Anda di halaman 1dari 7

TATA TERTIB

RAPAT ANGGOTA DAN KONFERENSI RANTING


IPNU IPPNU DESA SEREN

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Yang dimaksud Rapat Anggota dan Konferensi Ranting dalam Tatib ini adalah Rapat
Anggota IPNU Desa Seren dan Konferensi Ranting IPPNU Desa Seren yang diselenggarakan
oleh PR IPNU-IPPNU Desa Seren pada tanggal 22 Januari 2023 bertempat di SMP A Yani.

Pasal 2
Yang di maksud dengan panitia dalam Tata tertib ini adalah panitia pelaksana Rapat Anggota
IPNU Desa Seren Dan Konferensi Ranting IPPNU Desa Seren yang dibentuk dan ditetapkan
oleh pimpinan ranting IPNU-IPPNU Desa Seren.

Pasal 3
Yang di maksud dengan Pimpinan Ranting (PR) adalah Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU
Desa Seren.

Pasal 4
1. Rapat Anggota dan Konferensi Ranting adalah forum permusyawaratan tertinggi IPNU-
IPPNU tingkat ranting.
2. Rapat Anggota dan Konferensi Ranting dinyatakan sah apabila di hadiri setengah lebih
satu dari jumlah Pengurus/anggota PR yang sah.
3. Pengurus/anggota PR yang sah adalah Pengurus/anggota PR yang tercantum dalam
struktural IPNU IPPNU Desa Seren dan atau pernah mengikuti makesta, serta
mendapatkan undangan dari panitia Rapat Anggota dan Konferensi Ranting .

BAB II
PESERTA RAPAT ANGGOTA DAN KONFERENSI RANTING

Pasal 5
Peserta Rapat Anggota dan Konferensi Ranting IPNU IPPNU Desa Seren terdiri dari :
1. Peserta penuh
2. Peserta peninjau
3. Undangan

Pasal 6
Peserta Penuh
1. Peserta penuh antara lain Pengurus/anggota PR yang tercantum dalam struktural IPNU
IPPNU Desa Seren dan atau pernah mengikuti makesta.
2. Peserta telah dianggap sah apabila telah menyelesaikan semua administrasi dan mengisi
daftar hadir setiap sidang.

Pasal 7
Peserta Peninjau
Peserta peninjau terdiri atas :
1. Banom NU ranting Desa Seren
2. Tamu Undangan
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA

Pasal 8
Hak Peserta Penuh

Setiap peserta penuh Rapat Anggota IPNU dan Konferensi Ranting IPPNU berhak :
1. Mengemukakan usul, saran dan pendapat dalam setiap persidangan.
2. Dipilih dan memilih.
3. Mengikuti salah satu komisi yang telah ditetapkan dalam Rapat Anggota IPNU dan
Konferensi Ranting IPPNU.

Pasal 9
Kewajiban Peserta Penuh
Setiap peserta penuh Rapat Anggota IPNU dan Konferensi Ranting IPPNU berkewajiban :
1. Mentaati peraturan Tata Tertib Rapat Anggota IPNU dan Konferensi Ranting IPPNU dan
ketentuan-ketentuan lain yang berlaku selama Rapat Anggota IPNU dan Konferensi
Ranting IPPNU
2. Menghadiri sidang-sidang rapat anggota tepat pada waktunya.
3. Mengisi daftar hadir dalam setiap session.
4. Memakai tanda pengenal yang disediakan oleh panitia.
5. Memeliharan ketertiban dan kelancaran Rapat Anggota dan Konferensi Ranting.

Pasal 10
Kewajiban dan Hak Peserta Peninjau
Setiap peserta peninjau Rapat Anggota IPNU dan Konferensi Ranting IPPNU mempunyai
hak dan kewajiban :
1. Berhak memberikan saran, usul dan pendapat apabila dipersilahkan oleh peserta sidang.
2. Berkewajiban menjaga ketertiban dan kelancaran sidang .

Pasal 11
Peserta peninjau tidak memiliki hak pilih dan memilih.

Pasal 12
Setiap pengurus/anggota Pimpinan Ranting mempunyai hak suara masing-masing satu suara.

BAB IV
SANKSI - SANKSI

Pasal 13
Sanksi
Sanksi akan diberikan pada peserta sidang apabila melanggar ketentuan pada BAB III Pasal
9, yaitu berupa :
1. Teguran
2. Tidak diikutkan dalam persidangan untuk sementara waktu (Skorsing)
3. Dikeluarkan dari ruang sidang.

