolid, terdapat


bukti mengenai kegiatan pertanian purbakala di Yunani. Sejak sekitar
11.000 SM, budi daya biji-bijian, kacang-kacangan, dan serealia terjadi
pada masa yang sama, sementara haver dan jelai muncul sekitar 10.500
SM, sedangkan ercis dan pir sejak sekitar 7300 SM. Permukiman
Neolitik tersebar di seluruh Yunani, dengan kegiatan meliputi pertanian
dan produksi gerabah. Situs terkemuka seperti Sesklo dan Dimini,
sudah memiliki jalan dan alun-alun. Hal tersebut menjadikannya
contoh tata ruang kota purbakala di daratan Eropa. Situs penting
lainnya yaitu Dispilio, tempat penemuan sabak kuno dengan guratan-
guratan seperti tulisan kuno.
Kebudayaan Yunani memiliki pengaruh besar pada peradaban-
peradaban Eropa yang muncul di kemudian hari, terutama peradaban
Romawi. Bangsa Yunani mengembangkan konsep yang kini dikenal
sebagai negara kota, atau polis. Kata "politik" berasal dari konsep
tersebut, yang secara harfiah berarti segala hal menyangkut polis. Ada
banyak polis pada masa Yunani Kuno; beberapa yang terkemuka di
antaranya: Athena, Sparta, Korintus, dan Thebes. Kota-kota tersebut
tidak memiliki hubungan intens satu sama lain, karena bentang alam
Yunani yang didominasi pegunungan dan banyak pulau. Apabila suatu
kota tidak lagi memiliki cukup pangan untuk memenuhi kebutuhan
seluruh penduduknya, maka beberapa orang keluar dari kota tersebut
untuk mendirikan kota baru. Kota baru itu dikenal sebagai koloni. Tiap
kota bersifat mandiri dan diperintah langsung oleh seseorang di kota
tersebut. Koloni-koloni juga menjalin hubungan dengan kota asal
mereka demi perlindungan. Ketika daratan Yunani terancam perang
(contohnya saat melawan kekaisaran Persia), terjadi persekutuan antar

5 Nurlidiawati,h.162
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

negara-kota untuk menanggapi ancaman tersebut. Selain itu juga dapat


terjadi perang antara negara kota yang berbeda.6
Peradaban bangsa Yunani inilah yang kemudian dikembangkan oleh
bangsa Barat. Peradaban bangsa Yunani ini meliputi kebudayaan Kreta,
Polis, sistem kepercayaan, dan hasil-hasil kebudayaan. Pada 1980,
arkeolog Inggris berhasil menemukan sisa reruntuhan sebuah istana di
Knossos, di Pulau Kreta. Was arealnya sekitar 2 hektar, dengan ratusan
bangunan rumah di dalamnya, yang dihubungkan dengan banyakjalan
dan lorong.
Penemuan peralatan dari bahan logam dan keramik menandakan
penduduk Kreta telah mengenal seni yang sangat maju. Hal yang
paling menarik perhatian dari penemuan tersebut adalah lempengan
lempengan terbuat dari tanah liat yang berukir abjad, salah satu di
antaranya bertuliskan: Swedia telah mempersembahkan 7 orang
wanita, anak lelaki dan perempuan masing-masing satu orang.7
Yunani merupakan pusat peradaban tertua di Eropa. Tingginya tingkat
peradaban Yunani itu dipengaruhi oleh beberapa factor, yaitu keadaan
alamnya, penduduknya dan lain sebagainya ada masa kejayaan Yunani
(476-338 SM) banyak dibangun kuil dengan gaya DoriaAthena Tata
pemerintahan Athena digariskan oleh Solon (549 SM). Negarawan ini
melakukan beberapa pembaruan antara lain menghapus perbudakan
dan memulihkan hak rakyat sipil. Jika di Sparta para warga
mempunyai kewajiban untuk melayani Negara sepenuhnya, maka di
Athena hak warga Negara dijamin oleh Negara. Kegiatan serta
perhatian setiap warga Sparta hanya ditujukan untuk tugas-tugas
pemerintahan dan pertahanan Negara, sedangkna warga Athena sangat
besar perhatiannya terhadap kemajuan seni, olahraga, ilmu
pengetahuan, dan filsafat.8
6. Pegunungan Andes

