Anda di halaman 1dari 1

OLAH VOKAL

TEMBANG : Seni suara vokal tradisi ( Laras slendro atau pelog )


-Laras Slendro : Do, Re, Mi, Sol, La, Do ( tidak ada Fa, Si )
-Laras Pelog : Do, Mi, Sol, Si, Do ( tidak ada Re dan La )
-Pengucapan dengan Tembang Bali
Ndang, Nding, Ndong, Ndeng, Ndung, Ndang, Nding
-Septatonik : Dang, Daing, Dong, Deng, Deung, Dung, Dang, Daing

SUARA : Los dan Keras ( Secara penyimpanan nafas itu didalam perut )
Barat disebut diafragma & Bali disebut pranayama.

GETARAN SUARA : -Dalam tembang bali ( Gregel / Getaran suara )


-Dalam vokal barat ( Vibrato / Nada yang bergetar )

OMBAKAN NADA : Gabungan dari Gregel, ombakan nada yang naik turun.
-Vokal Bali ( Luk / Leg )
-Vokal Barat ( Slay up & Slay Down )

CENGKOK : Gabungan dari Gregel dan Luk/Leg


Disini bisa kita dapat melihat ciri khas dari individu/daerah.

WILET : Cara mengembangkan nada, melodi, dengan menggunakan teknik


Gregel, Luk/leg, Cengkok, Sutra Suara/Nyutra Suara.

PACA PERIRING : Kebalikan dari “WILET” yaitu hanya membaca nada atau melodi
pokok saja tetapi tetap menggunakan teknik yang sama.

FALSETT : Suara Palsu.

Anda mungkin juga menyukai