SKRIPSI
Oleh:
SKRIPSI
HALAMAN JUDUL
Oleh:
Dhimas Adha Raditya Rahmajati
NIM. 23060170087
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING
Kepada:
Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga
Di Salatiga
Assalamu’alaikum. Wr. Wb.
Setelah meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka Bersama ini, kami
kirimkan naskah skripsi saudari:
Dengan ini kami mohon skripsi saudara tersebut di atas supaya segera
dimunaqosyahkan.
Demikian agar menjadi perhatian.
Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.
Salatiga, 9 November 2021
Pembimbing
ii
NIP. 19810609 201802 2
001
iii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
iv
HALAMAN MOTTO
v
“Gagal mu kemarin adalah hal yang wajar. Tidak perlu malu atau berkecil hati.
(Indra Sugiarto)
HALAMAN PERSEMBAHAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas kelimpahan rahmat serta karunia-
vi
1. Bangun ku, tidur ku, doaku, sujud ku, bahagia ku dan sedih ku aku
2. Kedua orang tuaku, Almarhum Bapak Suharyadi Purwanto dan Ibu Ani
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang
vii
Kooperatif Tipe Scramble Dengan Media Kartu Bergambar Pada Materi Sistem
Tata Surya Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Darul Fikr Andong
dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan (S.Pd) pada Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Institut
Agung Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafaatnya di hari akhir kelak.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini adanya keterbatasan dan
banyak kekurangan, jauh dari kata sempurna. Dalam penyusunan skripsi ini,
dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan kali ini penulis
1. Bapak Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam
Negeri Salatiga.
2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
3. Ibu Dr. Eni Titikusumawati, M.Pd. selaku Ketua Program Studi S1 Tadris
viii
5. Ibu Muslimah Susilayati, M.Pd. selaku dosen pembimbing skripsi yang selalu
6. Kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan doa, semangat,
8. Keluarga besar Scientist In laga yang tidak dapat disebutkan satu persatu
tingkat yang telah menyalurkan ilmu selama kurang lebih 4 tahun terakhir ini,
sekalian.
9. Keluarga besar SMP Darul Fikar Andong, kepala sekolah, jajaran staf
kepengurusan serta para guru pengajar yang telah memberikan dukungan dan
10. Kekasihku Ella Susila yang selalu memberikan doa dan motivasi dalam
11. Sahabat dan teman-teman yang telah memberikan semangat dan turut
ix
12. Teman-temanku seperjuangan terutama Angkatan 2017 yang selalu
13. Terakhir kepada semua pihak yang selalu penulis repotkan dalam hal apapun
penyusunan skripsi ini, oleh karena itu dalam kesempatan kali ini penulis
suatu karya ilmiah yang akan dating dan menjadi lebih baik lagi. Penulis
memohon maaf atas segala kekurangan dan kelemahan yang terdapat dalam
skripsi ini. Menjadi harapan besar bagi penulis agar skripsi ini dapat bermanfaat
Penulis
DAFTAR ISI
x
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN .............................. iv
ABSTRAK ........................................................................................................... xx
1. Efektivitas .............................................................................................................. 8
xi
4. Kartu Bergambar .................................................................................................... 9
F. Sistematika Penulisan................................................................................................ 10
1. Populasi ................................................................................................................ 61
2. Sampel .................................................................................................................. 61
E. Instrumen Penelitian.................................................................................................. 63
xii
1. Soal Tes Penguasaan Konsep Kognitif C1, C2, C3, dan C4 ............................... 63
4. Dokumentasi ........................................................................................................ 65
4. Daya Pembeda...................................................................................................... 69
1. Teknik Tes............................................................................................................ 70
Scramble............................................................................................................... 83
xiii
2. Analisis data ......................................................................................................... 98
Scramble pada Materi Sistem Tata Surya Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII
B. Saran........................................................................................................................ 118
xiv
DAFTAR TABEL
xv
Tabel 4. 17 Kategori Hasil Uji Pembeda Butir Soal………………………..... 96
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 7 Sabuk Asteroid Yang Terletak Antara Orbit Mars dan Jupiter... 45
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 7. Hasil Penilaian Validasi Kisi-Kisi Soal Uji Coba ......................... 136
Lampiran 10. Hasil Penilaian Validasi Soal Uji Coba ........................................ 147
Lampiran 22. Kunci Jawaban Soal Pre-Test Dan Post-Test ............................... 167
xviii
Lampiran 23. Lembar Jawaban Pre-Test Kelas Eksperimen .............................. 168
Lampiran 27. Hasil Penilaian Pre-Test Dan Post-Test Kelas Eksperimen ......... 172
Lampiran 28. Hasil Penilaian Pre-Test Dan Post-Test Kelas Kontrol ................ 173
xix
ABSTRAK
xx
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
berbagai faktor, antara lain guru, siswa, kurikulum dan lingkungan belajar
(Anni & Rifa’i, 2011). Menurut Sayekti (2012), ada dua faktor yang
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri siswa, misalnya
dari luar siswa, yang meliputi faktor keluarga, faktor masyarakat, dan faktor
Penggunaan metode yang tepat dalam suatu mata pelajaran juga perlu untuk
1
diperhatikan. Menurut BSNP (2006) IPA merupakan mata pelajaran yang
berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga
penemuan.
dengan jelas, agar siswa dapat memahami materi dan pembelajaran berjalan
secara efektif (learning how to learn). Tujuan dari pembelajaran IPA adalah
penyesuaian diri.
laku dan penerapan pengetahuan dipantau oleh guru mata pelajaran. Ilmu
bagi siswa untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar. Di sini, siswa
2
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, untuk mengatasi
dan terobosan baru dalam kegiatan belajar mengajar. Tindakan yang dapat
suasana baru dan tidak merasa bosan. Kegiatan belajar mengajar yang
dilakukan dengan model dan media yang efektif, efisien, dan menyenangkan
disampaikan.
pada jenjang ini, sampai sekarang masih jauh dari yang kita harapkan,
demikian juga yang terjadi di SMP Darul Fikr Andong Boyolali. Hal ini
yang peneliti lakukan pada kelas VII di SMP Darul Fikr Andong Boyolali,
menarik sehingga siswa merasa bosan dan tidak bersemangat pada saat
yang seperti itu, justru menyulitkan siswa untuk mengingat kembali materi
3
Pernyataan di atas diperkuat dengan data hasil belajar siswa pada saat
Penilaian Tengah Semester mata pelajaran IPA di SMP Darul Fikr Andong
KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), dalam hal ini KKM mata pelajaran IPA
di SMP Darul Fikr Andong adalah sebesar 65. Sedangkan 16 siswa lainnya
mendapat nilai di atas KKM, yang berarti pencapaian hasil belajar siswa
pembelajaran yang masih berpusat pada guru, faktor lain yang mempengaruhi
hasil belajar yang rendah adalah model pembelajaran dan media pembelajaran
seorang guru harus dapat memilih dan merencanakan model dan media
scramble.
untuk menggabungkan otak kanan dan otak kiri. Dalam metode ini, mereka
tidak hanya diminta untuk menjawab soal, tetapi juga menerka dengan cepat
jawaban soal yang sudah tersedia namun masih dalam kondisi acak.
4
Kelebihan dari metode ini, dapat melatih siswa untuk berfikir cepat dan tepat
(Miftahul Huda, 2013). Sehingga hasil belajar siswa bisa melampaui kriteria
ketuntasan minimal.
pada materi Tata Surya melalui model pembelajaran kooperatif tipe scramble
dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Secara tidak langsung siswa akan
pembelajaran kartu bergambar menjadi salah satu alternatif media yang dapat
tentu saja hal ini sangat menunjang proses kegiatan belajar mengajar terlihat
lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Siswa akan lebih tertarik sebab
dalam pembelajaran IPA, khususnya materi Tata Surya. Materi Tata Surya
sangat kompleks untuk siswa kelas VII, oleh karena itu guru harus lebih
5
Pada Materi Sistem Tata Surya Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP
B. Rumusan Masalah
bergambar scramble pada materi sistem tata surya terhadap hasil belajar
siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong Tahun Pelajaran 2021/2022?”.
C. Tujuan Penelitian
kartu bergambar scramble pada materi sistem tata surya terhadap hasil belajar
siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong Tahun Pelajaran 2021/2022.
D. Manfaat Penelitian
pihak yang terkait, baik secara teoritis maupun praktis sebagai berikut:
1. Manfaat teoritis
6
2. Manfaat praktis
a. Bagi guru
lapangan.
b. Bagi siswa
c. Bagi sekolah/lembaga
yang kuat.
