Peran Serta Masyarakat (PSM)

Ardini Raksanagara
Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat
FK-UNPAD
 1 • PENGERTIAN PSM

2 • TUJUAN PSM

3 • TAHAPAN PSM

4 • SASARAN PSM
Topik • TEKNIK PENGGERAKAN PSM
5
Bahasan
6 • TINGKAT PSM

7 • BENTUK PSM

8 • UNSUR-UNSUR PSM

9 • TOLAK UKUR KEBERHASILAN PSM

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS

Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

(Sub CPMK

Mampu memahami konsep

Peran Serta Masyarakat (PSM) dan
pemberdayaan masyarakat termasuk advokasi
Pengertian PSM
• Peran serta masyarakat adalah suatu proses yang
melibatkan masyarakat,
• yaitu proses komunikasi dua arah yang terus menerus
untuk meningkatkan pengertian masyarakat secara
penuh atas suatu proses kegiatan (Canter, 1977).
Pengertian PSM
•PERAN SERTA MASYARAKAT (PSM) adalah Proses
dimana individu, keluarga dan lembaga masyarakat

a) Mengambil tanggung jawab atas kesehatan diri, keluarga dan

masyarakat.
b) Mengembangkan kemampuan untuk menyehatkan diri,
keluarga dan masyarakat.
c) Menjadi pelaku perintis kesehatan dan pemimpin yang
menggerakkan kegiatan masyarakat di bidang kesehatan
berdasarkan atas kemandirian dan kebersamaan.
 Tujuan • Untuk meningkatkan jumlah dan mutu upaya
Umun masyarakat di bidang kesehatan.
Tujuan PSM

1. Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menggerakkan upaya kesehatan.

2. Meningkatkan kemampuan organisasi masyarakat dalam menyelenggarakan upaya
kesehatan
3. Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menggali, menghimpun dan
Tujuan mengelola dana / sarana masyarakat untuk kesehatan.
Khusus 4. Untuk menghasilkan masukan dan persepsi yang berguna dari warga negara dan
masyarakat yang berkepentingan (public interest) dalam rangka meningkatkan
kualitas pengambilan keputusan masalah kesehatan
5. meningkatkan persatuan dan kebersamaan dalam menyelesaikan masalah secara
mandiri
 SASARAN PSM
1. Tokoh Masyarakat ( Toma, Toga )
2. Organisasi Masyarakat dan Organisasi Profesi
3. Keluarga dan Dasa Wisma
4. Kelompok Masyarakat dengan Kebutuhan Khusus
5. Masyarakat Umum di Desa, Kota dan
Pemukiman/kelompok khusus.
TAHAPAN Pertemuan / Pendekatan
Survey Mawas Diri
Tingkat Desa
PSM (Community Self Survey

Pelaksanaan Upaya
Musyawarah
Kesehatan Oleh Pelatihan Kader
Masyarakat Desa
Masyarakat

Pembinaan Pelestarian Pengenalan Sosio – Budaya

Kegiatan Masyarakat Setempat
 • Menggunakan Ancaman/sanksi
1
Teknik Penggerakan PSM

• Pemberian Imbalan /reward

2

• Menimbulkan Kesadaran
3

• Teknik Kombinasi
4
 • PSM karena Imbalan
1

• PSM karena Paksaan / Perintah

2
Tingkat PSM

• PSM karena Identifikasi

3

• PSM karena Tuntutan Hak Asasi & Tanggung Jawab

4

• PSM yang Disertai Kreasi dan daya Cipta.

4
 BENTUK PSM

1. Ikut dalam menelaah situasi masalah

2. Ikut terlibat dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan,
termasuk penentuan prioritas.
3. Menjalankan kebiasaan hidup sehat dan atau berperan
serta secara aktif dalam mengembangkan ketenagaan,
dana dan sarana.
Contoh :
POD (Pos Obat Desa),
Polindes/poskesdes,
PKMD, LKMD,
Posyandu, Pokjakes,
Gotong royong bersih desa,dll
Faktor-Faktor yg memengaruhi PSM
1. Faktor Masyarakat pada Umumnya :
a. Manfaat kegiatan yang dilakukan
b. Adanya kesempatan berperan serta
c. Keterampilan tertentu yang dapat disumbangkan
d. Rasa memiliki
2. Faktor Tokoh Masyarakat dan Pimpinan Kader
3. Faktor Petugas
4. Faktor Cara Kerja yang Digunakan
5. Faktor lain :
a. Perilaku Individu : sikap, mental & kebutuhan individu.
b.Perilaku Masyarakat : Keadaan ekonomi, politik, sosbud, pendidikan,
agama.
Peran serta masyarakat dalam
• Hak masyarakat terhadap pelayanan/fasilitas harus diperhatikan
1
• Perlu adanya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat sehingga
ditingkatkan antara lain
2 • masyarakat lebih mandiri dan tidak terlalu tergantung pada pihak-pihak lain;
pembangunan dapat

• Pengembangan peluang untuk mengambil keputusan yang partisipatif. Proses perencanaan

pembangunan yang terpadu dan partisipatif sebagai salah satu tahap yang penting, perlu
3 dikembangkan sehingga semua pihak ikut menentukan arah pembangunan didaerahnya;

• Perlu ada komitmen yang tinggi dari pengambil keputusan formal di daerah, karena tanpa
4 dukungan mustahil kebijakan bisa diterapkan

