MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA Penelaah

Tema : Rekayasa dan Teknologi Yogi Anggraena (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Topik : Teknologi di Sekolahku Muhammad Heru Iman Wibowo (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Ardanti Andiarti (PSPK)
Pengarah Indriyati Herutami (PSPK)
Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Adesti Komalasari (Konsultan)
Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Anitawati (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Anindito Aditomo

Penanggung Jawab Kontributor

Plt. Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Maria Chatarina Adharti (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Baharuddin (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Zulfikri
Ilustrator Cover
Penyusun Saad Ibrahim
Muhammad Firdaus (SMAN 1 Indralaya Utara)
M. Iqbal (SMAN 1 Indralaya Utara)

Pengarah Materi
Pia Adiprima (Semesta Integrasi Digital)

2
TUJUAN PROJEK
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema ‘Rekayasa dan Teknologi’’,
dengan topik ‘Teknologi di Sekolah ku’ bertujuan untuk menguatkan kesadaran
peserta didik untuk memanfaatkan teknologi secara optimal, untuk
mempermudah aktivitas kita di lingkungan sekolah.

Peserta didik diharapkan mampu berfikir kritis menuangkan ide merancang /

mendesain teknologi alternatif sebagai solusi dalam pemanfaatan teknologi
secara efisien di lingkungan sekolah. Untuk mewujudkan itu maka dibutuhkan
kolaborasi, dan juga bagaimana setiap individu dituntut mampu menempatkan
diri dilingkungannya, bekerjasama menganalisis informasi tentang berbagai
kemajuan teknologi dan mampu mengambil peran dalam pemecahan masalah
dilingkungannya.

3
ALUR PROJEK

Projek tema Rekayasa dan teknologi dengan topik Teknologi di sekolah Ku, ini memiliki lima tahap
dalam alur kegiatan : Kenali, Kontekstualisasi, Membuat Prototype (Purwarupa), Kelas Berbagi,
Evaluasi dan Refleksi. Alur kegiatan diawali dengan tahap kenali, dimana peserta didik dapat
mengenali, mengidentifikasi permasalahan riil terkait pemanfaatan teknologi tepat guna.
Setelah itu peserta didik menggali informasi dari berbagai sumber, terkait dengan permasalahan
yang telah diidentifikasi. Pada alur selanjutnya peserta didik mengaitkan permasalahan dengan
gagasan/solusi melalui sebuah rancangan. Setelah mendesain peserta didik melakukan uji coba
terhadap desainnya pada lingkungan terdekatnya, sehingga memperoleh umpan balik dan selanjutnya
mereka dapat memperbaiki desain protypenya sesuai dengan umpan balik yang sudah didapatkan.
Selanjutnya, melakukan aksi secara nyata dengan berbagi karya. Untuk alur yang terakhir adalah
mengevaluasi aksi nyata dan selama proses berlangsungnya sehingga muncul pengalaman untuk
melakukan perubahan serta diikuti dengan kegiatan refleksi.

4
TARGET PENCAPAIAN PROJEK
Peserta didik diharapkan mampu Hal yang perlu diperhatikan sebelum memulai projek
mengolah informasi bagaimana Komitmen Sarana Prasarana
memanfaatkan teknologi secara Komitmen seluruh warga adalah Berekayasa dan berteknologi
menjalankan aksi yang disepakati. membutuhkan perangkat / alat dan
optimal dan memberikan alternatif Nilai atau inti pembelajaran tidak bahan untuk membuat produk, sehingga
ketika memilih tema ini , sekolah sudah
solusi berupa prototype teknologi akandi dapatkan bila siswa mempertimbangkan :
melihat bahwa sekolah tidak
tepat guna yang mungkin dapat konsisten dan berkomitmen - Apakah mempunyai peralatan /
membangun kesadaran ini. perangkat yang memadai ?
diterapkan untuk membantu aktivitas
- Apakah ada alternative untuk
dalam kehidupan sehari- hari di perangkat / Alat dan bahan
lingkungan sekolah. Peran Guru
Kolaborasi dan Narasumber
Fasilitator : Memfasilitasi kegiatan,
menyediakan media belajar, lembar Apabila guru dan siswa, memiliki
keterbatasan keterampilan memdesain
kerja, dan lain-lain Teknologi, disarankan untuk mengundang
Moderator : memoderasi diskus, narasumber ahli, misalnya dari Fakultas Ilmu
memberikan pertanyaan pemantik,dan Komputer atau dari Falkultas Teknik .
menuntun membuat kesimpulan Untuk memudahkan pembuatan
projekdisarankan siswa membentuk kelopok
kerja.

5
 Subelemen yang menjadi sasaran :
KREATIF Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang Sangat berkembang
Menghasilkan gagasan yang
beragam untuk mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya,
Menghubungkan gagasan yang ia
menilai gagasannya, serta
Menghasilkan Memunculkan gagasan imajinatif Mengembangkan gagasan yang miliki dengan informasi atau
memikirkan segala resikonya
gagasan yang baru yang bermakna dari beberapa ia miliki untuk membuat gagasan baru untuk menghasilkan
dengan mempertimbangkan
gagasan yang berbeda sebagai kombinasi hal yang baru dan kombinasi gagasan baru dan
orisinal. ekspresi pikiran dan/atau imajinatif untuk mengekspresikan imajinatif untuk mengekspresikan
banyak perspektif seperti etika dan
nilai kemanusiaan ketika
perasaannya. pikiran dan/atau perasaannya. pikiran dan/atau perasaannya.
gagasannya direalisasikan.

Mengeksplorasi dan
Mengeksplorasi dan
Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
mengekspresikan pikiran
mengekspresikan pikiran dan/atau mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya
Menghasilkan perasaannya sesuai dengan minat
dan/atau perasaannya sesuai
perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
dengan minat dan kesukaannya
karya dan tindakan dan kesukaannya dalam bentuk
dalam bentuk karya dan/atau
dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan
karya dan/atau tindakan serta mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan
yang orisinal. mengapresiasi karya dan tindakan
tindakan serta mengapresiasi
mempertimbang kan dampaknya resikonya bagi diri dan
dan mengkritik karya dan
yang dihasilkan bagi orang lain. lingkungannya dengan
tindakan yang dihasilkan.
menggunakan berbagai perspektif.