E. Definisi Oprasional
7
Istilah-istilah yang perlu didefinisikan secara operasional dalam
1. Efektivitas
tepat guna. Efektivitas adalah taraf tercapainya suatu tujuan yang telah
3. Media Pembelajaran
dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif. (Yudhi. 2008)
8
Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa media
belajar yang berguna sebagai sumber pesan dan materi oleh guru kepada
4. Kartu Bergambar
Kartu kata bergambar adalah kartu kecil yang berisi gambar, teks,
Rachmadiarti, 2016)
7. Hasil Belajar
9
dituntut hasil akhir dari kegiatan tersebut, demikian pula dalam
F. Sistematika Penulisan
bagian inti dan bagian akhir. Bagian awal terdiri dari sampul, lembar berlogo,
penelitian, motto dan persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel,
Adapun sistematika bagian inti dari skripsi terdiri dari lima bab, yaitu:
Bab I pendahuluan, pada bab ini memuat uraian yang berisi latar
Bab IV deskripsi, analisis data, dan pembahasan. Pada bab ini memuat
uraian yang berisi tentang deskripsi data, analisis data dengan adanya uji coba
10
instrumen dan analisis data yang diperoleh ketika penelitian serta pembahasan
Bab V penutup yang berisi kesimpulan dan saran. Bab ini menjadi
pokok bahasan penting dimana hasil dari penelitian yang dilakukan akan
akhir terdiri dari daftar pustaka, lampiran-lampiran dan daftar riwayat hidup
peneliti.
11
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori
1. Pengertian Efektivitas
berasal dari bahasa inggris “efectivity” (kata sifat) yang berarti dengan
telah ditentukan. Oleh karena itu tingkat efektivitas dapat diukur dan
12
2. Model Pembelajaran Kooperatif Dengan media Kartu Bergambar
Scramble
13
atau diurutkan menjadi urutan logis. Model pembelajaran kooperatif
menggabungkan otak kanan dan otak kiri. Dalam metode ini mereka
jawaban soal yang sudah tersedia dan masih dalam kondisi acak.
1) Scramble Kata
14
2) Scramble Kalimat
Contohnya:
a) pergi-ibu-pasar-ke
c) pasar-penjual-pembeli-di-ada-dan
3) Scramble Paragraf
15
4) Scramble Wacana
16
yang bermakna dan mungkin lebih baik dari susunan aslinya.
Scramble
1) Persiapan
2) Kegiatan Inti
17
3) Tindak Lanjut
menyederhanakan bacaan).
Satu hal yang penting dalam model ini, siswa tidak sekedar
logis, tetapi juga dilatih untuk berpikir kritis analitis. Hal-hal yang
berikut.
18
1) Menjelaskan materi sesuai topik pembelajaran.
susunannya (Scramble).
menemukan jawaban.
cepat.
dengan benar.
19
depan dapat menjawab soal dengan benar maka akan
susunannya (scramble).
20
tidak jauh berbeda dengan yang diungkapkan oleh Mifathul Huda
mengoreksi.
kooperatif. Maka dari itu, dalam teknik ini setiap siswa tidak ada
keberhasilan kelompoknya.
21
2) Model pembelajaran ini memungkinkan siswa untuk saling
dalam kelompok.
jawaban acak.
22
2) Terkadang dalam mengimplementasikannya memerlukan waktu
diimplementasikan guru.
baik.
23
bergambar biasanya berukuran 8x12 cm, atau dapat disesuaikan
media kartu kata bergambar adalah alat peraga dari koran berukuran
ungkapan kalimat.
konsonan dan bagaimana cara membaca yang baik dan benar serta
berpikir siswa.
24
.
jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti sesuatu yang
dari pengirim kepada penerima pesan. Gerlach & Ely (1971) dalam
25
Artinya: “Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan
dasar dan teori pokok yang secara rinci memuat alokasi waktu,
dari pihak pendidik dan kegiatan belajar secara pedagogis pada diri
26
membangun suasana dialogis dan proses tanya jawab secara terus
sendiri.
27
untuk membelajarkan siswa dalam belajar bagaimana memperoleh
yang baru saja ia dengar dan akhirnya membuat siswa tidak dapat
diartikan sebagai alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai
28
informasi dari pemberi ke penerima, sehingga informasi tersebut
dan materi oleh guru kepada siswa secara efisien dan efektif demi
teori belajar.
dimanapun diperlukan.
29
7) Sikap positif siswa terhadap materi pembelajaran serta proses
dan waktu.
30
dan memungkinkan terjadinya interaksi langsung dengan guru,
berikut.
31
pembelajaran yang verbal. Dengan demikian media pembelajaran
pembelajaran.
berikut.
32
3) Fungsi Manipulatif ini didasarkan pada ciri-ciri (karakteristik)
4) Fungsi Psikologis
33
1) Memotivasi minat atau tindakan. Media belajar dapat
informasi.
34
Media pembelajaran berbasis cetakan yang paling umum
nyata.
35
pembelajaran dan pelatihan, akan tetapi ia bukanlah penyampai
berikut.
dua dari tiga ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hal ini
36
2) Praktis, Luwes, dan Bertahan
pembelajaran.
4) Keadaan Siswa
37
5) Ketersediaan
(Astriani, 2018).
38
sistem tata surya, rotasi dan revolusi Bumi dan Bulan, serta
karya tentang dampak rotasi dan revolusi Bumi dan bulan bagi
mengorbit padanya.
bahwa letak Matahari tidak di pusat orbit, tetapi sedikit offset. Kepler
39
Bidang edar planet-planet dalam mengelilingi Matahari
1) Matahari
ke ruang angkasa.
40
b) Fotosfer, memiliki suhu sekitar 6.000 Kelvin, dengan
magnet yang kuat dan dingin serta lebih gelap dari wilayah
sekitarnya.
Matahari total.
41
Fotosfer
2) Planet Dalam
intinya.
Mars.
42
Gambar 2. 3 Planet Dalam (Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars)
(Sumber: www.universetoday.com, 2015)
3) Planet luar
Neptunus.
4) Komet
43
atas debu, partikel batu yang bercampur dengan es, metana, dan
Matahari.
44
meteor. Apabila Meteoroid tidak habis terbakar oleh atmosfer
6) Asteroid
Asteroid.
Matahari
45
7) Kondisi bumi
Bumi itu datar. Oleh karena itu, mereka takut apabila mereka
berlayar cukup jauh ke laut, mereka akan jatuh dari ujung dunia.
a) Bentuk bumi
46
akan tetapi sedikit lonjong. Bumi berdiameter sekitar
12.742 km.
b) Rotasi bumi
c) Revolusi bumi
47
mengelilingi Matahari, yaitu 365,25 hari atau 1 tahun. Bumi
sebagai berikut.
8) Kondisi bulan
bulan berupa dataran kering dan tandus, banyak kawah, dan juga
drastis. Selain itu, bunyi tidak dapat merambat, tidak ada siklus
berikut.
48
Pasang adalah peristiwa naiknya permukaan air laut,
bergantian sebanyak dua kali. Ada dua jenis pasang air laut,
b) Pembagian bulan
49
Bumi waktu yang dibutuhkan Bulan untuk melakukan satu
(penanggalan Islam).
c) Face-fase bulan
seperempatnya
50
(3) Bulan separuh terjadi ketika bagian Bulan yang terkena
(kuartir kedua)
9) Gerhana
a) Gerhana matahari
Bulan baru.
51
Akibat ukuran Bulan lebih kecil dibandingkan Bumi
seperti cincin.
b) Gerhana bulan
sekitar 40 menit.
52
4. Hasil Belajar
atau sikap (afektif). Hasil belajar siswa dapat diketahui melalui penilaian
(6,98%), yang terdiri dari tugas belajar dan suasana di rumah; e) faktor
53
Maisaroh & Rostrieningsih (2010), menyatakan bahwa nilai hasil
belajar adalah salah satu indikator yang bisa digunakan untuk mengukur
nilai hasil belajar siswa, baik yang berasal dari dalam diri siswa
diperoleh siswa pada akhir satuan pelajaran yang diukur dengan tes.
belajar yang diharapkan. Dengan kata lain, hasil belajar adalah bukti
belajar, perubahan itu tampak dalam perbuatan yang dapat diamati dan
54
kemampuan yang dimiliki oleh siswa setelah menerima pengalaman
dan kebiasaan, (2) pengetahuan dan pengertian, serta (3) sikap dan cita-
cita yang masing-masing golongan dapat diisi dengan bahan yang ada
B. Kajian Pustaka
Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
scramble pada pembelajaran IPA Fisika pada pokok bahasan kalor di SMPN
siswa SMPN 4 Praya Barat Daya. Hal ini dapat dibuktikan pada kemampuan
berpikir kreatif siswa pada siklus I mencapai 57% dengan kategori cukup
Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Materi
55
Sistem Peredaran Darah Manusia Di SMPN 1 Pasie Raja Aceh Selatan”.
belajar siswa dan hasil belajar siswa kelas VIII SMPN 1 Pasie Raja
Kabupaten Aceh Selatan pada materi sistem peredaran darah manusia dengan
kooperatif tipe scramble pada materi sistem peredaran darah manusia dapat
kelas VIII SMPN 1 Pasie Raja Aceh Selatan karena thitung > ttable yaitu:
Peserta Didik Pada Materi Himpunan Kelas VII MTs Istifaiyah Nahdliyah
komunikasi matematis peserta didik pada materi himpunan kelas VII MTs
56
nilai thitung = 2,016 pada taraf signifikansi α = 5% dan diperoleh ttabel = 1,994.
Karena thitung > ttabel maka H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian dapat
test post-test design) dengan 34 siswa sebagai sampel dan mereka diambil
57
Scramble adalah 3,7 (kategori sangat baik) dan (b) rata-rata kemampuan
pair sample t-test dan membantu Statistical Package Social Science (SPSS)
22.0 for Windows, hasilnya menunjukkan nilai signifikan kurang dari 0,05
Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Terpadu Kelas VIII SMP NEGERI 6
Muaro Jambi”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
pembelajaran IPA kelas VII SMP Negeri 6 Muaro Jambi. Berdasarkan hasil
mata pelajaran IPA kelas VIII SMP Negeri 6 Muaro Jambi. Dengan rata-rata
yang diperoleh pada siklus I yaitu 68,92 dengan siswa yang tuntas 19 orang
dengan persentase 67,85%, dan siswa yang belum tuntas ada 9 orang dengan
siswa yang tuntas 25 orang dengan persentase 89,28%, dan siswa yang belum
58
Berdasarkan penelitian-penelitian yang relevan di atas bahwa selama
bergambar sudah banyak dilakukan, dan terbukti dari hasil penelitian yang
menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa, namun belum ada yang
dengan media kartu bergambar pada materi sistem Tata Surya. Perbedaan
C. Hipotesis Penelitian
yaitu:
materi sistem tata surya pada siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong.
sistem tata surya pada siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong.
59
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
eksperimen, di mana dalam kelompok ini terdapat dua kelompok yang terdiri
adalah kelompok yang diberi perlakuan khusus atau treatment (X). Dalam
adalah kelompok yang tidak diberi perlakuan khusus atau treatment (X).
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-test – post-test control
group design, di mana dalam desain penelitian ini terdapat dua kelompok
treatment (X) dan kelompok yang lain tidak. Berikut adalah pola desain pada
Keterangan :
purposive sampling
60
X = Perlakuan pada kelas eksperimen
Boyolali pada mata pelajaran IPA Terpadu materi Sistem Tata Surya.
Penelitian ini dilakukan mulai dari tanggal 11 Oktober sampai dengan tanggal
8 November 2021.
1. Populasi
gejala atau peristiwa sebagai yang sumber data yang jumlahnya banyak.
Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Darul
2. Sampel
61
bahwa sampel adalah wakil dari jumlah dan wakil dari karakteristik yang
Melalui teknik ini, maka setiap kelas yang berada dalam populasi dapat
penelitian.
kelas yang ada, dengan rincian sebagai berikut: VII B sebagai kelas
D. Variabel Penelitian
dan sebagai faktor yang berperan dalam peristiwa yang diteliti. Ada dua
variabel dalam penelitian ini yaitu variabel terikat dan variabel bebas.
62
yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Model pembelajaran
Sedangkan variabel yang terikat yaitu hasil belajar materi konsep sistem tata
E. Instrumen Penelitian
Menurut Saputro (2018) instrumen yang baik harus valid dan reliabel.
Kecuali itu, instrumen-instrumen yang baik harus terdiri dari butir-butir yang
baik pula. Persyaratan butir yang baik, tergantung kepada jenis instrumen
materi sistem tata surya. Tes hasil belajar ini berbentuk uraian pilihan
ganda yang terdiri dari lima pilihan yaitu a,b,c,d dan e di mana ketika
kompetensi materi sistem tata surya, yaitu pada aspek kognitif C1, C2,
C3, dan C4
63
dibutuhkan meliputi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
oleh guru.
2. Lembar Wawancara
Peneliti bebas bertanya kepada guru IPA SMP Darul Fikr Andong dan
sudah disiapkan dan urutannya pun secara garis besar sudah disusun,
64
Angket atau kuesioner adalah sebuah pernyataan tertulis yang
data dari responden yang terkait hal yang diketahui (Arikunto, 2010).
4. Dokumentasi
mendapatkan data atau mengukur itu valid. Meteran yang valid dapat
alat untuk mengukur panjang. Meteran tersebut menjadi tidak valid jika
apabila dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi
65
rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang
metode tes dengan memberikan soal tes kepada 22 siswa kelas VIII sebagai
siswa yang sudah pernah mempelajari materi sistem tata surya sebelumnya,
hal tersebut untuk mengukur tingkat keberhasilan dan kualitas belajar siswa
1. Uji Validitas
penelitian, sedangkan soal yang tidak valid akan dibuang atau didrop.
66
atau derajat kebebasan yaitu dk = n - 2. Ketentuan kategori validitas
jika jawaban benar dan 0 jika jawaban salah. Syarat minimum untuk
Package Social Science (SPSS) 22.0 for Windows dengan kriteria uji bila
2. Uji Reliabilitas
cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data. Uji
67
reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan untuk menguji instrumen tes
3. Taraf Kesukaran
betul. Jika banyak subjek peserta tes yang dapat menjawab dengan benar
maka taraf kesukaran tes tersebut tinggi. Taraf kesukaran tes dinyatakan
Keterangan:
68
Tingkat kesukaran (p) sebenarnya merupakan nilai rata-rata darI
kelompok peserta tes. Oleh karena itu, tingkat kesukaran (p) sebenarnya
adalah rata-rata dari suatu distribusi skor kelompok dari suatu soal
4. Daya Pembeda
yang pandai dengan subjek yang kurang pandai. Rumus yang digunakan
Keterangan:
Science (SPSS) 22.0 for Windows dari nilai person correlation uji
69
validitas. Penentuan kriteria daya beda soal didasarkan pada tabel berikut
1. Teknik Tes
tentang hasil belajar ranah kognitif. Tes berbentuk tes obyektif yaitu
ranah kognitif siswa berupa tes tertulis disusun oleh peneliti berdasarkan
kepada ahli sebelum diuji coba kepada siswa, dalam penelitian ini adalah
70
dosen pembimbing dan guru IPA kelas VII SMP Darul Fikr Andong.
Instrumen tes direvisi sesuai dengan koreksi dan saran yang diberikan
kemudian diuji coba kepada siswa dengan kelas yang tidak menjadi
ini adalah pre-test (tes awal) dan post-test (tes akhir). Tes awal diberikan
dan daya pembeda. Didapat 25 butir soal yang siap menjadi instrumen
dalam penelitian.
a. Wawancara
71
Wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi yang
orang tentang suatu gejala, peristiwa, fakta atau realita (J.R Raco,
2010).
pertanyaan-pertanyaan tertulis.
pembicaraan.
diperoleh.
72
b. Kuisioner
c. Dokumentasi
dengan cara melihat secara nyata hasil belajar siswa kelas VII SMP
73
H. Teknik Analisis Data
a. Statistik Deskriptif
sebagai berikut.
data terkecil.
R = Xt - Xr
74
b) Menentukan banyak kelas interval dengan rumus sebagai
berikut.
K = 1 + (3,3) log n
Keterangan:
R = Rentang nilai
K = Kelas interval
2) Menghitung Rata-Rata
∑
̅
∑
Keterangan:
̅ = Rata- rata
= Nilai statistik
75
Keterangan:
P = angka persentase
4) Standar Deviasi
∑ ̅
√
Keterangan:
SD = Standar Deviasi
= Frekuensi
Tinggi = (µ + 1,0) ≤ x
Keterangan:
µ = Rata-rata
= Standar Deviasi
76
b. Statistik Inferensial
homogenitas.
c. Uji Prasyarat
yaitu normalitas data, uji homogenitas data, dan ujian linear data.
1) Uji Normalitas
Keterangan:
77
kumulatif
2) Uji Homogenitas
signifikan 5% yang berarti jika Fhitung lebih kecil dari Ftabel pada
78
d. Uji Analisis Statistik
1) Uji N-Gain
berikut.
