2022
LAPORAN KEGIATAN
EKSTRA KURIKULER
MTS LELES
A. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Pasal 3 bahwa pendidikan nasional bertujuan untuk berkembang nya potensi murid,
3. Pasal 4 ayat (4) bahwa pendidikan di selenggarakan dengan memberi keteladanan.
4. Pasal 12 ayat (1b) menyatakan bahwa setiap murid pada setiap satuan pendidikan
berhak mendapatkan pendididkan yang sesuai dengan bakatnya, minat, dan kemampuan
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 34 Tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi
Peserta Didik yang Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan pada Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008
tentang Pembinaan Kesiswaan.
8. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti.
9. Keputusan Kepala Sekolah Indonesia Davao No:131g/SID/VII/2021 tentang pembagian
tugas KBM dan Tugas Tambahan di Sekolah Indonesia Davao Tahun Pelajaran
2021/2022
B. PENGERTIAN EKTRAKURIKULER
Ekstrakurikuler adalah kegiatan non-pelajaran formal yang dilakukan peserta didik
sekolah atau universitas, umumnya di luar jam belajar kurikulum standar. Kegiatan-
kegiatan ini ada pada setiap jenjang pendidikan dari sekolah dasar sampai universitas.
Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan agar siswa dapat mengembangkan kepribadian, bakat,
dan kemampuannya di berbagai bidang di luar bidang akademik. Kegiatan ini diadakan
dari pihak sekolah maupun siswa-siswi itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam
pelajaran sekolah.
Kegiatan dari ekstrakurikuler ini sendiri dapat berbentuk kegiatan pada seni,
olahraga, pengembangan kepribadian, IT, dan kegiatan lain yang bertujuan positif untuk
kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.
C. PENGERTIAN KOLABORASI
Kolaborasi adalah suatu bentuk interaksi, diskusi, kompromi, kerjasama yang
berhubungan dengan individu, kelompok atau beberapa pihak lainnya, baik yang terlibat
secara langsung maupun tidak langsung.
D. TUJUAN KEGIATAN
1. Tujuan Umum
Pengembangan diri merupakan kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran sebagai bagian
integral dari kurikulum sekolah. Merupakan upaya pembentukan watak dan kepribadian
murid yang dilakukan melalui kegiatan belajar dan mengembangkan karir, serta kegiatan
ekstrakurikuler untuk pengembangan talenta peserta didik. Adapun tujuan pelaksanaan
ektrakurikuler disekolah menurut direktorat pendidikan menengah adalah :
a. Kegiatan ektrakurikuler harus dapat meningkatkan kemampuan siswa beraspek
kognitif, afektif dan psikomotor.
b. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya pembinaan pribadi menuju
pembinaan manusia seutuhnya yang positif.
c. Dapat mengetahui mengenal serta membedakan antara hubungan satu pelajaran
dengan mata pelajaran lainya
2. Tujuan Khusus
Pengembangan diri yang dengan bertujuan menunjang pendidikan peserta didik dalam
mengembangkan :
a. Bakat
b. Minat
c. Kreatifitas
d. Kompetensi dan kebiasaan dalam kehidupan
e. Kecakapan sosial
f. Kecerdasan emosional
g. Kompetensi ilmiah
h. Wawasan dan pengembangan teknologi informasi ( IT )
i. Kemampuan pemecahan masalah
j. Kemandirian
2. PMR
3. Peramuka
4. Olahraga Bola Voli
5. Olahraga Futsal
F. PELAKSANAAN KEGIATAN
NO HARI
EKSTRAKURIKU LER KEGIATAN
. WAKTU
Mempraktekkan susunan tangga nada
Selasa
1 Drumband kedalam alat music dram band
Jam 2 Siang
yangdipergunakan masing-masing siswa.
Rabu pemberian ilmu-ilmu kepalangmerahan
2 Jam 2 Siang PMR dan Siaga Kesehatan.
Kamis Program Latihan dan
3 Jam 2 Siang Olahraga Futsal Pertandingan
Jum’at Latihan Rutin dan
4 Jam 2 Siang Pramuka
Perkemahan Ambala
Sabtu Program Latihan dan
5 Jam 2 Siang Olahraga Bola Voli
Pertandingan
G. HASIL YANG DI PEROLEH
H. PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat. Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi
Bapak/Ibu. Semoga Kegiatan selanjutnya akan berjalan dengan baik, dan sebagaimana
yang kita harapkan. Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.