Anda di halaman 1dari 70

PROFIL

PUSKESMAS MARISA
TAHUN 2023

PEMERINTAH KABUPATEN
POHUWATODINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MARISA
Jl. M. H. Thamrin Desa Palopo Kecamatan Marisa (96266)
Email : puskesmas.marisa@gmail.com

i
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan Profil Puskesmas
Marisa tahun 2022 sebagai sarana untuk melaporkan hasil kegiatan puskesmas selama satu
tahun.
Profil ini dibuat berdasarkan indikator SPM Bidang Kesehatan yang meliputi
gambaran tentang derajat Kesehatan, keadaan lingkungan, perilaku masyarakat, upaya
kesehatan dan manajemen kesehatan dengan tujuan untuk menyusun hasil kegiatan dan
untuk mengevaluasi/ menilai sejauh mana tingkat keberhasilan kinerja puskesmas selama
tahun yang telah berjalan, dan kami akan menggunakan sebagai pedoman untuk
perencanaan kegiatan di tahun berikutnya. Dengan harapan di tahun yang akan datang bisa
diperoleh hasil yang lebih baik.
Kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tinginya kepada semua
pihak yang telah memberikan kontribusinya dalam penyusunan Profil Puskesmas Marisa
Kami menyadari bahwa pembuatan Profil ini masih jauh dari sempurna, untuk itu
segala koreksi dan saran yang membangun, serta partisipasi dan ketelitian dalam
mengumpulkan data sangat kami harapkan untuk menyempurnakan penyusunan Profil ini
di masa datang.
Akhir kata Kami berharap semoga buku profil yang sederhana ini dapat
memberikan gambaran kesehatan di wilayah Puskesmas Marisa pada tahun 2022, serta
dapat dimanfaatkan untuk perencanaan kegiatan maupun penilaian Program pembangunan
di Bidang Kesehatan di Tahun berikutnya

Marisa, Januari 2023

Kepala Puskesmas Marisa

Yulita HC. Makahekung, A.Md.Keb.


NIP. 19770717 200212 2 008

ii
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR....................................................................................................iv
DAFTAR TABEL ......................................................................................................... v
DAFTAR GRAFIK .................................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................. 1
A. Latar belakang ....................................................................................................... 1
B. Tujuan .................................................................................................................... 2
C. Manfaat .................................................................................................................. 2
D. Ruang Lingkup ...................................................................................................... 3
E. Sistematika Penyajian ............................................................................................ 3
BAB II GAMBARAN UMUM ................................................................................... 5
A. Peta Demografis.................................................................................................... ...5
B. Data Geografis ......................................................................................................... 6
C. Sarana dan Tenaga Kesehatan ................................................................................. 8
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN ......................................................... 13
A. Angka Kematian .................................................................................................... 13
B. Angka Kesakitan .................................................................................................... 14
C. Status Gizi di Wilayah Kerja Puskesmas ............................................................... 23

BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN .............................................................. 25


A. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Essensial ................................................... 25
B. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Pengembangan ......................................... 52
C. Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) .................................................................... 59

BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN ............................................... 58


A. Tenaga Kesehatan ................................................................................................ 58
B. Sarana Kesehatan .................................................................................................. 59

BAB VI KESIMPULAN ........................................................................................... 63

iii
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
DAFTAR GAMBAR

Gambar Keterangan Halaman

1 Peta Wilayah 5

iv
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
DAFTAR TABEL

Tabel Keterangan Halaman

1 Jumlah Penduduk Di Wilayah Kerja 7


2 Data Jumlah Penduduk Menurut Umur Dan Jenis Kelamin 8
3 Jumlah Sarana 9
4 Daftar Tenaga Kesehatan 9
5 Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur 13
6 Jumlah Kematian Bayi Dan Balita 14
7 Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue 15
8 Cakupan Penemuan Penderita TB Paru BTA (+) Dan Angka 16
Kesembuhan Penderita TB Paru BTA (+)
9 Cakupan Skrining Hepatitis 18
10 Cakupan Penderita ISPA 20
11 Cakupan 10 Besar Penyakit 22
12 Status Gizi Balita 23
13 Cakupan Penyuluhan Kesehatan 25
14 Cakupan Rumah Sehat 27
15 Cakuopan Kepemilikan Sarana Air Bersih 28
16 Desa Yang Melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat 39
17 Menurut Jenis Jamban 30
18 Jumlah Tempat-Tempat Umum 32
19 Jumlah Tempat Pengelolaan Makanan 32
20 Cakupan SPAL 34
21 Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil 36
22 Jumlah Sekolah Perdesa 39
23 Cakupan Siswa-Siswi Penjaringan SD-SMA 39
24 Jenis Pelayanan KB 41
25 Cakupan Ibu Hamil Mendapatkan Tablet FE 42
26 Cakupan Program Surveilans Epidemiologi 44
27 Cakupan Penderita Diare Perdesa 46
28 Cakupan Kesehatan Jiwa 52
29 Kunjungan Pasien 57
30 Data Sumber Daya Manusia Kesehatan Berdasarkan Fungsi 58
31 Data Bangunan Puskesmas Marisa 59
32 Data Prasarana Puskesmas Marisa 60
33 Data Peralatan Puskesmas Marisa 61

