Anda di halaman 1dari 5

LARUTAN ASAM DAN BASA

Asam dan basa sudah dikenal sejak zaman dulu. Istilah asam (acid) berasal dari bahasa Latin acetum yang berarti
cuka. Istilah basa (alkali) berasal dari Bahasa Arab yang berarti abu. Basa digunakan dalam pembuatan sabun. Di
alam, asam ditemukan dalam buah-buahan, misalnya asam sitrat dalam buah jeruk berfungsi untuk memberi rasa
limun yang tajam.

A. Perkembangan Teori Asam-Basa

1) Teori Asam-Basa Arrhenius


Arrhenius mengemukakan suatu teori dalam disertasinya (1883) yaitu bahwa senyawa ionik dalam
larutan akan terdissosiasi menjadi ion-ion penyusunnya

Contoh:

HCl (aq) H+ (aq) + Cl- (aq)

Contoh:

NaOH (aq) Na+ (aq) + OH-(aq)

2) Teori Asam-Basa Bronsted-Lowry


Pada tahun 1923, Johannes Bronsted (Denmark) dan Thomas Lowry (Inggris) mempublikasikan tulisan
yang mirip satu-sama lain secara terpisah. Pendekatan teori asam-basa Bronsted-Lowry tidak terbatas
hanya pada larutan berair, tetapi mencakup semua sistem yang mengandung proton (H+).
Contoh:
H2O (l) + HCl (aq) H3O+ (aq) + Cl- (aq)
Asam Basa Asam 1 Basa 2
(Asam Konjugasi) (Basa Konjugasi)

3) Teori Asam-Basa Lewis


Pada teori asam-basa Arrhenius tidak dijelaskan perilaku asam-basa dalam larutan tidak berair
dan pada teori asam-basa Bronsted-Lowry tidak diterangkan akan adanya sistem yang tidak
terprotonasi. G.N. Lewis, pada tahun 1923, mengemukakan teori asam-basa dalam buku
Thermodynamics and the Free Energy of Chemical Substances

Contoh :

Reaksi : BF3 + NH3 BF3NH3


Struktur lewis :
B. Kesetimbangan Ion dalam Larutan Asam dan Basa

1) Kesetimbangan Air

➢ Air merupakan pelarut yang unik karena bersifat amfoter.


➢ Air merupakan elektrolit lemah karena Sebagian kecil dari dari molekul air terionisasi
dengan reaksi:

➢ Reaksi ionisasi air berlaku hukum kesetimbangan

➢ Kesetimbangan air dapat dituliskan dengan Kw. Pada suhu 25°C, nilai Kw = 10-14.
Sehingga dapat disimpulkan [H+] = [OH-]

2) Pengaruh asam dan basa terhadap kesetimbangan air

a. Asam kuat
Asam kuat merupakan asam yang dianggap terionisasi sempurna dalam larutannya.
Secara umum apabila di dalam air terdapat asam kuat (HnA) dengan konsentrasi a
mol/liter, konsentrasi ion H+ dalam asam tersebut dapat dihitung dengan cara:
HnA(aq) nH+ (aq) + An- (aq)
a mol/L (n x a) mol/L

[H+] = (n x a) mol/L

Kemolaran Jumlah ion H+ yang dihasilkan dari ionisasi asam


Asam (mol/L)

Contoh Soal
Hitunglah konsentrasi ion H+ dalam larutan H2SO4 0,05 M
Jawab:
H2SO4 (aq) 2H+ (aq) + SO42-
0,05 M (2 x 0,05) M
Sehingga, [H+] = 0,1 M
b. Basa Kuat
Basa kuat seperti halnya dengan asam kuat, yaitu basa yang di dalam larutannya
dianggap terionisasi sempurna.
L(OH)n(aq) Ln+ (aq) + nOH- (aq)
b mol/L (n x b) mol/L

[H+] = (n x a) mol/L

Kemolaran basa Jumlah ion OH- yang dihasilkan dalam ionisasi basa
(mol/L).

c. Asam Lemah
Menurut Arrhenius, asam lemah adalah asam yang di dalam larutannya hanya sedikit
terionisasi atau mempunyai derajat ionisasi kecil
HA (aq) H+ (aq) + A-

[H+] = √𝐾𝑎[𝐻𝐴]

Tetapan ionisasi Konsentrasi asam


Asam

d. Basa Lemah
Basa kuat seperti halnya dengan asam kuat, yaitu basa yang di dalam larutannyahanya
sedikit terionisasi atau mempunyai derajat ionisasi kecil.
BOH (aq) B+ (aq) + OH-

[OH-] = √𝐾𝑏[𝐵𝑂𝐻]

Tetapan ionisasi Konsentrasi basa


basa
Oleh karena HA dan BOH yang terionisasi sedikit, [HA] dan [BOH] dianggap tetap
sehingga di dapatkan derajat ionisasi sebagai berikut
𝐾𝑎 𝐾𝑏
a = √[𝐻𝐴] a = √[𝐵𝑂𝐻]
3) Derajat Keasaman (pH)
Asam: Basa:
pH = - log [H+] pOH = - log [OH-]

pH + pOH = 14

a. Nilai pH dan sifat larutan

b. Indikator asam-basa dan pH

➢ Indikator adalah zat yang dapat memberi tanda (sinyal) yang biasanya
meruapakan perubahan warna untuk keadaan tertentu. Zat yang memberikan
perubahan warna untuk asam atau basa ini disebut indikator asam basa (Yunita,
2015:13).
➢ Indikator digunakan untuk menentukan sifat larutan berdasarkan perbedaan
warna tampak yang diberikan oleh zat tersebut pada beda suasana dan terletak
pada rentang pH tertentu.
➢ Indikator terbagi 2 yaitu indikator alami dan buatan.
➢ Indikator alami berasal dari ekstrak tumbuhan seperti kunyit, bunga kembang
sepatu, dan sebagainya

➢ Indikator buatan merupakan indikator yang berasal di pabrik seperti indikator


universal dan kertas lakmus

Anda mungkin juga menyukai