BAB V
QUORUM

Pasal 14
Ketentuan Quorum
1. Persidangan dinyatakan telah memenuhi quorum apabila dihadiri oleh minimal setengah
lebih satu dari jumlah peserta.
2. Apabila waktu sidang dimulai ternyata quorum belum terpenuhi, maka pimpinan sidang
menunda paling lama 10 (sepuluh) menit untuk menunggu kehadiran peserta.
3. Pada setiap persidangan pleno dan komisi, pimpinan sidang berkewajian mengumumkan
bahwa peserta telah memenuhi quorum.
4. Apabila waktu penundaan telah lewat dan quorum belum juga terpenuhi, maka sidang
dapat diteruskan dan dinyatakan sah tanpa memperhitungkan quorum.
BAB VI
PERSIDANGAN

Pasal 15
Jenis Sidang
Sidang-Sidang Rapat Anggota IPNU - IPPNU terdiri dari :
1. Sidang pleno
2. Sidang komisi

Pasal 16
Sidang Pleno
1. Sidang pleno terdiri dari :
a. Sidang pleno tata tertib
b. Sidang pleno komisi
c. Sidang pleno laporan pertanggung jawaban PR IPNU-IPPNU Desa Seren masa
khidmad 2021-2022
d. Sidang pleno Pemilihan Ketua.
2. Sidang pleno dihadiri seluruh peserta Rapat Anggota IPNU - IPPNU yang terdaftar oleh
panitia.

Pasal 17
Sidang Komisi
1. Sidang komisi adalah sidang khusus untuk membahas masalah tertentu dan dihadiri oleh
peserta yang telah dibagi dan ditetapkan panitia.
2. Sidang komisi terdiri dari :
a. Komisi A Organisasi dan Administrasi.
b. Komisi B Program Kerja.
c. Komisi C Rekomendasi.

BAB VII
PIMPINAN SIDANG

Pasal 18
Pimpinan sidang dalam Rapat Anggota IPNU - IPPNU terdiri atas :
1. Pimpinan Sidang Pleno
2. Pimpinan Sidang Komisi

Pasal 19
Pemilihan dan Pengangkatan Pimpinan Sidang
1. Pimpinan sidang pleno gabungan ditetapkan oleh dan dari peserta konferensi secara
musyawarah mufakat dengan difasilitasi oleh panitia.
2. Pimpinan sidang komisi ditetapkan oleh dan dari peserta komisi dengan difasilitasi oleh
panitia.
3. Pimpinan sidang pleno komisi terdiri dari 3 (tiga) orang, yaitu ketua, sekretaris dan
anggota.

BAB VIII
HAK DAN KEWAJIBAN PIMPINAN SIDANG
Pasal 20
Kewajiban Pimpinan Sidang
Pimpinan sidang berkewajiban :
1. Memimpin sidang dan menjaga ketertiban
2. Menjaga agar peraturan Tata Tertib Rapat Anggota IPNU - IPPNU ditaati dengan
seksama oleh setiap peserta.
3. Memberi ijin berbicara dan mengatur agar peserta dapat mengemukakan pendapatnya dan
tidak menyimpang dari acara yang ditetapkan
4. Menyimpulkan pembicaraan dan pembahasan serta mengambil keputusan.
Pasal 21
Hak Pimpinan Sidang
Pimpinan Sidang berhak :
1. Memberi ijin, mengatur urutan dan waktu pembicaraan
2. Menegur dan menghentikan pembicara yang menyimpang dari pokok permasalahan
setelah diperingatkan terlebih dahulu.
3. Mengeluarkan peserta sidang jika dianggap mengganggu ketertiban dan kelancaran
persidangan setelah terlebih dahulu diperingatkan

BAB IX
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 22
Mekanisme Pengambilan Keputusan
1. Keputusan-keputusan Rapat Anggota IPNU - IPPNU sejauh mungkin diambil atas dasar
musyawarah mufakat.
2. Apabila point 1 (satu) dalam pasal ini tidak tercapai, maka keputusan diambil melalui
tahap lobbying selama 2 x 2 menit.
3. Apabila poin 2 juga belum tercapai kesepakatan, maka keputusan akan diambil
berdasarkan suara terbanyak.
4. Pemungutan suara mengenai semua masalah diambil secara terbuka, kecuali pemilihan
Ketua Ranting IPNU-IPPNU secara tertutup.