79
Persentase (%) Tafsiran
40 Tidak Efektif
40 - 55 Kurang Efektif
56 – 75 Cukup Efektif
76 Efektif
(Sumber: Hake 2012)
Hasil dari rata-rata nilai dan hasil dari n-gain score dapat
siswa dan apabila hasil dari rata-rata nilai dan hasil dari n-gain
2) Uji Hipotesis
80
rata nilai (skor) dua kelompok data yang tidak saling
dengan ttabel. Apabila terdapat nilai thitung positif, maka thitung >
respons siswa diperoleh dari angket yang diberikan kepada siswa yang
81
media kartu bergambar sebagai media pembelajaran IPA. Untuk
∑
∑
Keterangan:
P = Persentase
berikut ini.
82
BAB IV
A. Deskripsi Data
2021 dengan dua sampel kelas yang terdiri dari kelas VII B, dan VII C.
Berlaku ketentuan bahwa kelas VII B yang berjumlah 28 siswa sebagai kelas
eksperimen dan kelas VII C yang berjumlah 28 siswa sebagai kelas kontrol.
November 2021.
Bergambar Scramble
Sedangkan variabel yang terkait adalah hasil belajar IPA materi sistem
materi sistem tata surya pada siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong.
83
a. Hasil Belajar Awal (Pre-Test)
Tabel 4. 1 Keragaman Hasil Pre-test Ranah Kognitif Kelas Kontrol Dan Kelas
Eksperimen
Model Hasil Rata-
Kelas Median Minimal Maksimal
Pembelajaran Belajar Rata
Kontrol Ekspositori Kognitif 35,43 36,00 20 56
Kooperatif
Eksperimen Kognitif 36,00 38,00 20 52
tipe scrambel
belajar awal (pre-test) siswa pada aspek kognitif, kelas kontrol, dan
kelas kontrol sebesar 35,43 dan kelas eksperimen sebesar 36,00. Jika
kelas eksperimen, yaitu 9,473 untuk kelas kontrol dan 10,385 untuk
84
Tabel 4. 2 Skor Rentang Nilai Pre-Test Kelas Kontrol
Rentang Frekuensi
Nilai
20-25 5
26-31 3
32-37 10
39-43 2
44-49 7
50-56 1
Jumlah 28
test siswa kelas kontrol dengan skor 20-25 sebanyak 5 siswa, skor
skor 25-29 sebanyak 3 siswa, skor 30-34 sebanyak 3 siswa, skor 35-
85
Frekuensi Nilai Pre-Test Kelas Kontrol
12
10
Frekuensi
6
0
20-25 26-31 32-37 38-43 44-49 50-56
Rentang Nilai
5
4
3
2
1
0
20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 50-54
Rentang Nilai
86
b. Hasil Belajar Akhir (Post-Test)
Adapun data yang didapat yaitu rata-rata hasil belajar akhir (post-tes)
sebagai berikut.
dengan nilai rata-rata kelas kontrol yaitu sebesar 69,29 dan kelas
87
66-72 9
73-79 3
80-86 4
87-93 2
Jumlah 28
skor 73-79 sebanyak 3 siswa, skor 80-86 sebanyak 4 siswa, skor 87-
skor 78-83 sebanyak 3 siswa, skor 84-89 sebanyak 9 siswa, skor 90-
96 sebanyak 6 siswa.
88
Frekuensi Nilai Post-test Kelas Kontrol
10
Frekuensi
6
0
52-58 59-65 66-72 73-79 80-86 87-93
Rentang Nilai
8
Frekuensi
0
60-65 66-71 72-77 78-83 84-89 90-96
Rentang Nilai
siswa dan frekuensi tertinggi pada nilai 84-89 yaitu 9 siswa. Rentang
nilai minimum yang dicapai pada kelas kontrol yaitu sebesar 52-58,
89
sedangkan kelas eksperimen memiliki rentang nilai minimum
sebesar 60-65.
sebagai berikut.
90
E-25 4 4 4 4 4 4 4 3 31
E-26 4 3 4 3 4 3 4 3 28
E-27 4 4 3 3 3 3 4 3 27
E-28 4 3 4 4 3 3 4 4 29
Total Keseluruhan 774
B. Analisis Data
a. Uji Validitas
yaitu soal tes kognitif yang akan digunakan sebagai soal pre-test dan
soal post-test pada saat uji coba lapangan. Soal tes yang akan
diujicobakan kepada siswa kelas VIII SMP Darul Fikr Andong yang
91
Tabel 4. 9 Hasil Uji Validasi Butir Soal
Nomor Pearson Nilai Kategori
Interpretasi Keputusan
Soal Correlation Sig. validitas
1 0,546 0,009 Valid Cukup Digunakan
2 0,196 0,383 Tidak valid - Tidak digunakan
3 0,474 0,026 Valid Cukup Digunakan
4 0,705 0,000 Valid Tinggi Digunakan
5 -0,150 0,506 Tidak valid - Tidak digunakan
6 0,452 0,035 Valid Cukup Digunakan
7 0,581 0,005 Valid Cukup Digunakan
Tidak
8 -0,238 0,287 - Tidak digunakan
Valid
9 0,457 0,032 Valid Cukup Digunakan
Sangat
10 -0,678 0,001 Valid Tidak digunakan
rendah
11 0,696 0,000 Valid Tinggi Digunakan
Sangat
12 -0,618 0,002 Valid Tidak digunakan
rendah
13 -0,236 0,291 Tidak valid - Tidak digunakan
14 0,063 0,781 Tidak valid - Tidak digunakan
15 0,758 0,000 Valid Tinggi Digunakan
16 0,586 0,004 Valid Cukup Digunakan
17 -0,157 0,485 Tidak valid - Tidak digunakan
18 0,569 0,006 Valid Cukup Digunakan
19 0,208 0,353 Tidak valid - Tidak digunakan
20 0,569 0,006 Valid Cukup Digunakan
21 0,451 0,035 Valid Cukup Digunakan
22 0,773 0,000 Valid Tinggi Digunakan
23 0,704 0,000 Valid Tinggi Digunakan
24 0,695 0,000 Valid Tinggi Digunakan
25 -0,315 0,154 Tidak valid - Tidak digunakan
26 -0,063 0,781 Tidak valid - Tidak digunakan
27 0,645 0,001 Valid Tinggi Digunakan
28 -0,236 0,291 Tidak valid - Tidak digunakan
29 0,603 0,003 Valid Tinggi Digunakan
30 0,755 0,000 Valid Tinggi Digunakan
31 0,362 0,098 Tidak valid - Tidak digunakan
32 0,616 0,002 Valid Tinggi Digunakan
33 0,581 0,005 Valid Cukup Digunakan
34 0,616 0,002 Valid Tinggi Digunakan
35 -0,422 0,051 Tidak valid - Tidak digunakan
36 0,740 0,000 Valid Tinggi Digunakan
37 0,536 0,010 Valid Cukup Digunakan
38 0,637 0,001 Valid Tinggi Digunakan
39 -0,352 0,108 Tidak valid - Tidak digunakan
40 0,586 0,004 Valid Cukup Digunakan
92
Tidak 2, 5, 8, 13, 14, 17, 19, 25, 26, 28, 31, 35, 13 32,5%
Valid 39
Total 30 100%
67,5% sehingga dapat digunakan untuk instrumen soal tes pada saat
uji coba lapangan, dan terdapat 13 butir soal dinyatakan tidak valid
instrumen soal tes pada saat uji coba lapangan. Kategori validitas
b. Uji Reliabilitas
93
Tabel 4. 11 Hasil Analisis Data Uji Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbach's
N of Items
Alpha
.907 27
0,81 - 1,00.