Peradaban di dataran pegunungan Andes yang terbentang sepanjang


Amerika Selatan terdiri dari berbagai budaya yang berkembang dari
dataran tinggi Colombia hingga gurun Atacama. Kebudayaan yang
paling menonjol adalah kebudayaan Peru Kuno dan kebudayaan
lainnya di sekitar Peru, seperti Tiahuanaco di Bolivia. Di lembah
Ayacucho, tepatnya di situs Pikimachay, hasil penelitian arkeologis
mengungkapkan bukti keberadaan manusia di sana sejak 22.200
hingga 14.700 tahun yang lalu,] namun hasil tersebut masih diragukan
6 https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_dunia
7 Wulan Sondarika, Perdaban Yunani Kuno,Jurnal Artefak Vol. 3 No. 2 – Agustus 2015 [ISSN: 2355-5726], h.198
8 Wulan Sondarika, h.203
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

dan periode yang lebih konservatif, yaitu 12.000 SM lebih diakui. Di


situs Pikimachay ditemukan bukti budi daya tanaman, contohnya labu
air, sejak 11.000 tahun yang lalu. Sisa-sisa tanaman mengindikasikan
bahwa sebelum 3000 SM, bayam, kapas, labu, lucuma, dan kinoa
sudah dibudidayakan di basin Ayacucho. Sejak 4000 SM, jagung (Zea
mays) dan kacang-kacangan mulai dibudidayakan. Sejumlah tulang-
belulang marmot mengindikasikan peternakan hewan tersebut, dan
kemungkinan besar llama mulai dibudidayakan sekitar 4300–2800 SM.
Sejauh penelitian arkeologis, peradaban tertua di belahan bumi barat
pada umumnya, dan di Amerika Selatan pada khususnya, adalah
peradaban Norte Chico atau peradaban Caral Supe (3200–1800 SM)
yang meninggalkan bukti arkeologis berupa permukiman di pesisir
Peru, termasuk pusat kota di Aspero dan Caral. Keberadaan quipu
purbakala (media komunikasi orang-orang Andes) di Caral
menandakan bahwa penggunaan benda tersebut sudah ada sejak dahulu
kala. Piramida batu di situs tersebut diduga sezaman dengan Piramida
Agung Giza. Di Norte Chico tidak ditemukan bukti pembangunan
kubu pertahan atau tanda-tanda bekas pertempuran, tidak seperti kota-
kota lainnya di pegunungan Andes.9
7. Mesomamerika
Merupakan region di Amerika Utara, yang pada masa kini mencakup
Meksiko dan Karibia. Saat berbagai peradaban kompleks muncul di
belahan bumi timur, kebanyakan masyarakat pribumi di benua
Amerika masih hidup relatif sederhana selama beberapa masa, dan
terpecah menjadi berbagai kebudayaan regional yang berbeda-beda.10
Sejarah Mesoamerika terbagi menjadi tiga periode besar. Para arkeolog
membaginya menjadi sub-periode yang lebih kecil, tetapi untuk
pemahaman umum, ketiganya adalah yang utama untuk dipahami.
Pertama; Periode Pra-Klasik membentang dari 1500 SM hingga 200
M. Selama periode ini ada penyempurnaan teknik pertanian yang
memungkinkan untuk populasi yang lebih besar, pembagian kerja dan
stratifikasi sosial yang diperlukan untuk peradaban untuk berkembang.
Peradaban Olmec , yang kadang-kadang disebut sebagai "budaya ibu"
dari Mesoamerika, dikembangkan selama periode ini.
Kedua, Periode Klasik , dari tahun 200 hingga 900 Masehi, melihat
perkembangan pusat kota yang besar dengan sentralisasi kekuasaan.
Beberapa kota kuno utama ini termasuk Monte Alban di Oaxaca,
Teotihuacan di Meksiko tengah dan pusat-pusat suku Maya Tikal,
Palenque dan Copan. Teotihuacan adalah salah satu metropole terbesar
di dunia pada saat itu, dan pengaruhnya membentang di banyak
Mesoamerika.