v
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
DAFTAR GRAFIK

Grafik Keterangan Halaman

1 Kasus DBD 15
2 Cakupan Diare 16
3 Penemuan Penderita TB Paru BTA (+) Dan Angka Kesembuhan 17
Penderita TB Paru BTA (+)
4 Cakupan Kusta 19
5 Cakupan Penderita ISPA 20
6 Cakupan IDL 21
7 Cakupan 10 Penyakit Terbanyak 22
8 Data Hasil Penimbangan Balita 23
9 Cakupan Rumah Sehat 28
10 Cakupan Kepemilikan Sarana Air Bersih 29
11 Menurut Jenis Jamban 31
12 Tempat Pengelolaan Makanan 33
13 Cakupan SPAL 34
14 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K1 37
15 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 37
16 Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatam 38
17 Pelayanan Keluarga Berencana 41
18 Cakupan Penemuan Penderita Diare 46
19 Data Kasus TBC 47
20 Cakupan Penderita DM dan Hipertensi 48
21 Cakupan Keluarga Sakit dilakukan Perkesmas 49
22 Cakupan Penyakit Diduga Akibat Kerja 50
23 Cakupan Kesehatan Olahraga Internal 51
24 Cakupan Kesehatan Olahraga Eksternal 52
25 Cakupan Pelayanan Kesehatan Lansia 53
26 Cakupan Kesehatan Jiwa 56

vi
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Puskesmas adalah organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat
pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat dan
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah
kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok (Depkes RI 2011). Oleh karena itu puskesmas
mempunyai wewenang dan tanggung jawab terhadap wilayah kerjanya. Wilayah kerja
puskesmas meliputi satu kecamatan atau sebagian dari kecamatan. Faktor kepadatan
penduduk, luas daerah geografis dan keadaan instruktur serta lainnya merupakan
bahan pertimbangan dalam menentukan wilayah kerja puskesmas. Selain pelayanan
kesehatan Puskesmas juga sebagai penggerak Penyuluhan Kesehatan Masyarakat
(PKM) guna meningkatkan kemampuan hidup sehat dan memberikan pelayanan
kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat.
Puskesmas Marisa sebagai Unit Pelaksana Kesehatan Kabupaten Pohuwato yang
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan, dimana kedudukan
puskesmas dalam sistem kesehatan nasional adalah sebagai sarana pelayanan
kesehatan tingkat pertama yang bertanggung jawab menyelenggarakan Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) di wilayah
kerjanya. Mengingat fungsi dan peran puskesmas sebagai unit terdepan kesehatan,
puskesmas dituntut untuk selalu meningkatkan peran serta pelayanan maupun
kemandirian profesionalisme puskesmas sendiri.
Puskesmas Marisa sebagai unit Pelaksana Kesehatan. Kabupaten Pohuwato
menyadari tujuan Indonesia Sehat bukanlah pencanangan semata, tetapi harus kita
wujudkan dengan mengerahkan segala upaya yang ada, apalagi mengingat
pelaksanaan otonomi daerah sekarang dimana setiap daerah dituntut meningkatkan
potensi daerah masing-masing. Begitu pula dengan makin meningkatnya tuntutan
masyarakat terhadap haknya sebagai warga negara untuk mendapatkan pelayanan
kesehatan yang bermutu. Sehubungan dengan hal tersebut, Puskesmas Marisa
berusaha untuk meningkatkan pelayanan kesehatan baik berupa upaya Promotif,
Preventif, Kuratif serta adanya kerjasama yang baik dengan semua stakeholder.

1
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu demi
terlaksananya pembangunan berwawasan kesehatan, puskesmas harus dapat
meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan dengan efektif dan efisien. Hal itu tentunya
tidak lepas dari berbagai kendala yang muncul dalam memberikan pelayanan
kesehatan pada masyarakat baik dari segi internal maupun eksternal puskesmas.
Pelayanan kesehatan yang bermutu adalah pelayanan kesehatan yang mengutamakan
kepuasan pelanggan. Untuk itu puskesmas harus dapat meningkatkan standar mutu
pelayanan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan adanya Akreditasi.
Dengan latar belakang tersebut dipandang perlu penyusunan Profil Puskesmas
Marisa yang berguna memberi informasi yang konsisten kedalam maupun keluar
tentang kondisi wilayah Puskesmas Marisa.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tercapainya tingkat kinerja Puskesmas Marisa yang berkualitas secara
optimal dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan Kabupaten
Pohuwato.
2. Tujuan Khusus
a. Mendapat gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan serta
manajemen Puskesmas Marisa pada setiap akhir tahun kegiatan
b. Mengetahui tingkat kinerja Puskesmas Marisa pada akhir tahun berdasarkan
urutan peringkat kategori kelompok Puskesmas
c. Mendapat informasi analisa kinerja Puskesmas Marisa dan Kabupaten Pohuwato
sebagai bahan masukan perencanaan kegiatan tahun yang akan datang.

C. Manfaat

Dengan disusunnya profil kesehatan Puskesmas Marisa diharapkan dapat


digunakan oleh pimpinan administrasi kesehatan, unit-unit, maupun berbagai pihak
yang memerlukan. Penggunaan terutama dalam rangka tinjauan / revisi tahunan
kondisi kesehatan masyarakat di Kecamatan Karangpandan dan sebagai alat evaluasi
program tahunan yang telah dilaksanakan, untuk menyusun rencana tahunan kesehatan
tahun berikutnya.

