Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT., yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kami dapat
menyelesaikan laporan praktikum Geodesi Fisis ini tepat pada waktunya. Kami
berusaha dengan semaksimal mungkin demi kesempurnaan penyusunan laporan ini
baik dari hasil kegiatan teori saat perkuliahan, maupun dalam praktik di lapangan.
Adapun tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata
kuliah Geodesi Fisis Semester V Tahun Ajaran 2022/2023.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan Laporan Praktikum Geodesi Fisis ini, di
antaranya:
1. Bapak Erlan Sumanjaya, S.Si., M.Sc., selaku dosen pengampu mata kuliah
Geodesi Fisis atas bimbingan dan ilmu yang telah Bapak berikan sehingga
kami dapat melangsungkan praktikum.
Keterbatasan waktu, kesempatan, dan pengetahuan yang dimiliki oleh tim penyusun
menjadikan laporan praktikum ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami
mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi kesempurnaan
dalam penulisan laporan berikutnya. Semoga laporan praktikum ini dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.
Penulis
i
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
4.1 Hasil........................................................................................................ 11
ii
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 19
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
v
I. PENDAHULUAN
1
hasil yang diperoleh lebih akurat dibandingkan dengan perhitungan yang dilakukan
secara manual, juga dapat memvisualisasikan grafik dalam bentuk 2 dimensi
maupun 3 dimensi, yang tentu saja sulit jika digambar secara manual. Pada
pembelajaran kali ini, Matlab dimanfaatkan untuk mencari gaya berat.
Pada kegiatan praktikum Geodesi Fisis ini, kami membatasi masalah yang
akan dibahas yaitu adalah mengenai mencari gaya berat dari beberapa wilayah yang
ada di Indonesia menggunakan aplikasi Matlab.
Adapun tujuan diadakannya praktikum Geodesi Fisis ini antara lain adalah
sebagai berikut:
1. Menentukan gaya berat dari beberapa wilayah yang ada di Indonesia, yaitu:
1) Makassar
2) Palu
3) Manado
4) Kendiri
5) Bitung
6) Palopo
7) Pare Pare
8) Gorontalo
9) Kotamobagu
10) Gowa
2
pekerjaan yang berhubungan dengan Matlab. Selain itu praktikum ini dapat menjadi
ajang mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di perkuliahan untuk mengerjakan
suatu pekerjaan yang sesungguhnya.
3
II. DASAR TEORI
Keterangan:
F = Gaya pada m1 dan m0
G = Konstanta gayaberat (6,67 x 10-11 Nm2/g2)
r = Jarak antara m dan m0 = {(x-x’)2+(y-y’)2+(z-z’)2}1/2
Keterangan:
r’ = Unit vektor massa yang mengarah dari m ke m0
4
g = Percepatan gayaberat yang diderita massa m0 oleh massa m
Bila massa m adalah massa bumi Me dan m0 adalah benda di permukaan
bumi maka percepatan gayaberat yang dialami benda m0 adalah:
5
3. Perbedaan ketinggian permukaan bumi (elevasi)
4. Efek topografi
5. Perubahan rapat massa di suatu tempat
2.4 Matlab
6
dengan jumlah yang cukup banyak di mana pembuatan program mencapai 90%
lebih mudah dan lebih cepat. Implementasi program dilakukan pada program
MATLAB. Di dalam MATLAB ini telah menyediakan komponen yang berguna
untuk mempermudah mendesain tampilan program. Sehingga dalam membuat
program tidak diperlukan dalam penulisan kode untuk membuat tampilannya (Sota,
2011). Tampilan di dalam MATLAB dapat diatur dengan cara mengambil tools
yang akan dipakai meletakan pada form yang sudah tersedia.
7
III. METODOLOGI PRAKTIKUM
8
3. Selanjutnya klik run script.
4. Jika berhasil di-run maka selanjutnya akan muncul seperti gambar di bawah.
5. Ketik “1” untuk memilih “World Geodetic System 1984 (WGS 84)”.
9
6. Masukkan Lintang (Makassar) ke dalam script, lalu enter, kemudian akan
muncul Parameter Ellipsoida.
7. Untuk menentukan Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian tertentu “ketik
1” kemudian masukkan nilai ketinggian titik dalam meter (Makassar 30 m).
setelah itu akan muncul Nilai gaya Berat Normal.
