Pengertian KIP/K
Komunikasi interpersonal adalah komunikasi satu orang ke orang lainnya, dua arah verbal
dan nonverbal yang menyangkut saling berbagi informasi dan perasaan antar individu
dengan individu atau antar individu dalam kelompok.
Konseling merupakan suatu bentuk komunikasi interpersonal yang khusus yaitu merupakan
suatu proses pemberian bantuan yang diberikan seseorang kepada orang lain dalam
membuat suatu keputusan atau pemecahan suatu masalah melalui pemahaman terhadap
klien meliputi tentang fakta-fakta dan perasaan-perasaan yang terlibat didalamnya.
proses konseling terdiri dari 4 unsur kegiatan, yaitu :
1. pembinaan hubungan baik
2. Penggalian informasi
3. Pengambilan keputusan, pemecahan masalah, perencanaan
4. Menindaklanjuti pertemuan
Konseling adalah proses pemberian informasi objektif dan lengkap, dilakukan secara sistematik
dengan panduan komunikasi interpersonal, teknik bimbingan dan penguasaan pengetahuan klinik,
bertujuan untuk membantu seseorang mengenali kondisinya saat ini, masalah yang sedang dihadapi
koma dan menentukan jalan keluar atau upaya mengatasi masalah tersebut.
Montersen (1964) mendefinisikan konseling sebagai suatu proses antar pribadi, gimana satu orang
dibantu oleh 1 orang lainnya untuk meningkatkan pemahaman dan kecakapan menemukan
masalahnya. Suatu komunikasi interpersonal belum tentu suatu konseling tetapi kan sering selalu
merupakan komunikasi interpersonal. Orang yang memberikan bantuan dalam konseling disebut
konselor sedangkan orang yang menerima atau diberikan sering disebut konseli. Dunia kebidanan
konseli disebut juga dengan klien atau pasien.
Faktor Temporal (waktu)
Suasana Perilaku.
Teknologi.
Faktor-faktor Sosial (struktur masyarakat, kelompok, dll)