Memiliki
Berupaya mencari solusi Menghasilkan solusi alternatif
keluwesan berpikir Membandingkan gagasan-gagasan alternatif saat pendekatan yang dengan mengadaptasi berbagai
dalam mencari kreatif untuk menghadapi situasi diambil tidak berhasil gagasan dan umpan balik untuk 6
dan permasalahan. berdasarkan identifikasi terhadap menghadapi situasi dan
alternatif solusi situasi permasalahan
permasalahan.
6
 Subelemen yang menjadi sasaran :
BERGOTONG Belum
ROYONG berkembang
Menampilkan tindakan yang
sesuai dengan harapan dan
tujuan kelompok.
Kerja sama
Memahami informasi yang
disampaikan (ungkapan
pikiran, perasaan, dan
Komunikasi keprihatinan) orang lain dan
menyampaikan informasi
untuk mencapai secara akurat menggunakan
berbagai simbol dan media.
tujuan bersama
Menyadari bahwa dirinya
memiliki peran yang berbeda
dengan orang lain/temannya,
Koordinasi serta mengetahui konsekuensi
perannya terhadap
Sosial ketercapaian tujuan.
Mulai
berkembang
Menunjukkan ekspektasi
(harapan) positif kepada
orang lain dalam rangka
mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar (sekolah
dan rumah).
Memahami informasi dari
berbagai sumber dan
menyampaikan pesan
menggunakan berbagai
simbol dan media secara
efektif kepada orang lain
untuk mencapai tujuan
bersama.
Menyelaraskan tindakannya
sesuai dengan perannya dan
mempertimbangkan peran
orang lain untuk mencapai
tujuan bersama.
Berkembang
Menyelaraskan tindakan sendiri
dengan tindakan orang lain untuk
melaksanakan kegiatan dan
mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar, serta memberi
semangat kepada orang lain
untuk bekerja efektif dan
mencapai tujuan bersama.
Memahami informasi, gagasan,
emosi, keterampilan dan
keprihatinan yang diungkapkan
oleh orang lain menggunakan
berbagai simbol dan media secara
efektif, serta memanfaatkannya
untuk meningkatkan kualitas
hubungan interpersonal guna.
Membagi peran dan
menyelaraskan tindakan dalam
kelompok serta menjaga tindakan
agar selaras untuk mencapai
tujuan bersama.
Sangat berkembang
Membangun tim dan mengelola
kerjasama yang melebihi harapan
untuk mencapai tujuan bersama
sesuai dengan target yang sudah
ditentukan.
Aktif menyimak untuk memahami dan
menganalisis informasi, gagasan,
emosi, keterampilan dan keprihatinan
yang disampaikan oleh orang lain dan
kelompok menggunakan berbagai
simbol dan media secara efektif, serta
menggunakan berbagai strategi
komunikasi untuk menyelesaikan
masalah guna mencapai berbagai
tujuan bersama.
Menyelaraskan dan menjaga tindakan
diri dan anggota kelompok agar sesuai
antara satu dengan lainnya serta
menerima konsekuensi tindakannya
dalam rangka mencapai tujuan
bersama.
7
 PROSES BERPIKIR DESAIN

Evaluasi dan Refleksi Kenali

Evaluasi Mengenali,
Refleksi mengidentifikasi
permasalahan riil

Alur
Berpikir
Kelas Berbagi Desain Kontekstualisasi
Mencoba Menggali informasi dari
rancangan berbagai sumber, terkait
Membagikan karya dengan permasalahan yang
Membuat protype telah diidentifikasi
Mewujudkan ide dan
Membuat rancangan
8
Rangkuman Alur Aktivitas

KENALI : mengenali, mengidentifikasi permasalahan riil terkait pemanfaatan Teknologi tepat guna

1. Definisi Kata ‘tepat guna’ Sebagai 2. Bentuk dan Fungsi teknologi

Pengantar Materi Rekayasa
Teknologi

4 JP 4 JP

KONTEKSTUALISASI : Menggali informasi dari berbagai sumber, terkait dengan permasalahan yang telah diidentifikasi

3. Eksplorasi Isu. 4. Mengkontekstualisasi Rancangan Teknologi 5. Menyampaikan hasil diskusi kelompok

Identifikasi dari artikel tentang ketidak
sesuaian penggunaan Teknologi (Asesmen
Formatif) 1

8 JP 8 JP 4 JP

6. Teknologi sebagai Solusi 7. Menetapkan & Merencanakan Aksi 8. Mengkomunikasikan Peran dan Tanggung
Jawab di Kelompok (Asesmen Formatif 2)

8 JP 12 Jp 4 JP

9
Lanjutan Rangkuman Alur Aktivitas

MEMBUAT PROTOTYPE : mengaitkan permasalahan dengan gagasan/solusi melalui sebuah rancangan .

9. Membuat Prototype 10. Membuat Prototype 11. Melakukan Uji coba terhadap rancangan
Teknologi digital (Asesmen Formatif 3)

10 JP 18 JP 4 JP

KELAS BERBAGI : Melakukan aksi secara nyata dengan berbagi karya

12. Asesmen Sumatif : Kelas Berbagi (Pameran Karya)

18 JP

EVALUASI AKSI : Mengevaluasi aksi nyara dan selama Proses berlangsungnya sehingga muncul pengalaman dalam pendidikan karakter dalam
mengatasi masalah.

13. Evaluasi Aksi 14. Refleksi

6 JP 6 Jp

10
11
 Persiapan

1.
1. Guru membekali diri dengan pengetahuan akan definisi kata
tepat guna yang memiliki kaitan dengan teknologi. Bahan Untuk Guru:
2. Menyiapkan Artikel prihal pembahasan terkait rekayasa dan “Apa itu tepat guna menurut KBBI?”
Definisi Kata teknologi https://kbbi.web.id/tepat%20guna

‘tepat guna’ Pengertian Rekayasa dan Teknologi :

Pelaksanaan
Sebagai 1. Mengelompokkan peserta didik dengan membagi ke dalam 6
Teknologi - Wikipedia bahasa
Pengantar
Indonesia, ensiklopedia bebas
kelompok
Materi 2. Diinstruksikan masing-masing anggota kelompok untuk Artikel Teknologi, jenis serta
Rekayasa mengambil salah satu benda di sekitarnya yang dianggap paling
membantu aktivitasnya sehari-hari, lalu menjelaskan kepada
manfaatnya :
Pengertian Teknologi, Jenis, serta
Teknologi teman satu kelompok mengapa memilih benda tersebut. Manfaatnya dalam Kehidupan
3. Menggali lebih dalam manfaat seperti apa yang mereka rasakan (gramedia.com)
dari beberapa benda / alat yang ada di sekitar lingkungan
sekolah dan sangat membantu . Dengan pertanyaan pemantik :
- Alat, benda atau jenis lain, apa saja yang ada di Sekolah
Objektif:
Waktu: yang dapat membantu aktivitas kita ?
- Sebagai pengantar, peserta
- Apakah kamu mengalami kesulitan jika tidak menggunakan
180 Menit / 4 JP didik tertarik untuk masuk ke
alat itu?
Bahan: Materi, - apa yang membuat kamu memutuskan “aku mau menggunakan
dalam topik Teknologi
Proyektor, alat ini” dan “aku tidak mau menggunakan alat ini” pada saat
Laptop kamu akan beraktivitas?
Peran Guru: 4. Untuk memberi pemahaman lebih luas, Guru menuliskan kata “tepat
Narasumber dan guna” sebagai pengantar dengan memberikan kata–kata
Fasilitator pemantik :
- Apa yang ada di pikiranmu saat melihat kata ini?
- Dimana kamu sering mendengar/melihat kata ini?
- Apa yang kamu mengerti tentang kata ini?
12
Lanjutan… Pelaksanaan :
5. Selanjutnya masing-masing kelompok mengeksplore / mencari Bahan Untuk Guru:
Definisi Kata tahu arti kata ‘tepat guna’ di internet dan mencari contoh artikel
yang menggunakan kata ‘tepat guna’. Setelah itu, Setiap
“Apa itu tepat guna menurut KBBI?”
https://kbbi.web.id/tepat%20guna
‘tepat guna’ kelompok mendiskusikan untuk membuat kalimat sendiri dengan
Sebagai menggunakan kata ‘tepat guna’ secara lisan -- agar semua Pengertian Rekayasa dan Teknologi :
Teknologi - Wikipedia bahasa
Pengantar kelompok bisa mendengar dan menguatkan pemahamannya
Indonesia, ensiklopedia bebas
mengenai kata tersebut.
Materi 6. Setelah definisi didiskusikan dalam Kelompok, setiap kelompok
Rekayasa diminta untuk membacakan contoh artikel yang mereka temukan
Artikel Teknologi, jenis serta
manfaatnya :
Teknologi dengan keras. Di setiap akhir bacaan artikel, ditunjuk secara Pengertian Teknologi, Jenis, serta
acak salah satu perwakilan kelompok untuk menjelaskan arti kata Manfaatnya dalam Kehidupan
‘ tepat guna’ dalam konteks artikel yang baru dibaca. (gramedia.com)
7. Setelah tugas selesai dilakukan. Dijelaskan kepada Peserta didik
bahwa projek ini bertajuk “Teknologi di Sekolah ku”.
8. Setelah mengetahui tajuk dari Projek ini, Siswa diminta
untuk menuliskan K-W-L Chart sebagai Asesmen Awal Projek : Objektif:
- Sebagai pengantar, peserta
didik tertarik untuk masuk ke
dalam topik Teknologi
Tugas:
Peserta didik diminta untuk mencari tahu salah satu bentuk teknologi
tepat guna dari berbagai sumber

