Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA PALEMBANG

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS GANDUS
JL.T.P. HusinDamarjaya Sungai Tenang RT.19. RW 02
Kel.Pulokerto Kec. Gandus Kota Palembang

KERANGKA ACUAN KEGIATAN AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA


SELAMA MASA PANDEMI COVID 19
PUSKESMAS GANDUS TAHUN 2020

A. Pendahuluan
Puskesmas sebagai pusat pelayanan kesehatan untuk masyarakat dibentuk
sebagai salah satu ujung tombak pelayanan kesehatan tingkat dasar di masyarakat.
Pelayanan kesehatan di Puskesmas harus memenuhi aspek yang ditetapkan di
dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomer 75 tahun 2014 tentang Puskesmas.
Dalam permenkes tersebut sudah diatur mengenai segala hal yang berkaitan
dengan fungsi, tugas pokok dan syarat minimal pendirian, gedung, standar SDM,
dan standar peralatan yang harus dimiliki oleh Puskesmas.
Keberhasilan pelayanan kesehatan di Puskesmas dapat ditentukan dari
pencapaian tujuan yang telah direncanakan yaitu MUTU PELAYANAN. Upaya untuk
mencapai tujuan tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya yang
dimiliki baik sumberdaya manusia maupun sumber daya lainnya seperti modal dan
sarana prasarana kesehatan (alat medis dan non medis). Manusia merupakan
sumber daya yang penting bagi Puskesmas, karena manusia memiliki kemampuan
untuk melakukan kerjasama, menyusun tujuan, dan bekerja untuk mencapai tujuan.
Tidak kalah pentingnya sarana dan prasarana pendukung lainnya seperti alat medis
dan non medis, kendaraan, gedung dan sarana pendukung lain yang ada di suatu
Puskesmas juga mempunyai pengaruh besar dalam usaha meningkatkan efisiensi
dan efektivitas kerja.
Oleh karena itu, Puskesmas membutuhkan sarana dan prasarana yang dapat
memfasilitasi pegawai dalam melaksanakan tugas dan pekerjaannya agar MUTU
PELAYANAN meningkat dan kegiatan administrasi maupun kegiatan operasional
lainnya dapat berjalan dengan lancar.

B. Latar Belakang
Sarana dan prasarana kesehatan merupakan salah satu faktor pendukung
bagi keberhasilan Puskesmas dalam mencapai tujuan yaitu peningkatan MUTU
PELAYANAN. Sarana dan prasarana Puskesmas menjadi bagian penting yang perlu
disiapkan secara optimal dan berkesinambungan sehingga dapat menjamin
kelancaran aktivitas kerja pegawai. Mengingat pentingnya sarana dan prasarana
dalam upaya memperlancar aktivitas kerja pegawai, maka dibutuhkan pengelolaan
sarana dan prasarana dalam lingkungan Puskesmas yang merupakan proses kerja
sama mendayagunakan semua unsur pegawai yang ada, agar sarana dan
prasarana yang ada dapat digunakan secara efektif dan efisien. Pengelolaan sarana
dan prasarana di Puskesmas yang baik membutuhkan aspek perencanaan,
pengadaan, pencatatan (inventarisasi), penyimpanan, pendistribusian,
pemeliharaan, dan penghapusan secara profesional.
Kegiatan tersebut hendaknya menjadi perhatian bagi semua pihak
(manajemen) dan dijalankan dengan benar agar aktivitas kerja pegawai dapat
berjalan dengan lancar. Pemeliharaan sarana dan prasarana di Puskesmas sebagai
salah satu aspek dari pengelolaan sarana dan prasarana perlu diperhatikan dan
dilakukan agar dapat menjaga kualitas sarana dan prasarana di Puskesmas. Sarana
dan prasarana yang mengalami beberapa masalah akan menghambat aktivitas kerja
pegawai. Oleh karena itu, pemeliharaan sarana dan prasarana penting dan perlu
dilakukan dengan baik.

C. Tata Nilai Puskesmas


Aktif : Aktif dalam bergerak, bekerja dan menjalankan fungsi sebagai
provider dengan penuh tanggng jawab untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan

Taqwa : Bekerja berlandaskan dengan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha


Esa dengan melaksanakan perintahNya dan menjauhi laranganNya.

Mandiri : Mandiri dalam bekerja dan tidak bergantung pada orang lain untuk
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

D. Maksud dan Tujuan


A. Tujuan Umum
 Sebagai panduan dalam program pemeliharaan sarana dan prasarana di
lingkungan Puskesmas Gandus.
 Agar program pemeliharaan sarana dan prasarana dapat terarah, efektif
dan efisien sehingga pelayanan di Puskesmas dapat terus berjalan
B. Tujuan Khusus
1. Untuk memperpanjang usia kegunaan aset, yaitu setiap bagian dari suatu
tempat kerja, bangunan dan isinya;
2. Untuk menjamin ketersediaan optimum peralatan yang dipasang untuk
selama proses pelayanan/ saat bekerja;
3. Untuk menjamin kesiapan operasional dari seluruh peralatan yang
diperlukan dalam keadaan darurat setiap waktu;
4. Untuk menjamin keselamatan orang yang menggunakan alat tersebut.

E. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan


1. Tim audit menyusun rencana audit
2. Tim audit menyusun jadwal pelaksanaan audit
3. Tim audit menyusun instrument audit
4. Pelaksanaan audit
5. Pelaporan

F. Cara Melaksanakan Kegiatan Dan Sasaran

1. Cara Melaksanakan Kegiatan


Kegiatan dilaksanakan dengan cara wawancara, observasi dan telaah dokumen

2. Sasaran
Semua sarana dan prasarana yang ada di lingkungan Puskesmas Gandus

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Audit Pertama : 14 - 15 Januari 2020

Audit Kedua : 14 - 15 Juli 2020

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi dilakukan terhadap pelaksanaan kegiatan apakah sudah sesuai
dengan jadwal yang telah dibuat dan disepakati. Pelaksana pemeliharaan secara
rutin melaporkan hasil pekerjaan kepada Koordinator untuk ditindak lanjuti.

I. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan


Pelaksana pemeliharaan membuat pencatatan setiap jenis pekerjaan yang
dilakukan dan membuat laporan secara tertulis kepada koordinator sebagai bahan
untuk memonitor dan mengevaluasi hasil pekerjaan. Koordinator melakukan
monitoring sesuai dengan jadwal kemudian mencatat hasil monitoring tersebut,
mengevaluasi jika ada hasil temuan, dan menindaklanjuti hasil evaluasi tersebut.
Koordinator melaporkan semua hasil pekerjaan pemeliharaan kepada Kepala
Puskesmas berupa Berita Acara Pemeliharaan dan Perbaikan

Anda mungkin juga menyukai