2
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Manfaat lain adalah memberikan umpan balik / gambaran kegiatan yang telah
dilaksanakan oleh Puskesmas, Klinik, RB, BPM, yang ada di Kecamatan Marisa.

D. Ruang Lingkup

Jenis Data / Informasi

Data yang dikumpulkan untuk Penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Marisa


adalah :

a) Data Umum meliputi data geografi, kependudukan dan sosial ekonomi.


b) Data Derajat Kesehatan yang meliputi data kematian, data kesakitan, dan data
status gizi.
c) Data Kesehatan Lingkungan dan Perilaku Hidup Sehat Masyarakat, meliputi
data air bersih, data tempat-tempat umum, dan data perilaku hidup sehat.
d) Data Pelayanan Kesehatan, antara lain data pemanfaatan Rumah Sakit,
pemanfaatan Puskesmas, data pelayanan kesehatan ibu dan anak, data
pemberantasan penyakit, data pelayanan kesehatan gakin, data penanggulangan
KLB, dan data pelayanan kesehatan lainnya.
e) Data Sumber Daya Kesehatan meliputi data sarana kesehatan, data tenaga
kesehatan, data obat dan perbekalan kesehatan, serta data pembiayaan
kesehatan, dan data lainnya.

E. Sistematika Penyajian Profil Kesehatan Puskesmas Marisa

Profil Kesehatan Puskesmas Marisa Tahun 2021 disusun dengan sistematika


sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Maksud dan Tujuan
C. Sistematika penulisan profil kesehatan
BAB II GAMBARAN UMUM
A. Gambaran Geografis dan Kependudukan
B. Wilayah Kerja Puskesmas
C. Peta Demografis

3
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN
A. Jumlah Kematian
B. Jumlah Kesakitan
C. Status Gizi Masyarakat Di Wilayah Kerja Masyarakat
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN
A. Pelayanan Kesehatan Dasar
B. Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Penunjang
C. Perbaikan Gizi Masyarakat
D. Pelayanan Kefarmasian
E. Pembinaan Kesehatan Lingkungan dan Sanitasi Dasar
F. Indikator Kinerja Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Bidang Kesehatan

BAB V SITUASI SUMBERDAYA KESEHATAN


A. Tenaga Kesehatan
B. Sarana Kesehatan
C. Pembiayaan Kesehatan
BAB VI KESIMPULAN
LAMPIRAN

4
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB II
GAMBARAN UMUM
A. Peta Demografis
Gambar 1
Peta wilayah

Menganalisa data peta demografis diatas maka sesuai dengan PMK No. 43 tahun
2019 yang menjelaskan tentang kategori puskesmas berdasarkan karakteristik wilayah
kerjanya dan kemampuan penyelenggaraan menjelaskan bahwa Puskesmas Marisa
termasuk dalam kategori puskesmas perkotaan Rawat Inap dengan Poned. Didukung oleh
data yang ada maka Puskesmas Marisa telah memenuhi kriteria kawasan perkotaan, yaitu :
a. Aktivitas lebih dari 50% (lima puluh persen) penduduknya pada sektor non agraris,
terutama industri, perdagangan dan jasa;
b. Memiliki fasilitas perkotaan antara lain sekolah radius 2,5 km, pasar radius 2 km;
c. Lebih dari 90% (sembilan puluh persen) rumah tangga memiliki listrik; dan/atau
d. Terdapat akses jalan raya dan transportasi menuju fasilitas perkotaan sebagaimana
dimaksud pada poin 2.

5
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Dan sebagai puskesmas perkotaan Rawat Inap dengan persalinan, maka berikut ini
karakteristik yang melekat pada kegiatan layanan puskesmas adalah sebagai berikut :

a. Memprioritaskan pelayanan UKM;


b. Pelayanan UKM dilaksanakan dengan melibatkan partisipasi masyarakat;
c. Pelayanan UKP dilaksanakan oleh Puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan yang
diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat;
d. Optimalisasi dan peningkatan kemampuan jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring
fasilitas pelayanan kesehatan; dan
e. Pendekatan pelayanan yang diberikan berdasarkan kebutuhan dan permasalahan yang
sesuai dengan pola kehidupan masyarakat wilayah kerja.

B. Data Geografis
1. Gambaran Umum Kondisi Geografi Wilayah Kerja Puskesmas
Kondisi geografis Puskesmas Marisa terdiri dari wilayah dataran Pegunungan
dan Pesisir Pantai. Letak Wilayah Kerja Puskesmas Marisa merupakan satu dari enam
Belas Puskesmas yang berada di Wilayah Kabupaten Pohuwato yang berada
disebelah selatan dengan jarak sekitar 5 km dari Pusat kota Kabupaten Pohuwato yang
dihubungkan dengan jalan raya beraspal dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kecamatan Buntulia
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kecamatan Paguat
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Teluk Tomini
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kecamatan Duhiadaa
Semua jalan ke desa bisa di lalui kendaraan roda dua melalui jalan beraspal.
Secara Administratif Wilayah Kerja Puskesmas Marisa termasuk ke dalam
wilayah Kecamatan Marisa kabupaten Pohuwato luas wilayah 28, 29 km 2 . Terdiri
dari 8 (Delapan) Desa yaitu :
1. Desa Marisa Selatan dengan luas wilayah 1,56 km2
2. Desa Pohuwato dengan luas wilayah 0,44 km2
3. Desa Marisa Utara dengan luas wilayah 0,96 km2
4. Desa Teratai dengan Luas wilayah 9,36 km2
5. Desa Botubilatahu dengan Luas wilayah 3,22 km2
6. Desa Palopo dengan Luas wilayah 5,74 km2
7. Desa Pohuwato Timur dengan Luas wilayah 2,65 km2
8. Desa Bulangita dengan Luas wilayah 4,46 km2

