Anda di halaman 1dari 11

MATA KULIAH DASAR – DASAR KOMUNIKASI MASYARAKAT

“ Peran Kesehatan Lingkungan dalam Kesehatan Masyarakat”

Dosen Pengampu
Solihin Sayuti,SKM, M.Kes

Disusun Oleh
Anis Sahida (PO71611220005)
Penta Ria Silaban (PO71611220006)
Riki Vernando (PO71611220013)
Adji Febri Marlianja (PO71611220061)

PROGRAM STUDI PROMOSI KESEHATAN


PROGRAM SARJANA TERAPAN
POLTEKES KEMENKES JAMBI
TAHUN AJARAN
2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur Kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah- Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Hasil Observasi tentang "Peran Kesehatan
Lingkungan Dalam Kesehatan Masyarakat". 
  Laporan Hasil Observasi ini kami susun dengan tujuan untuk penambahan pengetahuan
mata kuliah Dasar-dasar Komunikasi Masyarakat, serta dalam pembuatan tugas yang di
berikan oleh dosen mata kuliah. Dalam mempersiapkan, menyusun, dan menyelesaikan
laporan ini, Kami tidak terlepas dari berbagai kesulitan dan hambatan yang dihadapi, baik
dari penyusunan kalimat maupun sistematikanya. Namun akhirnya laporan ini dapat
diselesaikan. Oleh karena itu Kami berharap kritik dan saran untuk penyempurnaan laporan
ini. Kami juga menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami
mengharapkan berbagai masukkan yang bersifat membangun, guna kelengkapan dan
kesempurnaan laporan ini. Akhir kata, Kami mengucapkan terima kasih dalam penyelesaian
hingga penyelesaian laporan ini. Sekian dan Terimakasih.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………….................. i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………….1
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………… 1 
 1.2 Rumusan Masalah………………………………………………………….. 1
  13.Tujuan ........................................................................................................... 1      
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………..,2 
  2.1 Pengertian Kesehatan Lingkungan dan Hubungannya dengan Kesmas ...... 2
  2.2 Hasil Laporan Observasi ………………………………………………...... 2
BAB III PENUTUP .............................................................................................. 3
    3.1 Kesimpulan……………………………………………………….............. 3
    3.2 Saran ........................................................................................................... 3
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………................ iii

 
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kesehatan lingkungan adalah salah satu upaya dalam bidang kesehatan yang ditujukan
untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, baik fisik, kimia, biologi, maupun sosial
yang memungkinkan setiap orang mencapai derajat kesehatan yang maksimal.
Kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab setiap warga negara di wilayah tempat
tinggalnya. Lingkungan yang bersih mencerminkan kualitas hidup masyarakat dan juga
menjamin terjaganya kesehatan masing-masing individu.

1.2 Rumusan Masalah


1.Apa pengertian Kesehatan Lingkungan dan Hubungannya dengan Kesehatan Masyarakat
2.Bagaimana hasil observasi di lingkungan masyarakat

1.3 Tujuan
Pada dasarnya pelestarian lingkungan bertujuan untuk meningkatkan sikap individu
dalam melestarikan lingkungan, sehingga sangat berguna untuk meningkatkan tindakan
positif terhadap masyarakat.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kesehatan Lingkungan dan Hubungan dengan Kesehatan Masyarakat


Kesehatan lingkungan merupakan cabang dari ilmu kesehatan masyarakat yang
mencakup semua aspek alam dan lingkungan yang mempengaruhi kesehatan manusia.
Kesehatan lingkungan berfokus pada kealami dan penciptaan lingkungan yang memberikan
keuntungan pada manusia.
Kesehatan masyarakat adalah ilmu dan seni memelihara, melidungi, dan meningkatkan
kesehatan masyarakat melalui usaha-usaha masyarakat dalam pengadaan pelayanan
kesehatan. Perkembangan kesehatan masyarakat sudah dimulai sebelum berkembangnya ilmu
pengetahuan modern.
Kesehatan masyarakat adalah ilmu dan seni memelihara, melidungi, dan meningkatkan
kesehatan masyarakat melalui usaha-usaha masyarakat dalam pengadaan pelayanan
kesehatan. Perkembangan kesehatan masyarakat sudah dimulai sebelum berkembangnya ilmu
pengetahuan modern.

