RESUME IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

Hari pertama

Pemateri : Bpk. Suwardi dari KSKK

Tujuan bimtek IKM : Mensosialisasikan kebijakan kemenag tentang IKM, Menyamakan persepsi
kepada seluruh warga madrasah, meningkatkan semangat dan gairah warga madrasah dalam berinovasi
dan berkreasi.

Sasaran nya : PTP/ Kasi Kursis, kasi Penma, warga madrasah dan pihak lain

Pelaksanaan IKM di Madrasah

1. IKM merupakan opsi (pilihan) pada masa pemulihan pembelajaran (2022-2024)

2. IKM diterapkan secara bertahap pada RA, MI, MTs dan MA/MAK

+ Tahun pertama diterapkan pada peserta didik RA kelas kecil (usia 4-5 tahun), kelas 1 dan 4 Mi, kelas 7
MTs dan kelas 10 MA/MAK

+ Tahun kedua IKM diterapkan pada peserta didik RA usia 4-6 tahun, kelas1,245 MI, kelas 7, 8 MTs dan
kelas 10, 11 MA/MAK.

+ Tahun ketiga diterapkan pada semua tingkatan kelas.

Terdapat 2 (dua) Pilihan Pelaksanaan IKM di Madrasah, 2 (dua) pilihan dalam

mengimplementasikan Kurikulum Merdeka sbb:

1. Menerapkan beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka tanpa mengganti kurikulum satuan
pendidikan, misalnya menerapkan proyek PS PPRA sebagai ko-kurikuler atau ekstrakurikuler,
menerapkan pembelajaran kolaboratif, dsb.

2. Menerapkan Kurikulum Merdeka dengan pengembangan berbagai perangkat ajar oleh satuan
pendidikan.

SPIRIT KURIKULUM MERDEKA

- Adanya Kemerdekaan/Otonomi pada Satuan Pendidikan dalam berkreasi/berinovasi/membuat

Terobosan

- Penyederhanaan (materi esensi), sehingga siswa memilki banyak waktu Untuk pengembangan
diri
- Penguatan , KARAKTER peserta didik melalui kegiatan proyek
- Fleksibilitas , guru datam mengelola kegiatan pembelajaran.

3 Hal Penting dalam Pembelajaran

1. Perencanaan Pembelajaran
2. Pelaksanaan Pembelajaran
3. Assesmen
Kebijakan Kurikulum Merdeka

Pemateri : Dra. Chundasah, M.S.I

Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah mengacu pada:

1. KMA Nomor 347 Tahun 2022 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Madrasah

2. Kep. Mendikbudristek No. 262/M/2022 tentang Perubahan atas Kep. Mendikbudristek No.
56/M/Tahun 2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam rangka pemulihan Pembelajaran.

Pertimbangan : - ditetapkan oleh Kemendikbudristek

- Kebijakan implementasi kurikulum merdeka pada madrasah diatur oleh Kementerian

Agama, dengan dilakukan adaptasi sesuai dengan:

a. Pengembangan kekhasan nilai-nilai madrasah; dan

b. Kebutuhan pembelajaran di madrasah.

Strategi Pelaksanaan Kurikulum Merdeka

1. Standar Isi dan Capaian Pembelajaran mata pelajaran selain PAI dan Bahasa Arab mengacu pada
Kebijakan kemendikbudristek
2. Standar Isi dan Capaian pembelajaran mata pelajaran PAI dan bahasa Arab mengacu pada
peraturan kementrian Agama

Cara Menggunakan CP

- Berkolaborasi dengan guru 1 fase.

- Menurunkan CP menjadi tujuan-tujuan pembelajaran dengan tingkat kesulitan materi yang
berjenjang sehingga membetuk satu alur.
- Mengembangkan TP yang sudah mencakup aspek sikap,pengetahuan, dan keterampilan,
beserta materi/konten inti
- Merangkai tujuan-tujuan pembelajaran dalam satu alur dengan mempertimbangkan jenjang
kedalaman materi, jenjang cakupan, dan jenjang kesulitannya.

