: 800.08/…/411.303.10.2019
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tgl. Terbit : 15 Januari 2019
: 15 Januari 2019
Tgl. Mulai Berlaku
Halaman : 1/3
1. Pengertian adalah bagian dari pelayanan kesehatan yang dibutuhkan oleh penderita dalam
waktu segera untuk menyelamatkan,kehidupannya.
2. Tujuan sebagai acuan petugas dalam Mencegah kematian dan kecacatan pada penderita
gawat darurat
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Patianrowo No 800/ /411.303.10 /2019
Tentang Penanganan Pasien Gawat Darurat
4. Referensi Dirjend Yankes (1981). Pedoman Teknis Perawatan Dasar. Jakarta : Sub
Direktorat Perawatan Kementrian Kesehatan RI.
RSUD Dr soetomo 2005 Pelatihan PPGD Surabaya
Buku Standart Puskesmas 2013
5. Prosedur Bahan dan alat
1. Computer untuk entry data
2. ATK
3. Poliklinik set
4. Kertas resep
5. Formulir Rujukan
6. Langkah- 1. Petugas menerima pasien, kemudian catat identitas lengkap dan jelas dan
langkah informed concernt
2. Petugas melakaukan anamnesa (auto dan hetero anamnesa)
3. Petugas melakukan pemeriksaan GCS, TTV (T, N, RR, S) dan pemeriksaan
fisik awal
4. Petugas pengelompokan pasien / triase
5. Petugas Melakukan tindakan penanganan masalah penyelamatan jiwa dan
pencegahan kecacatan, dengan prinsip A-B-C
Air Way ( jalan nafas) :a.Periksa jalan nafas, bebaskan jalan nafas
darisumbatan sekret, darah, benda asing. b.Lakukan tindakan Triple
manouver ; Head Tilt(ekstensi kepala), Chin Lift (angkat dagukeatas), Jaw
Thrust(dorong rahang bawahkedepan).
Breathing (pernafasan) :Periksa pernafasan pasien bernafas atau tidak
dengan Listen (suara nafas), Look (melihatgerakan dada), Feel ( Merasakan
ada udara atautidak).
Circulation (sirkulasi darah) :a.Periksa bagaimana perdarahannya b.Segera
lakukan terapi cairan pemasangan infusdengan pemberian cairan kristaloid
(Nacl, RL, Normal Salin)c.Periksa tekanan darah, nadi dan perifer
6. Petugas menyarankan penderita/keluarga untuk menyelesaikan
Administrasinya sesuai peraturan yang berlaku (status bayar pasien)
7. Petugas melapor ke Ruang Rawat Inap bagi penderita yang ada indikasi
Rawat Inap
8. Petugas mengantar ke Ruang Perawatan sesuai Protap Mengantar Pasien
MANAGEMEN A B C
:
800.08/…/411.
No. Dokumen 303.10.2019
BAGAN
ALIR No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 2/3
MANAGEMEN A B C
:
SOP No. Dokumen
800.08/…/411.
303.10.2019
No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 3/3
MANAGEMEN A B C
:
800.08/…/411.303.10.2
No. Dokumen 019
DAFTAR
TILIK No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 4/3
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal :
Pelaksanaan
No Kegiatan Ya Tidak
Apakah
1. Petugas menerima pasien, kemudian catat identitas lengkap dan jelas dan
informed concernt
2. Petugas melakaukan anamnesa (auto dan hetero anamnesa
3. Petugas melakukan pemeriksaan GCS, TTV (T, N, RR, S) dan pemeriksaan
fisik awal
4. Petugas pengelompokan pasien / triase
5. Petugas Melakukan tindakan penanganan masalah penyelamatan jiwa dan
pencegahan kecacatan, dengan prinsip A-B-C
Air Way ( jalan nafas) :a.Periksa jalan nafas, bebaskan jalan nafas
darisumbatan sekret, darah, benda asing. b.Lakukan tindakan Triple
manouver ; Head Tilt(ekstensi kepala), Chin Lift (angkat dagukeatas),
Jaw Thrust(dorong rahang bawahkedepan).
Breathing (pernafasan) :Periksa pernafasan pasien bernafas atau tidak
dengan Listen (suara nafas), Look (melihatgerakan dada), Feel
( Merasakan ada udara atautidak).
Circulation (sirkulasi darah) :a.Periksa bagaimana perdarahannya
b.Segera lakukan terapi cairan pemasangan infusdengan pemberian
cairan kristaloid (Nacl, RL, Normal Salin)c.Periksa tekanan darah,
nadi dan perifer
6. Petugas menyarankan penderita/keluarga untuk menyelesaikan
Administrasinya sesuai peraturan yang berlaku (status bayar pasien)
7. Petugas melapor ke Ruang Rawat Inap bagi penderita yang ada indikasi
Rawat Inap
8. Petugas mengantar ke Ruang Perawatan sesuai Protap Mengantar Pasien
CR (Compliance Rate) =
∑ ya x 100 % = ....................................................................................
∑ ya+Tidak