9 https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_dunia
10 https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_dunia
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Ketiga,Periode Paska-Klasik , dari 900 AD sampai kedatangan orang-


orang Spanyol pada awal tahun 1500-an, dicirikan oleh negara-kota
dan penekanan yang lebih besar pada perang dan pengorbanan. Di
daerah Maya, Chichén Itza adalah pusat politik dan ekonomi utama,
dan di dataran tinggi pusat. Pada 1300-an, menjelang akhir periode ini,
suku Aztec (juga disebut Mexica) muncul. Suku Aztec sebelumnya
merupakan suku nomaden, tetapi mereka menetap di Meksiko tengah
dan mendirikan ibukota mereka, Tenochtitlan pada tahun 1325, dan
dengan cepat mendominasi sebagian besar Mesoamerika. 11

3. Asal usul Peradaban Indonesia


Membahas peradaban berarti membahas perkembangan manusia, begitu juga
jika kita ingin menyibak asal usul peradaban yang berkembang di bumi yang
saat ini kita kenal dengan Indoensia. Bagaiamana peradaban nenek moyang
bangsa kita, termasuk pada bagian cikal bakal peradaban dunia yang mana dari
peradaban awal yang kita kenal; dari sungai nil, dari sungai kuning, dari
lembah sungai idrus , pegunungan andes atau memiliki sejarah cikal bakal
peradaban sendiri.
Penulis mencoba meramu dari berbagai sumber referensi dan kebanyakan
sepakat untuk mempelajari asal usul banga Indonesia dan peradabannya dari 4
(empat ) teori , yaitu :
1. Teori Yunan, Van Heine Geldern berpendapat bahwa nenek moyang
bangsa Indonesia berasal dari daerah Asia. Pendapat ini didukung oleh
artefak-artefak atau peninggalan kebudayaan yang ditemukan di
Indonesia memiliki banyak kesamaan dengan peninggalan-
peninggalan kebudayaan yang ditemukan di daerah Asia.
Teori ini juga didukung Prof. Dr. H. Kern dengan teori imigrasi
menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari
Campa, Kochin Cina, Kamboja. Pendapat ini didasarkan pada
kesamaan bahasa yang dipakai di kepulauan Indonesia, Polinesia,
Melanisia, dan Mikronesia. Menurut hasil penelitiannya, bahasa-
bahasa yang digunakan di daerah-daerah tersebut berasal dari satu akar
bahasa yang sama, yaitu bahasa Austronesia. Hal ini dibuktikan dengan
adanya nama dan bahasa yang dipakai daerah-daerah tersebut. Objek
penelitian Kern adalah kesamaan bahasa, nama-nama binatang dan
alat-alat perang.
2. Teori Nusantara , Prof. Mohammad Yamin berpendapat bahwa nenek
moyang bangsa Indonesia berasal dari daerah Indonesia sendiri.
Pendapat ini didasarkan pada penemuan fosil-fosil dan artefak-artefak
manusia tertua di Indonesia dalam jumlah yang banyak. Di samping
itu, Mohammad Yamin berpegang pada prinsip Blood Und Breden
Unchro, yang berarti darah dan tanah bangsa Indonesia berasal dari

11 https://id.traasgpu.com/apa-itu-mesoamerika/
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Indonesia sendiri. Manusia purba mungkin telah tinggal di Indonesia,


sebelum terjadi gelombang perpindahan bangsa-bangsa ari Yunan dan
Campa ke wilayah Indonesia. Persoalannya, apakah nenek moyang
bangsa Indonesia adalah manusia purba? .12
Dasar utama teori Nusantara adalah berdasarkan pada bangsa Melayu
yang merupakan bangsa dengan peradaban yang sudah tinggi.
Anggapan tersebut didasari pada hipotesis bahwa bangsa Melayu telah
melewati proses perkembangan budaya sebelumnya di wilayahnya.
Jadi kesimpulannya, bangsa Melayu asli di Nusantara yang akhirnya
tumbuh dan berkembang dengan sendirinya tanpa adanya perpindahan
ke wilayah tersebut.
3. Teori Out Of Africa
Teori Out Of Africa adalah teori asal usul nenek moyang Indonesia
yang lebih berbeda dari versi teori- teori sebelumnya. Teori ini
mengungkapkan bahwa asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia
berasal dari Afrika. Anggapan ini berdasarkan pada kajian ilmu
genetika lewat penelitian DNA mitokondria gen perempuan dan gen
laki-laki. Mereka kemudian bermigrasi dari Afrika hingga ke wilayah
Australia yang sudah mendekati wilayah Nusantara. Teori ini
kemudian mengungkapkan bahwa bangsa Afrika bermigrasi atau
melakukan perpindahan menuju Asia Barat sekitar 50.000-70.000
tahun yang lalu. Pada sekitar tahun itu bumi sedang memasuki akhir
dari zaman glasial, yakni ketika permukaan air laut menjadi lebih
dangkal karena air masih berbentuk gletser.
Pada masa itu memang memungkinkan manusia untuk menyebrangi
lautan hanya dengan menggunakan perahu sederhana. Perpindahan
bangsa afrika ke Asia kemudian terpecah menjadi beberapa kelompok.
Ada kelompok yang tinggal sementara di bagian wilayah Timur
Tengah atau Asia Barat Daya dan ada kelompok lain yang bermigrasi
dengan menyusuri Pantai Smeenanjung Arab menuju India, Ais Timur,
Australia, termasuk Indonesia. 13
4. Teori Out Of Taiwan
Teori Out of Taiwan menyatakan bahwa nenek moyang bangsa
Indonesia berasal dari Taiwan atau Kepulauan Famosa. Teori ini
memiliki banyak pendukung karena disertai dengan bukti-bukti sejarah
yang cukup kuat. Menurut Bellwood dalam First Islander: Prehistory
and Human Migration in Island South East Asia, teori Out of Taiwan
menjelaskan tentang penutur bahasa Austronesia yang menyebar di
Asia Tenggara hingga ke kepulauan Pasifik dan Madagaskar yang
berasal dari Taiwan atau Formosa.