13
ASESMEN AWAL K-W-L
Tujuan : Mampu menggalih lebih dalam pengembangan ‘teknologi di sekolah ku, sehingga Chart
dikegiatan berikutnya peserta didik mampu berperan aktif dalam projek.

Nama : …………………………………………………….
Kelompok : …………………………………………………….

Pada kolom pertama, tuliskan apa yang kamu tahu tentang topik. Pada kolom kedua, tuliskan tentang apa yang
kamu ingin tahu tentang topik. Pada kolom ketiga, tuliskan apa yang telah kamu pelajari dari topik ini
2.
Persiapan
1. Guru membekali diri dengan pengetahuan bentuk ‘teknologi tepat Bahan Untuk Guru :
guna’ dan bagaimana dampaknya terhadap aktivitas kita. https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_tepa
Bentuk Pelaksanaan
t_guna

dan Fungsi 1. Peserta didik menceritakan hasil temuan mereka dari tugas Teknologi tepat guna - Definisi, Syarat dan
Manfaatnya (uma.ac.id)
teknologi
aktivitas ke-1 tentang Teknologi tepat guna
2. Guru memutar video “Teknologi tepat guna” untuk penguatan dan
berjaga-jaga jika ada peserta didik yang tidak mengerjakan tugas Bahan Untuk Guru:
3. Peserta didik mengeksplor pengetahuan mengenai “Pemanfaatan “Video Teknologi tepat guna
Teknologi tepat guna” dalam aktivitas sehari-hari. 50+ Contoh Alat Teknologi tepat guna
Untuk itu beberapa pertanyaan pemantik yang dapat dipakai Sederhana Di Berbagai Bidang – YouTube
Waktu: 180 adalah sebagai berikut:
Menit / 4 JP a. Apa yang dimaksud dengan teknologi tepat guna ?
b. Menurutmu, seberapa besar manfaat penggunaan
Bahan: Materi
Teknologi tepat guna untuk mempermudah aktivitas mu di
Video, Objektif:
sekolah?
Proyektor, c. Mengapa Teknologi dapat mempermudah aktivitas kita ?
- peserta didik mendefinisikan bentuk
Laptop 4. Peserta didik mencari dan berbagi tentang perkembangan
teknologi dengan melihat sisi
manfaatnya
Peran Guru: teknologi tepat guna, mulai dari yang sederhana hingga Teknologi - peserta didik mengenal teknologi,
Narasumber dan masa depan yang akan terus berkembang beragam, (seperti bentuk, dan fungsinya dalam
Fasilitator Augmented Reality dan Virtual Reality, Artificial Intelligence, internet membantu aktivitas manusia
of Things atau IoT, Teknologi Wireless, dijelaskan secara ilmiah
maupun digunakan untuk pengelolaan bencana
5. Peserta didik diminta untuk melakukan refleksi secara Individu
dalam lembar refleksi ‘Pengembangan Teknologi seperti apa yang
dibutuhkan di Sekolah’
Lembar Refleksi Individu : Kata Pemantik ‘tepat guna’

Kita akan mengawali projek dengan judul “ Teknologi di Sekolah ku ”.

Menurut kamu:

1. Masalah apa yang akan kita lihat bersama dalam projek dengan judul
dan sub-judul tersebut?

2. Kegiatan apa saja yang akan kita lakukan dalam projek ini?

3. Mengapa penting untuk memahami kata ‘tepat guna’ sebelum memulai

projek ini?
3.
Persiapan
Bahan :
1. Guru menyiapkan kumpulan berita (artikel/video) mengenai
Lembar Kerja Analisis Artikel
masalah-masalah penggunaan Teknologi yang kurang tepat guna

Eksplorasi
Lembar Kerja Tabel-T
atau mungkin dapat disebabkan Teknologi yang digunakan tidak
sesuai dengan kebutuhan , dsb.

Isu 2. Pembagian kelompok (maksimal kelompok terdiri dari 3 peserta

didik)
Objektif:
- peserta didik dapat
(Mengidentifikasi mengeksplore kesalahan
penggunaan teknologi akibat
Penggunaan Pelaksanaan
Teknologi tidak sesuai 1. Peserta didik mendiskusikan seputar teknologi yang digunakan teknologi digunakan tidak
tidak sesuai kebutuhan sehingga menimbulkan masalah. Peserta sesuai kebutuhan
kebutuhan)
didik menjelaskan bahwa kegiatan ini akan mengeksplorasi
masalah tersebut.
2. Peserta didik berkelompok dan diminta untuk mengumpulkan
Waktu: sekurangnya 2 berita berbeda (dalam bentuk artikel atau video,
360 Menit / 8 JP dari sumber yang dapat diandalkan) mengenai masalah yang
ditimbulkan oleh penggunaan teknologi yang tidak sesuai dengan
Bahan: Materi Video,
kebutuhan dan dianggap tidak bermanfaat..
Proyektor, Laptop 3. Peserta didik melakukan analisis untuk setiap berita
Peran Guru: menggunakan lembar kerja Analisis artikel dengan metode
Narasumber dan 5W+1H (What, Where, Who, When, Why + How) - Apa, Dimana,
Fasilitator Siapa, Kapan, Kenapa + Bagaimana. Yang telah disiapkan
4. Peserta didik mengisi lembar 5W+1H
 Pelaksanaan