94
5 0,41 Sedang
6 0,77 Mudah
7 0,73 Mudah
8 0,36 Sedang
9 0,73 Mudah
10 0,18 Sukar
11 0,77 Mudah
12 0,59 Sedang
13 0,50 Sedang
14 0,50 Sedang
15 0,73 Mudah
16 0,68 Sedang
17 0,27 Sukar
18 0,68 Sedang
19 0,55 Sedang
20 0,68 Sedang
21 0,68 Sedang
22 0,59 Sedang
23 0,68 Sedang
24 0,64 Sedang
25 0,50 Sedang
26 0,50 Sedang
27 0,59 Sedang
28 050 Sedang
29 0,68 Sedang
30 0,68 Sedang
31 0,50 Sedang
32 0,73 Mudah
33 0,73 Mudah
34 0,73 Mudah
35 0,41 Sedang
36 0,73 Mudah
37 0,68 Sedang
38 0,68 Sedang
39 0,18 Sukar
40 0,68 Sedang
95
kriteria soal mudah dengan nilai indeks kesukaran soal 7, terdapat
sedang dengan nilai indeks kesukaran soal ≥ 0,3 dan ≤ 0,7, dan
kriteria sukar atau sulit dengan nilai indeks kesukaran soal 0,3.
memperoleh hasil uji daya beda soal pada 40 butir soal. Berikut
96
14 -0,24 Buruk
15 0,722 Baik Sekali
16 0,529 Baik
17 -0,231 Buruk
18 0,511 Baik
19 0,124 Buruk
20 0,511 Baik
21 0,384 Cukup
22 0,736 Baik Sekali
23 0,660 Baik
24 0,648 Baik
25 -0,389 Buruk
26 -0,148 Buruk
27 0,592 Baik
28 -0,315 Buruk
29 0,548 Baik
30 0,717 Baik Sekali
31 0,283 Cukup
32 0,565 Baik
33 0,526 Baik
34 0,565 Baik
35 -0,488 Buruk
36 0,702 Baik Sekali
37 0,474 Baik
38 0,585 Baik
39 -0,408 Buruk
40 0,529 Baik
97
dalam kategori daya beda cukup, dan terdapat 13 butir soal dengan
soal “baik”.
2. Analisis data
1) Pre-Test
98
10 20
11 44
12 24
13 48
14 40
15 32
16 48
17 20
18 36
19 40
20 48
21 36
22 28
23 52
24 48
25 28
26 32
27 24
28 40
tabel berikut.
99
6 44
7 36
8 24
9 32
10 56
11 32
12 48
13 36
14 28
15 32
16 44
17 28
18 44
19 36
20 28
21 48
22 44
23 20
24 36
25 32
26 20
27 36
28 40
Adapun hasil perhitungan statistik kedua kelas
100
dan kelas kontrol sebesar 56. Selain itu nilai rata-rata yang
tabel berikut.
101
Tabel 4. 7 Hasil Uji Normalitas Pre-Test
Shapiro-Wilk
Kelas Keterangan
Statistic df Sig.
Eksperimen 0.931 28 0.065 Normal
Kontrol 0.964 28 0.432 Normal
.880 1 54 .352
102
2) Post-Test
berikut.
103
20 92
21 84
22 76
23 96
24 92
25 72
26 76
27 64
28 88
104
18 80
19 72
20 64
21 80
22 76
23 68
24 72
25 64
26 52
27 68
28 76
berikut.
105
eksperimen lebih tinggi dari nilai rata-rata siswa kelas kontrol,
sebagai berikut.
106
Berdasarkan data pada tabel di atas, diketahui
.001 1 54 .974
107
peningkatan yang terjadi sebelum dan sesudah pembelajaran ini
berikut.
108
eksperimen atau kelas yang menerapkan model pembelajaran
berikut.
109
ekspositori tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif
sistem tata surya kelas VII SMP Darul Fikr Andong dapat
110
: pembelajaran mengunakan model pembelajaran kooperatif
hasil belajar materi sistem tata surya pada siswa kelas VII
F Sig. t df
Sig. Std.
(2- Error
taile Mean Differen
d) Difference ce
111
NGain_Persen Equal variances
.000 17.81866 2.95424
assumed
Equal variances
.000 17.81866 2.95424
not assumed
Lower Upper
Equal variances
11.89576 23.74156
not assumed
diperoleh nilai thitung sebesar 6,032 > ttabel 2,003 dan taraf
112
tanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif dengan
sistem tata surya pada siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong.
karena nilai thitung > ttabel, dengan taraf signifikansi Sig. (2-tailed)
∑
∑
Keterangan:
P = Persentase
113
Interpretasi merupakan penafsiran terhadap hasil analisis
media kartu bergambar scramble pada materi sistem tata surya kelas
kriteria sangat baik untuk digunakan pada siswa kelas VII SMP
114
C. Pembahasan
Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Darul Fikr Andong Tahun
Pelajaran 2021/2022
belajar siswa dan respons siswa. Hasil belajar siswa pada kelas kontrol
nilai rata-rata pre-test sebesar 35,43 dengan nilai tertinggi 56 dan nilai
52, sedangkan nilai rata-rata post-test sebesar 80,71 dengan nilai tertinggi
yaitu sebesar 80,71 sedangkan rata-rata kelas kontrol sebesar 69,29. Hasil
115
sebesar 0,71 termasuk dalam kriteria “Tinggi” dengan persentase sebesar
score kelas kontrol sebesar 0,53 termasuk dalam kriteria “Sedang” dengan
Hasil uji independent t-test menunjukkan nilai thitung sebesar 6,032 > ttabel
2,003 dengan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 0,05 yang berarti bahwa
bergambar scramble efektif terhadap hasil belajar IPA pada materi sistem
Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Hazni
nilai Sig. (asymp sig 2-tailed) sebesar 0,000. Hal ini berarti jika nilai
siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol berbeda. Hasil uji ini ditunjukan
menjadi 81,8 dan kelas kontrol 64,3. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
Kabupaten Kebumen.
116
Berdasarkan hasil analisis angket respons siswa terhadap model
rata sebesar 89,28% termasuk dalam kriteria sangat baik. Hasil penilaian
termasuk dalam kriteria sangat baik. Hasil penilaian pada butir pernyataan
baik. Hasil penilaian pada butir pernyataan 5 dengan persentase skor rata-
rata sebesar 91,96% termasuk dalam kriteria sangat baik. Hasil penilaian
termasuk dalam kriteria cukup baik. Hasil penilaian pada butir pernyataan
86,38% dan termasuk dalam kriteria “Sangat Baik” untuk digunakan pada
117
`BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
hasil uji n-gain diperoleh persentase rata-rata n-gain score kelas eksperimen
kelas kontrol sebesar 53,63% dengan kriteria “Kurang Efektif”. Hasil uji
hipotesis dengan Independent Sample T-Test diperoleh nilai thitung 6,032 >
ttabel 2,003 dengan nilai Sig. (2-tailed) 0,000 0,05, maka hipotesis
diterima. Hasil analisis angket respons siswa diperoleh persentase skor rata-
rata sebesar 86,38% dan termasuk dalam kriteria “Sangat Baik”. Sehingga
bergambar scramble pada materi sistem tata surya efektif untuk diterapkan
pada siswa kelas VII SMP Darul Fikr Andong tahun pelajaran 2021/2022.
B. Saran
pada materi sistem tata surya sehingga dapat meningkatkan hasil belajar
siswa.
118
2. Kepada siswa agar bertindak lebih aktif dalam proses pembelajaran
penelitian yang serupa dengan sampel yang lebih luas lagi sehingga dapat
rujukan.
119
DAFTAR PUSTAKA
120
Huda, Miftahul. 2014. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar
Imam Taufik.2010. Kamus Praktis Bahasa Indonesia. Bekasi: Ganeca Exact
Izzan, A. 2009. Metodologi pembelajaran Bahasa Arab. Bandung: Humaniora
Kartila. 2019. Peranan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble Terhadap
Minat Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas III SD
Islam Datok Sulaiman Palopo. Sulawesi: Institut Agama Islam Neger
Palopo
Khotimah, Empit. 2010. Penggunaan Media Flashcard Dalam Meningkatkan
Kemampuan Siswa Pada Pembelajaran Kosakata Bahasa Inggris Kelas II
MI Ar-Rochman Samarang Gatut. Jurnal Pendidikan Universitas Garut,
Vol 4, No 1, h 11
Komalasari, Kokom. 2010. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi.
Bandung: Refika Aditama.
Lisnasari, Yosi. 2020. Efektivitas Penggunaan Alat Peraga Terhadap Hasil
Belajar Matematika Kelas 4 Di SD Negeri Jayaguna. Lampung: Institut
Agama Islam Negeri Metro Lampung
Matondang, Zulkifli. 2009. Pengujian Homogenitas Varians Data. Taburasa PPS
UNIMED: Medan.
Munadi,Yudhi. 2008. Media Pembelajaran: Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta:
Gaung Persada Press.
Muyasaroh, Siti. 2017. Meningkatkan Kemampuan berbicara Melalui Media
Kartu Kata Bergambar Pada Anak Usia 3-4 Tahun KB SPS Nur Amin
Ridwan Gadingmangu Jombang. Jurnal Paud Teratai, Vol 3, No 6, h 3
Naim, Ngainun.2011. Dasar-Dasar Komunikasi Pendidikan, Jogjakarta: Ar-Ruzz
Media.
Nufri, Nur Iftitah. 2020. Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran Edmodo
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Simulasi
Digital SMK Negeri 6 Makassar. Makassar: Universitas Muhammadiyah
Makassar.
