Anda di halaman 1dari 4

ANTE NATAL CARE

No. Dokumen : SOP/UKP/


SOP
No. Revisi : 0
Tanggal Terbit : 28 Desember
2017
Halaman :
UPTD
Puskesmas dr. RINI ARIYANTI
Pulokulon I NIP.196712312002122015

1. Pengertian Ante Natal Care adalah pemeriksaan kehamilan yang dilakukan secara
berkala pada ibu hamil. Setiap wanita hamil memerlukan sedikitnya
empat kali kunjungan selama periode antenatal :
a. Satu kali kunjungan selama trimester I ( sebelum 13 minggu )
b. Satu kali kunjungan selama trimester II ( 13- 24 minggu )
c. Dua kali kunjungan selama trimester III ( 25- 36 minggu dan setelah
36 minggu )
2. Tujuan Sebagai acuan dalam menerapkan langkah-langkah dalam pemeriksaan
ANC
3. Kebijakan Kebijakan Kepala UPTD Puskesmas Pulokulon

tentang Kebijakan Pelayanan Klinis

4. Referensi 1. Buku PWS KIA


2. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo. Buku Panduan Praktis
Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. 2002. Jakarta
5. Prosedur / 1. Alat dan Bahan :
Langkah- a. Timbangan dewasa
langkah b. Alat pengukur tinggi badan
c. Meteline
d. Tensimeter dan stetoskop
e. Stetoskop laenec atau doppler
f. Reflek hammer
g. Spuit dan vaksin TT dalam vaccine carier
h. Kapas DTT dan sarung tangan

1/4
i. Administrasi klinik ( kartu ibu, buku KIA, buku register, kohort ibu,
blangko rujukan, blangko permintaan laborat )
2. Petugas yang melaksanakan
a. Bidan
b. Dokter
3. Langkah - langkah:
a. Penerimaan pasien hamil.
1) Menerima kartu status RM dan kartu status ibu dari petugas
pendaftaran
2) Memanggil pasien sesuai dengan nomor urut.
b. Melakukan anamnesa
1) Melakukan anamnesa pada pasien dan mencatat pada status RM
atau Kartu ibu / buku KIA.
a) Tanyakan gerakan janin selama 12 jam
b) Tanyakan riwayat penyakit dan alergi
c) Tanyakan Hari Pertama Haid Terakhir
d) Tanyakan pemakaian kontrasepsi
e) Tanyakan pola istirahat, pola makan, pola aktivitas
2) Menanyakan keluhan utama dan alasan datang ibu
3) Mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
sesuai dengan SOP mencuci tangan
4) Melakukan pemeriksaan fisik Head to toe dan vital sign( BB, TB,
Tekanan Darah, Nadi, Respiratory Rate, Suhu badan, LILA),
serta mencatat dalam kartu status RM / kartu ibu
5) Melakukan pemeriksaan obstetrik ( palpasi leopold I-IV, auskultasi
djj )dan mencatat dalam kartu status RM /Kartu status ibu / buku
KIA dan formulir daftar tilik ANC pada kunjungan ANC pertama.
a) Untuk Tinggi Fundus Uteri ditentukan dalam ukuran jari pada
usia kehamilan < 24 minggu.
b) Untuk Tinggi Fundus Uteri > 24 minggu dengan ukuran cm
c. Melakukan tindakan imunisasi bagi yang memerlukan
1) Melakukan tindakan penyuntikan imunisasi tetanus toxoid
2) Mencatat hasil tindakan pada kartu ibu / buku KIA
d. Melakukan pemeriksaan penunjang ( Laboratorium / USG/EKG )

2/4
1) Membuat surat rujukan bagi pasien yang memerlukan untuk
pemeriksaan Laboratorium ( Test kehamilan, Hb, Gol.darah,
protein urine, gula darah, pemeriksaan serologi(HIV/AIDS,
HBsAg, Sifilis/VDRL) ), sebagai berikut :
2) Ketika diketahui ada keterlambatan menstruasi tanpa pemakaian
kontrasepsi , ibu dirujuk ke laborat untuk tes kehamilan
3) Kunjungan bumil K1 ( TM I/ TM II) dirujuk ke laborat untuk
pemeriksaan golongan darah, Hb, gula darah, Tes HIV/AIDS,
HBsAg, VDRL, Protein Urine, trombosit, pemeriksaan USG dan
pemeriksaan EKG.
4) Usia kehamilan > 20 minggu, ibu dirujuk ke laborat untuk
pemeriksaan protein urine atau jika terdapat kenaikan 20 mmHg
pada tekanan darah ibu baik sistole maupun diastole,atau jika ada
tanda edema di kaki, tangan, wajah ibu dirujuk ke laborat untuk
pemeriksaan protein urine.
5) Untuk kunjungan ulang pada bumil K3 atau K4 ( TM III) dirujuk ke
laborat untuk pemeriksaan ulang Hb dan pemeriksaan USG
e. Semua ibu hamil selama masa kehamilan minimal 1 x terpapar oleh
dokter umum, dokter gigi dan nutrisionist, serta petugas P2 (ANC
Terpadu)
f. Membuat surat rujukan bagi pasien yang memerlukan pemeriksaan
dokter ( Jantung , paru paru dan penyakit tiroid)
1) Bila pasien memerlukan pemeriksaan ke jenjang yang lebih
tinggi maka dibuatkan surat rujukan dan dikonfirmasikan dengan
dokter untuk di tanda tangani, untuk pasien BPJS.
2) Membuatkan form jawaban rujukan apabila petugas
membutuhkan jawaban rujukan balik pasien
g. Melakukan penegakkan diagnosa
1) Melakukan penegakkan diagnosa berdasarkan pemeriksaan yang
telah dilakukan
2) Mencatat tindakan dalam status RM / kartu status ibu di buku KIA
3) Memberikan resep yang diperlukan pada pasien
4) Mendokumentasikan dalam buku register, kohort ibu
h. Mencatat apa yang dilakukan pada kartu ibu / buku KIA

3/4
1) Mencatat hasil pemeriksaan pada kartu ibu / status ibu
2) Mencatat hasil pemeriksaan pada buku KIA
i. Memberikan resep obat
1) Membuatkan resep obat sesuai dengan kebutuhan pasien
Memberikan zat besi 90 hari mulai minggu ke 20
2) Memberikan resep pada pasien untuk dibawa ke apotik.
j. Konseling
Memberikan konseling pada ibu hamil tentang hasil pemeriksaan dan
hal lain yang ditemukan selama pemeriksaan.
k. Menjadwalkan kunjungan berikutnya.
l. Dokumentasi pada kohort ibu ( Register )
Mencatat hasil pemeriksaan pada register ibu hamil / kohort ibu
m.Jika ibu pada jadwal kunjungan berikutnya tidak datang sesuai jadwal
standar ANC , bidan desa melakukan kunjungan rumah.
6. Diagram Alir
(bila perlu)
7. Hal-hal yang Seluruh Petugas UPTD Puskemas Pulokulon I Wajib memahami tentang
perlu Ante Natal Care
diperhatikan

8. Unit terkait UKP

9. Dokumen Buku Pelayanan Kesehatan Ibu di fasilitas Dasar dan Rujukan


Terkait

10.Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


Historis diberlakukan
Perubahan

4/4

Anda mungkin juga menyukai