Integrasi Alkitab :
Yohanes 19 : 28-30
Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia--supaya
genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci--:"Aku haus!" Di situ ada suatu bekas penuh
anggur asam . Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam
anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus. Sesudah Yesus
meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai . Lalu Ia menundukkan kepala-Nya
dan menyerahkan nyawa-Nya.
B. Pertemuan 1 dan 2 (Perkembangan konsep asam dan basa )
1. Ringkasan materi (Baca buku kimia XI hal 187-194)
Jika nilai α sangat kecil (α ≪ 1), maka dapat diasumsikan nilai (1 − α) ≈ 1, sehingga
persamaan Ka untuk asam lemah dapat ditulis seperti berikut:
Jadi, untuk menghitung konsentrasi ion H+ dapat digunakan nilai Ka ataupun nilai α.
atau
PERTEMUAN 4
Dalam air, hanya sebagian basa lemah terurai menjadi ion-ionnya, sehingga derajat
ionisasinya 0 < α < 1. Jika konsentrasi awal larutan basa lemah LOH dinyatakan sebagai
Mb, maka:
Jika nilai α sangat kecil (α ≪ 1), maka dapat diasumsikan nilai (1 − α) ≈ 1, sehingga
persamaan Kb untuk basa lemah dapat ditulis seperti berikut:
Jadi, untuk menghitung konsentrasi ion OH− dapat digunakan nilai Kb ataupun nilai α.
atau
2. Latihan
Kerjakan soal no 2 dan 3 halaman 203
D. Pertemuan 5 {Derajat Keasaman (pH)}
1. Ringkasan Materi ( Baca Buku Kimia Kelas XI Hal 204-209 )
PERTEMUAN 6
Konsentrasi ion OH− juga dapat dinyatakan sebagai fungsi pOH. Meskipun dapat dilihat dari
konsentrasi ion OH−, tingkat kebasaan larutan umumnya tetap dinyatakan dengan pH. Semakin
basa larutan, semakin besar konsentrasi ion OH −, semakin kecil nilai pOH, dan semakin besar
nilai pH.
Molekul air (H2O) dapat terionisasi menjadi ion H+ dan ion OH−. Proses tersebut merupakanreaksi
kesetimbangan yang disebut sebagai autoionisasi air.
Jika persamaan ini dihitung nilai negatif logaritmanya sebagaimana fungsi p, maka diperoleh:
Untuk air murni, pada suhu 25°C, nilai K w (tetapan kesetimbangan air) adalah 1,0 × 10 −14.
Jadi, pKw = 14, sehingga persamaan pKw dapat ditulis sebagai:
pH + pOH = 14
2. Latihan
Kerjakan soal No 2 dan 3 halaman 207
E. Pertemuan 7 (Reaksi asam dengan basa)
1. Ringkasan Materi ( Baca Buku Kimia Kelas XI Hal 211-218 )
Reaksi Netralisasi
Titrasi Asam Basa
2. Latihan
Kerjakan latihan 5.6 No 1 hal : 219
PEMBELAJARAN KIMIA KELAS XI
3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan menghubungkan pH-nya
4.11 Melaporkan percobaan tentang sifat asam basa berbagai larutan garam
Integrasi Alkitab :
Matius 5 : 13
Kamu adalah garam dunia Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada
lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang
pH Larutan Penyangga
Larutan penyangga asam
Dalam larutan buffer asam yang mengandung CH3COOH dan CH3COO−, terdapat kesetimbangan:
CH3COOH(aq) ⇌ CH3COO−(aq) + H+(aq)
Setelah disusun ulang, persamaan pH larutan di atas akan menjadi persamaan larutan penyangga
yang dikenal sebagai persamaan Henderson – Hasselbalch sebagaimana persamaan berikut ini:
Jika a = jumlah mol asam lemah, g = jumlah mol basa konjugasi, dan V = volum larutan penyangga,
2. Latihan
Kerjakan uji kompetensi hal 267 No 2 dan 3
2. latihan
Kerjakan soal…….
PEMBELAJARAN KIMIA KELAS XI
A. Kompetensi Dasar Pengetahuan dan Keterampilan
3.14 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan kesetimbangan kelarutan dan data
hasil kali kelarutan (Ksp)
4.14 Merancang dan melakukan percobaan untuk memisahkan campuran ion logam (kation) dalam larutan
Integrasi Alkitab :
Filipi 1:21-24
Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini,
itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu. Aku didesak dari
dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus – itu memang jauh lebih baik; tetapi
lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu.