Anda di halaman 1dari 29

MANUSIA DAN PERADABAN

KELOMPOL 5 :
AMARA NAHDYATUL H.D (1904103010002)
CUT TARI ANISSA M. (1904101010033)
FIKRI AULIA (1904102010017)
LACTANIA VELLA (1904104010014)
TIWIDIAN PRAWITA (1904104010020)
HAKIKAT PERADABAN

 Peradaban berasal dari kata adab yang dapat diartikan sopan, berbudi pekerti,
luhur, mulia, berakhlak, yang semuanya menunjuk pada sifat yang tinggi dan
mulia.
 Peradaban memiliki kaitan yang erat dengan kebudayaan. Kebudayaan pada
hakikatnya adalah hasil cipta, rasa, dan karsa manusia dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya. Kemampuan cipta (akal) manusia menghasilkan ilmu
pengetahuan. Kemampuan rasa manusia melalui alat- alat indranya
menghasilkan beragam barang seni dan bentuk-bentuk kesenian. Sedangkan
karsa manusia menghendaki kesempurnaan hidup, kemuliaan, dan kebahagiaan
sehingga menghasilkan berbagai aktivitas hidup manusia untuk memenuhi
kebutuhannya.
Koentjaraningrat (1990) memberikan penjelasan
sebagai berikut:

Disamping istilah kebudayaan ada pula istilah peradaban. Hal


ini adalah sama dengan istilah dalam bahasa Inggris (civilization)
yang biasanya dipakai untuk menyebutkan bagian atau unsur dari
kebudayaan yang harus maju dan indah.

Kebudayaan berasal dari kata culture, istilah peradaban


sering dipakai untuk menunjukkan pendapat dan penilaian kita
terhadap perkembangan kebudayaan.
Huntington (2001) mendefinisikan

perdaban (civilization) sebagai the highest social grouping of


people and the broadest level of cultural identity people have short of
that which distinguish humans from other species, yang artinya peradaban
sebagai pengelompokan sosial tertinggi orang dan tingkat identitas budaya
terluas yang dimiliki oleh orang yang membedakan manusia dari spesies
lain. Manusia beradab adalah manusia yang mampu melaksanakan
hakikatnya sebagai manusia (monopluralis secara optimal).
Peradaban merupakan tahap tertentu dari kebudayaan masyarakat
tertentu pula, yang telah mecapai kemajuan tertentu yang dicirikan oleh
tingkat ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang telah maju.
Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan mempengaruhi peradaban
sebuah bangsa dan bangsa itu dianggap lebih maju dari bangsa-bangsa
lain pada zamannya. Tinggi rendahnya peradaban suatu bngsa
dipengaruhi oleh factor kemajuan teknologi, ilmu pengetahuan, dan
tingkat pendidikan.
Masyarakat sampai saat ini masih memberikan penghargaan dan
apresiasi untuk peradaban pada masa itu. Keajaiban dunia yang
dikenal sampai saat ini antara lain:
1. Piramida di Mesir merupakan makam raja-raja Mesir kuno
2. Taman gantung di Babylonia
3. Tembok raksasa dengan panjang 6.500 km di RRC
4. Menara Pisa di Italia
5. Menara Eiffel di Paris
6. Candi Borobudur di Indonesia
7. Taj Mahal di India
8. Patung Zeus yang tingginya 14 m dan seluruhnya terbuat dari
emas
9. Kuil Artemis merupakan kuil yang terbesar di Yunani
10.Mausoleum Halicarnacus, kuburan yang dibangun oleh Ratu
Artemisia untuk mengenang suaminya Raja Maulosus dari Carla.
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BERADAB DAN
MASYARAKAT ADAB

Peradaban tidak hanya menunjuk pada hasil-hasil kebudayaan


manusia yang sifatnya fisik, seperti barang, bangunan, dan benda-
benda. Manusia beradab adalah manusia yang bisa menyelaraskan
antara, cipata, rasa, dan karsa. Kaelan (2002) menyatakan
manusia yang beradab adalah manusia yang mampu melaksanakan
hakikatnya sebagai manusia (monopluraris secara optimal)
 Manusia adalah makhluk yang beradab sebab dianugrahi karkat, martabat, serta
potensi kemanusiaan yang tinggi. Konsep masyarakat adab berasal dari konsep
civil society, dari asal kata cociety civilis.istilah masyarakat adab dikenal
dengan kata lain masyarakat sipil, masyarakat warga, atau masyarakat madani.

