Anda di halaman 1dari 2

Persyaratan Teknis “Pabrik” Air minum Pure Health menurut Peraturan Mentri

Perindustrian No 96 tahun 2011

1. Ketentuan Sumber Air :


 Air tanah atau Air permukaan dengan jarak 15 meter dari saluran air limbah yg kedap air, 30
meter dari septik tank atau limbah yg tidak kedap air, 60 meter dari kandang hewan
 Kualitas Air baku diperiksa secara berkala oleh Laboraturium internal
2. Kewajiban Perizinan :
 Izin Usaha Industri (IUI)
 Izin Pengambilan Air (SIPA)
3. Lokasi Usaha : Harus dikawasan Industri atau bisa ada pengecualian jika sumber air tidak di daerah
Industri.
4. Pengujian Air Baku Laboraturium :
 Air Baku diuji di laboraturium sebelum digunakan diperiksa organoleptik, fisio-kimia,
mikrobiologi dan radiologi. dilakukan di BARISTAND Samarinda bisa
 Seminggu sekali diuji analisa bakteri coliform
 6 bulan sekali diuji analisa kimia dan fisika
 Setiap pindah dari sumber yang baru dilakukan uji Radiologi
5. Pengujian produk keluaran setiap hari meliputi:
 Organoleptik (bau, rasa, warna, penampakan)
 pH,
 kekeruhan
 mikrobiologi (angka lempeng total, bakteri coliform)
6. Laboraturium harus memiliki perlengkapan uji sebagai berikut :
 Pengujian Fisika-Kimia (pH meter, turbidimeter & TDS meter)
 Pengujian mikro biologi (Inkubator, colony counter, oven, otoklaf dan peralatan gelas :
cawan petri, pipet, erlenmeyer)
7. Syarat Kemasan isi ulang (gimana cara nguji dan sertifikasinya):
 Memenuhi syarat tara pangan (food grade)
 Tahan suhu 55 C dalam waktu 15 detik
 Tidak bereaksi terhadap bahan pencuci dan desinfektan
8. Prsyaratan pada Label (mudah dibaca / jelas):
 Nama Produk
 Daftar Bahan yang digunakan
 Berat bersih atau isi bersih
 nama dan alamat produsen
 tangggal, bulan dan tahun kedaluarsa
 Tanda SNI, kode produksi dan
 Merek
Persyaratan Pembangunan Pabrik AMDK menurut Peraturan Mentri
Perindustrian No 75 tahun 2010

Anda mungkin juga menyukai