BAB X
PEMILIHAN KETUA

Pasal 23
Mekanisme Pemilihan Ketua
1. Pemilihan ketua pimpinan ranting dilakukan dalam sidang pleno pemilihan ketua yang
diadakan untuk hal tersebut.
2. Ketentuan-ketentuan tersebut mengenai pemilihan ketua diatur tersendiri dalam tata tertib
pemilihan ketua ranting yang dibahas dan ditetapkan sebelum pemilihan.
3. Sebelum pemilihan ketua dilakukan, pimpinan sidang dalam hal ini pimpinan cabang atau
pimpinan anak cabang terlebih dahulu meminta kepada pimpinan ranting IPNU-IPPNU
Desa Seren masa khidmad 2021 – 2022 untuk menyatakan domisioner.

BAB XI
TIM FORMATUR

Pasal 24
1. Pembentukan kelengkapan pengurus PR IPNU-IPPNU Desa Seren masa khidmad 2023-
2025 dilaksanakan oleh Tim Formatur.
2. Tim formatur berjumlah 7 (Tujuh) anggota yang terdiri dari :
a. Ketua Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU terpilih.
b. Ketua Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU demisioner.
c. Empat (4) orang dari peserta sidang.
3. Pemilihan anggota tim formatur wakil dari PR diserahkan kepada pimpinan sidang
pemilihan ketua dengan mempertimbangkan masukan dari peserta sidang.
4. Ketua terpilih bersama tim formatur berkewajiban menyusun pengurus harian Pimpinan
Ranting IPNU-IPPNU Desa Seren masa khidmad 2023 – 2025, maksimal 7 x 24 jam
setelah pemilihan tim formatur.
BAB XII
PENUTUP

Pasal 25
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditetapkan oleh Pimpinan Sidang atas
persetujuan peserta Rapat Anggota IPNU - IPPNU.
2. Tata tertib ini mulai berlaku sejak ditetapkan sampai selesainya Rapat Anggota IPNU-
IPPNU Desa Seren.

Ditetapkan : Di Seren
Pada tanggal : 22 Januari 2023
Pukul :

RAPAT ANGGOTA DAN KONFERENSI RANTING


IKATAN PELAJAR NAHDLATUL ULAMA
IKATAN PELAJAR PUTRI NAHDLATUL ULAMA
DESA SEREN
PIMPINAN SIDANG

………………….. ………………….. …………………


Ketua Sekretaris Anggota
KEPUTUSAN RAPAT ANGGOTA
IKATAN PELAJAR NAHDLATUL ULAMA
IKATAN PELAJAR PUTRI NAHDLATUL ULAMA
DESA SEREN

Nomor : 001/RA IPNU DAN KONFERAN IPPNU/I/2023


Tentang
TATA TERTIB
RAPAT ANGGOTA IPNU DESA SEREN
DAN KONFERENSI RANTING IPPNU DESA SEREN
TAHUN 2023

Bismillahhirrohmanirrohim
Rapat Anggota IPNU -IPPNU Desa Seren, tanggal 22 Januari 2023 di SMP A Yani Seren,
setelah :
Menimbang :
1. Bahwa Rapat Anggota IPNU dan Konferensi Ranting IPPNU
sebagai lembaga permusyawaratan tertinggi di tingkat IPNU-
IPPNU Ranting harus berjalan tertib dan lancar.
2. Bahwa untuk memberikan landasan hukum pelaksanaannya
maka dipandang perlu untuk dituangkan dalam sebuah
keputusan.
Mengingat : 1. Peraturan Dasar (PD) IPNU-IPPNU
2. Peraturan Rumah Tangga (PRT) IPNU-IPPNU
3. Peraturan Organisasi dan Administrasi IPNU-IPPNU
Memperhatikan : Pembahasan dan masukan-masukan yang berkembang dalam sidang
Pleno Rapat Anggota IPNU Desa Seren dan Konferensi Ranting
IPPNU Desa Seren.
Dengan senantiasa memohon petunjuk dan Ridlo Allah SWT.
Memutuskan
Menetapkan : 1. Mengesahkan hasil keputusan sidang Tata Tertib Rapat Anggota
IPNU Desa Seren dan Konferensi Ranting IPPNU Desa Seren
yang bertempat di tanggal 22 Januari 2023 di SMP A Yani
sebagaimana terlampir.
2. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dan ditinjau kembali bila
terdapat kekeliruan dalam pelaksanaannya.

Wallahul muwaafiq ilaa aqwamith tharieq.

Ditetapkan : Di Seren
Pada tanggal : 22 Januari 2023
Pukul : ……………………….

RAPAT ANGGOTA IKATAN PELAJAR NAHDLATUL ULAMA


DAN KONFERENSI RANTING IKATAN PELAJAR PUTRI NAHDLATUL ULAMA
DESA SEREN TAHUN 2023
PIMPINAN SIDANG

………………….. ………………….. …………………


Ketua Sekretaris Anggota

Anda mungkin juga menyukai