AMANAT PADA UPACARA BENDERA DI MAN 1 ACEH SELATAN Tanggal : 30 Januari 2023 Pukul : 08.00 WIB Tempat : Lapangan MAN 1 Aceh Selatan
Assalamu’alaikum Wr. Wb.,
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua, Yang saya hormati Bapak/Ibu Kepala Sekolah MAN 1 Aceh Selatan beserta para guru, Para Siswa dan Siswi MAN 1 Aceh Selatan yang saya banggakan, Marilah pada pagi hari ini, kita awali upacara bendera ini dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha 2
Kuasa, yang telah melimpahkan rahmat dan
rahim-Nya kepada kita semua, sehingga pagi ini kita dapat melaksanakan upacara bendera ini dengan penuh khidmat. Pada kesempatan upacara bendera ini, izinkanlah saya selaku Komandan Kodim 0107/Aceh Selatan mengucapkan terima kasih sekaligus salam perkenalan kepada Bapak Ibu dan para Siswa/Siswi yang hadir. Nama saya Helmy Ariansyah, pangkat Letnan Kolonel, menjabat sebagai Dandim Aceh Selatan sejak bulan Agustus 2022 yang lalu. Pada kesempatan ini juga izinkanlah saya menyampaikan beberapa patah kata untuk menjadi bahan renungan untuk kita semua.
Bapak Ibu Kepala Sekolah dan Dewan
Guru, serta Siswa Siswi yang Saya Hormati, Kodim 0107/Aceh Selatan sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat memiliki tugas, yang salah satunya adalah melaksanakan 3
pemberdayaan wilayah pertahanan dan
pendukungnya secara dini guna mewujudkan sistem pertahanan semesta. Tugas ini dilaksanakan dengan 2 cara. Yaitu, pertama, membantu Pemerintah Daerah dalam menjalankan pembangunan. Dan, Kedua, membina seluruh komponen masyarakat agar dapat menjadi kekuatan pertahanan negara yang Tangguh. Salah satu komponen masyarakat itu adalah para pemuda dan pelajar. Iya, kalian, para Siswa dan Siswi adalah bagian dari kekuatan pertahanan negara.
Kenapa para Siswa dan Siswi adalah salah
satu kekuatan pertahanan negara? Jawabannya adalah karena kalianlah yang akan menjaga dan meneruskan bangsa ini. Bangsa kita Indonesia dalam 5 sampai 10 tahun ke depan akan digerakkan oleh generasi muda yang saat ini sedang belajar di bangku SMA, SMK, MAN, dan sekolah-sekolah sederajat lainnya. Dulu, 4
Presiden Sukarno pernah berkata dalam
pidatonya, “Berilah aku 1000 orang tua, maka akan kucabut Semeru dari akarnya. Berilah aku 10 pemuda, maka akan kuguncang dunia.” Kenapa Presiden Sukarno berkata begitu? Karena beliau sudah menunjukkan bahwa beliau bersama kawan-kawannya dalam perkumpulan pemuda, mampu membawa Indonesia Merdeka. Dan para pemuda yang masa itu berjuang sebagai laskar mampu mengusir Belanda dan sekutunya yang kembali mau menjajah Indonesia. Dan beliau juga menunjukkan bahwa semua perubahan di dunia ini digerakkan oleh para pemuda, dengan jiwa muda, kerja keras, dan berbagai inovasinya dalam menghadapi tantangan.
Hadirin hadirat, para peserta Upacara
bendera yang saya hormati. Lebih khususnya kalian para Siswa dan Siswi. Dalam 1 sampai 3 tahun ke depan setelah 5
lulus dari sekolah ini, sebagian dari kalian akan
masuk kuliah atau perguruan tinggi. Kemudian dalam 3 sampai 7 tahun selanjutnya kalian akan memasuki dunia kerja. Dunia tanpa batas, di mana teknologi semakin maju dan canggih, semua orang dituntut untuk selalu kreatif, bekerja keras, dan harus mau terus belajar, kalau mau menjadi orang yang sukses. Karena perubahan yang sangat-sangat cepat di masa itu akan menuntut adanya inovasi baru, memunculkan trend-trend baru, dan selalu menghadirkan sosok-sosok baru. Orang-orang yang tidak mau bekerja keras atau yang hanya ikut-ikutan, tanpa ada kemauan untuk berinovasi, akan selalu ketinggalan. Dan kalian akan berada di sana, di dunia masa depan yang seperti itu, bersama jutaan anak muda lainnya se-Indonesia. Yakinlah bahwa dari jutaan anak-anak muda itu, hanya yang mau bekerja keras, yang berani berinovasi, dan selalu belajar dari mana saja, yang akan 6
menjadi Pemenang. Pemenang yang akan
mampu membawa bangsa Indonesia, Provinsi Aceh, Aceh Selatan, dan keluarganya sendiri menjadi bangsa, negeri, dan orang-orang yang dihormati. Sedangkan yang bermalas-malasan dan hanya ikut-ikutan akan menjadi pecundang, yang hanya bisa mengeluh dan menyalahkan keadaan atau orang lain, tidak mampu mengubah dirinya atau lingkungan sekitarnya menjadi lebih baik.