6
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Berdasarkan luas wilayah yang ada, dapat dianalisa bahwa akan sangat
dibutuhkan petugas kesehatan yang harus siap untuk bekerja diluar gedung, seperti
petugas kesehatan yang bertanggungjawab terhadap kesehatan lingkungan. Desa
Bulangita merupakan desa yang terjauh menuju Puskesmas Marisa, sehingga
berpotensi untuk terjadi masalah kesehatan yang tidak terpantau, sehingga terdapat
Poskesdes di desa Bulangita.
Dan dengan keberadaan Poskesdes didesa tersebut maka diharapkan masalah
kesehatan yang mungkin terjadi dapat segera di tindak lanjuti.

2. Kependudukan
Berdasarkan data penduduk yang ada di Kecamatan Marisa pada tahun 2022 jumlah
penduduk yang ada di wilayah kerja Puskesmas Marisa dari sebanyak 21.260 jiwa
penduduk. Berikut ini gambaran distribusi penduduk menurut jenis kelamin per desa
pada tahun 2022.
Tabel 1
Data Jumlah penduduk di Wilayah Kerja
Puskesmas Marisa Tahun 2022

Jumlah Jiwa
No Desa Jumlah Jmlh KK
L P
1 Marisa Utara 1.990 1.980 3.970 1.230
2 Marisa Selatan 1.813 1.796 3.656 958
3 Pohuwato 1.008 1002 1971 599
4 Pohuwato Timur 1.204 1.208 2.424 709
5 Teratai 1.116 1.129 2.753 688
6 Botubilotahu 1470 1352 2.794 794
7 Palopo 1.402 1.389 2.830 754
8 Bulangita 465 444 862 262
Total 10.660 10.600 21.260 6001

Dari tabel di atas dapat diperoleh analisa bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih
banyak dari penduduk perempuan. Desa dengan jumlah penduduk paling banyak

7
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
adalah Desa Marisa Utara, sedangkan desa dengan jumlah penduduk paling sedikit
adalah Desa Bulangita.
Jumlah penduduk wilayah kerja Puskesmas Marisa tahun 2022 berdasarkan
kelompok umur dan jenis kelamin dapat di lihat pada tabel di bawah :

Tabel 2
Data Jumlah penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin di Wilayah Kerja
Puskesmas Marisa Tahun 2022

Kelompok Jenis Kelamin


No Jumlah
Umur
L P
1 0-14 3081 2919 6000
2 15-59 7251 7327 14578
3 60+ 328 354 682
Total 10.660 10.600 21.260

Menganalisa masalah kesehatan yang dapat timbul karena faktor yang lainnya,
maka dari data tabel 2 diatas menunjukan bahwa kelompok usia 15-59 tahun
jumlahnya paling tinggi yaitu 14.579 jiwa, dalam rentang usia tersebut masalah
kesehatan yang rentan adalah Penyakit Tidak Menular (PTM) atau penyakit
degeneratif yang di sebabkan karena perilaku kesehatan yang tidak baik.
Pada tabel 2 juga menunjukan perbandingan jumlah laki laki dan perempuan
yang secara keseluruhan relatif seimbang, dengan jumlah perbandingan hampir sama
yaitu penduduk laki-laki 10.660 Jiwa dan penduduk Perempuan sebanyak 10.600
Jiwa.

C. Sarana Dan Tenaga Kesehatan

Guna mendukung program peningkatan kesehatan masyarakat di wilayah kerja


Puskesmas Marisa, maka ketersediaan sarana dan tenaga medis merupakan salah satu
orientasi program pemerintah sebagai Sarana dan Sumber Daya Manusia yang tersedia
di Puskesmas Marisa pada tahun 2022.
Untuk lebih jelasnya tentang sarana dan tenaga puskesmas dapat dilihat pada tabel
berikut ini:

8
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 3
Jumlah Sarana Puskesmas Marisa
Tahun 2022

No Jenis Sarana dan Tenaga Jumlah yang ada


kesehatan
1 Puskesmas 1 Unit
2 Poskesdes 1 Unit
3 Perumahan Dinas 3 Unit
4 Ambulance 2 Unit
5 Motor Dinas 3 Unit

Tabel 4
Daftar Tenaga Kesehatan Puskesmas Marisa
Tahun 2022

STATUS KEPEGAWAIAN
JABATAN KONTRAK INTE
NO NAMA AB
FUNGSIONAL PNS REN
DAE DI
BOK SIF
RAH
1 Yulita HC. Makahekung, A.Md.Keb BIDAN PENYELIA √
SANITARIAN AHLI
2 Kadir Abas, SKM √
MUDA
DOKTER GIGI
3 drg. Harlina, M.Kes √
MADYA
PEMBIMBING
4 Gamar, SKM KESEHATAN KERJA √
MUDA
5 Juhaeni, A.Md.Kep PERAWAT PENYELIA √

