Anda di halaman 1dari 14

UNIVERSITAS SAM RATULANGI

The Global
Economyc
Environment
Global Marketing - 6B4
Kelompok 1

Andi Nandita Putri /20061102282

Beverly B. Z Kairupan /20061102284

Wita G. S Rantung /20061102279

Raudahatul Jannah Alamri /20061102272

Olviana Eklesya Pone’ea /20061102268

Bheverly M Montolalu /20061102232


Pengertian Lingkungan
Ekonomi Global
Lingkungan ekonomi merupakan
penentu utama potensi dan peluang
pasar global. Dalam ekonomi global
saat ini, pergerakan modal adalah
kekuatan pendorong, produksi terlepas
dari lapangan kerja, dan kapitalisme
telah mengalahkan komunisme.

Tahun-tahun terakhir abad kedua puluh


ditandai dengan transisi menuju
kapitalisme pasar di banyak negara yang
telah dikontrol secara terpusat.
Pengertian Pemasaran
Global

Pemasaran global (global market)


juga merupakan sebuah proses yang
mengutamakan SDM, aset, uang dan
tujuan dari sebuah perusahaan untuk
mendapatkan potensi dan mengambil
sebuah tindakan untuk mengatasi
ancaman dari pasar global.
Faktor-faktor yang mampu mendorong
pemasaran global adalah :

Perbaikan komunikasi dan transportasi-


Teknologi-
Kualitas-
Perjanjian ekonomi antar negara-
Kebutuhan akan biaya penge,bangan produk-
Dinamika dan perkembangan ekonomi dunia-
Manfaat Pemasaran Item 5
20%
Item 1
20%

Global :
1. Meningkatkan Kompetensi pengusaha
2. Bertujuan untuk bertahan hidup Item 4 Item 2
20% 20%
3. Meningkatkan kualitas produk lebih baik
4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
Item 3

5. Selera masyarakat meningkat 20%


Contoh dari pemasaran global yaitu :

- Perusahaan Samsung yang memasarkan produk


elektronik ke banyak negara di berbagai belahan
dunia. Produk yang dijual seperti smartphone, TV,
mesin cuci dan peralatan elektronik lainnya.
- Microsoft menjual berbagai kebutuhan software
Contoh lingkungan ekonomi
komputer dan laptop ke hampir setiap negara di
dan mengapa mereka penting :
dunia.
- Indofood dengan produk paling larisnya yaitu Lingkungan ekonomi mempengaruhi
Indomie, mengekspor produk ke beberapa negara bisnis baik secara langsung maupun
yang membutuhkan mie instan. tidak langsung. Beberapa faktor
- Kerajinan tangan dari Indonesia yang khas dan unik ekonomi memiliki dampak langsung
berhasil menembus pasar Eropa. Banyak negara Eropa pada biaya pendanaan, biaya
yang membutuhkan kerajinan tangan khas Indonesia. produksi, dan penjualan.
- Perusahaan-perusahaan di Jepang dan China yang
menjual banyak produk sayuran dan buah-buahan ke
negara Asia dan sekitarnya.
Struktur Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi

Struktur ekonomi mempengaruhi Anda dapat mengamatinya dari perubahan


kinerja ekonomi. Misalnya, persentase dalam PDB riil. Pertumbuhan
ekonomi yang positif (ekspansi) membawa
ketergantungan yang tinggi pada
kemakmuran. Permintaan barang dan jasa
sektor primer akan membuat kinerja
tumbuh dengan mantap. Pada saat yang
suatu negara rentan terhadap kinerja sama, bisnis juga menginvestasikan modal
ekonomi global. Karena manufaktur untuk meningkatkan kapasitas produksi.
dalam negeri kurang berkembang, jika Singkatnya, ekspansi ekonomi membawa
ekonomi global melambat, kinerja peluang emas untuk penjualan dan
ekonomi juga akan terpukul. Itu, pada profitabilitas perusahaan.
gilirannya, mempengaruhi variabel Sebaliknya, selama resesi, tekanan pada
kinerja bisnis meningkat. Permintaan barang
ekonomi domestik lainnya seperti
dan jasa turun, menyebabkan persaingan
pertumbuhan ekonomi, pengangguran, semakin ketat.
dan konsumsi.
Inflasi Suku Bunga