Menjadi Pemenang atau Orang yang
sukses selalu diawali dengan sikap hidup yang orang sukses, yaitu disiplin, gigih dan kuat dalam berusaha, tekun dalam belajar apapun yang dia Yakini sebagai cara untuk maju. Sikap hidup ini tidak muncul begitu saja, tapi dibentuk dari masa muda, masa-masa sekolah. Masa- masa seperti kalian sekarang ini. 7
Siswa-siswi yang rajin dan mau bekerja
keras, punya inovasi, mandiri, dan mau belajar, itulah yang paling berpotensi besar menjadi orang sukses. Sebaliknya, Siswa Siswi yang malas, selalu bergantung pada orang lain, tidak punya inovasi, suka menyontek atau berbuat curang, saya yakin tidak akan sukses dalam cita-citanya. Saya bisa tunjukkan itu dan kalian akan bisa buktikan sendiri nanti.
Cerita-cerita indah seperti di sinetron atau
film-film, di mana orang malas menjadi sukses karena keberuntungan atau kebetulan adalah cerita omong kosong atau hanya cerita mitos yang menipu. Lihatlah kisah-kisah orang besar atau mereka yang sukses di bidangnya, selalu diwarnai dengan cerita bagaimana mereka bekerja keras dan belajar, juga bagaimana mereka tidak menyerah menghadapi masalah- masalah yang berat. 8
Para Siswa dan Siswi yang saya
banggakan, Kalian, para Siswa dan Siswi adalah anak- anak muda harapan Ibu, Bapak, dan keluarga kalian masing-masing. Kalianlah yang akan menjadi penerus mereka. Tapi, tidak hanya itu. Kalian juga yang akan menjadi penerus bangsa ini, yang mewarisi Tanah Air kita Indonesia, dan mewarisi kampung halaman kalian yang indah ini. Kalian jugalah yang akan mewarisi sekaligus mewujudkan mimpi-mimpi orang-orang terdahulu yang telah berjuang agar hidup kita ini menjadi lebih baik. Mimpi-mimpi mereka untuk menjadikan keluarganya, masyarakatnya, serta bangsanya Indonesia, sebagai bangsa yang makmur, maju, serta disegani dan dihormati. Bangsa yang rakyatnya serba berkecukupan, saling menghormati, hidup rukun dan damai, berpendidikan tinggi, dan berbudi pekerti luhur, serta bangga akan bangsanya sendiri. 9
Apakah kalian sudah bermimpi seperti itu?
Kalau belum, sadarkah kalian bahwa itulah mimpi-mimpi para pendiri bangsa kita, para kakek dan nenek buyut kita, dan mimpi para pahlawan yang telah gugur untuk masa depan kita, para anak cucunya. Maka, warisilah mimpi- mimpi itu. Dan jangan biarkan ia hanya sekadar mimpi. Kalian jadikan mimpi-mimpi itu sebagai cita-cita kalian. Cita-cita yang kalian tanamkan dalam hati kalian. Cita-cita yang kalian panjatkan dalam doa, dan cita-cita yang kalian ucapkan di depan Bapak, Ibu, dan Guru-guru kalian. Agar mereka meridhoi dan ikut mendoakan sampai kalian menjadi orang yang sukses sesuai cita- cita itu. Dan mudah-mudahan mereka juga nantinya bisa melihat kalian meraih apa yang kalian cita-citakan. Aamiin Aamiin Ya Rabbal Alamiin.
Bila cita-cita itu tercapai maka tentu
Indonesia telah menjadi bangsa yang berdaulat, 10
kuat dan mampu menghadapi berbagai
ancaman. Demikian amanat saya. Kepada Kepala Sekolah dan Bapak Ibu Guru MAN 1 Aceh Selatan saya haturkan banyak terima kasih. Kepala para Siswa dan Siswi saya ucapkan selamat belajar. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa melindungi kita dan senantiasa meridhoi setiap langkah pengabdian kita kepada keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat kita cintai ini. Sekian dan terima kasih. Wassalamu’alaikum Wr. Wb., Shaloom, Om Santi Santi Santi om,