6 Nurhayati Hulubangga PERAWAT PENYELIA √

7 Tindrawaty H. Ibrahim, S.Kep PERAWAT PENYELIA √

8 Dedi F. Umar, A.Md.Kep PERAWAT PENYELIA √


AHLI MUDA
9 Ifatmang P. Lavewa, SKM √
EPIDEMIOLOGI
SANITARIAN
10 Nurain Tino, AMKL √
PENYELIA
11 Stela Prida Maliki, A.Md.AK ATLM PENYELIA √
AHLI MUDA
12 Lian Safira Eka Buana Cristy, SKM √
PENYULUH
PERAWAT AHLI
13 Firmanto Pakili, S.Kep √
MUDA
NUTRISIONIS
14 Sulastri Almas, AMG √
PENYELIA

9
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
15 Febiyanti Paparang, S.T.Keb BIDAN PENYELIA √
NUTRISIONIS
16 Isti Bauti, AMG √
PENYELIA
17 Hadijah T. Adam, A.Md.Keb BIDAN PENYELIA √
PELAKSANA
18 Affendi Sy. Ishak, A.Md.Kes √
LANJUTAN
PELAKSANA
19 Rolina Siskawati Aguli √
LANJUTAN
20 Dian Hariaty Pomalingo, A.Md.Kep PERAWAT MAHIR √

21 Susanti Hippy, A.Md.Kep PERAWAT MAHIR √

22 Meilan Adipu, A.Md.Keb BIDAN TERAMPIL √

23 Rini R. Nur, A.Md.Keb BIDAN TERAMPIL √

24 Dewi Sulastri, A.Md.Keb BIDAN TERAMPIL √

25 Sukriani, A.Md.Keb BIDAN TERAMPIL √

26 Mis'ar Anastasya Lalela, A.Md.Keb BIDAN TERAMPIL √

27 Rini Adnitiani, Amd.Keb BIDAN TERAMPIL √


ASISTEN APOTEKER
28 Lestari Yusuf, A.Md.Farm √
TERAMPIL
29 Dr. Noernahar Septisari Usman DOKTER UMUM √

30 Jusminarti Mahmud, A.Md.Keb BIDAN DESA √

31 Sindyawati Abdullah, A.Md.Kep PERAWAT UGD √

32 Ria Anggriani Djafar, A.Md.Farm ASISTEN APOTEKER √

33 Fitriyanti Muko, AMG NUTRISIONIS √

34 Maspa Hudodo, S.Kep ADMINISTRASI √

35 Wandaria Nento, S.Kep ADMINISTRASI √

36 Ns. Riska Makuta, S.Kep ADMINISTRASI √

37 Yunika Saidi ADMINISTRASI √

38 Ns. Meyroeth Suleman, S.Kep PERAWAT UGD √

39 Mirna Karim, A.Md.Gz NUTRISIONIS √

40 Wirta Kupalang, A.Md.Keb ADMINISTRASI √

41 Yulan Daud, SKM ADMINISTRASI √

42 Rika Syamsu NUTRISIONIS √

43 Meisel Baino PERAWAT UGD √

44 Muhammad Taufik Naue, S.Tr.Kep PERAWAT UGD √

45 Sustianingsih Hanapi, S.Tr.Keb BIDAN DESA √

46 Iwin Pakaya, S.Tr.Keb BIDAN DESA √

47 Indriyani Abdul, A.Md.Kep PERAWAT UGD √

10
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
48 Yulin Mahajani,S.Fram ASISTEN APOTEKER √

49 Febriyanti Uloli,S.Tr.Keb BIDAN DESA √

50 Meilin Baino, A.Md.Kep PERAWAT UGD √

51 Helpin Lalu CS √

52 Jemi Pakaya CS √

53 Jefrin Bempa Sopir √

54 Nun Umar CS √

55 Nurain Abdullah, SKM SANITARIAN √

56 Karmilawaty Rifai, A.Md.Keb BIDAN PONED √

57 Rahayu Kadir, Amd.Gz NUTRISIONIS √

58 Anita A. Suleman, S.Tr.Keb BIDAN PONED √

59 Cici Pratiwi Saini, A.Md.Keb ADMINISTRASI √

60 Ns.Meyske Bumulo,S.Kep ADMINISTRASI √

61 Nurlena Abjul,A.Md.Keb BIDAN PONED √


PERAWAT
62 Ns.Rulisman Juli Hamzah, S.Kep √
PELAKSANA
63 Siska Nento, SKM ADMINISTRASI √

64 Ni Wayan Dwiyantini, A.Md.Keb BIDAN PONED √


Gustianita Verlin Momuat,
65 PERAWAT UGD √
A.Md.Kep
66 Rumiyati Hasan, S.Tr.Keb PROLANIS √

67 Rika Dulambuti, Amd.Keb OPERATOR √


PERAWAT
68 Ns. Widyan Giasi, S.Kep √
PELAKSANA
PERAWAT
69 Meryawati Lahay, Amd.Kep √
PELAKSANA
70 Sri Meldawati Sunge, S.Tr.Keb ADMINISTRASI √