Ini adalah kenaikan harga umum Suku bunga memengaruhi biaya


barang dan jasa dalam perekonomian. pinjaman dan karenanya memengaruhi
Inflasi memengaruhi bisnis melalui arus kas bisnis. Beberapa bisnis memiliki
berbagai aspek. Ini mempengaruhi tingkat hutang yang tinggi, dan kenaikan
daya beli dan pola pengeluaran suku bunga dapat menyebabkan
konsumen. Di sisi produksi, itu juga mereka gagal membayar kembali
mempengaruhi upah. Perusahaan pinjaman.
sering menyesuaikan upah dengan
menghitung inflasi.
Tarif Pajak Pengeluaran Pemerintah

Bagi perusahaan, pajak adalah beban. Beberapa bisnis mendapat manfaat dari
Peningkatan ini mengurangi laba peningkatan pengeluaran pemerintah.
bersih mereka.Di sisi lain, pajak yang Ambil contoh perusahaan konstruksi.
lebih tinggi juga mengurangi Mereka akan senang ketika pemerintah
pendapatan pakai rumah tangga. Itu mengalokasikan lebih banyak dana
berarti, ketika pajak naik, permintaan untuk pembangunan infrastruktur.
barang dan jasa akan melemah.
Kurs Kondisi Pasar Modal

Beberapa bisnis menjual produk Indikator seperti indeks harga saham


mereka di luar negeri. Dan daya saing dan indeks obligasi sangat penting untuk
harga produk mereka juga tergantung bisnis. Perusahaan bergantung pada
pada tren nilai tukar. Depresiasi pasar modal untuk mengumpulkan
membuat harga produk mereka lebih dana. Mereka menerbitkan obligasi atau
murah untuk orang asing, saham ketika mereka membutuhkan
meningkatkan permintaan. Sebaliknya, modal untuk, misalnya, memperluas
apresiasi membuat harga produk kapasitas produksi.
mereka lebih mahal di pasar
internasional.
Tingkat Pengangguran Tingkat Kepercayaan Konsumen

Tingkat pengangguran yang tinggi Rumah tangga optimis ketika


menunjukkan prospek pendapatan pendapatan dan prospek pekerjaan
rumah tangga yang lemah. Semakin mereka positif, seperti selama ekspansi
banyak orang kehilangan penghasilan. ekonomi. Optimisme ini berdampak
Dalam situasi ini, permintaan barang positif pada permintaan barang dan
danjasa juga lamban. jasa.
Ketersediaan Kredit
Perusahaan mengandalkan
pinjaman bank untuk modal. Dan,
konsumen mengandalkan pinjaman
untuk membeli barang-barang
mahal seperti mobil. Saat
dihadapkan dengan kredit macet
tinggi, bank akan lebih berhati-hati
dalam menyalurkan kredit, meski
suku bunga pasar mulai turun.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan
bahwa untuk melakukan pemasaran dengan skala
global, perusahaan harus menganalisis indikator
lingkungan ekonomi suatu negara yang menjadi
target marketibg dari suatu produk yang akan dijual
oleh perusahaan. Indikator lingkungan ekonomi
tersebut meliputi struktur ekonomi, pertunbuhan
ekonomi, inflasi, suku bunga, tarif pajak, kurs, tingkat
kepercayaan konsumen, dan tingkat pengangguran.
Dalam memasarkan produknya perusahaan
tentunya perlu memperhatikan variabel lain selain
dari segi lingkungan ekonomi, seperti budaya,
pendidikan, serta letak geografis dari suatu negara
yang akan menjadi target pemasaran dari produk
perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai