ABSTRACT
Transportation safety must be a priority concern for all parties. The existing data shows that the number of
transportation accidents involving cars on toll roads continues to increase and the dominant factor by 50% based
on research results on the Ngawi-Kertosono toll road is tire bursts. The objectives of this community service
program are 1) Providing understanding to the four-wheeled vehicle community in Kediri Raya regarding the
technical maintenance of vehicle tires; 2) Provide understanding to the community of four-wheeled vehicles in
Kediri Raya regarding the safety aspects of the technical code on vehicle tires. The service method chosen was
technical guidance with material outreach and regular distribution of tire check sheets to the training target of the
car community in Kediri Raya. The results of this community service program are 1). Increasing the ability of the
target trainer to perform regular vehicle tire maintenance with the help of a pocket e-book on tires and regular
tire care sheets; 2) Increased understanding in reading technical codes on vehicle tires as a support for safety in
tire use.
ABSTRAK
Keselamatan transportasi harus menjadi prioritas perhatian bagi semua pihak. Data yang ada, jumlah kecelakaan
transportasi yang melibatkan mobil di jalan tol terus meningkat dan faktor dominannya sebesar 50% berdasarkan
hasil penelitian di tol Ngawi-Kertosono adalah pecah ban. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah
1) Memberikan pemahaman kepada komunitas kendaraan roda empat di Kediri Raya terkait teknis perawatan ban
kendaraan; 2) Memberikan pemahaman kepada komunitas kendaraan roda empat di Kediri Raya terkait aspek
keamanan dari kode teknis pada ban kendaraan. Metode pengabdian yang dipilih adalah bimbingan teknis dengan
sosialisasi materi dan pembagian lembar pemeriksaan ban secara reguler kepada sasaran latih komunitas mobil di
Kediri Raya. Hasil dari program pengabdian masyarakat ini adalah 1). Meningkatnya kemampuan sasaran latih
dalam melakukan perawatan ban kendaraan secara reguler dengan bantuan buku saku elektronik tentang ban dan
lembar perawatan ban secara reguler; 2) Meningkatnya pemahaman dalam pembacaan kode teknis pada ban
kendaraan sebagai pendukung keamanan dalam pemakaian ban.
PENDAHULUAN
Keselamatan transportasi harus menjadi prioritas perhatian bagi semua pihak. Data yang ada
berdasarkan informasi dari beberapa pengelola jalan tol, jumlah kecelakaan transportasi yang
melibatkan roda empat di jalan tol terus meningkat. Data informasi dari tol Jombang-Mojokerto
(JOMO), terjadi peningkatan 100% lebih jumlah kecelakaan transportasi pada tahun 2019
dibandingkan dengan tahun 2018. Peningkatan jumlah tersebut dari 80 kasus menjadi 179 kasus. Data
informasi dari Jadetabek (Jakarta-Depok-Tangerang-Bekasi) juga demikian. Data Polda Metro Jaya
menyebutkan bahwa kasus kecelakaan transportasi meningkat dari 5.140 menjadi 5.400 kasus pada
tahun 2019.
Terus meningkatnya jumlah kecelakaan transportasi di jalan tol disebabkan oleh berbagai
faktor. Referensi [1] menyatakan bahwa ada 3 faktor utama kecelakaan di jalan yaitu faktor pribadi
atau perilaku manusia (personal or human behavioural), faktor jalan dan lingkungan (road and
environmental factors) dan faktor kendaraan (vehicle factors). Hardani sebagai Kepala Departemen
Operasi dan Pemeliharaan dan Publik Relation PT Astra Infra Road JOMO dalam referensi [2]
Berdasarkan analisis situasi tersebut abdimas mengambil prioritas untuk mengadakan program
pengabdian masyarakat dengan tujuan yang meliputi : 1) Memberikan pemahaman kepada komunitas
kendaraan roda empat di Kediri Raya terkait teknis perawatan ban kendaraan dan 2) Memberikan
pemahaman kepada komunitas kendaraan roda empat di Kediri Raya terkait aspek keamanan dari kode
teknis pada ban kendaraan ke komunitas kendaraan roda empat/ mobil. Beberapa kegiatan yang akan
dilakukan meliputi: 1) Pembuatan materi penunjang program dalam bentuk buku saku pemiliharaan
dan pembacaan kode teknis ban; 2) Pembuatan lembar pemeriksaan ban secara reguler ; dan 3)
Bimbingan teknis dengan sosialisasi bersama komunitas Kendaraan di Kediri raya. Pengabdian
masyarakat ini diharapkan menghasilkan peningkatan pemahaman, kesadaran dan kewaspadaan
pemilik kendaraan terkait dengan pemeliharaan ban kendaraan dan kode teknis yang terdapat pada ban.
Target luaran program yang utama adalah publikasi di jurnal ber-ISSN/ Prosiding Seminar Nasional.
Sementara luaran tambahan adalah buku.
.