71 Fadlun Nasaru, Amd.Keb ADMINISTRASI √

72 Yulia Cahyani Umar, A.Md.Kep PERAWAT UGD √

73 Lilis Pakaya, A.Md.Keb PENGKAJIAN √

74 Dicky Zulkarnain Sadapu, A.Md.Gz NUTRISIONIS √

75 Nova Irma Kristiani Silitonga, SKM SURVEILANS √

76 Kila Thalib, Amd.Kep PERAWAT UGD √

77 Apriliasari Nento, A.Md.Kes ANALIS √

78 Supandri Hanapi, A.Md.Kep PERAWAT UGD √

79 Putriyani Paudi, A.Md.Kes ANALIS √

Sumber : Laporan Administrasi Kepegawaian Puskesmas Marisa Tahun 2022

11
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Puskesmas Marisa pada tahun 2022 memiliki tenaga kesehatan berjumlah 79 orang,
Adapun jumlah pegawai PNS berjumlah 28 orang, Kontrak Daerah berjumlah 38 orang,
kontrak BOK 2 orang, Abdi berjumlah 11 orang. Dari data kepegawaian diatas dapat
disimpulkan bahwa pegawai PNS lebh sedikit dibandingkan dengan pegawai Non PNS.
Hal ini dikarenakan penempatan pegawai tidak berdasarkan Renbut (Analisa Beban
Kerja) Tahun 2022 serta tidak ada formasi CPNS di Tahun 2022.

Dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Marisa maka puskesmas Marisa


melakukan pemenuhan petugas pelayanan kesehatan seperti dokter, bidan, kesehatan
lingkungan, nutrisionis, apoteker dan tenaga administrasi sehingga dapat memaksimalkan
pelayanan kesehatan di puskesmas Marisa baik yang dalam gedung maupun luar gedung.

12
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
A. Jumlah Kematian
1. Angka Kematian Ibu
Angka kematian ibu di wilayah kerja Puskesmas Marisa tahun 2022 dilaporkan 1
kasus dari seluruh ibu melahirkan
Tabel 5
Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

KEMATIAN IBU
JLH LAHIR HIDUP

JUMLAH JUMLAH JUMLAH


KEMATIAN IBU KEMATIAN IBU KEMATIAN IBU
HAMIL BERSALIN NIFAS
NO DESA < <
20-34 tahun
20-34 tahun

20-34 tahun
JUMLAH

JUMLAH
≥35 tahun

≥35 tahun
20 20 < 20
≥35
tah tah tahun
tahun
un un

1 MARISA UTARA 71 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 MARISA SELATAN 83 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0

3 POHUWATO 16 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 POHUWATO TIMUR 63 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 PALOPO 49 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 TERATAI 42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 BOTUBILOTAHU 56 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 BULANGITA 40 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH 420 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0

Sumber : Laporan Bulanan KIA Puskesmas Marisa Tahun 2022

Pemantauan dilakukan secara komprehensif dari mulai saat awal kehamilan sampai hari
prediksi lahir oleh para bidan Desa.
Edukasi tentang menjaga masa penting saat kehamilan pun terus dilakukan, akan tetapi
setelah dilakukan investigasi terhadap kejadian kematian tersebut didapatkan celah bahwa

13
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
sebagian kecil masyarakat masih abai untuk berkomunikasi / berkonsultasi dengan bidan
secara terjadwal dan melaporkan secara terbuka setiap keluhan yang dirasakan saat masa
kehamilan. Semoga ini menjadi evaluasi bersama agar kejadian seperti ini tidak terulang
kembali sehingga tidak ada kematian ibu.

2. Angka Kematian Bayi dan Balita


Tabel 6
Jumlah Kematian Bayi dan Balita
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

JUMLAH KEMATIAN
LAKI - LAKI +
LAKI - LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN
NO DESA
ANA
NEO ANAK NEO ANAK
BAY BA K NEON BA
NAT BALIT NAT BALI
I YI BALI ATAL YI
AL A AL TA
TA
1 MARISA UTARA 0 0 0 0 0 1 0 0 1
2 MARISA SELATAN 0 0 0 0 0 1 0 0 0
3 POHUWATO 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 POHUWATO TIMUR 0 0 0 0 0 1 0 0 1
5 PALOPO 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 TERATAI 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 BOTUBILOTAHU 0 0 1 0 0 0 0 0 1
8 BULANGITA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 0 0 1 0 0 2 0 0 3
Sumber : Laporan Bulanan Anak Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari Tabel di atas ditemukan kasus kematian Balita 3 di Puskesmas Marisa tahun
2022. Kematian balita terjadi di Desa Marisa Utara, Marisa Selatan dan Botubilotahu

B. Jumlah Kesakitan
1. Demam Berdarah Dengue ( DBD )
Kasus DBD di Wilayah Puskesmas Marisa di tahun 2022 meningkat menjadi
25 kasus setelah sebelumnya di tahun 2021 8 kasus. Kasus DBD menyebar di tujuh
desa, di wilayah kerja Puskesmas Marisa, kasus terbanyak ada di desa Palopo dengan
jumlah 10 kasus, marisa selatan 7 kasus, Teratai 5 kasus,Marisa utara&Botubilotahu
masing-masing 4 kasus,Pohuwato timur 3 kasus dan Pohuwato 2 kasus

14
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Dalam hal pelaksanaan kasus DBD 100% penderita sudah di tangani oleh
petugas kesehatan pada tahun 2022.