3. Lanjutan… 5. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri

dari 3 orang untuk membahas 5W+1H :
Bahan :
Lembar Kerja Analisis Artikel

Eksplorasi
Lembar Kerja Tabel-T
▹ Apa yang menyebabkan masalah-masalah tersebut terjadi?
▹ Mengapa hal itu dapat terjadi?
Isu ▹ Apa yang menyebabkan kesalahan pemanfaatan teknologi
tersebut bisa terjadi ?
Objektif:
- peserta didik dapat
(Mengidentifikasi 6. Di dalam kelompok, peserta didik secara bergantian mengeksplore kesalahan
Penggunaan menyampaikan Apa yang mereka tulis dalam 5W+1H penggunaan teknologi akibat
Teknologi tidak sesuai 7. Kemudian, setiap kelompok akan membagikan hasil teknologi digunakan tidak
kebutuhan) diskusinya. sesuai kebutuhan
8. Menyimpulkan pembelajaran hari ini dari presentasi
yang dilakukan oleh masing-masing kelompok
9. Peserta didik melakukan refleksi dalam selembar kertas
dengan Tabel T untuk membandingkan dengan kenyataan
masalah yang ada
Contoh Lembar Kerja : Analisis artikel
Judul artikel :
Sumber artikel :

APA
Apa yang terjadi?

SIAPA
Siapa saja yang terlibat?

DIMANA
Dimana ini terjadi?

KAPAN
Kapan ini terjadi?

KENAPA
Kenapa ini bisa terjadi?

BAGAIMANA
Bagaimana kita bisa
berkontribusi untuk
menghindari masalah seperti
ini di masa depan?
Contoh Lembar Kerja : Tujuan dan Manfaat Teknologi tepat guna (Tabel T)

Benda / Alat Teknologi tepat guna

Tujuan dan Manfaat Kenyataan Masalah yang Solusi agar Teknologi bisa
Sebenarnya Terjadi dimanfaatkan optimal
 Persiapan :
4.
Mengkontekstualisasi
Rancangan Teknologi.
Waktu: Pelaksanaan :
360 Menit / 8 JP
melengkapi lembar kerja
Bahan: alat tulis,, lembar
kerja.
Peran Guru: Narasumber
dan Fasilitator
4.
1. Guru menghubungi narasumber untuk menginformasikan materi dan mengatur Objektif:
jadwal kegiatan. - peserta didik mampu
2. Guru mengumpulkan daftar keingintahuan Peserta didik tentang topik pada mengidentifikasi
pertemuan sebelumnya. bentuk
3. Peserta didik diberikan kesempatan kembali untuk membuat pertanyaan yang Permasalahan yang
ada di lingkungan
ingin mereka ketahui tentang topik terkait. Guru mempersiapkan lembar kerja
cause effect graphic organizer (pengatur grafis sebab-akibat) Sekolahnya
- peserta didik
mengalami langsung
1. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 3-4 orang, permasalahan yang
2. Peserta didik mendiskusikan pertanyaan refleksi dari pertemuan sebelumnya : ada dan bagaimana
Apa yang harus diperhatikan agar Teknologi yang dirancang bisa sesuai dampaknya
dengan Tujuan dan Manfaatnya ? -- sambil mengamati beberapa inspirasi - peserta didik
desain Teknologi tepat guna mulai dari yang sederhana hingga menemukan
pengembangan dengan microcontroller. kekuatan atau
3. Peserta didik membandingkan tujuan dan manfaat dari setiap contoh inspirasi potensi
Desain Teknologi . Peserta didik juga diajak untuk memperhatikan secara detil
dan kritis Tujuan manfaat dari setiap alat Teknologi untuk menentukan
dampaknya.
Mengisi tabel untuk meberikan pendapat bersama dalam kelompok mengenai
Teknologi yang dianggap ‘Tepa Guna’ dilihat dari manfaat dan Dampaknya di
sekolah dengan pertanyaan pemantik:
- -Alat seperti apa yang ditampilkan?
- -Apa pendapatmu tentang alat ini?
• -Manfaat Apa yang kamu rasakan saat melihat alat ini? / Apa yang kamu
suka atau tidak suka dari alat ini?
• -Menurutmu, apa tujuan Alat ini dibuat?
Praktik Inspirasi - 1 Vacuum Cleaner dari Botol Bekas

Sumber Rujukan :
teknologi sederhana dari barang
bekas - Teknoid (over-blog.com)

Keterangan gambar : Vacumm Cleaner dari botol bekas

Praktik Inspirasi - 2 Perangkap Nyamuk Sederhana

Sumber Rujukan :
Perangkap Nyamuk Sederhana (dekatberita.com)

Keterangan Gambar : Perangkap nyamuk sederhana dari botol bekas

Praktik Inspirasi - 3 LAMPU TERAS TENAGA SURYA

Keterangan gambar : Lampu Teras Tenaga Surya

 Praktik Inspirasi - 4
Aktivitas membuat prototype Kontrol Persiapan :
listrik cerdas. Menyiapkan Peralatan Microcontroller untuk merancang alat control istrik
cerdas yang akan dirakit :

Bahan :
• Thinger.io (platform Internet of Things (IoT)
yang menyediakan fitur cloud untuk menghubungkan
berbagai perangkat yang terkoneksi dengan
internet
• NodeMCU ESP8266 v.3 (micro usb port yang
berfungsi untuk pemorgaman maupun power supply) Ket Gambar: Desain Alat Control Listrik Cerdas
• Module Sensor Cahaya . Pelaksanaan :

Objektif: Berikut merancang dan merangkai Alat Control Listrik Cerdas berbasis
Internet Of life yang ditampilkan salah satu kelompok :
Alat dan bahan menyesuaikan. Bagi yang baru awal
ingin mengeksplore rancangan alat microcontroller
1. Memulai perakitan dari Draft Desain yang telah dibuat :
berbasis Internet Of life bisa memulai dari rancangan
sederhana terlebih dahulu. 2. Menguji coba alat setelah perakitan:

Tutorial Internet Of Thinks untuk pemula :

IoT Tutorial for Beginners | Internet of Things (IoT) | IoT
Training | IoT Technology | Edureka - Bing video
- .

Ket Gambar : Prototype Kontrol listrik cerdas berbasis Microcontroller

5.
Persiapan :
1. Menyiapkan hasil identifikasi dari artikel mengenai ketidak sesuaian
Menyampaikan penggunaan alat dengan manfaat Teknologinya.
Catatan :
2. Menyiapkan Lembar Kerja / Tabel Jenis-Tujuan-Dampak untuk
hasil diskusi mengidentifikasi penggunaan teknologi yang tidak sesuai dengan tujuan
- Masing-masing
peserta didik
kelompok dan manfaatnya. menyampaikan
presentasinya
(Asesmen Formatif-1) dengan durasi
Pelaksanaan : kurang lebih 7 menit
Waktu: 180 JP / 4 Jp
melengkapi lembar kerja 1. Secara individu Peserta didik menyiapkan presentasi yang berisi tentang
Bahan: alat tulis,, lembar
kerja. identifikasi teknologi yang tidak sesuai kebutuhan yang sebelumnya
telah didiskusikan dalam kelompoknya.
Peran Guru: Narasumber dan 2. Setiap Kelompok diminta memberikan saran / masukan terkait agar
Fasilitator Teknologinya sesuai dengan kebutuhan (Tepat guna)
3. Peserta didik mengkomunikasikan hasil hasil keluwesan berfikirnya
melalui kegiatan presentasi dengan menggunakan bahasa yang mudah
dipahami, penyampaian menarik.
Contoh Lembar Kerja : Tabel Jenis-Tujuan-Dampak

Nama Peserta Didik :

Kelompok :

JENIS TUJUAN DAMPAK

Alat / Benda 1
_______

Alat / Benda 2
_______

Alat / Benda 3
_______

Alat / Benda 4
_______

...dan seterusnya
Rubrik Presentasi Penilaian Asesmen Formatif 1

Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Materi presentasi tidak Materi presentasi memiliki alur Materi presentasi memiliki alur yang Materi presentasi memiliki alur yang
memiliki struktur. yang kurang terstruktur. terstruktur. sangat terstruktur.

Tujuan dan alasan presentasi Tujuan presentasi disampaikan Tujuan presentasi dan alasannya Tujuan presentasi dan alasannya
tidak disampaikan . dengan jelas namun alasannya diuraikan secara jelas . diuraikan dengan sangat jelas.
tidak diuraikan.

presentasi yang digunakan presentasi yang digunakan presentasi yang digunakan jelas dan presentasi yang digunakan sangat jelas
tidak jelas dan slide hanya kurang jelas dan sebagian besar menarik secara visual. dan menarik secara visual.
menampilkan teks. slide hanya menampilkan teks.

Bahasa yang digunakan sulit Bahasa yang digunakan sebagian Bahasa yang digunakan mudah Bahasa yang digunakan sangat mudah
dipahami dan secara tata besar mudah dipahami dan dipahami dan benar secara tata dipahami dan benar secara tata
bahasa masih ada banyak secara tata bahasa masih ada bahasa. bahasa.
kesalahan. sedikit kesalahan.
Asesmen Formatif 1
Digunakan untuk menilai dimensi Kreatif

Nama Peserta Didik :

Kelompok :

Sub Eleman Kriteria dan Indikator Penilaian BB MB BSH SAB Catatan

Kreativitas : Kriteria :
Kemampuan mengidentifikasi alternatif solusi
Memiliki dari masalah yang sudah disimpulkan
keluwesan berpikir
dalam mencari Indikator:
alternatif solusi Mampukah mengeksplorasi berbagai ide
permasalahan sebelum mengambil keputusan/solusi?
Sekreatif apa solusi yang disajikan?
Mampukah solusi itu dilaksanakan?
 Pelaksanaan

6.
1. Peserta didik dibentuk 6 Kelompok untuk merencanakan Desain
teknologi tepat guna seperti apa yang akan di rancang terkait Objektif:
- peserta didik mampu
kebutuhan di sekolah. Beberapa pertanyaan yang dapat dipakai:
Teknologi
mengidentifikasi bentuk teknologi
a. Dari inspirasi pada pertemuan sebelumnya, Temuan beserta fungsinya bagi
sebagai b.
apakah yang menjadi fokus baru dalam projek mu? permasalahan yang ditemuin
Bentuk Teknologi seperti apa yang sebaiknya dirancang - peserta didik mampu menuangkan
Solusi untuk membantu aktivitas di Sekolah? ide bentuk teknologi yang
c. Apakah pemanfaatan teknologi merupakan salah satu bagaimana ? Dan hubungannya
Waktu: cara untuk mempermudah aktivitas tersebut ? dengan masalah yang dihadapi
360 Menit / 8 JP d. Mengapa Pemanfaatan Teknologi menjadi penting untuk sekitarnya.
mempermudah aktivitas tersebut?
e. Apa nilai-nilai yang ingin dibangun dari desain teknologi
Bahan: alat tulis,
dalam upaya memberi solusi untuk aktivitas tersebut?
lembar kerja, f. Bagaimana upaya mu untuk bisa berperan untuk
membantu menjawab permasalahan yang ada di Seklah
Peran Guru: mu ?
Fasilitator 2. Masing-masing Anggota kelompok mendiskusikan lebih lanjut
pertanyaan di atas dan melakukan identifikasi Apa sajakah
tahap-tahap dalam proses pengerjaan projek.
3. Tiap Kelompok mengorganisasi hasil diskusi (bisa menggunakan
tabel (jenis-Tujuan-Dampak) seperti lembar kerja di
kegiatan-kegiatan sebelumnya)
4. Tiap kelompok menuliskan 2-3 ide rencana bentuk teknologi tepat
guna untuk menjawab masalah yang ada atau mempermudah
aktivitas di Sekolah.
 Persiapan :

7.
1. Guru mempelajari SMART Goal Setting untuk membimbing siswa Objektif:
dalam pembuatan target aksi yang akan dilakukan - peserta didik
2. Kumpulan ide peserta didik pada pertemuan sebelumnya diarahkan untuk
Menetapkan dan 3. Lembar kerja untuk memutuskan Aksi
4. Lembar Smart
membuat aksi /
Action Plan
Merencanakan
Aksi
Pelaksanaan
Tips:
1. Peserta didik di kelompok kerja masing-masing
Waktu: 540 Menit / 12 JP 2. Menggunakan kumpulan ide pada pertemuan sebelumnya, Guru - https://sis.binus.ac.id/2020/
membantu peserta didik untuk membuat keputusan dalam memilih 06/23/thinking-skill-101-car
a-efektif-menetapkan-tujua
aksi yang akan dilakukan menggunakan graphic organizer . n-dengan-s-m-a-r-t-goal-set
3.
Bahan: alat tulis, alat warna Peserta didik merencanakan aksi/membuat action plan ting/
Peran Guru: Fasilitator - https://glints.com/id/lowong
an/metode-smart-adalah/#.
YIbkZ-sxXMI
- https://www.smartsheet.co
m/blog/essential-guide-writi
ng-smart-goals
Contoh : Memutuskan aksi yang akan dilakukan

Ide aksi 1: Ide aksi 2: Ide aksi 3:

Apa saja yang harus

dipersiapkan?

Siapa yang bisa

membantu?

Ilmu/keterampilan
spesifik apa yang
harus dikuasai?

Berapa lama waktu

yang dibutuhkan?

…..
Contoh : Memutuskan aksi yang akan dilakukan

Ide Aksi 1: Ide Aksi 2: Ide Aksi 3:

PRO KONTRA PRO KONTRA PRO KONTRA

Keputusan kelompok kami:

Jenis Alat Tujuan dibuatnya Alat :

Detil Desain Alat:

SMART Goal Setting

Specific (Spesifik)
Apa tujuan yang ingin dicapai dari aksi ini?
Apa masalah yang ingin diselesaikan?

Measurable (Bisa diukur)

Bagaimana kami tahu aksi ini sudah mencapai
tujuannya?

Attainable (Bisa tercapai)

Bagaimana tujuan aksi ini bisa tercapai dengan waktu
dan fasilitas yang kami punya?

Relevant (Relevan)
Bagaimana tujuan ini penting untuk kami?

Timely (Batas waktu)

Kapan tujuan ini akan tercapai?
Contoh : SMART Goal Setting Teknologi Tenaga Surya

Specific (Spesifik) Ingin menciptakan teknologi lampu teras tenaga surya untuk
Apa tujuan yang ingin dicapai dari aksi ini? menerangi pelataran ruang guru . 
Apa masalah yang ingin diselesaikan?

Measurable (Bisa diukur) Merancang dan melakukan uji coba alat, Tujuan projek ini tercapai
Bagaimana kami tahu aksi ini sudah mencapai tujuannya? jika lampu teras tenaga surya ini bisa menyala dengan 18 volt

Attainable (Bisa tercapai) • Memiliki pengetahuan terkait perancangan listrik tenaga surya.
Bagaimana tujuan aksi ini bisa tercapai dengan waktu dan • Jika terdapat masalah dapat meminta saran dan informasi dari
fasilitas yang kami punya? Guru Fisika.

Relevant (Relevan) Tujuan Merancang teknologi lampu teras tenaga surya ini sebagai
Bagaimana tujuan ini penting untuk kami? model percontohan pemanfaatan listrik efisien, mengingat lingkungan
sekolah yang dikelilingi hamparan luas yang memungkin sinar
matahari dapat dimanfaatkan secara optimal

Timely (Batas waktu) Tiga Minggu pelaksanaan projek, maka akan tercipta teknologi
Kapan tujuan ini akan tercapai? lampu teras tenaga surya yang mampu menerangi pelataran ruang
guru.
Contoh : Action Plan

Tahapan Aksi Tujuan dari Tahapan Penanggung Jawab Waktu

(Apa yang harus dilakukan?) (Mengapa kita melakukan hal tersebut?) (Siapa saja yang bertanggung (Kapan hal tersebut harus
jawab?) dilakukan?)

(nama murid dalam (pecahan waktu dalam

pembagian tugas) tanggal, bulan dan tahun
sebelum batas waktu yang
sudah ditentukan dalam
goal setting)
 Persiapan :

8. 1. Menyiapkan hasil identifikasi action plan / memutuskan aksi yang

dilakukan.
Mengkomunikasikan 2. Menyiapkan Lembar Kerja Memutuskan aksi yang dilakukan.
Peran dan tanggung
jawab di Kelompok Pelaksanaan :

(Asesmen Formatif 2) 1. Mempresentasikan peran di dalam kelompok ketika menyampaikan 2-3

Waktu: 180 Menit / 4 Jp melengkapi
lembar kerja
Bahan: alat tulis,, lembar kerja.
2.
Peran Guru: Narasumber dan Fasilitator
ide rencana bentuk teknologi tepat guna, dan bagaimana memutuskan
aksi yang akan dilakukan.
Peserta didik mengkomunikasikan peran dan tanggung jawab di dalam
kelompok.

Catatan :
- Masing-masing peserta didik menyampaikan presentasinya dengan durasi
kurang lebih 10 menit
Rubrik Presentasi Penilaian Asesmen Formatif 2

Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Materi presentasi tidak Materi presentasi memiliki alur Materi presentasi memiliki alur yang Materi presentasi memiliki alur yang
memiliki struktur. yang kurang terstruktur. terstruktur. sangat terstruktur.

Tujuan dan alasan presentasi Tujuan presentasi disampaikan Tujuan presentasi dan alasannya Tujuan presentasi dan alasannya
tidak disampaikan . dengan jelas namun alasannya diuraikan secara jelas . diuraikan dengan sangat jelas.
tidak diuraikan.

Presentasi yang digunakan Presentasi yang digunakan Presentasi yang digunakan jelas dan Presentasi yang digunakan sangat jelas
tidak jelas dan hanya kurang jelas dan sebagian besar menarik secara visual. dan menarik secara visual.
menampilkan teks. slide hanya menampilkan teks.

Bahasa yang digunakan sulit Bahasa yang digunakan sebagian Bahasa yang digunakan mudah Bahasa yang digunakan sangat mudah
dipahami dan secara tata besar mudah dipahami dan dipahami dan benar secara tata dipahami dan benar secara tata
bahasa masih ada banyak secara tata bahasa masih ada bahasa. bahasa.
kesalahan. sedikit kesalahan.
Asesmen Formatif 2
Digunakan untuk menilai dimensi Gotong Royong

Sub Eleman Kriteria dan Indikator Penilaian MB SB BSH SAB Catatan

Gotong Royong: Kriteria :

Tanggung Jawab
Membangun tim dan
dan Peran dalam mengelola kerjasama
Kelompok untuk mencapai tujuan
bersama

Indikator:
Mampukah mengambil bagian
dalam pembagian kerja antar
anggota kelompok ? Seberapa
besar peran yang diberikan
dalam penyelesaian
permasalahan ?
9.
Persiapan
1. Siswa membawa draft ide untuk mengembangkan konsep

Membuat Pelaksanaan
Prototype 1. Setiap kelompok akan membuat Desain ‘Teknologi tepat guna’
sebagai prototype. Di dalam kelompok masing-masing, siswa
Lembar Kerja Desain Prototype

ditugaskan untuk mendiskusikan pertanyaan ini dan membuat Bahan :

draft.
Objektif:
2. Pertanyaan panduan: - peserta didik mengeksplore
Waktu:
- Apa sajakah tahap-tahap dalam proses yang terjadi pada Teknologi rekayasa seperti
projekmu? apa yang akan dirancang
450 Menit / 10 Jp yang cocok untuk diterapkan
Bahan: Materi - Bagaimana alur dari tahap-tahap tersebut?
di sekolah
Video, - Bentuk desain seperti apa yang harus ada untuk
Proyektor, menceritakan proses tersebut?
Laptop 3. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi mengenai
Peran Guru: informasi rancangan Teknologi tepat guna yang akan dibuat
Narasumber dan kepada kelompok lain.
Fasilitator 4. Kelompok lain memberikan respon dengan memberikan satu
pertanyaan dan satu masukan kepada kelompok yang
presentasi.
10.
Persiapan
1. Link Video inspirasi Teknologi tepat guna : Video Teknologi Rancangan Teknologi adalah suatu
rancangan yang memberikan
tepat guna : 50+ Contoh Alat Teknologi tepat guna
Membuat Sederhana Di Berbagai Bidang – YouTube
gambaran yang jelas atau rancang
bangun (implementasi) .
Prototype Pelaksanaan Bahan :
1. Guru mengumumkan bahwa sesi kali ini siswa akan mulai
Objektif:
membuat Rancangan Teknologi tepat guna (Baik dalam - peserta didik mengeksplore
bentuk Bagan Alir / Flowchart, Rancangan Alat, ataupun Teknologi rekayasa seperti
sket yang dibuat yang selanjutnya disebut sebagai apa yang akan dirancang
Waktu: yang cocok untuk diterapkan
prototype).
810 Menit /18 JP di sekolah
2. Peserta didik menyaksikan video dari link Youtube yang
Bahan: Materi
telah disiapkan untuk memberikan ide untuk merancang
Video,
teknologi tepat guna yang bisa dibuatkan simulasinya.
Proyektor,
3. Peserta didik mendiskusikan tujuan masing-masing, dengan
Laptop
pertanyaan pemantik:
Peran Guru:
- Rancangan Teknologi seperti apa yang bisa kamu
Narasumber dan
buat untuk projekmu?
Fasilitator
4. Peserta didik menuliskan tujuan masing-masing kelompok,
dari hasil diskusi.
5. Apabila masih ada waktu, satu kelompok bisa berbagi
kepada satu kelompok lainnya.
11.
Melakukan uji Persiapan :
coba terhadap 1. Menyiapkan hasil Draft Prototive ‘Rancangan Teknologi’ .
rancangan 2. Menyiapkan Lembar Kerja / Tabel Unjuk Kerja.
teknologi digital
Pelaksanaan :
(Asesmen Formatif 3)
1. Guru mengumumkan teknis pelaksanaan Uji coba Audiens Otentik :.
2. presentasikan di kelas, dan kelompok lainnya yang menonton diminta
Waktu: 180 JP / 4 Jp
untuk mencatat dan menuliskan pertanyaan dan umpan balik di kertas
melengkapi lembar kerja post it, untuk nantinya diberikan kepada kelompok yang presentasi
Bahan: alat tulis,, lembar
kerja.