PEMBAHASAN
Pengabdian masyarakat ini telah terlaksana sesuai dengan metode pelaksanaan yang telah
direncanakan. Pada tahap persiapan, abdimas telah menyelesaikan buku saku elektronik dengan judul
merawat dan memahami kode teknis ban kendaraan sebagai dasar untuk pembuatan materi sosialisasi
dan lembar perawatan ban secara reguler. Pada tahap persiapan juga dilakukan rapat koordinasi untuk
menentukan jadwal pelaksaan bimbingan teknis kepada mitra. Ditetapkan jadwal pelaksanaan
bimbingan teknis pada tanggal 10-14 Agustus 2020 di rumah masing-masing mitra dari komunitas
mobil kediri raya. Berikut gambar cover buku saku elektronik dan lembar pemeriksaan ban secara
reguler.
Gambar 4. Pelaksaan Bimbingan Teknis dengan Sosialisasi ke Bapak Yusuf dan Moh. Asnawi
Pada tahap pelaksanaan ini, abdimas sekaligus melakukan pendampingan kepada mitra untuk
mengecek kondisi ban kendaraan mereka dan memberikan rekomendasi jika kondisi ban sudah tidak
layak. Banyak mitra abdimas yang sebelum sosialisasi tidak begitu memperhatikan kondisi ban secara
detail. Padahal ban merupakan bagian yang sangat penting khususnya untuk menghadirkan keamanan
bagi pengendara saat dijalan. Sebagaimana dalam referensi [6] dinyatakan bahwa tyre (ban) sangat
penting karena banlah yang menghentikan laju mobil. Jika rem adalah komponen yang menghentikan
laju roda, maka ban-lah yang menghentikan laju mobil kita. Berikut gambar pengecekan ban yang
terhadap ban kendaraan dari mitra abdimas.
Gambar 7. Pemeriksaan Kedalaman Tapak Ban Kendaraan Mitra dengan Koin dan Mengecek Kode
Tahun Produksi
Peserta abdimas sangat antusias mengikuti bimbingan teknis dengan sosialisasi yang
dilaksnakan oleh abdimas. Dibuktikan dengan keseriusan para mitra untuk memperhatikan
penyampaian materi dengan seksama dan permintaan mitra untuk mengecek kondisi ban kendaraan
mereka secara detail dan menunjukkan letak posisi pedoman tekanan ban yang direkomendasikan.
Antusiasme dari peserta menjadi indikasi positif akan adanya peningkatan pemahaman, kewaspadaan
dan kepedulian pemilik kendaraan terhadap perawatan dan aspek kemanan dari ban sehingga secara
tidak langsung juga berkorelasi dengan menurunnya angka kecelakaan akibat pecah ban. Berikut
gambar salah satu antusiasme peserta dalam memperhatikan materi yang disampaikan oleh abdimas.
KESIMPULAN
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membantu mitra
dalam meningkatkan pemahaman kepada komunitas kendaraan roda empat di Kediri Raya terkait
teknis perawatan ban kendaraan dan memberikan pemahaman kepada komunitas kendaraan roda
empat di Kediri Raya terkait aspek keamanan dari kode teknis pada ban kendaraan ke komunitas
kendaraan roda empat/ mobil. Pemberian bimbingan teknis dengan sosialisasi materi, pembagian buku
saku dan lembar pemeriksaan ban secara reguler sudah cukup dalam mencapai tujuan program yang
sudah ditetapkan. Peningkatan pemahaman ini diharapkan meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian
pemilik kendaraan terhadap perawatan dan aspek kemanan dari ban sehingga secara tidak langsung
juga berkorelasi dengan menurunnya angka kecelakaan akibat pecah ban.
DAFTAR PUSTAKA
[1] M. Mohanty and A. Gupta, “Factors affecting road crash modeling’,” Journal Transport Literature,
vol.9, no. 2, pp.15–19, 2015.
[2] Sutono, “Hingga Desember Tahun Ini Jumlah Kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto, Ini
Rinciannya,” https://surabaya.tribunnews.com/2019/12/24/hingga-desember-tahun-ini-jumlah-
kecelakaan-di-tol-jombang-mojokerto-179-ini-rinciannya.
[3] S. Harianto, “Ini Cara Jasa Marga Tekan Angka Kecelakaan di Tol Ngawi-Kertosono,”
https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-4611419/ini-cara-jasa-marga-tekan-angka-kecelakaan-di-
tol-ngawi-kertosono. .
[4] S. Jansen, A. Schmeitz, S. Maas, C. Rodarius, and L. Akkermans, Study on Some Safety –related
aspects of tyre use. TMO & TML, Brussel, 2016.
[5] I. Edunyah, “Cause of tyre failure on road traffic accident : a case study of Takoradi Township,”
International Journal of Scientific and Research Publications, vol.6, no. 2, pp.30–35, 2016.
[6] Admin, “Mengapa Ban itu Penting?,” https://www.michelin.co.id/auto/tips-and-advice/advice-
auto/why-are-car-tyres-important. .