“LAS SMAW”
Oleh
FAKULTAS TEKNOLOGI
PETRA SURABAYA
2022
BAB I
DASAR TEORI
1.1 Pengertian Las
SMAW
Proses pengelasan Las Shielded Metal Arc Welding atau disingkat SMAW
yang umumnya disebut las busur listrik adalah proses pengelasan antara dua
benda logam atau lebih yang menggunakan panas untuk mencairkan material
dasar dan elektroda. Panas tersebut dihasilkan dari lompatan ion listrik yang
terjadi antara katoda dan anoda (ujung elektroda dan permukaan plat yang
akan dilas). Suhu panas yang dihasilkan dari lompatan ion listrik ini dapat
mencapai 4000oC sampai 4500oC.
Proses terjadinya pengelasan karena adanya kontak antara ujung elektroda
dan material dasar, sehingga terjadi hubungan arus listrik saat tukang las
(welder) harus menarik elektrode menyebabkan terbentuknya busur listrik
yaitu lompatan ion yang menimbulkan panas. Panas yang dihasilkan akan
mencairkan elektrode dan material dasar, sehingga cairan elektrode dan cairan
material dasar akan menyatu membentuk logam lasan (weld metal).
Untuk menghasilkan busur yang baik dan konstan tukang las harus
menjaga jarak ujung elektroda dan permukaan material dasar tetap sama.
Adapun jarak yang paling baik adalah sama dengan diameter elektroda yang
dipakai karakter mesin. Persediaan yang kontinu pada arus listrik dengan
jumlah ampere dan voltage yang baik akan menjaga kestabilan api las saat
proses pengelasan berlangsung.
BAB III
ALAT DAN BAHAN
3.1 Alat
3.2 Bahan
1. Dua plat baja ST-32
2. Elektroda
BAB IV
PROSEDUR PERCOBAAN
1. Menyediakan semua alat dan bahan yang diperlukan untuk praktikum
las SMAW.
2. Membuka ragum dengan memutar kuncinya.
3. Memposisikan panjang plat baja ST-32 (sisi yang akan dikikir) diatas ragum.
4. Menjepit plat baja ST-32 dengan memutar kunci ragum sampai plat baja tidak
bergerak atau bergeser.
5. Mengikir panjang plat baja ST-32 hingga membentuk double v butt dengan
sudut kemiringannya sebesar 120°
6. Melepaskan plat baja ST-32 dari ragum dengan memutar kunci ragum. Jika
hasil kikiran telah sesuai.
7. Membalikan panjang plat baja ST-32 yang belum dikikir.
8. Mengulangi kembali langkah 4-7 untuk sisi panjang plat baja ST-32 yang
belum terkikir.
9. Menyiapkan elektroda dan teropong las, serta menyalakan mesin las SMAW.
10. Memasang elektroda ke penjepit las SMAW.
11. Meletakkan dua plat baja ST-32 dengan sisi panjang yang telah terkikir
berdampingan (sejajar) hingga tidak ada celah.
12. Mengarahkan elektroda ke benda kerja sehingga fluks mencair dan menutupi
sisi miring dari kedua plat. Lakukan dengan konsisten saat mengelas sehingga
hasil yang diberikan akan sesuai.
13. Memakai teropong las saat proses pengelasan (pendekatan elektroda ke benda
kerja) berlangsung.
14. Menjauhkan elektroda dari benda kerja setelah selesai pengelasan.
15. Menghilangkan slag dengan memukul-mukul fluks dengan menggunakan palu.
16. Membalikkan sisi benda kerja yang belum di las dengan menggunakan tang.
17. Mengulangi kembali langkah 13-16 untuk sisi yang belum di las.
18. Menjepit benda kerja yang telah las dengan tang