Tabel 7
Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue Puskesmas Marisa
Tahun 2022

JENIS KELAMIN
NO DESA
LAKI-LAKI PEREMPUAN
1 MARISA UTARA 1 3
2 MARISA SELATAN 2 5
3 POHUWATO 1 1
4 POHUWATO TIMUR 1 2
5 PALOPO 2 8
6 TERATAI 3 2
7 BOTUBILOTAHU 3 1
8 BULANGITA 0 0
TOTAL 13 22

Sumber : Laporan Bulanan P2 DBD Puskesmas Marisa Tahun 2022

Grafik 1
Kasus DBD Puskesmas Marisa 2022

9
8
7
6
5
4
3 LAKI-LAKI
2
PEREMPUAN
1
0

sumber : Data Laporan Bulanan DBD Puskesmas Tahun 2022

Grafik diatas menunjukan sebaran kasus DBD tahun 2022 di wilayah kerja puskesmas Marisa .

15
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
2. Diare

Grafik 2
Grafik Cakupan Diare Puskesmas Marisa
Tahun 2022

16

14

12

10

LAKI-LAKI PEREMPUAN

Dari tabel di atas menunjukan cakupan diare yang terbanyak ada di Desa
Marisa Selatan.

3. Tuberkulosis ( TBC )
Tabel 8
Cakupan Penemuan Penderita TB Paru BTA (+) dan Angka Kesembuhan
Penderita TB Paru BTA (+ )

CAKUPAN PENEMUAN PENDERITA TB


NO BULAN
TB BTA Positif Kasus Baru
TB BTA Positif Kasus Baru
yang sembuh
1 JANUARI 4 5
2 FEBRUARI 6 3
3 MARET 5 5
4 APRIL 3 5
5 MEI 5 5
6 JUNI 8 8

16
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
7 JULI 6 8
8 AGUSTUS 11 0
9 SEPTEMBER 2 5
10 OKTOBER 6 2
11 NOVEMBER 9 6
12 DESEMBER 4 4
Jumlah 69 56

Sumber : Data Laporan Bulanan TBC Puskesmas Tahun 2022

Dari tabel diatas Penderita TBC yang di obati di wilayah Puskesmas Marisa
pada Tahun 2022 sebanyak 69 penderita.

Grafik 3
Penemuan Penderita TB Paru BTA (+) dan Angka Kesembuhan Penderita
TB Paru BTA (+ ) Puskesmas Marisa
Tahun 2022
12

10

6 TB BTA Positif Kasus Baru

4 TB BTA Positif Kasus Baru yang


sembuh
2

Sumber: Laporan Pengelola Program TBC 2022

4. Penyakit Menular Dan HIV / AIDS


Pada Tahun 2022 kasus penyakit menular HIV-AIDS yang di wilayah kerja
Puskesmas Marisa adalah 0 kasus. Dikarenakan Kasus HIV-AIDS ditangani oleh
Rumah Sakit Bumi Panua.

17
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
5. Hepatitis

Jumlah ibu hamil yang di skrining Pada tahun 2022 berjumlah 200 orang dengan
rincian jumlah kasus reaktif 9 orang, kasus non reaktif 191 orang dan dari 191 orang
yang non reaktif ada 2 orang yang reaktif berdasarkan pada pemeriksaan darah lengkap
di RSBP.

Tabel 9
Cakupan Skrining Kasus Hepatitis Di Wilayah Kerja
Puskesmas Marisa Tahun 2022
No Nama Desa Non Reaktif Reaktif Ket
1 Marisa Utara 29 2
2 Marisa Selatan 32 2
3 Botubilotahu 24 2
4 Teratai 19 0
5 Palopo 20 0
6 Pohuwato 28 1
7 Bulangita 7 0
8 Pohuwato Timur 32 1
Jumlah 191 8
Sumber: Laporan Pengelola Hepatitis 2022

6. Malaria

Tidak ada Angka kesakitan malaria pada Tahun 2022 di wilayah kerja Puskesmas Marisa

18
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
7. Kusta
Pada Tahun 2022 Cakupan kasus penderita kusta di wilayah kerja Puskesmas
Marisa seperti pada Grafik di bawah ini :
Grafik 4
Cakupan Kusta Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Desa Bulangita Pengobatan


6
Desa…
4 Desa Teratai MDT
2 RFT
Desa Pohuwato 0 Desa…

Desa Palopo Desa Marisa… DO


Desa Marisa…

Sumber: Laporan Pengelola Kusta 2022

Di wilayah kerja puskesmas marisa kasus kusta ada 22 orang yang terdaftar, dan
datanya seperti pada grafik di atas.

a. desa bulangita :0
b. desa teratai : 4 orang positive , sementara therapi mdt mb
c. desa botubilotahu : 4 orang positive, 1 orang rft,1 orang do
d. desa marisa utara : 4 orang positive, 1 orang rft
e. desa marisa selatan : 2 orang positive , 1 orang do
f. desa palopo : 5 orang positive, 1 orang rft
g. desa pohuwato : 0
h. desa pohuwato timur : 2 orang positive , dan sudah rft