 Untuk menjadi makhluk yang beradab, manusia senantiasa harus menjunjung


tinggi aturan-aturan, norma-norma, adat-istiadat, ugeran dan wejangan atau
nilai-nilai kehidupan yang ada di masyarakat yang diwujudkan dengan menaati
berbagai pranata sosial atau aturan sosial, sehingga dalam kehidupan di
masyarakat itu akan tercipta ketenangan, kenyamanan, ketentraman dan
kedamaian. Dan inilah sesungguhnya makna hakiki sebagai manusia beradab.
Konsep masyarakat adab dalam pengertian yang lain adalah suatu
kombinasi yang ideal antara kepentingan pribadi dan kepentingan
umum. Dalam suatu masyarakat yang adil, setiap orang
menjalankan pekerjaan yang menurut sifat dasarnya dianggap
paling cocok bagi setiap orang tersebut, yang tentunya perlu
adanya keselarasan dan keharmonisan.
Namun demikian keinginan manusia untuk mewujudkan
keinginannya atau haknya sebagai salah satu bentuk pemenuhan
kebutuhan hidup, tidak boleh dilakukan secara berlebihan bahkan
merugikan manusia lain
EVOLUSI BUDAYA DAN WUJUD PERADABAN
DALAM KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA

 Kebudayaan itu telah mengalami proses perkembangan secara bertahap dan


berkeseimbangan yang kita konsepkan sebagai evolusi kebudayaan. Evolusi
kebudayan ini berlangsung sesuai dengan perkembangan budidaya atau akal
pikiran dalam menghadapi tantangan hidup dari waktu ke waktu.

 Masa dalam kehidupan manusia dapat kita bagi dua, yaitu masa prasejarah (masa
sebelum manusia mengenal tulisan sampai manusia mengenal tulisan) dan masa
sejarah (masa manusia telah mengenal tulisan).
Ada dua produk revolusioner hasil dari akal
manusia dalam zaman prasejarah, yaitu

1. Penemuan roda untuk transportasi.

Pada mulanya, roda hanya digunakan untuk mengangkat barang berat

diatas batang pohon.

2. Bahasa

Bahasa adalah suara yang diterima sebagai cara untuk menyampaikan

pikiran seseorang kepada orang lain.


Masa Prasejarah

Mengenai masa prasejarah ini, ada dua pendekatan untuk membagi


zaman prasejarah, yaitu:
1. Pendekatan berdasarkan hasil teknologi, terdiri dari zaman batu tua
(palaeolitikum), zaman batu tengah/ madya (mesolitikum), dan zaman
batu baru.
2. Pendekatan berdasarkan model sosial ekonomi atau mata pencaharian
hidup yang terdiri atas:
a. Masa berburu dan mengumpulkan makanan,meliputi masa berburu sederhana
(tradisi Paleolit) dan masa berburu tingkat lanjut ( tradisi Epipaleolitik).
b. Masa bercocok tanam, meliputi tradisi Neolitik dan megalitik.
c. Masa kemahiran teknik atau perundingan, meliputi tradisi semituang perunggu
dan tradisi smituang besi.
Masa Sejarah

Sejarah kebudayaan di Indonesia, R. soekmono(1973) membagi


menjadi 4 masa,yaitu :

