TENAGA GEOLOGI
DAN PENGARUHNYA
TERHADAP KEHIDUPAN
GEOGRAFI | SMAS ALFA CENTAURI
Tujuan Pembelajaran
TENAGA EKSOGEN
Pelapukan
Tektonisme
Pengikisan
Vulkanisme
Masswasting
Seisme
(Gempa) Pengendapan
bersal dari dalam bumi
dan bersifat membangun bersifat merusak
berasal dari luar bumi
beersifat merusa bk
a. Subduksi
Batas lempeng subduksi
terbentuk antara lempeng
benua dengan lempeng
samudera. Pada peristiwa
tabrakan lempeng ini,
lempeng samudera
menunjam/terperosok
mask ke bawah lempeng
benua dengan sudut 45
derajat atua lebih.
Penunjaman lempeng ini terjadi karena perubahan dari batas lempeng divergen menjadi
konvergen. Kelanjutan penunjaman membawa kerak benua berbenturan dengan kerak
samudera dan pada awalnya kerak samudera naik ke atas kerak benua sebelum akhirnya
penunjaman di lokasi tersebut terhenti dan berpindah ke lokasi lain. Contoh obduksi terjadi
di Papua Nugini dan Andaman.
c. Kolisi
Batas lempeng
kolisi terjadi jika
lempeng benua
bertabrakan dengan
lempeng benua lagi.
Tidak ada
penunjaman pada
batas lempeng kolisi
karena sama-sama
kuat dan akan
membentuk lipatan
pegunungan seperti
Himalaya. Himalaya
terbentuk karena
kolisi antara
Lempeng India
Purba dan Lempeng
Eurasia.
Konvergensi
Lokasi: G. Himalaya
pematang tengah samudra
Divergensi Mid-Atlantic Ridge
African Rift Valley
Transform San Andreas Fault
sesar san andreas
Gerak Epirogenetik
Gerak epirogenitik adalah gerak atau pergeseran lapisan kerak bumi
yang relatif lambat dan berlangsung dalam waktu yang lama, serta
meliputi daerah yang luas. Contoh: penenggelaman benua
Gondwana menjadi Sesar Hindia
Epirogenitik positif
Gerak turunnya daratan sehingga
kelihatannya permukaan air laut yang
naik. Contoh: Turunnya pulau-pulau di
Indonesia bagian timur (Kepulauan
Maluku dari pulau-pulau barat daya
sampai ke pulau Banda)
Gerak Epirogenetik
Epirogenitik negatif
Gerak naiknya daratan sehingga
kelihatannya permukaan air yang
turun. Contoh: naiknya Pulau
Buton dan Pulau Timor.
Gerak Orogenetik
Gerak orogenetik ialah gerak atau pergeseran lapisan kerak bumi
yang relatif cepat dan berlangsung dalam waktu yang singkat
dibanding gerak epirogenitik, serta meliputi daerah yang sempit.
Lipatan Patahan
suatu bentuk kulit bumi berbentuk lipatan Tenaga endogen yang bekerja di sini
(gelombang) yang terjadi karena adanya biasanya pada batuan yang padat dan
tenaga endogen yang arahnya mendatar dari
keras dengan waktu relatif cepat sehingga
dua arah berlawanan, sehingga lapisan-
lapisan batuan yang terkena tekanan tidak
lapisan batuan di sekitarnya terlipat dan
membentuk puncak lipatan (antiklin) serta
sempat melipat, melainkan retak-retak
lembah lipatan (sinklin). sampai akhirnya patah.
LIPATAN
Antikinal
Sinklinal
PATAHAN
Horst
Sesar
berbentuk tangga
Dampak positif, yaitu naiknya barang tambang
1.
ke permukaan bumi dan terbukanya barang
tambang seperti batu bara, bijih besi, tembaga,
marmer, bauksit, emas, dan perak.
IMPACT
Dampak negatif, yaitu dapat merusak
permukaan bumi seperti jalan, jembatan,
waduk, rumah, dan bangunan lainnya.