Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rachma Dewi Zulkarnain

NIM : 118230053
Tugas Manajemen Survey Pemetaan

Jelaskan Perbedaan Kegiatan yang bersifat Proyek dan Kegiatan yang bersifat Operasional!
 Kegiatan Proyek
Kegiatan proyek adalah kegiatan yang memiliki awal dan akhir seperti
mengerjakan pengembangan produk baru. Kegiatan proyek merupakan disiplin keilmuan
dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan (menjalankan serta pengendalian),
untuk dapat mencapai tujuan-tujuan proyek. Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat
sementara atau temporer yang telah ditetapkan awal pekerjaannya dan waktu selesainya
(dan biasanya selalu dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber
pendanaan), untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik, serta pada
umumnya untuk menghasilkan sebuah perubahan yang bermanfaat atau yang mempunyai
nilai tambah. Suatu kegiatan dikatakan proyek jika kegiatan tersebut memiliki batas
waktu, memiliki batas anggaran dan terdiri dari banyak kegiatan.

 Kegiatan Operasional
Kegiatan operasional adalah aktivitas yang sedang berlangsung, berkelanjutan,
dan berulang dalam kegiatan apa pun seperti akuntansi, keuangan, atau produksi.
Kegiatan operasional juga suatu bentuk dari pengelolahan yang menyeluruh dan optimal
pada suatu masalah tenaga kerja, barang, mesin, peralatan, bahan baku atau produk
apapun. Singkatnya, suatu kegiatan dikatakan sebagai kegiatan operasional karena
kegiatan tersebut berlangsung secara terus-menerus sampai perusahaan tutup, tidak
memiliki banyak anggaran dan kegiatannya relative sama.

 Perbedaan Kegiatan Proyek dan Operasional


Proyek Operasional
 Bersifat sementara/temporer  Bersifat terus menerus dan berulang
Dimaksudkan bahwa suatu Kegiatan operasional dilakukan
kegiatan yang mempunyai jangka secara berulang yang berarti
waktu tertentu dengan alokasi kegiatan tersebut tidak memiliki
sumber daya terbatas, untuk jangka waktu tertentu untuk
melaksanakan suatu tugas yang menyelesaikan suatu tugas yang
telah ditetapkan sesuai kesepakatan telah ditetapkan.
yang telah ditentukan
 Intensitas kegiatan dalam periode  Intensitas kegiatan relatif sama.
siklus proyek berubah-ubah. Intentitas kegiatan relatif lama,
Intensitas kegiatan sifatnya sehingga dalam rencana strategis
relatif singkat, dan penjadwalan organisasi memiliki jangka waktu
kegiatan didalamnya memiliki dan capaian indikator.
potensi perubahan jadwal serta
terbagi dalam beberapa unit kerja
yang memiliki kompartemen
penugasan
 Kegiatan harus diselesaikan  Batasan anggaran dan jadwal tidak
berdasarkan anggaran dan jadwal. seketat proyek.
Breakdown jadwal anggaran dan Breakdown jadwal anggaran
pelaksanaan pekerjaan sudah detil, masih berupa garis besar sehingga
terukur, dan memiliki batasan tidak terlalu tajam
waktu penugasan.
 Terdiri dari bermacam kegiatan dari  Macam kegiatan tidak banyak
berbagai disiplin ilmu. Macam kegiatan sudah terkunci
Terdapat kolaborasi latar dan terbatas dengan sumber daya
belakang keahlian yang berbeda- yang relatif konstan dan terukur
beda dari para pihak terkait.
 Kebutuhan sumber daya  Repetitif dan bersifat pengulangan.
berubahubah, baik macam ataupun Pada kegiatan operasional
volumenya. macam-macam kebutuhan yang
Kebutuhan akan sumber daya diperlukan relatif sama sehingga
cenderung bervariasi dan kebutuhan akan sumber daya relatif
membutuhkan mitigasi risiko secara konstan. Hal ini dikarenakan pada
berkala kegiatan operasional tingkat risiko
dari kegiatan yang dilakukan tidak
bervariasi seperti kegiatan proyek.

 Kesimpulan
Kegiatan proyek adalah kegiatan sekali lewat, dengan waktu dan sumberdaya
yang terbatas untuk mencapai hasil akhir yang telah ditentukan,misalnya produk.
Sedangkan kegiatan operasional merupakan kegiatan yang berkelanjutan dan berulang
dengan mendayagunakan sistem yang telah ada, apakah berbentuk pabrik, gedung atau
fasilitas yang lain.

Anda mungkin juga menyukai