2.2 Laporan Hasil Observasi

“Hasil Observasi di Sekitar Lingkungan Rumah

Masalah Kesehatan Lingkungan di Sekitar Rumah

1.Selokan /Got

Selokan adalah saluran untuk menyalurkan air pembuangan dan / atau air hujan untuk
dibawa ke suatu tempat agar tidak menjadi masalah bagi lingkungan dan kesehatan. Namun
ketika meningkatnya kepadatan jumlah penduduk, membuat jumlah pembuangan limbah cair
rumah tangga ikut meningkat.Limbah cair yang dialirkan melalui got / selokan merupakan
sisa dari air mandi, air bekas cucian dan limbah dapur yang dari kesemuanya itu mengandung
fosfor ( jenis senyawa logam transisi atau senyawa tanah langka seperti zink sulfide ( ZnS )
yang ditambah tembaga atau perak, dan zink silikat ( Zn2SiO4 ) yang dicampur dengan
mangan ), namun dalam kasus ini tidak ditemukan kandungan fosfor murni melainkan fosfat.
Penyebab : Pembuangan sisa limbah rumah
tangga

Dampak yang ditimbulkan:


1. Kotoran yang jarang dibersihkan akan
menyebabkan saluran air tersumbat

2. Menggangu kenyamanan dan


menimbulkan masalah kesehatan
Contoh masalah kesehatan yang ditimbulkan:
1. Malaria
2. Disentri
3. Cholera

3.Menimbulkan polusi udara

Pencegahan yang Dapat Dilakukan


1. Mendaur ulang air got
2. Membersihkan selokan secara rutin
3. Tidak membuang sampah ke selokan
4. Memasang jejuri di atas saluran air

Gambar selokan kotor

Fosfat adalah bahan utama detergen yang sering digunakan


dalam mencuci piring atau pakaian. Fosfat dalam jumlah yang
berlebih didalam air maka fosfat menjadi tidak baik sehingga
memicu pertumbuhan alga/gangga menjadi tidak terkendali.

Contoh Gambar Fosfat

2.Pembuangan Sampah Sembarangan

Sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk
padat. Sampah ini dihasilkan manusia setiap melakukan aktivitas sehari-hari.
Jenis sampah berdasarkan bentuknya dibagi menjadi dua, yaitu sampah padat dan sampah
cair. Sampah padat adalah segala bahan buangan selain kotoran manusia, urine, dan sampah
cair. Sedangkan, sampah cair ialah bahan cairan yang telah digunakan lalu tidak diperlukan
kembali dan dibuang ke tempat pembuangan sampah.
Penyebab: Perilaku membuang sampah sembarangan pada masyarakat dipengaruhi oleh
beberapa faktor yakni faktor sarana dan prasarana yang tidak tersedia dengan persentase
sebesar 63%, kemudian tingkat pendidikan yang rendah sebesar 57%, dan kurangnya
dukungan pemerintah desa dalam pengolahan sampah.

Dampak:
1. Menyebabkan kerusakan atau cedera fisik (Sampah dapat berisi benda-benda yang
dapat membahayakan atau menyebabkan luka fisik pada manusia atau hewan,
seperti jarum atau pecahan kaca.)
2. Mempermudah penyebaran penyakit
3. Mencemari Lingkungan
4. Mempengaruhi dan membunuh satwa liar (Ketika dikonsumsi oleh hewan,
mereka mengurangi kapasitas perut karena tidak dapat dicerna. Dalam jangka
panjang, hal menyedihkan ini akan mempengaruhi kebiasaan makan hewan,
hingga akhirnya membunuh mereka.)
5. Mempengaruhi niai estetika
6. Tempat perkembangbiakan serangga
7. Polusi tanah
8. Polusi air
9. Polusi udara