Tema dalam PPPPRA

Pemerintah menyediakan 7 tema utama yang dapat dikembangkan oleh madrasah dalam penguatan
profil pelajar Pancasila sbb;

1. Bangunlah Jiwa dan Raganya

2. Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI

3. Bhinneka Tunggal Ika

4. Gaya Hidup Berkelanjutan

5. Kearifan Lokal
 6. Kewirausahaan

7. Suara Demokrasi

Pemerintah menyediakan 10 tema utama yang dapat dikembangkan oleh madrasah dalam
penguatan profil pelajar Rahmatan Lil alamain. yang diturunkan dari nilai-nilai Moderasi Boragama.
Tema-tema yang dapat dipilih sbb:

1. Berkeadaban

2. Keteladanan

3. Kewarganegaraan dan kebangsaan

4. Mengambil jalan tengah

5. Berimbang.

6. Lurus dan tegas

7. Kesetaraan

8. Musyawarah

9. Toleransi

10. Dinamis dan Inovatif

Yang harus dilakukan madrasah dalam Implemetasi kurikulum merdeka

- Mengikuti Bimtek IKM

- Membuat tim persiapan implementasi kurikulum merdeka.
- Menyusun kurikulum operasional madrasah (buku dokumen 1) dengan melakukan kreasi dan
inovasi sesuai visi, misi, tujuan dan kekhasan madrasah.
- Guru menyiapkan perangkat pembelajaran (RPP,modul, dil) sesuai spirit kurikulum merdeka
(mandiri, kolaboratif, fleksibel)
- Madrasah melakukan sosialisasi kepada stakeholder/warga madrasah
- Untuk menambah wawasan dapat melakukan sharing dengan sekolah lain yang telah lebih dulu
melaksanakan kurikulum merdeka

Menyusun Kurikulum Operasional Madrasah pada MTs

Pemateri : Chusniyati

4 Hal yang dipahami dalam IKM

- Memahami garis besar kurikulum merdeka

- Memahami pembelajaran dan assesmen
- Memahami pengembangan KOM
- Memahami project pengembangan penguatan pelajar pancasila dan rahmatan lil alamin

Proses Penyusunan KOM bersifat

- Tetap
- Fleksibel

Kurikulum Operasional madrasah

- Rencan proses belajar yang diselenggarakan di madrasah sebagai pedoman seluruh

penyelenggaraan pembelajaran
- Dikembangkan dan dikelola dengan mengacu pada strktur kurikulum dan standar ynag
ditetapkan oleh pemerintah dan menyelaraskan karakteristik, dan kebutuhan peserta didik,
madrasah dan daerah.

Prinsip Penyusunan KOM

- Berpusat pada Peserta didik

- Kontekstual
- Esensial
- Akuntabel
- Melibatkan pemangku kepentingan
- Pemerataan dan peningkatan mutu

Komponen KOM

- Komponen 1 : Analisis karakteristik kekhasan madrasah

- Komponen 2 : Visi, misi dan tujuan
- Komponen 3 : Pengorganisasian pembelajaran
- Komponen 4 : Perencanaan Pembelajaran

Evaluasi KOM

- Harian
- Per unit belajar
- Per Semester
- Per Tahun

KOM perlu ditinjau

- Meningkatkan hasil belajar

- Menunjukan kekuatan dan tantangan
- Mengevaluasi perubahan terkini
- Mengidentifikasi program belajar
- Mengukur ketercapaian visi dan misi

Yang bisa ditinjau ulang

- Alur pembelajaran
- Kompetensi utuh peserta didik
- Assesmen pembelajaran
- Sumber ajar
- Persepsi peserta didik
- Peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan
- Proses dan program yg dianggap berhasil
- Kesesuaian layanan pendidikan inklusi

Yang terlibat dalam KOM

- Kepala madrasah
- Wakasek Bid. Kurikulum
- Pendidik
- Tenaga Kependidikan
- Orang tua/ wali
- Pengawas Madrasah
- Mitra
- Pakar
- Dll

Cara melakukan nya

- Kolaboratif
- Reflektif
- Berdasar data
- Berpusat peserta didik
- Fokus pada perbaikan dan pengembangan kualitas pembelajaran