Pangestuti, Jilan Rizkiana. 2019. Skripsi. Efektivitas Media Pembelajaran Ipa
Terpadu Berbasis Android Terhadap Hasil Belajar Ipa Materi Cahaya
Dan Alat Optik Pada Siswa Kelas VIII MTS NU Ungaran Tahun
Pelajaran 2018/2019. Salatiga: IAIN Salatiga
Putra, I Gede Diyana dkk. 2020. Peran Model Pembelajaran Scramble dalam
Meningkatkan Hasil Belajar IPA. Jurnal Penelitian dan Pengembangan
Pendidikan. Vol. 4 (3) pp. 409-416.
121
Putri, Rizki Rahma. 2017. Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Scramble Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas
VIII pada Materi Sistem Peredaran Darah Manusia di SMPN 1 Pasie Raja
Aceh Selatan. Banda Aceh: Universitas Islam Negeri Ar-Raniry
Darussalam.
Rinawati, Fetti. 2020. Skripsi. Pengaruh Model Pembelajaran Scramble
Terhadap Kemampuan Komunikasi Dan Hasil Belajar Peserta Didik
Dalam Pembelajaran IPA Di MIN 5 Tulungagung. Tulungagung: IAIN
Tulungagung
Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme
Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Rusydah, Atina. 2019. Efektivitas Model Pembelajaran Scramble Terhadap
Komunikasi Matematis Peserta Didik pada Materi Himpunan Kelas VII
MTs Istifaiyah Nahdliyah (MTs-IN) Banyurip Ageng Kota Pekalongan
Tahun Pelajaran 2017/2018. Skripsi. Semarang: UIN Walisongo
Semarang.
Sagala, Syaiful.2010. Konsep dan Makna Pembelajaran untuk Membantu
Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Cet.8. Bandung:
Alfabeta
Sakdiah, Halimaton. 2016. Pengembangan Kemampuan Kognitif Tentang Konsep
Berhitung APE Flashcard Di Tk Hubbul Wathan Lamteuba Kecamatan
Seulimeuma Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia
Dini, Vol 1, No1, h 116
Saputro, Budiyono. 2018. Model Pendekatan Saintifik Dalam Kehidupan Sosial
Keagamaan Masyarakat Kampung Mualaf. Jakarta: Rajawali Pers.
Shihab, M. Quraish. 2002. Tafsir al-Misbah; Pesan, Kesan, dan Keserasihan Al-
Qur’an. Jakarta: Lentera Hati.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Soeparno. 1988. Media Pengajaran Bahasa. Klaten: PT Intan Pariwara
Solikha, Nikmatus dkk.2020. Efektivitas Pembelajaran E-Learning Berbasis
Schoology Terhadap Peningkatan Dan Hasil Belajar Siswa X IPS MAN
Kota Pasuruhan. Pasuruhan: STKIP PGRI Pasuruhan.
Sudjana, Nana.2004. Dasar-dasar Proses Belajar mengajar. Bandung: Sinar Baru
Algesindo
122
Sugiharti, Pipit. 2011. Penggunaan Metode scramble pada pembelajaran fisika
untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Penabur-
Nomor 16/Tahun ke-10/Juni 2011. Jakarta Barat: BPK Penabur
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
_______. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta, CV
Susilana, R. dan Riyana,C. 2009. Media pembelajaran. Bandung: CV Wacana
Prima
Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Jakarta: Masmedia Buana
Pustaka
Syam, Arif. 2020. Efektivitas Pembelajaran Matematika Melalui Pendekatan
Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas XI SMK Negeri 3 Makassar.
Makassar: Universitas Muhammadiah Makassar.
Taufik, Imam. 2010. Kamus Praktis Bahasa Indonesia. Bekasi: Ganeca Exact.
Thobroni, Muhammad dan Arih Mustofa. 2011. Belajar Pembelajatan
Pengembangan Wacana Dan Praktik Pembelajaran Dalam Pembangunan
Nasional. Yogyakarta: Ar-Ruz Media.
Tiro, Muhammad Ari. 2003. Dasar- Dasar Statistika. Makasar: State University
of Makassar Press.
Usman, Moh. Uzer. 2011. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja
Rosdakarya, hlm 31.
Wahyuningsih, Rani Anggi. 2011. Efektivitas Penggunaan Media Audio-Visual
Dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis Bahasa Prancis Pada Siswa
Kelas X MAN 1 Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Widoyoko, Eko Putro. 2013. Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Yati, Rahma. 2020. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble
Untuk Meningkatkan Hail Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Terpadu
Kelas VIII B SMP Negeri 6 Muaro Jambi. Jambi: Universitas Islam
Negerisulthan Thaha Saifuddin Jambi.
123
LAMPIRAN
Pertanyaan:
124
berisi uraian mengenai karakteristik dari gambar yang terdapat dalam kartu
tersebut?
Jawaban:
1. Sudah.
2. Belum.
3. Metode yang paling sering saya gunakan metode ceramah.
4. Sesuai dengan metodenya, model pembelajaran ekspositori.
5. Belum pernah.
6. Kalau menggunakan metode ceramah medianya hanya spidol papan tulis
saja cukup tapi ada beberapa materi yang perlu media lain, misalnya
pewarisan sifat itu lebih mudah kalau saya pakai kertas karton beberapa
warna di gunting kemudian di acak nanti siswa yang memasangkan begitu.
7. Iya.
8. Belum pernah, kartu tulisan biasanya yang saya gunakan. Contohnya
ketika klasifikasi makhluk hidup itu saya buat kartu ada nama spesies dan
kelas/ordonya nanti siswa saya suruh cari pasangan kartunya masing-
masing.
9. Minat belajarnya setiap siswa berbeda-beda ya, terkadang ada yang
semangat dan tertarik hanya pada materi tertentu saja, ada juga yang
kelihatannya gak semangat tapi memperhatikan, tapi kebanyakan itu
minatnya masih rendah, jadi sampai akhir pembelajaran fokusnya siswa
masih kemana-mana.
10. KKM untuk mata pelajaran IPA 68.
11. Sejauh ini siswa yang memperoleh nilai di atas KKM untuk kelas 7 itu
lumayan banyak mas ada sekitar 6-8 siswa dari jumlah siswa 30 siswa
dalam sekelas.
12. Kalau kesulitan mungkin tidak, tetapi ntah kenapa hasil yang diperoleh
siswa kurang maksimal padahal ketika pembelajaran saya tanya katanya
rata-rata sudah paham, ketika diaplikasikan ke dalam soal mereka suka
terbalik-balik dalam mengingat materinya.
13. Sepertinya baik untuk diterapkan, karena cocok dengan materinya. Sistem
tata surya kan banyak gambar planet-planet, satelit, meteoroid, asteroid
dan sebagainya. Jadi dengan menggunakan kartu bergambar dapat
memudahkan siswa memahami dan mudah-mudahan mudah diingat oleh
siswa, menarik minat belajarnya juga. Tetapi mungkin bisa diberi sedikit
petunjuk bagaimana siswa mencocokan gambar dan keterangannya,
bagaimana siswanya bisa tahu oh ini keterangan yang sesuai dengan
gambar, seperti itu.
125
Lampiran 2. Hasil Penilaian Validasi Media
126
127
128
Lampiran 3. RPP Kelas Eksperimen
129
130
Lampiran 4. RPP Kelas Kontrol
131
132
Lampiran 5. Hasil Penilaian Validasi RPP
133
134
Lampiran 6. Kisi-kisi Soal Uji Coba
Keterangan:
C1 =Mengingat/Mengetahui C3 =Mengaplikasikan
C2 = Memahami C4 = Menganalisis
135
Lampiran 7. Hasil Penilaian Validasi Kisi-Kisi Soal Uji Coba
136
137
Lampiran 8. Soal Uji Coba
Waktu : 40 Menit
Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang
Anda anggap benar!
1. Teori yang beranggapan bahwa bumi sebagai pusat peredaran tata surya
adalah…
a. Heliosentris
b. Big bang
c. Geosentris
d. Nebula
2. Teori heliosentris menyatakan bahwa Matahari adalah…
a. Pusat alam semesta
b. Pusat orbit
c. Pusat galaksi
d. Pusat kehidupan
3. Copernicus mengemukakan model tata surya yang disebut…
a. Model Nebula
b. Model Geosentris
c. Model Big bang
d. Model Heliosentrin
4. Garis edar atau lintasan planet bumi disebut …
a. Gravitasi
b. Orbit
c. Bidang edar
d. Bidang eklipta
5. Planet yang memiliki keadaan hampir mirip dengan Bumi, mempunyai
lapisan atmosfer tipis, dan memiliki dua satelit, yaitu Demos dan Fobos
adalah ….
a. Merkurius
b. Uranus
138
c. Saturnus
d. Mars
6. perhatikan ciri-ciri sebuah planet berikut!