1. Zaman prasejarah (sampai kira-kira abad ke-5 M)

2. Zaman purba (sekitar tahun 1500 M)

3. Zaman madya (kira-kira sejak tahun 1900-sekarang)

4. Zaman baru/modern
 Peradaban adalah perkembangan kebudayaan yang telah mendapat tingkat
tertentu yang diperoleh manusia pendukungnya. Taraf kebudayaan yang telah
mencapai tingkat tertentu tercemin pada pendukungnya yang dikatakan sebagai
beradap dan mencapai peradaban yang tinggi. Jadi, evolusi kebudayaan bisa
mencapai sampai pada taraf tinggi, yaitu peradaban. Peradaban
memperlihatkan kerakter yang khas pada tahap tersebut, yang dicirikan oleh
kualitas tertentu dari unsur budaya yang menonjol, meliputi tingkat ilmu
pengatahuan, seni, teknologi, dan spiritualitas yang tinggi.
Lahirnya peradaban barat dieropa dimulai dengan adanya revolusi
pemikiran. Masyarakat adab ingin keluar dari abad gelap (dark ages)
mulai renaissance. Melalui revolusi pemikiran inilah lahir sains dan
teknologi.

Peradaban bangsa semakin berkembang dengan masuknya pengaruh


Islam dan masuknya peradaban bangsa barat eropa. Pengaruh peradaban
global semakin kuat akibat kemajuan bidang komunikasi dan informasi,
DINAMIKA PERADABAN GLOBAL

 Alvin toffler menganalisis gejala-gejala perubahan dan pembaharuan peradaban


masyarakat akibat majunya ilmu dan teknologi. Dalam bukunya the third wave
(1981), ia menyatakan bahwa gelombang perubahan peradaban umat manusia
sampai saat ini mengalami tiga gelombang yaitu :
a. Gelombang I, peradaban teknologi pertanian berlangsung mulai 800sm-1500 m
b. Gelombang II, peradaban teknologi industri berlangsung mulai 1500 m-1970 m
c. Gelombang III, peradaban teknologi informasi berlangsung mulai 1970 m –
sekarang.
Dampak Globalisasi Terhadap Peradaban Manusia Akibat globalisasi
diantaranya masyarakat mengalami anomia tau tidak punya norma atau
heteronomy/banyak norma, sehingga terjadi kompromisme sosial
terhadap hal-hal yang sebelumnya dianggap melanggar norma tunggal
masyarakat.

Selain itu juga terjadinya disorientasi atau alienasi, keterasingan pada


diri sendiri atau pada perilaku sendiri, akibat pertemuan budaya-budaya
yang tidak sepenuhnya terintegrasi dalam kepribadian kita.
PROBLEMATIKA PERADABAN GLOBAL PADA
KEHIDUPAN MANUSIA

Kata Globalisasi diambil dari kata global, yang maknanya


universal. Globalisasi Belum memiliki definisi yang mapan, kecuali
sekadar definisi kerja (working definition), sehingga tergantung
dari sisi mana orang melihatnya

Globalisasi digerakkan oleh kemajuan yang pesat dalam teknologi


transportasi dan informasi komunikasi
Ciri Yang Menandakan Semakin Berkembangnya
Fenomena Globalisasi di Dunia:

1) Hilir mudiknya papal-kapal pengangkut barang antarnegara


menunjukkan keterkaitan antarmanusia diseluruh Dunia
2) Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit,
dan Internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian
cepatnya, sementara melalui pergerakkan massa semacam
turisme,memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang
berbeda.
3) Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi
saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan
internacional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasioanal, dan
dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO).
4) Peningkatan interaksi cultural melalui perkembangan media
massa (terutama televisi, film, musik, serta transmisi berita dan
olahraga internacional. Saat ini kita dapat mengonsumsi dan
mengalami gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang
melintasi beraneka ragam budaya misalnya dalam bidang fashion,
literatur, dan makanan.
5) Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan
hidup, krisis multinacional, inflasi regional, dan lain-lain.
Globalisasi dimunculkan oleh negara-negara maju dan banyak
didominasi oleh negara maju. Dewasa ini, negara-negara maju
lebih didominasi oleh negara-negara Eropa Barat dan Amerika
Serikat karena memang kemajuan teknologi dan pengetahuan yang
mereka miliki. Harus diakui bahwa, kebudayaan dan peradaban
Barat yang lebih mendominasi bagi masyarakat dunia
Huntington (2001) Mengidentifikasi Adanya 9 Peradaban
Besar Saat Ini. Peradaban dunia meliputi:

