Anda di halaman 1dari 4

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM KMC LURAGUNG

Nomor : / SK/RSUKMCL.Dir/X/2021

Tentang
10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI
RSU KMC LURAGUNG

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM KMC LURAGUNG

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan dan

keselamatan pasien di RSU KMC Luragung, maka diperlukan


adanya Kebijakan langkah menuju keberhasilan menyusui
b. bahwa untuk maksud tersebut pada huruf (a) perlu menetapkan
dalam suatu keputusan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia No.44 Tahun 2009 tentang

Rumah Sakit
2. Undang-Undang Republik Indonesia No.36 Tahun 2009 Tentang
Kesehatan
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaNo.604/
Menke/SK/VII/2008
4. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik
Kedokteran;
5. Peraturan Pemerintah RI No. 33 tahun 2012 tentang pemberian
ASI Eksklusif
6. Keputusan Menkes RI No. 237/MENKES/SK/IV/1997 tentang
Pemasaran Pengganti Air Susu Ibu;
7. Keputusan Menkes RI No. 450/MENKES/SK/IV/2004 tentang
Pemberian ASI Secara Eksklusif Pada Bayi di Indonesia;
8. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
203/Menkes/SK/III/2008 Tentang
Pembentukan Kelompok Kerja (Pokja) Nasional Perawatan Metode
Kanguru (PMK)
MEMUTUSKAN :

MENETAPKAN : KEBIJAKAN 10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN


MENYUSUI

Pertama : Membentuk SK Kebijakan 10 Langkah Keberhasilan


Menyusui
Kedua : Membentuk Kebijakan 10 Langkah Keberhasilan Menyusui

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dan akan dilakukan


perubahan bilama ada kekeliruan.

Demikian Surat Keputusan ini ditetapkan, untuk dipergunakan sebagaimana


mestinya.

Ditetapkan di : Kuningan
Pada tanggal : 26 September 2022

RSU KMC LURAGUNG

dr. YOGA KARSENDA,MH,Kes

Direktur
Lampiran 1 Surat Keputusan Direktur RSU KMC Luragung

Tanggal : 26 September 2022

KEBIJAKAN KEBIJAKAN 10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI


DI RSU KMC LURAGUNG
1. Menetapkan Kebijakan Peningkatan Pemberian Air Susu Ibu yang secara rutin
dikomunikasikan kepada semua petugas.
2. Melakukan pelatihan bagi petugas untuk menerapkan kebijakan tersebut.
3. Memberikan penjelasan kepada ibu hamil tentang manfaat menyusui dan
talaksananya dimulai sejak masa
kehamilan, masa bayi lahir, sampai umur 2 tahun.
4. Membantu ibu mulai menyusui bayinya dalam 60 menit setelah melahirkan di
ruang bersalin.
5. Membantu ibu untuk memahami cara menyusui yang benar dan cara
mempertahankan menyusui meski ibu dipisah dari bayi atas indikasi medis.
6. Tidak memberikan makanan atau minuman apapun selain ASI kepada bayi
baru lahir.
7. Melaksanakan rawat gabung dengan mengupayakan ibu bersama bayi 24 jam
sehari.
8. Membantu ibu menyusui semau bayi semau ibu, tanpa pembatasan terhadap
lama dan frekuensi menyusui
9. Tidak memberikan dot atau kempeng kepada bayi yang diberi ASI.
10. Mengupayakan terbentuknya Kelompok Pendukung ASI di masyarakat
danmerujuk ibu kepada kelompok tersebut ketika pulang dari Rumah
Sakit/Rumah Bersalin/Sarana Pelayanan Kesehatan.

RSU KMC LURAGUNG

dr. YOGA KARSENDA,MH,Kes

Direktur

Anda mungkin juga menyukai