1) Merupakan sebuah planet terbesar
2) Mempunyai cincin
3) Berwarna kemerah-merahan
4) Bidang edarnnya antara Mars dan Saturnus
Karakteristik planet Yupiter, ditunjukkan pada nomor...
a. 1 dan 2
b. 1 dan 4
c. 2 dan 3
d. 3 dan 4
7. Planet yang memiliki satelit terbanyak adalah ….
a. Jupiter
b. Merkurius
c. Neptunus
d. Saturnus
8. Benda langit berupa bongkahan bantuan yang ada di antara orbit planet
Mars dan Yupiter adalah….
a. Asterioid
b. Komet
c. Meteorid
d. Planet
9. Benda langit berupa kumpulan debu dan gas yang membeku seperti
bongkahan es yang mengelilingi matahari dengan orbit elips yang sangat
lonjong disebut…
a. Asteroid
b. Komet
c. Meteorid
d. Planet
10. Bagian komet yang berukuran lebih panjang daripada bagian komet
lainnya, arah struktur ini selalu menjauhi Matahari dikarenakan dorongan
yang berasal dari angin dan radiasi Matahari. Bagian yang dimaksud
adalah .…
a. Inti komet
b. Koma
c. Ekor komet
d. Mantel komet
139
11. Satelit adalah benda langit yang tidak mengeluarkan cahaya sendiri dan
selalu bergerak mengelilingi planet. Berikut ini termasuk jenis satelit,
kecuali …
a. Pluto
b. Bulan
c. Callisto
d. Titan
12. Benda –benda langit mengelilingi matahari membentuk sistem tata surya.
Benda langit yang termasuk ke dalam sistem tata surya kita adalah,
kecuali …
a. Planet
b. Satelit
c. Nebula
d. Meteorid
13. Bagian lapisan Matahari yang merupakan sumber panas yang dihasilkan
adalah …
a. Inti
b. Fotosfer
c. Kromosfer
d. Korona
14. Struktur Matahari yang suhunya mencapai 6.000 oC adalah…
a. Inti
b. Fotosfer
c. Kromosfer
d. Korona
15. Urutan lapisan Matahari dari inti hingga lapisan terluar adalah ….
a. inti Matahari, fotosfer, Kromosfer, Korona
b. inti Matahari, kromosfer, fotosfer, korona
c. inti Matahari, Korona, fotosfer, kromosfer
d. inti Matahari, Kromosfer, korona, fotosfer
16. Perhatikan gambar dan pernyataan berikut ini !
140
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 3 dan 4
17. Kelompok dari tata surya yang memiliki orbit berbentuk sangat lonjong
ialah …
a. Asteroid
b. Bumi
c. Bintang
d. Bulan
18. Planet yang memiliki sebutan Bintang Kejora adalah…
a. Merkurius
b. Venus
c. Mars
d. Uranus
19. Planet-planet yang berukuran besar di sebut …
a. Planet dalam
b. Planet luar
c. Planet terrestrial
d. Planet jovian
20. Susunan planet dari yang jaraknya terdekat Matahari adalah ….
a. Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Uranus, Saturnus, Neptunus
b. Merkurius, Venus, Mars, Bumi, Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus
c. Merkurius, Venus, Mars, Bumi, Yupiter, Uranus, Saturnus, Neptunus
d. Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus
21. Planet berdasarkan pada bumi sebagai pembatasnya di bagi menjadi 2,
yaitu planet inferor dan planet superior. Planet-planet yang termasuk
planet superior adalah …
a. Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, venus
b. Merkurius, Yupiter, Saturnus, Uranus
c. Merkurius dan venus
d. Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus
22. Perhatikan gambar dibawah ini !
141
a. 8
b. 6
c. 4
d. 2
23. Hukum Kepler menyatakan bahwa gerak edaran planet-planet
mengelilingi Matahari berbentuk…
a. Bintang
b. Polygon
c. Lingkaran sempurna
d. Elips
24. Jarak planet A terhadap matahari adalah 450.000 km. Jarak planet A
terhadap matahari jika dinyatakan dalam satuan astronomi (SA) adalah ….
SA. (1 SA = 150.000 km).
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
25. Jarak antara planet A dan planet B adalah 1 SA. Apabila dinyatakan dalam
satuan km maka jaraknya adalah….
a. 100.000 km
b. 250.000 km
c. 200.000 km
d. 150.000 km
26. Berikut ini yang bukan merupakan fase bentuk Bulan adalah ….
a. Bulan baru
b. Bulan bintang
c. Bulan sabit
d. Bulan purnama
27. Pada fase-fase bulan jika semua bagian bulan terkena sinar Matahari maka
disebut …
a. Bulan purnama
b. Bulan sabit
c. Bulan baru
d. Bulan cembung
28. Jika sisi Bulan yang menghadap ke Matahari nampak terang dan sisi Bulan
yang menghadap ke Bumi nampak gelap, maka Bulan mengalami fase ….
a. Bulan purnama
b. Bulan sabit
c. Bulan baru
d. Bulan separuh
142
29. Perhatikan gambar di bawah ini !
143
a.
b.
c.
d.
35. Rotasi Bumi adalah perputaran Bumi pada porosnya. Waktu periode bumi
berputar pada porosnya adalah….
a. 27 jam
b. 29,5 jam
c. 23 jam 56 menit
d. 365 ½ hari
36. Gerakan bumi mengelilingi matahari dari barat ke timur selama 365 hari, 9
menit, dan 10 detik adalah gerakan …
a. Rotasi
b. Alami
c. Putaran
d. Revolusi
37. Bumi memiliki 2 gerak yaitu gerak rotasi dan gerak revolusi. Arah dari
gerak rotasi Bumi adalah…
a. Dari timur ke barat
b. Dari barat ke selatan
c. Dari timur ke utara
d. Dari barat ke timur
38. Revolusi bumi merupakan perputaran Bumi mengelilingi Matahari. Akibat
dari terjadinya revolusi Bumi adalah ….
a. terjadinya perubahan musim
144
b. terjadinya pembelokan arah angin
c. perbedaan percepatan gravitasi Bumi
d. terjadinya gerak semu bintang
39. Ketika musim semi terjadi di belahan bumi utara, maka yang terjadi
adalah…
a. Pepohonan mulai tumbuh daun
b. Daun-daun berguguran
c. Panas yang sangat terik
d. Turun salju
40. Pada bulan juni, kutub selatan berjahuan dengan Matahari, hal yang akan
di kutub selatan adalah …
a. Musim semi
b. Musim gugur
c. Musim panas
d. Musim dingin
145
Lampiran 9. Kunci Jawaban Soal Uji Coba
Kriteria Penilaian
Bentuk tes dalam penelitian ini adalah tes tertulis dengan tipe objektif maka
kriteria penilaiannya adalah:
146
Lampiran 10. Hasil Penilaian Validasi Soal Uji Coba
147
148
149
150
Lampiran 11. Angket Respons Siswa
B. Identitas Siswa
Nama Lengkap : …………………………...
Kelas : …………………………...
Asal Sekolah : …………………………...
C. Aspek Penilaian
No Pernyataan Skor
1 2 3 4
1 Saya memahami bahasa yang digunakan pada
kartu bergambar materi system tata surya.
2 Ukuran dan jenis huruf pada kartu bergambar
materi sistem tata surya dapat saya baca dengan
jelas.
3 Gambar yang terdapat dalam kartu bergambar
jelas dan membuat saya tertarik untuk mempelajari
materi sistem tata surya.
4 Warna yang terdapat dalam karrtu bergambar
151
membuat saya tertarik dan semangat untuk
mempelajarinya.
5 Tampilan kartu bergambar sangat menarik dan
tidak membosankan.
6 Kartu bergambar materi sistem tata surya
membuat saya lebih aktif menyampaikan pendapat
dan bertanya tentang materi yang terdapat pada
kartu bergambar.
7 Kartu bergambar memberikan kejelasan tentang
materi sistem tata surya.
8 Dengan menggunakan kartu bergambar lebih
memperjelas saya dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran.
152
Lampiran 12. Hasil Penilaian Validasi Angket
153
154
Lampiran 13. Lembar Jawaban Uji Coba Siswa
155
Lampiran 14. Hasil Uji Coba Validitas Soal
156
Lampiran 15. Hasil Uji Reliabilitas Soal
N %
a
Excluded 0 .0
Total 22 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.907 27
157
Lampiran 16. Hasil Uji Taraf Kesukaran Soal
158
Lampiran 17. Hasil Uji Daya Beda Soal
159
Lampiran 18. Daftar Siswa Kelas Eksperimen
Kelas: 7B
160
Lampiran 19. Daftar Siswa Kelas Kontrol
Kelas: 7C
161
Lampiran 20. Kisi-Kisi Soal Pre-Test Dan Post-Test
C1 = Mengingat/Mengetahui C3 = Mengaplikasikan
C2 = Memahami C4 = Menganalisis
162
Lampiran 21. Soal Pre-Test Dan Post-Test
Waktu : 40 Menit
Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang
Anda anggap benar!