12 Dra. An Fauzia Rozani Syafei, M.A, Sejarah Kebudayaan Indonesia,CV.Berkah Prima, 2021, h.2
13 https://www.gramedia.com/literasi/teori-asal-usul-nenek-moyang-bangsa-indonesia/
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Berdasarkan teori Out of Taiwan, penutur bahasa Austronesia tiba


terlebih dahulu di Filipina sekitar tahun 4500 hingga 3000 SM.
Kemudian sekitar tahun 3500 hingga 2000 SM, manusia yang
mendiami Filipina melakukan migrasi ke Kalimantan, Sulawesi, dan
Maluku Utara.
Mereka terus menyebar ke Jawa, Sumatra, Nusa Tenggara, Papua
bagian Barat, Oseania, hingga Melanesia di Pasifik. Ketika singgah di
setiap pulau yang dilalui, mereka kemudian memperkenalkan
kebudayaannya kepada masyarakat setempat, termasuk bahasa. 14

4. Kemungkinan Peradaban Atlantis di Indonesia


Atlantis adalah sebuah kata yang menjadi magnet para peneliti masa silam dan
para pencari harta karun. Para pencari harta karunlah yang terutama tidak berhenti
menyibak misteri Atlantis, karena mencari bagaikan berjudi yakni bayangan pundi-
pundi emas yang sangat memikat hati. Atlantis ditengarai sebagai suatu wilayah yang
pernah jaya pada sekitar 11.600 tahun yang lalu. Peristiwa geologi pada sekitar
periode tersebut cukup baik terekam dalam lapisan-lapisan tanah. Akan tetapi, fakta
arkeologi dari periode tersebut masih sangat minim. Hal inilah yang membuat
segalanya masih mungkin terjadi. Sampai sejauh ini ratusan bahkan mungkin ribuan
lokasi di berbagai negara yang disebut-sebut sebagai Atlantis, misalnya di berbagai
lokasi di Laut Tengah, Samudra Atlantis, Samudra Pasifik, dan Samudra Hindia.
Arysio Santos, seorang ahli geologi dan fisikawan nuklir, melalui buku Atlantis: The
Lost Continent Finally Found (2010) menyebut bahwa Atlantis berada di Indonesia.
“Pertama adalah Atlantis Lemuria yang sebenarnya (Ibu yang Perawan) yang terletak
di Indonesia dan dihancurkan oleh bencana Toba pada 75 ribu tahun yang
lalu. Kedua adalah Atlantis yang sebenarnya (Putra) dihancurkan oleh letusan
Krakatau pada 11.600 tahun lalu di akhir Zaman Es Pleistosen (Santos, 2010: 99).15

Perburuan keberadaan atlantis dilatarbelakangi oleh penyataan Plato,


menyatakan bahwa Atlantis mempunyai peradaban yang tinggi dan
masyarakatnya kaya raya, namun mengalami bencana dan akhirnya
tenggelam. Karya Plato inilah yang kemudian mendorong banyak orang untuk
berlomba-lomba mencari „benua yang hilang‟, „peradaban yang terpendam‟,
dan „emas Atlantis‟. Sebagian ahli menganggap bahwa pernyataan plato ini
hanyalah sebuang dongeng atau cerita fiksi dari khayalan plato semata.
Sebagian arkeolog Amerika Serikat (AS) bahkan meyakini benua Atlantis
dulunya adalah sebuah pulau besar bernama Sunda Land, suatu wilayah yang
kini ditempati Sumatra, Jawa dan Kalimantan. Sekitar 11.600 tahun silam,
benua itu tenggelam diterjang banjir besar seiring berakhirnya zaman es.
Para peneliti AS ini menyatakan bahwa Atlantis is Indonesia, " kata Ketua
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof Umar Anggara Jenny,
Jumat (17/6), di sela-sela rencana gelaran International Symposium on The

