Anda di halaman 1dari 4

PERDARAHAN

: SOP/UKP/
No. Dokumen
RI/ /VII/2016
No. Revisi :
SOP Tgl. Terbit :
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 1/3
UPTD
MAMIK E.E., SKM, MPH
PUSKESMAS NIP. 197503201999032007
PATIANROWO
1. Pengertian adalah Suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk melakukan pencegahan
timbulnya perdarahan lebih lanjut
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam mengatasi perdarahan
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Patianrowo No 800/ /411.202.10
/2016 Tentang Penanganan Pasien Gawat Darurat

4. Referensi Dirjend Yankes (1981). Pedoman Teknis Perawatan Dasar. Jakarta : Sub
Direktorat Perawatan Kementrian Kesehatan RI.
RSUD Dr soetomo 2005 Pelatihan PPGD Surabaya
Buku Standart Puskesmas 2013
5. Prosedur Bahan dan alat
1. Computer untuk entry data
2. ATK
3. Poliklinik set
4. Kertas resep
6. Langkah-langkah 1. Petugas menyiapkan alat dan obat yang telah diperlukan
2. Petugas cuci tangan dan memakai hand scoon
3. Petugas mengkaji dan meng identifikasi asal luka,apakah dari vena atau
arteri bila arteri yang kena ambil kasa steril, langsung, tekan pada daerah
perdarahan dan lakukan pembebatan konsul dokter jaga untuk dilakukan
tindakan medis, bila vena yang kena
4. Petugas melakukan lakukan desinfekatan di daerah luka dan lakukan
anastesi sekitar luka
5. Petugas mencari vena mana yang terputus, lalu jepit dengan arteri klem ikat
menggunakan cat gut crhomik, ikat juga bagian sisi lain dari vena yang
putus.bila perdarahan belum teratasi drug dengan kassa steril lalu rujuk.
6. Petugas menjahit luka lapis demi lapis tutup luka dengan kasa steril
7. Petugas merapikan alat dan mencatat dalam RM pasien
PERDARAHAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
BAGAN
Tgl. Terbit :
ALIR
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 2/3
UPTD
MAMIK E.E., SKM, MPH
PUSKESMAS NIP. 197503201999032007
PATIANROWO
7. Bagan alir
Petugas menyiapkan alat dan obat yang telah diperlukan

Petugas cuci tangan dan memakai hand scoon

Petugas mengkaji dan meng identifikasi asal luka,apakah dari


vena atau arteri bila arteri yang kena ambil kasa steril, langsung,
tekan pada daerah perdarahan dan lakukan pembebatan konsul
dokter jaga untuk dilakukan tindakan medis, bila vena yang kena

Petugas melakukan lakukan desinfekatan di daerah luka dan


lakukan anastesi sekitar luka

Petugas mencari vena mana yang terputus, lalu jepit dengan arteri
klem ikat menggunakan cat gut crhomik, ikat juga bagian sisi lain dari
vena yang putus.bila perdarahan belum teratasi drug dengan kassa
steril lalu rujuk.

Petugas menjahit luka lapis demi lapis tutup luka dengan kasa
steril

Petugas merapikan alat dan mencatat dalam RM pasien


PERDARAHAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tgl. Terbit :
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 3/3
UPTD
MAMIK E.E., SKM, MPH
PUSKESMAS NIP. 197503201999032007
PATIANROWO

8. Unit terkait UGD

9. Rekaman historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai


diberlakukan
PERDARAHAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
DAFTAR Tgl. Terbit :
TILIK
UPTD PUSKESMAS Tgl. Mulai Berlaku :
PATIANROWO Halaman : 4/3
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

No Kegiatan Ya Tidak
Apakah
1. Petugas menyiapkan alat dan obat yang telah diperlukan

2. Petugas cuci tangan dan memakai hand scoon

3. Petugas mengkaji dan meng identifikasi asal luka,apakah dari vena atau
arteri bila arteri yang kena ambil kasa steril, langsung, tekan pada daerah
perdarahan dan lakukan pembebatan konsul dokter jaga untuk dilakukan
tindakan medis, bila vena yang kena

4. Petugas melakukan lakukan desinfekatan di daerah luka dan lakukan


anastesi sekitar luka

5. Petugas mencari vena mana yang terputus, lalu jepit dengan arteri klem ikat
menggunakan cat gut crhomik, ikat juga bagian sisi lain dari vena yang
putus.bila perdarahan belum teratasi drug dengan kassa steril lalu rujuk
6. Petugas menjahit luka lapis demi lapis tutup luka dengan kasa steril

7. Petugas merapikan alat dan mencatat dalam RM pasien

CR (Compliance Rate) =
∑ ya x 100 % = ....................................................................................
∑ ya+Tidak

Anda mungkin juga menyukai