1. Teori yang beranggapan bahwa bumi sebagai pusat peredaran tata surya
adalah…
a. Heliosentris c. Geosentris
b. Big bang d. Nebula
2. Copernicus mengemukakan model tata surya yang disebut…
a. Model Nebula c. Model Big bang
b. Model Geosentris d. Model Heliosentris
3. Garis edar atau lintasan planet bumi disebut …
a. Gravitasi c. Bidang edar
b. Orbit d. Bidang eklipta
4. Planet yang memiliki satelit terbanyak adalah planet….
a. Jupiter c. Neptunus
b. Merkurius d. Saturnus
5. Benda langit yang berupa kumpulan debu dan gas yang membeku seperti
bongkahan es yang mengelilingi matahari dengan orbit elips yang sangat
lonjong disebut…
a. Asteroid c. Meteorid
b. Komet d. Planet
6. Satelit adalah benda langit yang tidak mengeluarkan cahaya sendiri dan
selalu bergerak mengelilingi planet. Berikut ini termasuk jenis satelit,
kecuali …
a. Pluto c. Callisto
b. Bulan d. Titan
7. Urutan lapisan Matahari dari inti hingga lapisan terluar adalah ….
a. inti Matahari, fotosfer, Kromosfer, Korona
b. inti Matahari, kromosfer, fotosfer, korona
c. inti Matahari, Korona, fotosfer, kromosfer
d. inti Matahari, Kromosfer, korona, fotosfer
163
8. Planet yang memiliki sebutan Bintang Kejora adalah…
a. Merkurius c. Mars
b. Venus d. Uranus
9. Perhatikan ciri-ciri sebuah planet berikut!
1) Merupakan sebuah planet terbesar
2) Mempunyai cincin
3) Berwarna kemerah-merahan
4) Bidang edarnnya antara Mars dan Saturnus
a. 1 dan 2 c. 2 dan 3
b. 1 dan 4 d. 3 dan 4
10. Perhatikan gambar dan pernyataan berikut ini !
164
Pada gambar di atas planet Neptunus ditunjukkan oleh nomor…
a. 8 c. 4
b. 6 d. 2
14. Hukum Kepler menyatakan bahwa gerak edaran planet-planet
mengelilingi Matahari berbentuk…
a. Bintang c. Lingkaran sempurna
b. Polygon d. Elips
15. Jarak planet A terhadap matahari adalah 450.000 km. Jarak planet A
terhadap matahari jika dinyatakan dalam satuan astronomi (SA) adalah ….
SA. (1 SA = 150.000 km).
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
16. Pada fase-fase bulan jika semua bagian bulan terkena sinar Matahari maka
disebut …
a. Bulan purnama c. Bulan baru
b. Bulan sabit d. Bulan cembung
17. Perhatikan gambar di bawah ini !
Pada gambar di atas ketika posisi Bulan berada di penumbra, maka akan
terjadi…
a. Gerhana Bulan Total c. Gerhana Matahari Total
b. Gerhana Bulan Sebagian d. Gerhana Matahari Sebagian
18. Pasang surut air laut merupakan dampak dari terjadinya…
a. Gerhana bulan c. Perubahan iklim
b. Gerhana matahari d. Perubahan musim
19. Turunya permukaan air laut akibat pengaruh dari proses naiknya
permukaan air laut di tempat lain adalah..
a. Pasang purnama c. Pasang perbani
b. Pasang naik d. Pasang surut
165
20. Perhatikan gambar Bulan di bawah ini!
b. d.
22. Gerakan bumi mengelilingi matahari dari barat ke timur selama 365 hari, 9
menit, dan 10 detik adalah gerakan …
a. Rotasi c. Putaran
b. Alami d. Revolusi
23. Revolusi bumi merupakan perputaran Bumi mengelilingi Matahari. Akibat
dari terjadinya revolusi Bumi adalah ….
a. terjadinya perubahan musim c. perbedaan percepatan
gravitasi Bumi
b. terjadinya pembelokan arah angin d. terjadinya gerak semu
bintang
24. Bumi memiliki 2 gerak yaitu gerak rotasi dan gerak revolusi. Arah dari
gerak rotasi Bumi adalah…
a. Dari timur ke barat c. Dari timur ke utara
b. Dari barat ke selatan d. Dari barat ke timur
25. Pada bulan juni, kutub selatan berjahuan dengan Matahari, hal yang akan
di kutub selatan adalah …
a. Musim semi c. Musim panas
b. Musim gugur d. Musim dingin
166
Lampiran 22. Kunci Jawaban Soal Pre-Test Dan Post-Test
1 C 11 D 21 C
2 D 12 D 22 D
3 B 13 A 23 A
4 D 14 D 24 A
5 B 15 C 25 D
6 A 16 A
7 A 17 B
8 B 18 A
9 B 19 D
10 D 20 A
Kriteria Penilaian
Bentuk tes dalam penelitian ini adalah tes tertulis dengan tipe objektif maka
kriteria penilaiannya adalah:
167
Lampiran 23. Lembar Jawaban Pre-Test Kelas Eksperimen
168
Lampiran 24. Lembar Jawaban Pre-Test Kelas Kontrol
169
Lampiran 25. Lembar Jawaban Post-Test Kelas Eksperimen
170
Lampiran 26. Lembar Jawaban Post-Test Kelas Kontrol
171
Lampiran 27. Hasil Penilaian Pre-Test Dan Post-Test Kelas Eksperimen
172
Lampiran 28. Hasil Penilaian Pre-Test Dan Post-Test Kelas Kontrol
173
Lampiran 29. Data Statistik Hasil Pre-Test
Statistics
Pre_Test_Eksperimen
N Valid 28
Missing 0
Mean 36.00
Median 38.00
Mode 40
Minimum 20
Maximum 52
Sum 1008
Pre_Test_Eksperimen
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Statistics
Pre_Test_Kontrol
174
N Valid 28
Missing 0
Mean 35.43
Median 36.00
Mode 36
Minimum 20
Maximum 56
Sum 992
Pre_Test_Kontrol
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
175
Lampiran 30. Data Statistik Hasil Post-Test
Statistics
Post_Test_Eksperimen
N Valid 28
Missing 0
Mean 80.71
Median 84.00
a
Mode 84
Minimum 60
Maximum 96
Sum 2260
Post_Test_Eksperimen
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
176
Statistics
Post_Test_Kontrol
N Valid 28
Missing 0
Mean 69.29
Median 70.00
Mode 72
Minimum 52
Maximum 92
Sum 1940
Post_Test_Kontrol
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
177
Lampiran 31. Hasil Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-
a
Smirnov Shapiro-Wilk
Tests of Normality
a
Shapiro-Wilk
Kelas Sig.
178
Lampiran 32. Hasil Uji Homogenitas
Pre_Test
.880 1 54 .352
Post_Test
.001 1 54 .974
179
Lampiran 33. Hasil Uji Independent Sample T-Test
F Sig. t df
Lower Upper
180
Lampiran 34. Hasil Pengisian Angket Oleh Siswa
181
182
Lampiran 35. Rekapitulasi Hasil Pengisian Angket
183
Lampiran 36. Foto Kegiatan
Gambar 1. Uji Validasi RPP, Validasi Soal Uji Coba, Validasi Kisi-Kisi Soal Uji Coba, Dan
Validasi Angket Respons Siswa Oleh Guru IPA
184
Gambar 4. Pembelajaran Pada Kelas Kontrol
185
Gambar 6. Memberi Arahan Pada Kelas Eksperimen Sebelum Melaksanakan Pembelajaran
186
Gambar 8. Membantu Pemahaman Materi Kembali Mengenai Pekerjaan Kelompok Siswa
187
Gambar 11. Foto Bersama Siswa Kelas Kontrol
188
Gambar 14. Foto Di Depan Sekolah
189
Lampiran 37. Surat penunjukan pembimbing skirpsi
190
Lampiran 38. Surat Izin Penelitian
191
Lampiran 39. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian
192
Lampiran 40. Lembar Konsultasi Pembimbing
193
194
195
Lampiran 41. Satuan Kredit Kegiatan
196
Lampiran 42. Media Kartu Bergambar
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Riwayat Pendidikan
211