14 https://kumparan.com/berita-hari-ini/teori-out-of-taiwan-penjelasan-asal-usul-nenek-moyang-bangsa-indonesia-1uhYCQYHhwo/full
15 Ali Akbar,Prosiding The 4 th International Conference on Indonesian Studies: “Unity, Diversity and Future”, h.98
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

Dispersal of Austronesian and the Ethnogeneses of the People in Indonesia


Archipelago, 28-30 Juni 2005.16
Terlepas dari Atlantis yang ternyata adalah kota imajiner yang tidak
nyata,hasil karangan Plato, sebagai bahan diskusi intelektual dengan
Socrates. Dari hal ini kita belajar tentang perlunya mencipta sebuah “mimpi”
yang dikemas menjadi dongeng indah untuk disampaikan pada generasi
penerus karena mimpi yang disajikan dengan baik akan mampu menyulut rasa
penasaran untuk membuat mimpi menjadi nyata.
Selain itu, pernyataan yang disampaikan oleh orang ber‟ilmu” itu akan
menggerakan banyak orang bahkan dari segala penjuru dunia untuk
melakukan pembuktian dari pernyataannya. Terbukti Banyak penelitian yang
dikerahkan untuk membuktikan apa yang dikatakan Plato. Orang berusaha
menggali informasi dimana letak Atlantis berada. Pada 1970 telah dilakukan
pengeboran di suatu wilayah yang diasumsikan sebagai Atlantis yang hilang.
Hasilnya, ditemukan semacam lukisan yang mirip seperti apa yang diceritakan
Plato. Akan tetapi tetap saja ini belum bisa menjadi bukti kuat terkait
keberadaan Atlantis.

Sumber gambar https://www.idntimes.com/science/discovery/izza-namira-1/bukti-atlantis-nyata


Atlantis menurut sebagian orang masih dianggap sebagai dongeng geologi
yang menakjubkan dan di era post truth( era kebohongan menyamar sebagai
kebenaran) serta gegar jati diri bangsa kita, atlantis adalah sebuah kebenaran
yang diharapkan.

E. Uraian Tugas /Kertas Kerja


MATA KULIAH : Social Empowerment
Tugas : Identifikasi Jejak Teknolog Medis , Informasi , Komunikasi dan
sebagainya pada sejarah Peradaban Manusia.
TUGAS KE : III
Tujuan Tugas :
Mahasiswa mampu mengidentifikasi teknologi yang dikembangkan awal peradaban
manusia yang dapat menjadi bahan awal karya tulis ilmiah tentang hubungan
teknologi dan peradaban manusia.
Uraian Tugas

16 http://lipi.go.id/berita/benua-atlantis-ada-di-indonesia-/454
Modul Pembelajaran
Social empowerment Tema III

1. Obyek garapan : Indentifikasi jejak teknologi pada perkembangan peradaban


yang ada di berbagai sumber informasi yang dapat dilacak baik dalam bentuk
buku, blog ataupun jurnal penelitian.
2. Yang harus dikerjakan dan batasannya : Mengidentifikasi teknologi –teknologi
yang telah dikembangkan manusia pada awal peradaban .
3. Metode/cara pengerjaannya :
a. Melakukan penelusuran sejarah peradaban manusia .
b. Melakukan identifikasi teknologi yang dikembangkan pada awal
peradaban manusia sesuai bidang kehidupan manusia.
c. Menuangkan hasil identifikasi pada kertas kerja yang dapat disusun
sesuai kreatifitas mahasiswa dengan sajian yang menarik.
4. Luaran yang dihasilkan : Presentasi hasil identifikasi
5. Kriteria Penilaian
a. Informasi dalam presentasi lengkap 40%
b. Sumber informasi dapat di akses atau dibuktikan 30%
c. Sajian informasi Presentasi dinilai baik oleh 60% audiense 30%

Anda mungkin juga menyukai