Anda di halaman 1dari 3

VALIDASI DATA

No. Dokumen:

No. Revisi:

TanggalMulai Berlaku:

SOP
Halaman: 2/ [Total jumlah halaman ]

BOJONEGORO

UPTD PUSKESMAS dr. Wahyu Widarti


KALITIDU
NIP 19690429 200312 2 001

1. Pengertian Validasi data merupakan alat pening untuk memahami mutu dari
data mutu dan untuk mencapai tingkat dimana data tersebut cukup
meyakinkan bagi para pembuat keputusan.
Validasi data menjadi salah satu langkah dalam proses penentuan
prioritas untuk pengukuran, pemilihan apa yang harus diukur,
pemilihan dan pengujian ukuran, pengumpulan data, valisasi data
dan penggunaan data untuk perbaikan.

2. Tujuan 2.1 Sebagai acuan dalam melaksanakan validasi data mutu


2.2 Tersedianya data dan informasi mutu yang valid sebagai dasar
manajemen puskesmas untuk mengambil keputusan dalam
perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi program,
dan peningkatan kewaspadaan serta respon terhadap
kejadian yang luar biasa yang cepat dan tepat

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas tentang validasi data di


Puskesmas
4. Referensi

5. Alat dan 5.1 Alat tulis


bahan 5.2 Buku

6. Langkah- 6.1 Menilai kebutuhan validasi


langkah 6.2 Menentukan jumlah sampel untuk validasi mutu. Penggunaan
Prosedur 100 % sampel hanya diperlukan apabila jumlah rekok, kasus,
atau data lainnyasangat kecil. Dimungkinkan untuk memakai 10
% jika sampel besar.
6.3 Memastikan alat ukur validasi data yang sesuai
6.4 Melakukan pengumpulan data ulang oleh orang kedua yang
tidak terlibat dalam pengumpulan data orisinil, dengan
menggunakanobjek data yang sama dan cara ukur yang sama
6.5 Hitungan keakuratan dilakukan dengan membandingkan hasil
data orang pertama dengan orang kedua. Hasil ata orang
kedua ≥ 90% dari hasil data orang pertamauntuk dikatakan
sebagai data valid
6.6 Melakukan koreksi apabila unsur datanya tidak sama, alasan –
alasannya (misalnya, definisi data yang tidak jelas) harus
dicatat dan tindakan korektif harus didokumentasikan
6.7 Mengidentifikasi tindakan korektif, dengan mereview teknis
pengukuran yang telah dilaksanakan
7. Bagan alir
Menilai kebutuhan validasi

Menentukan jumlah sampel untuk validasi mutu

Memastikan alat ukur validasi data yang sesuai

Melakukan pengumpulan data ulang oleh orang kedua yang tidak


terlibat dalam pengumpulan data orisinil, dengan menggunakanobjek
data yang sama dan cara ukur yang sama

Hitungan keakuratan dilakukan dengan membandingkan hasil data


orang pertama dengan orang kedua

Melakukan koreksi apabila unsur datanya tidak sama

Mengidentifikasi tindakan korektif, dengan mereview teknis pengukuran yang


telah dilaksanakan

8. Unit terkait 8.1 Rekam medis

9. Dokumen 10.1 Data bumil


terkait 10.2 Data bayi
10.3 Data balita apras
10.4 Data ibu bersalin

10. Rekaman No Yang Isi Tanggalmulaidiberlakukan


histori diubah Perubahan

perubahan

Anda mungkin juga menyukai