1) Peradaban barat atau disebut Peradaban lama yang berpusat di Eropa Barat ,
Amerika Utara, dan Australia.
2) Peradaban Amerika Latin yang dipengaruhi agama Katolik, menyebar di
negara-negara Amerika Selatan.
3) Peradaban Muslim atau Islam yang berpusat di Timur Tengah dan Afrika Utara.
4) Peradaban Hindu di India.
5) Peradaban Budha di Mongolia.
6) Peradaban Jepang.
7) Peradaban Afrika.
8) Peradaban Cina.
9) Peradaban Ortodoks yang berada di wilayah bekas Yugoslavia.
SEKIAN ....

TERIMAKASIH
Pengaruh Globalisasi

Globalisasi memberi pengaruh dalam berbagai kehidupan, seperti


politik, ekonomi, social, budaya, dan pertahanan. Pengaruh
Globalisasi terhadap ideologi dan politik adalah akan semakin
menguatnya pengaruh ideologi liberal dalam perpolitikan negara-
negara berkembang yang ditandai oleh menguatnya ide kebebasan
dan demokratis, termasuk di dalamnya masalah hak asasi manusia.
Di sisi lain, ada pula masuknya pengaruh ideologi lain, seperti
ideologi Islam yang berasal dari Timur Tengah. Implikasinya adalah
negara semakin terbuka dalam pertemuan berbagai ideologi dan
kepentingan politik negara.
Efek Globalisasi bagi Indonesia

Aspek positif globalisasi antara lain sebagai berikut:


a. Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi mempermudah manusia
dalam berinteraksi.

b. Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi mempercepat manusia


untuk berhubungan dengan manusia lain.

c. Kemajuan teknologi komunikasi, informasi, dan transportasi meningkatkan


efesiensi.
Aspek negatif globalisasi antara lain sebagai berikut:
a. Masuknya nilai budaya luar akan menghilangkan nilai-nilai tradisi suatu bangsa
dan identitas suatu bangsa.
b. Ekspolitasi alam dan sumber daya lain akan memuncak karena kebutuhan yang
makin besar.
c. Dalam bidang ekonomi, berkembang nilai-nilai konsumerisme dan invidual yang
menggeser nilai-nilai sosial masyarakat.
d. Terjadinya Dehumanisasi, yaitu derajat manusia nantinya tidak dihargai karena
lebih banyak menggunakan mesin-mesin berteknologi tinggi.
Sikap Terhadap Globalisasi

Sebagian bangsa menyambut positif karena dianggap sebagai jalan


keluar baru untuk perbaikan nasib umat manusia.
Sebagian masyarakat yang kritis menolak globalisasi karena di
anggap sebagai bentuk baru penjajahan (kolonialisme) melalui
cara-cara baru yang bersifat transnasional dibidang politik,
ekonomi, dan budaya.
Sebagian yang lain tetap menerima globalisasi sebagai sebuah
keniscayaan akibat perkembangan teknologi informasi dan
transportasi, tetapi tetap kritis terhadap akibat negatif
globalisasi.
KESIMPULAN

Manusia adalah makhluk hidup ciptaan Tuhan dengan segala fungsi


dan potensinya yang tunduk kepada aturan-aturan Tuhan. Peradaban
berasal dari kata adab yang berarti kesopanan, kehormatan, budi bahasa
dan etiket.
Perkembangan peradaban akan selalu menimbulkan benturan, ini
adalah pandangan dari abang Huntington. Ia menyebutnya sebagai Clash
Civilization. Perkembangan peradaban akan selalu seiring dengan
timbulnya benturan-benturan seperti peradaban barat dan peradaban
timur. Manusia dan peradaban adalah hal yang tidak bisa terpisahkan
karena manusia itu memiliki cipta, rasa dan karsa. Cipta, rasa dan karsa
itu akan menimbulkan perkembangan pengetahuan yang berasal dari suatu
budaya. wujud-wujud peradaban: Nilai berarti mempertimbangkan untuk
menentukan apakah sesuatu itu bermanfaat atau tidak, hasil penilaian
disebut nilai (value).

Anda mungkin juga menyukai