Garam dapur yang kita konsumsi sebagai tambahan makanan komposisi utamanya
adalah natrium klorida (NaCl). Senyawa ini terbentuk dari unsur natrium (Na) dan
unsur klorin(Cl2) melalui ikatan ionik. Di dalam inti atom natrium, terdapat 11
proton dan 12 neutron, sedangkan atom klorin memiliki 17 proton dan nomor
massanya 35,5.
a. n = 3, l = 1, m = -1 , s = + ½
b. n = 3, l = 1, m = -1 , s = - ½
c. n = 3, l = 0, m = 0 , s = + ½
d. n = 3, l = 1, m = 0 , s = - ½
e. n = 3, l = 1, m = 0 , s = + ½
1) Unsur X dapat larut dalam larutan HCl maupun dalam larutan NaOH.
3) Sedangkan unsur Z tidak bereaksi dengan air tetapi oksidanya dalam air dapat
memerahkan lakmus biru.
Urutan sifat reduktor dari yang paling lemah ke yang paling kuat adalah….
a. X, Y, Z
b. X, Z, Y
c. Z, X, Y
d. X, Z, X
e. Y, X, Z
Air liur dalam bahasa kedokteran disebut saliva. Tidak hanya berfungsi untuk
membantu dalam pengunyahan dan pencernaan, saliva juga melindungi gigi dengan
membantu mencegah karies, mengatur keasaman rongga mulut, dan mencegah
mikroorganisme berkembang tak terkendali. Saliva diproduksi dan diekskresikan
oleh kelenjar saliva, dan dialirkan ke dalam rongga mulut. Setiap harinya, saliva
diekskresi hingga 0,5–1,5 liter. Saliva memiliki efek self-cleansing yaitu alirannya
dapat membersihkan sisa-sisa makanan dari rongga mulut dan membawanya ke
kerongkongan untuk ditelan. Saliva sangat berperan dalam mengatur keasaman pH
rongga mulut karena saliva bertindak sebagai larutan buffer dengan pH saliva dalam
keadaan normal berkisar antara 6,8-7,2. pH saliva dapat berubah secara drastis,
misalnya menjadi sangat rendah sehingga dapat menyebabkan kerusakan gigi yang
dikenal dengan karies gigi. Keadaan ini dapat terjadi apabila kita mengkonsumsi
secara berlebihan makanan atau minuman yang banyak mengandung gula atau yang
bersifat asam. Berdasarkan wacana, berikut ini makanan yang tidak dapat
menyebabkan karies gigi bila dikonsumsi berlebihan adalah, ...
a. kembang gula
b. telur
c. minuman bersoda
d. caramel
e. sirup
Baterai Listrik Baterai adalah perangkat yang terdiri dari satu atau lebih sel
elektrokimia dengan koneksi eksternal yang disediakan untuk memberi daya pada
perangkat listrik seperti senter, ponsel, dan mobil listrik (Crompton, 2000). Ketika
baterai memasok daya listrik, terminal positifnya adalah katode dan terminal
negatifnya adalah anoda (Pauling, 1988) Terminal bertanda negatif adalah sumber
elektron yang akan mengalir melalui rangkaian listrik eksternal ke terminal positif.
Ketika baterai dihubungkan ke beban listrik eksternal, reaksi redoks mengubah
reaktan berenergi tinggi ke produk berenergi lebih rendah, dan perbedaan energi-
bebas dikirim ke sirkuit eksternal sebagai energi listrik (Schmidt-Rohr, 2018).
Secara historis istilah "baterai" secara khusus mengacu pada perangkat yang terdiri
dari beberapa sel, namun penggunaannya telah berkembang untuk memasukkan
perangkat yang terdiri dari satu sel(Pistoia, 2005). Baterai primer (sekali pakai)
digunakan satu kali kemudian dibuang; bahan elektrode berubah secara ireversibel
selama pelepasan. Contoh umum adalah baterai alkaline yang digunakan untuk
senter dan banyak perangkat elektronik portabel. Baterai sekunder (dapat diisi ulang)
dapat habis dan diisi ulang beberapa kali menggunakan arus listrik yang diterapkan;
komposisi asli dari elektrode dapat dikembalikan dengan arus balik. Contohnya
termasuk baterai asam timbal yang digunakan dalam kendaraan dan baterai ion-
litium yang digunakan untuk elektronik portabel seperti laptop dan ponsel. Kutub
yang bertanda positif menandakan bahwa memiliki energi potensial yang lebih
tinggi daripada kutub bertanda negatif. Kutub bertanda negatif adalah sumber
elektron yang ketika disambungkan dengan rangkaian eksternal akan mengalir dan
memberikan energi ke peralatan eksternal. Ketika baterai dihubungkan dengan
rangkaian eksternal, elektrolit dapat berpindah sebagai ion didalamnya, sehingga
terjadi reaksi kimia pada kedua kutubnya. Perpindahan ion dalam baterai akan
mengalirkan arus listrik keluar dari baterai sehingga menghasilkan kerja(Meriam
Webster.com). Meski sebutan baterai secara teknis adalah alat dengan beberapa sel,
sel tunggal juga umumnya disebut baterai. 4 Baterai mengubah energi kimia
langsung menjadi energi listrik. Baterai terdiri dari sejumlah sel volta. Tiap sel
terdiri dari 2 sel setengah yang terhubung seri melalui elektrolit konduktif yang
berisi anion dan kation. Satu sel setengah termasuk elektrolit dan elektrode negatif,
elektrode yang di mana anion berpindah; sel-setengah lainnya termasuk elektrolit
dan elektrode positif di mana kation berpindah. Reaksi redoks akan mengisi ulang
baterai. Kation akan tereduksi (elektron akan bertambah) di katode ketika pengisian,
sedangkan anion akan teroksidasi (elektron hilang) di anode ketika pengisian. Ketika
digunakan, proses ini dibalik. Elektrodanya tidak bersentuhan satu sama lain, tetapi
terhubung via elektrolit. Beberapa sel menggunakan elektrolit yang berbeda untuk
tiap sel setengah. Sebuah separator dapat membuat ion mengalir di antara sel
setengah dan bisa menghindari pencampuran elektrolit.
Prinsip Volta berlaku pada sel bateraidimana pada beterai terdapat elektroda positif
dan elektroda negatif yang jika dialirkan kedalam suatu perangkat maka terjadilah
aliran elektron. Pernyataan yang benar terkait aliran elektron adalah...
5. Apabila diketahui massa atom 160 dan elektron 55, maka berapakah nilai
neutron dari lambang unsur tersebut?