8. Ulangi langkah di atas untuk mencari nilai gaya berat daerah lainnya.
10
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
1. Makassar
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6346871.4592
Jari-jari lengkung utama(v)=6378331.2693
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6362581.9201
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =5 8 19 adalah
6.188001854670201e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.187943431794274e+18mGal
2. Palu
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6335483.9078
Jari-jari lengkung utama(v)=6378160.0007
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6356786.1412
11
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =0 0 36 adalah
6.238043115466362e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.237984216978458e+18mGal
3. Manado
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6338793.5545
Jari-jari lengkung utama(v)=6378174.6292
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6358453.6036
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =1 30 0 adalah
6.233768794713337e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.23370993685225e+18mGal
4. Kendiri
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6352650.8044
Jari-jari lengkung utama(v)=6378548.2649
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6365586.3647
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =7 45 0 adalah
6.124605901545364e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.12454808113698e+18mGal
5. Bitung
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
12
Jari-jari meridian (M) =6338548.5719
Jari-jari lengkung utama(v)=6378172.5576
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6358329.6986
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =1 23 23 adalah
6.234374083768303e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.234315220154051e+18mGal
6. Palopo
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6341875.6154
Jari-jari lengkung utama(v)=6378214.1773
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6360018.9434
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =2 53 15 adalah
6.222213360624852e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.222154612594688e+18mGal
7. Pare Pare
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6344258.6975
Jari-jari lengkung utama(v)=6378261.8655
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6361237.5616
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =3 57 39 adalah
6.208279782863968e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian30 meter:
6.208221167264677e+18mGal
13
8. Gorontalo
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6336508.6227
Jari-jari lengkung utama(v)=6378161.4451
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6357300.9205
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =0 28 17 adalah
6.237621072651704e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian30 meter:
6.237562178175275e+18mGal
9. Kotamobagu
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6336572.1718
Jari-jari lengkung utama(v)=6378161.6258
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6357332.8893
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =0 30 0 adalah
6.237568263383121e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
6.237509369408638e+18mGal
10. Gowa
Parameter Ellipsoida
Eksentrisitas (e)= 0.08182
Flattening (f)=0.0033528
Jari-jari meridian (M) =6363226.2695
Jari-jari lengkung utama(v)=6379170.8892
Jari-jari rata2 Gauss (R) =6371193.5914
14
Nilai Gaya Berat Normal pada Lintang =12 34 0 adalah
5.942740126037038e+18 mGal
Nilai Gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter:
5.942684033493389e+18mGal
4.2 Pembahasan
Penggepengan ƒ = 1/298.257223563
1. Konstanta Geometris
Normalized second-degree harmonic Ć20 = -0.484 166 774 985 x 10−3
Radius lengkung kutub [𝛼 2 /b] c = 6 399 593.6258 m
Rasiosumbu b/α = 0.996647189335
2. Konstanta Fisis
Parameter geodetic m = 0.00344978650684 𝑚2 𝑠 −2
Massa bumi M = 5.9733328 x 1024 kg
Gayaberat normal di ekuator 𝛾𝛼 = 9.7803253359 𝑚𝑠 −2
Gayaberat normal di kutub 𝛾𝑏 = 9.8321849378 𝑚𝑠 −2
Gayaberat normal rata-rata ϓ = 9.7976432222 𝑚𝑠 −2
Dalam laporan ini kami menuliskan sampel dari beberapa daerah dengan
Nilai gaya Berat Normal pada ketinggian 30 meter yaitu:
15
Tabel 2. Sampel nilai gaya berat normal
makasar 6.187943431794274e+18mGal
Palu 6.237984216978458e+18mGal
Manado 6.23370993685225e+18mGal
Kendiri 6.12454808113698e+18mGal
Bitung 6.234315220154051e+18mGal
Palopo 6.222154612594688e+18mGal
Gorontalo 6.237562178175275e+18mGal
Gowa 5.942684033493389e+18mGal
16
V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Pengertian WGS84
WGS84 merupakan sistem referensi yang digunakan GPS dan sistem ini
kompatibel dengan International Terrestrial Reference System (ITRS).
2. Pengertian MATLAB
MATLAB adalah platform pemrograman yang menggunakan bahasa
berbasis matriks sehingga umumnya digunakan untuk menganalisis data,
membuat algoritma, serta menciptakan pemodelan dan aplikasi.
3. Sampel daerah pilihan kami dengan Nilai gaya Berat Normal pada
ketinggian 30 meter, yaitu:
makasar 6.187943431794274e+18mGal
Palu 6.237984216978458e+18mGal
Manado 6.23370993685225e+18mGal
Kendiri 6.12454808113698e+18mGal
Bitung 6.234315220154051e+18mGal
Palopo 6.222154612594688e+18mGal
17
Gorontalo 6.237562178175275e+18mGal
Gowa 5.942684033493389e+18mGal
5.2 Saran
18
DAFTAR PUSTAKA
Bahri, Z. (2012). Aplikasi Program Matlab Pada Perhitungan Beda Tinggi Muka
Air Terhadap Berat Dan Sudut Kemiringan Pintu Air Otomatis Tipe
Segiempat. Berkala Teknik, 2(4), 257–270.
Sota, I. (2011). Pendugaan Struktur Patahan Dengan Metode Gaya Berat. Positron,
1(1), 25–30. https://doi.org/10.26418/positron.v1i1.1565
19