Peran Guru: Narasumber Catatan :

dan Fasilitator - Masing-masing peserta didik menyampaikan presentasinya
dengan durasi kurang lebih 7 menit
Desain Teknologi Digital:
Bagan Control Listrik Cerdas:

Ket Gambar: Diagram Desain Kontrol listrik cerdas

Rubrik Kelengkapan Unjuk Karya Asesmen Formatif 3

Penilaian Asesmen Formatif 3 :

- Partisipasi kehadiran Peserta didik
- Partisipasi dalam diskusi Kelas
Asesmen Formatif 3
Digunakan untuk menilai dimensi Kreatif

Nama Peserta Didik :

Kelompok :

Sub Eleman Kriteria dan Indikator Penilaian BB MB BSH SAB Catatan

Kreativitas : Kriteria :
Kemampuan mengidentifikasi alternatif solusi
Memiliki dari masalah yang sudah disimpulkan
keluwesan berpikir
dalam mencari Indikator:
alternatif solusi Mampukah mengeksplorasi berbagai ide
permasalahan sebelum mengambil keputusan/solusi?
Sekreatif apa solusi yang disajikan?
Mampukah solusi itu dilaksanakan?
12.
Persiapan:

1. Guru bersama dengan peserta didik mempersiapkan Ruang besar

Kelas atau ruang kelas yang di tata sedemikian rupa agar siswa bisa
duduk berkelompok dan pengunjung bisa berkeliling seperti
Berbagi layaknya pameran.
2. Kertas asesmen untuk pengunjung memberikan nilai.
(Asesmen Sumatif) 3. Fasilitator mengundang orang-tua murid, murid dari sekolah
sekitar dan seluruh komunitas sekolah.

Pelaksanaan
Waktu: 810
Fasilitator membuka pameran karya dengan memberikan pidato
Menit / 18 JP menjelaskan tujuan pameran karya adalah sebagai perayaan proses
belajar siswa. Fasilitator menjelaskan bahwa para pengunjung silahkan
Bahan: datang ke meja-meja dimana siswa berkelompok sudah sangat antusias
Peran Guru: untuk memamerkan karyanya. Dan bahwa pengunjung dipersilahkan
Pengunjung memberikan asesmen dengan mengisi kertas asesmen yang di sediakan
di masing-masing meja kelompok.
Dimensi, elemen, dan sub elemen Profil Pelajar Pancasila

Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen Profil Pelajar Target Pencapaian di akhir Fase F (SMA, 15-17) tahun) Aktivitas Terkait
Pancasila terkait Pancasila

Kreatif Menghasilkan gagasan yang Menghasilkan gagasan yang beragam untuk mengekspresikan pikiran dan/atau 1, 2, 3, 5, 7, 8., 9, 10,
orisinal. perasaannya, menilai gagasannya, serta memikirkan segala resikonya dengan 13,
mempertimbangkan banyak perspektif seperti etika dan nilai kemanusiaan
ketika gagasannya direalisasikan.

Memiliki keluwesan berpikir Bereksperimen dengan berbagai pilihan secara kreatif untuk memodifikasi 1, 2, 3, 4, 7, 8., 9, 10,
dalam mencari alternatif gagasan sesuai dengan perubahan situasi. 13, 14
solusi permasalahan.

Bergotong royong Tanggung Jawab Peran Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama 4, 6, 9, 11, 12
dalam Kelompok. sesuai dengan target yang sudah ditentukan.

50
Asesmen Sumatif

Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Sangat

Harapan Berkembang

Perencanaan Masih berupa curah pendapat dan

ide-ide aksi yang belum
Perencanaan memiliki tujuan yang
jelas
Perencanaan yang jelas: tujuan dan
lini masa yang
Perencanaan yang jelas dan
matang: tujuan, tahapan-tahapan
beraturan realistis penting (milestones)

Pelaksanaan Siswa melaksanakan

aktivitas-aktivitas secara sporadis
Siswa mengidentifikasi satu jalur
untuk menjalankan rencana. Mereka
dapat melaksanakan proses runtut
dan meminta bantuan pada pihak-
pihak yang sesuai
Siswa mengidentifikasi satu jalur
untuk menjalankan rencana. Mereka
dapat melaksanakan rencana dengan
proses yang terkoordinasi
Siswa mengidentifikasi jalur yang
berbeda untuk menjalankan
rencana. Mereka dapat
melaksanakan rencana dengan
roses yang terkoordinasi,
bervariasi dan bekerja secara
adaptif

Ketepatan Masih dalam tahapan identifikasi

faktor yang menyebabkan
Solusi/aksi yang ditawarkan berupa
ide yang masih di permukaan
Solusi/ aksi yang ditawarkan
menyasar faktor-faktor yang terkait
Solusi/aksi yang ditawarkan
menyasar inti permasalahan,
Sasaran permasalahan dan akibat yang
ditimbulkan
permasalahan dan/atau kurang
realistis
dengan permasalahan dan
memberikan dampak positif
realistis dan memberikan dampak
yang berkesinambungan
sementara
Asesmen Sumatif Dimensi Profil Pelajar Pancasila

No Dimensi Elemen Kriteria BB MB BSH SB Catatan

1 Kreatif Memiliki 1. Sikap mengeksplorasi

keluwesan berbagai ide sebelum
berpikir dalam mengambil keputusan/memilih
mencari alternatif satu ide
solusi
permasalahan me
2. Kemampuan menyatukan
berbagai ide tindak lanjut
nghasilkan karya
menjadi rencana aksi yang
dan tindakan
dapat dilakukan, orisinil, dan
yang orisinal.
efektif
3. Kemampuan merefleksikan
kelebihan dan kekurangan
dari aksi, serta menggunakan
hasil refleksi tersebut
sebagai pembelajaran
4. Sikap menguji coba dan
mengevaluasi berbagai ide
untuk mendapatkan ide
terbaik
Kriteria Penilaian Asesmen Sumatif :
KREATIF Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang Sangat berkembang
Menghasilkan gagasan yang
beragam untuk mengekspresikan
Menghubungkan gagasan yang ia pikiran dan/atau perasaannya,
Memunculkan gagasan imajinatif Mengembangkan gagasan yang miliki dengan informasi atau menilai gagasannya, serta
baru yang bermakna dari ia miliki untuk membuat gagasan baru untuk menghasilkan memikirkan segala resikonya
Menghasilkan beberapa gagasan yang berbeda kombinasi hal yang baru dan kombinasi gagasan baru dan dengan mempertimbangkan
gagasan yang sebagai ekspresi pikiran dan/atau imajinatif untuk imajinatif untuk mengekspresikan banyak perspektif seperti etika
orisinal. perasaannya. mengekspresikan pikiran pikiran dan/atau perasaannya. dan nilai kemanusiaan ketika
dan/atau perasaannya. gagasannya direalisasikan.

