Anda di halaman 1dari 5

Nomor

Revisi Ke
Berlaku Tanggal

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PELACAKAN KASUS KIPI

KEPALA PUSKESMAS

WONOBOYO

dr.ANDREW NUGROHO,MM
NIP. 19831017 201001 1 027

PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNG

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS WONOBOYO

Jalan Raya Candiroto-Wonoboyo Kilometer 5,Desa Kebonsari Wonoboyo 56266

Email : puskesmaswonoboyo2015@gmail.com
PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WONOBOYO
Jalan Raya Candiroto-Wonoboyo Kilometer 5,Desa Kebonsari Wonoboyo
56266
Email : puskesmaswonoboyo2015@gmail.com

I. Pendahuluan
Pelacakan kasus KIPI merupakan kegiatan mensurvey atau melacak
terjadinya kasus setelah dilakukan imunisasi baik karena efek vaksin,atau efek
samping,toksisitas, reaksi sensitivitas,efek farmakologis,atau kesalahan
program,koinsidensi,reaksi suntikan,atau hubungan kausal yang tidak dapat
ditentukan. kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) adalah gejala medis yang
dapat terjadi setelah vaksinasi/imunisasi yang diduga terkait dengan
vaksinasi/imunisasi yang diberikan. Umumnya KIPI bersifat sementara dan
ringan, serta akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Jika tubuh
bereaksi dengan KIPI setelah menerima vaksinasi, tetap tenang. Reaksi nyeri,
bengkak, dan kemerahan di lokasi suntikan dapat diatasi dengan kompres
dengan air dingin. Jika demam dapat mengompres atau mandi dengan air
hangat, perbanyak minum air putih, istirahat, dan minum obat bila perlu.
Pelacakan kasus KIPI dilaksanakan sesuai visi Puskesmas Wonoboyo
yaitu terwujudnya masyarakat Wonoboyo yang hidup sehat mandiri dan sesuai
dengan misi Puskesmas Wonoboyo yaitu memberikan pelayanan kesehatan
yang bermutu daan terjangkau bagi masyarakat. Pelacakan kasus KIPI juga
sesuai dengan tata nilai Puskesmas Wonoboyo yaitu, Jujur, Optimis, Santun
dan Safety.

II. Latar Belakang


Imunisasi telah diakui sebagai upaya pencegahan penyakit yang paling
efektif dan berdampak terhadap peningkatan kesehatan
masyarakat.Sehubungan dengan itu maka kebutuhan akan vaksin makin
meningkat seiring dengan keinginan dunia untuk mencegah berbagai penyakit
yang dapat menimbulkan kecacatan dan kematian.
Faktor terpenting yang harus dipertimbangkan dalam pembuatan vaksin
adalah keseimbangan antara imunogenisitas ( daya membentuk kekebalan )
dengan reaktogenisitas ( reaksi simpang vaksin ).Vaksin harus diupayakan
agar tidak menimbulkan efek simpang yang berat dan jauh lebih ringan
dibandingkan dengan gejala klinis penyakit secara alami.Pada kenyataannya
tidak ada vaksin yang benar-benar ideal,namun dengan kemajuan bioteknologi
saat ini telah dapat dibuat vaksin yang efektif dan relatif aman.
Seiring dengan cakupan imunisasi yang tinggi maka penggunaan vaksin
juga meningkat dan sebagai akibatnya kejadian yang berhubungan dengan
imunisasi juga meningkat.Dalam menghadapi hal tersebut penting diketahui
apakah kejadian tersebut berhubungan dengan vaksin yang diberikan ataukah
terjadi secara kebetulan.
Untuk mengetahui hubungan antara imunisasi dengan KIPI diperlikan
pencatatan dan pelaporan semau reaksi simpang yang timbul setelah
pemberian imunisasi ( yang merupakan dari kegiatan dari surveilans
KIPI ).Surveilans KIPI tersebut sangat membantu program imunisasi,khususnya
untuk memperkuat keyakinan masyarakat akan pentingnya imunisasi sebagai
upaya pencegahan penyakit yang paling efektif.

III. Tujuan Umum Dan Tujuan Khusus


A. Tujuan Umum
Menemukan semua kasus KIPI yang terjadi.
B. TujuanKhusus
1. Menemukan kasus KIPI melalui jalur laporan yang efektif dan efisien.
2. Mengetahui jenis dan pola kasus KIPI dengan cepat dan tepat.
3. Menghimpun dan menganalisis data kasus KIPI yang lengkap dan
akurat sehingga dapat diaudit.

IV. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

No Kegiatan pokok Rincian kegiatan

1. Pelacakan kasus 1. Penemuan Kasus


KIPI
2. Pelacakan
- Mengkonfirmasi kasus
- Mengidentifikasi
- Melihat apakah kasus tunggal
atau berkelompok atau ada
kasus lain yang serupa.

3. Melaporkan kasus KIPI


V. Cara melaksanakan kegiatan
Pelaksanaan kegiatan dilakukan diluar gedung yaitu di tempat kejadian
dan di dalam gedung yaitu di Puskesmas Wonoboyo.
Lintas
Kegiatan Pelaksanaan program ada Lintas sektor
No Ket
pokok program kasus atau terkait
terkait

1 Surveilans 1. Penemuan - PJ Imunisasi - Keder -


KIPI Kasus - Berkoordina - Guru
2. Pelacakan si dengan - Melaporkan
- Menkonfirma dokter bila ke Petugas
si kasus ada kasus kesehatan
- Mengidentifik KIPI bila ada
asi kasus KIPI di
- Melihat masyarakat
apakah kasus
tunggal atau
ada kasus
lain yang
serupa.
3. Melaporkan
kasus KIPI

VI. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah Semua kasus KIPI

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


TAHUN 2022
No KEGIATAN
Jan

Feb

Mar

Aprl

Mei

Jun

Jul

Ags

Sep

Okt

Nov

Des

1.     Penemuan
kasus KIPI
2. Pelacakan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kasus KIPI
3. Melaporkan
kasus KIPI

VIII. Monitor Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan di lakukan setiap ada kasus KIPI dan
melaporkan hasil kegiatan jika ada kasus KIPI ke koordinator imunisasi dan
kepala puskesmas setiap ada kejadian.
IX. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan
Pencatatan dan pelaporan program imunisasi Puskesmas Wonoboyo di
laporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung setiap ada kasus
KIPI.

Mengetahui, Pelaksana,
Kepala Puskesmas Wonoboyo

ENI DWI SULISTYOWATI, Amd.Keb


dr.ANDREW NUGROHO,MM
NIP. 198501012017042013
NIP. 19831017 201001 1 027

Anda mungkin juga menyukai