• Perlu memperkuat aspek “Public relation” stakeholder, khususnya Mengenai

masyarakat melalui LSM, sehingga semua informasi pelayanan kesehatan bisa
5 tersampaikan kepada pihak lain (sasaran) dengan baik.
Unsur-unsur PSM
1. Peran serta masyarakat dilandasi kepentingan dirinya / kelompok
dan lingkungannya, tanpa adanya suatu paksaan.
2. Bangkitnya kesadaran dan motivasi masyarakat.
3. Mobilisasi masyarakat merupakan upaya menggerakkan masyarakat
dalam suatu kegiatan.
4. Pengertian mobilisasi menyangkut beberapa unsur, yakni adanya yang
menggerakkan, program dan target, serta ada pihak yang digerakkan.
5. Tercermin dalam suatu mobilisasi ada unsur pemaksan daripada
timbulnya kesadaran dan motivasi dari masyarakat itu sendiri, adanya
suatu pandangan bahwa masyarakat hanya sebagai pelaksana dari
suatu program dan kurang dilibatkan dalam tahap perencanaan.
 • Meningkatnya kemampuan kepemimpinan masyarakat
Tolak ukur keberhasilan PSM 1

• Meningkatnya pengorganisasian kesehatan oleh masyarakat

2

• Meningkatnya peran serta masyarakat dalam mengelola dana dan

sumber daya untuk kesehatan
3

• Meningkatnya penerimaan masyarakat terhadap program kesehatan.

4
Pemberdayaan Masyakat

(PM)
Topik Bahasan
• PENGERTIAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
1

• TUJUAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

2

• PRINSIP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

3

4 • SASARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

• TAHAPAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

5
 Pengertian PM
Menurut Departemen sosial RI (2005:22)
pemberdayaan masyarakat adalah
pembangunan yang menempatkan manusia
sebagai subjek dengan mengaktualisasikan
semua potensi dan budaya lokal,
untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan
masyarakat,
sehingga hasil pembangunan selayaknya dapat dinikmati oleh
seluruh masyarakat.
Tujuan Pemberdayaan Masyarakat
Menurut Mardikanto (2015)
terdapat 6 tujuan pemberdayaan masyarakat, yaitu :
1. Perbaikan kelembagaan “better institution”.
2. Perbaikan usaha “better business”
3. Perbaikan pendapatan “better income“
4. Perbaikan lingkungan “better environment “
5. Perbaikan kehidupan “ better living “
6. Perbaikan masyarakat “ better community “
Prinsip Pemberdayaan Masyarakat
1. Prinsip kesetaraan : Adanya kesetaraan antara masyarakat dan Lembaga yang melakukan
program-program pemberdayaan masyarakat.

2. Prinsip partisipasi : Masyarakat yang terlibat dalam kegiatan pemberdayaan mendapatkan

arahan yang jelas dari pendamping sehingga mampu memotivasi dirinya untuk
mengembangkan dirinya sesuai dengan potensi.

3. Prinsip keswadayaan atau kemandirian : prinsip ini lebih menghargai dan mengedepankan
kemampuan masyarakat dari pada bantuan pihak lain.

4. Prinsip berkelanjutan : Program pemberdayaan perlu dirancang agar dapat dilakukan secara
berkelanjutan secara bertahap program mampu memberikan pemahaman, pengetahuan,
pengalaman ,serta keterampilan pada setiap individu yang terlibat
Sasaran
Sasaran pemberdayaan masyarakat

yaitu semua kalangan dari anak-anak, remaja, dewasa, dan

lansia.

Bercermin dari tujuan PM yaitu menciptakan masyarakat

mandiri untuk menggali potensi dan mencari solusi .
Tahapan Dalam Pemberdayaan
Masyarakat
Tahap Persiapan

Penyiapan petugas tenaga pemberdayaan

masyarakat

penyiapan lapangan secara non direktif

pada tahap persiapan penting dilakukan agar program

dapat terlaksana dengan baik.
Tahap Pengkajian
(Assessment)
Tahap pengkajian dilakukan secara individual melalui
kelompok.
petugas harus berusaha mengidentifikasi masalah sesuai
kebutuhan agar tidak salah sasaran
Tahap Perencanaan Alternatif Program

Pada tahap ini petugas sebagai agen perubahan harus

berpartisipasi untuk melibatkan warga

tentang masalah dan bagaimana cara mengatasinya beberapa

alternatif program harus dipikirkan dengan masing-masing
kekurangan dan kelebihannya
Tahap Formalisasi Rencana Aksi
Dalam tahap ini petugas dan masyarakat meformalisasikan
gagasan mereka dalam bentuk proposal untuk penyandang dana.
 Tahap Implementasi

Pada tahap ini petugas dan masyarakat

mengsosialisasikan programnya kepada sasaran
 Tahap Evaluasi
Petugas dan masyarakat melakukan evaluasi
keberhasilan program
agar program dapat terus berjalan.
Tahap Terminasi
Tahap terminasi merupakan tahap pemutusan hubungan
secara formal.

dalam tahap ini diharapkan proyek harus segera berhenti

artinya masyarakat yang diberdayakan telah mampu mengatur
dirinya sendiri
 TAHAPAN
PEMBERDAYAAN Persiapan Pengkajian
MASYARAKAT

Perencanaan
Formalisasi
EVALUASI Implementasi Rencana Aksi Alternatif
Program

TERMINASI
 PSM
B S PM
P H
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS

PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU

THE FUTURE OF YOUR COUNTRY
IS IN YOUR HANDS
Selamat Bekerja
Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas,
Kerja Tuntas & Jujur

Love your Work

Serve with your Heart
 SALAM SEHAT

JAGA KESEHATAN
JANGAN LUPA UNTUK BAHAGIA
TERIMA KASIH
Hatur Nuhun
thank you
gracias