Menghasilkan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan

mengekspresikan pikiran dan/atau
karya dan perasaannya sesuai dengan minat
tindakan yang dan kesukaannya dalam bentuk
karya dan/atau tindakan serta
orisinal. mengapresiasi karya dan tindakan
yang dihasilkan
mengekspresikan pikiran
dan/atau perasaannya sesuai
dengan minat dan kesukaannya
dalam bentuk karya dan/atau
tindakan serta mengapresiasi
dan mengkritik karya dan
tindakan yang dihasilkan.
mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan
mempertimbang kan dampaknya
bagi orang lain.
mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan
mempertimbangkan dampak dan
resikonya bagi diri dan
lingkungannya dengan
menggunakan berbagai
perspektif.

Memiliki Membandingkan gagasan-gagasan Berupaya mencari solusi Menghasilkan solusi alternatif 53

kreatif untuk menghadapi situasi alternatif saat pendekatan yang dengan mengadaptasi berbagai
keluwesan dan permasalahan. diambil tidak berhasil gagasan dan umpan balik untuk
berpikir dalam berdasarkan identifikasi menghadapi situasi dan
terhadap situasi permasalahan
mencari
alternatif solusi
permasalahan. 53
Asesmen Sumatif Dimensi Profil Pelajar Pancasila

No Dimensi Elemen Kriteria BB MB BSH SAB Catatan

1 Gotong Royong Tanggung Membangun tim dan

Jawab Peran mengelola kerjasama
dalam untuk mencapai tujuan
Kelompok. bersama sesuai dengan
target yang sudah
 Subelemen yang menjadi sasaran :
BERGOTONG Belum
ROYONG berkembang
Menampilkan tindakan yang
sesuai dengan harapan dan
tujuan kelompok.
Kerja sama
Memahami informasi yang
disampaikan (ungkapan
pikiran, perasaan, dan
Komunikasi keprihatinan) orang lain dan
menyampaikan informasi
untuk mencapai secara akurat menggunakan
berbagai simbol dan media.
tujuan bersama
Menyadari bahwa dirinya
memiliki peran yang berbeda
dengan orang lain/temannya,
Koordinasi serta mengetahui konsekuensi
perannya terhadap
Sosial ketercapaian tujuan.
Mulai
berkembang
Menunjukkan ekspektasi
(harapan) positif kepada
orang lain dalam rangka
mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar (sekolah
dan rumah).
Memahami informasi dari
berbagai sumber dan
menyampaikan pesan
menggunakan berbagai
simbol dan media secara
efektif kepada orang lain
untuk mencapai tujuan
bersama.
Menyelaraskan tindakannya
sesuai dengan perannya dan
mempertimbangkan peran
orang lain untuk mencapai
tujuan bersama.
Berkembang
Menyelaraskan tindakan sendiri
dengan tindakan orang lain untuk
melaksanakan kegiatan dan
mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar, serta memberi
semangat kepada orang lain
untuk bekerja efektif dan
mencapai tujuan bersama.
Memahami informasi, gagasan,
emosi, keterampilan dan
keprihatinan yang diungkapkan
oleh orang lain menggunakan
berbagai simbol dan media secara
efektif, serta memanfaatkannya
untuk meningkatkan kualitas
hubungan interpersonal guna.
Membagi peran dan
menyelaraskan tindakan dalam
kelompok serta menjaga tindakan
agar selaras untuk mencapai
tujuan bersama.
Sangat berkembang
Membangun tim dan mengelola
kerjasama yang melebihi harapan
untuk mencapai tujuan bersama
sesuai dengan target yang sudah
ditentukan.
Aktif menyimak untuk memahami dan
menganalisis informasi, gagasan,
emosi, keterampilan dan keprihatinan
yang disampaikan oleh orang lain dan
kelompok menggunakan berbagai
simbol dan media secara efektif, serta
menggunakan berbagai strategi
komunikasi untuk menyelesaikan
masalah guna mencapai berbagai
tujuan bersama.
Menyelaraskan dan menjaga tindakan
diri dan anggota kelompok agar sesuai
antara satu dengan lainnya serta
menerima konsekuensi tindakannya
dalam rangka mencapai tujuan
bersama.
55
Lembar Penilaian Untuk Asesmen Sumatif

Gotong Royong Kreatif

No Nama Peserta Didik Catatan

BB SB BSH SAB BB SB BSH SAB

56
13.
Pelaksanaan

Evaluasi 1. Peserta didik mengumpulkan umpan balik yang diberikan oleh

pengunjung
Aksi 2. Peserta didik di dalam kelompok bersama-sama mendiskusikan
umpan balik tersebut dan memberi kategori pada setiap umpan
Waktu:
270 Menit / 6 JP balik:
Bahan: a. Hal yang sudah berjalan baik
Peran Guru: b. Hal yang dapat menjadi pengembangan ke depan
Fasilitator c. Pertanyaan yang didapat
d. Ide baru yang muncul
(Diisi oleh pengunjung: pimpinan sekolah, guru, orang tua dan/atau komunitas)

Hal yang sudah berjalan baik Hal yang dapat menjadi pengembangan ke depan

Pertanyaan yang didapat Ide baru yang muncul

 Pelaksanaan

14. Peserta didik merefleksi aktivitas pelaksnaan projek

Dari umpan balik selama aktivitas Projek :
Refleksi a. Perasaan saya setelah melaksanakan projek, adalah….
b. Setelah melaksanakan projek, akhirnya saya mampu ….
Waktu:
270 Menit / 6 JP c. Setelah melaksanakan projek, akhirnya saya memahami bahwa ….
Bahan: d. Setelah berhasil melaksanakan projek, Target saya berikutnya
Peran Guru: adalah….
Fasilitator
Referensi
https://kbbi.web.id/tepat%20guna
https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_tepat_guna
Teknologi tepat guna - Definisi, Syarat dan Manfaatnya (uma.ac.id)
https://sis.binus.ac.id/2020/06/23/thinking-skill-101-cara-efektif-menetapkan-tujuan-dengan-s-m-a-r-t-g
oal-setting/ https://glints.com/id/lowongan/metode-smart-adalah/#.YIbkZ-sxXMI
https://www.smartsheet.com/blog/essential-guide-writing-smart-goals