Jenis penyakit yang dapat ditimbulkan


1. Hepatitis A
2. Tetanus
3. Diare
4. Demam Tifoid
5. Penyakit Pes
6. Infeksi kulit
7. Demam Berdarah
8. Pencemaran udara,air,dan tanah

Pencegahan yang dapat Dilakukan:


1. Membuat bank sampah
2. Memasang spanduk
3. Mendaur ulang sampah
4. Melakukan pemisahan jenis sampah (organik dan anorganik)
5. Menggunakan tas kain saat berbelanja

3.Pembakaran Sampah
Pembakaransampah adalah teknologi pengolahan sampah yang melibatkan pembakaran
bahan organik. Hasil kerja insenerasi adalah abu, gas sisa hasil pembakaran, partikulat, dan
panas. Asap hasil pembakaran sampah mengandung bahan-bahan kimia berbahaya yang
dapat mengakibatkan polusi udara. Asap dari membakar sampah jenis apa pun, baik plastik,
kayu, kertas, daun, maupun kaca, melepaskan banyak polutan beracun, yakni
karbonmonoksida, formaldehida, arsenik, dioksin, furan, dan VOC.

Penyebab: Untuk menurangi penyebaran sampah

Dampak:
-)Dampak positifnya dapat mengurangi sampah
terutama sampah yang sangat sulit untuk diolah
kembali,seperti B3 dan sampah anorganik, dan
sangat kecil berdampak pada bencana alam,tidak
terjadi penumpukan sampah yang berlebihan, jika
hujan tidak akan menimbulkan bau yang
menyengat, jika sampah yang di got saat hujan
tidak akan tersumbat, tidak akan ada sarang
nyamuk, dan tidak akan terjadi pencemaran air.
-) Dampak negative
1. Terjadi polusi udara atau pencemaran udara dan juga sangat menganggu proses
pernapasan karena udara telah tercemar.
2. Menimbulkan polusi udara
3. Melepaskan baha kimia beracun yang mencemari udara

Jenis penyakit yang ditimbulkan:


1. Sesak nafas
2. Batuk
3. Mata merah dan berair
4. Hidung terasa perih
5. Ruam
6. Mual
7. Sakit kepala
8. Dapat menyebabkan kanker
9. Menyebabkan gangguan pernafasan
10. Gangguan sistem kekebalan tubuh
11. Gangguan hati
Pencegahan yang dapat dilakukan:
1. Daur ulang
2. Penggunaan kembali barang yang tidak sekali pakai
3. Jadikan pupuk kompos
4. Membuang sampah dengan benar
5. Hindari pemborosan
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Apabila setiap rumah tangga mau dan mampu mendaur ulang limbah got / selokan
masing - masing , maka kebersihan lingkungan disekitar rumah akan terjaga dengan baik
jika tidak maka bahan kimia yang terkandung di dalam air limbah got / selokan tersebut
dapat memberi kehidupan bagi kuman - kuman penyebab penyakit disentri , tipus ,
kolera , dan penyakit lainnya . Dengan kata lain air limbah rumah tangga ( air got /
selokan ) harus diolah agar tidak mencemari dan tidak membahayakan kesehatan
lingkungan .
Sudah saatnya masyarakat dididik untuk bertanggung jawab dalam pengelolaan
limbah rumah tangga secara sederhana , yang pada akhirnya dapat menumbuhkan
kesadaran kepada masyarakat bahwa limbah rumah tangga ( air got / selokan ) jika
dikelola dengan baik selain mempunyai nilai jual juga dapat menjaga lingkungan barsih
dan aman dari pencemaran air .

3.2 Saran
Dalam penulisan makalah ini penulis menyadari bahwa apa yang telah
dibuat penulis masih banyak kekurangan, oleh karena itu masih diperlukan lagi
pengembangan lebih lanjut untuk perbaikan ke depan.

Anda mungkin juga menyukai