8. Filariasis
Pada Tahun 2022 tidak ada penderita filariasis di wilayah kerja Puskesmas
Marisa (0 Kasus).

19
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
9. ISPA
Pada tahun 2022 jumlah pemerikasaan yang dilakukan untuk Ispa terjadi
kenikan dari tahun sebelumnya, kasus Ispa yang sering ditemukan adalah Batuk tapi
bukan pneomonia dan masih dapat ditangani dengan baik pada pelayanan puskesmas
Marisa.
Tabel 10
Cakupan Penderita ISPA Puskesmas Marisa
Tahun 2022
Bulan
Nama Desa
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Total
Bulangita 1 2 2 1 0 0 2 1 0 1 0 0 10
Teratai 8 5 5 6 6 17 5 24 11 11 21 14 133
Botubilotahu 3 4 10 5 6 9 6 11 8 10 16 10 98
Marisa
8 4 7 5 4 7 11 19 10 16 12 17 120
Utara
Marisa
9 13 3 6 17 15 9 14 12 12 18 12 140
Selatan
Palopo 4 7 4 6 8 5 21 19 20 11 21 9 135
Pohuwato 3 7 4 2 2 3 4 10 9 8 9 4 65
Pohuwato
6 5 2 3 2 8 4 6 11 8 19 8 82
Timur
Jumlah 42 47 37 34 45 64 62 104 81 77 116 74 783
Sumber: Laporan Pengelola Program ISPA 2022

Grafik 5
Penderita ISPA Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Total
Bulangita
150
Pohuwato Timur Teratai
100

50

Pohuwato 0 Botubilotahu Total

Palopo Marisa Utara

Marisa Selatan
Sumber: Laporan Pengelola Program ISPA 2022

Dari Grafik diatas menunjukkan penderita ISPA tertinggi di Puskesmas Marisa


adaklah adalah Desa Palopo sejumlah 140 penderita

20
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
10. Imunisasi
Imunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan
memasukkan suatu kuman penyakit yang telah dilemahkan ke dalam tubuh agar
tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi
seseorang (Maternity, Anjani, & Evrianasari, 2018)
Imunisasi dasar diberikan saat bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan
imunisasi Hepatitis B (HB-0), usia 1 bulan diberikan (BCG dan Polio 1), usia 2
bulan diberikan (DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2), usia 3 bulan diberikan (DPT-HB-Hib
2 dan Polio 3), usia 4 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV atau Polio
suntik), dan usia 9 bulan diberikan (Campak atau MR) (Pusat Pendidikan dan
Pelatihan Tenaga Kesehatan, 2014).
Grafik 6
Pencapaian IDL Puskesmas Marisa
Tahun 2022

160 146,7
140
120
100 90 90 89,1
79,7 82,6 80,4
80
5864,4 5358,9 49 55,1 46 59
60 47 46 51
41 38 41
40 27 22
15
20
0

JUMLAH SASARAN IDL %

Sumber: Laporan Pengelola Program Imunisasi 2022

Berdasarkan grafik diatas cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL) selang bulan Januari
s/d Desember 2022 dari 8 Desa yang ada di wilayah kerja Puskesmas Marisa sudah
mencapai desa UCI.

21
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
11. Sepuluh (10) Besar Penyakit

Tabel 11
Rekapan 10 Besar Penyakit di Puskesmas Marisa
Tahun 2022
NO NAMA PENYAKIT JUMLAH KASUS LAKI-LAKI PEREMPUAN

1 COMMON COLD 429 224 205


2 DYSPEPSIA 84 24 60
3 DIABETES MELITUS 79 40 39
4 HIPERTENSI 78 43 35
5 DERMATITIS KONTAK 49 22 27
ALERGI
6 PERIODENTITIS 42 24 18
7 TB PARU 41 18 23
8 VERTIGO 36 14 22
9 MYALGIA 22 5 17
10 KATARAK 5 3 2
Sumber Laporan UKP Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari tabel di atas menunjukan penyakit terbanyak di Puskesmas Marisa


terbanyak Common Cold 429 Kasus.

Grafik 7
Cakupan 10 Penyakit Terbanyak Tahun 2022
500
450
400
350
300
250
200
150
100
50 Perempuan
0
Laki-Laki

Sumber Laporan UKP Puskesmas Marisa Tahun 2022

Pola Penyakit Terbesar rawat jalan Puskesmas Marisa Tahun 2023 yang
terbanyak adalah penyakit Common Cold yang di ikuti oleh penyakit Dyspepsia,
Diabetes Melitus, Hipertensi, Dermatitis Kontak Alergi, Periodentitis, TB Paru,
Vertigo, Myalgia dan Katarak

22
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
C. Status Gizi Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas
Balita Gizi Buruk pada tahun 2022 dilaporkan sebanyak 3 orang anak Balita.
Tabel 12
Jumlah Kejadian Gizi Buruk
No Desa Gizi Kurang Gizi Buruk

1 Bulangita 2 0
2 Teratai 1 1
3 Botubilotahu 0 0
4 Marisa Utara 2 0
5 Marisa Selatan 1 0
6 Palopo 1 0
7 Pohuwato 2 0
8 Pohuwato Timur 5 0
Total 14 1
Sumber : Laporan Bulanan Gizi Puskesmas Marisa Tahun 2022

Grafik 8
Data Hasil Penimbangan Balita

Desa Marisa…
2000
Puskesmas Desa Marisa…
Jumlah
1000 Seluruh (S)
Desa… Desa…
0 Jumlah
Desa… Desa Teratai Seluruh (D)
Desa… Desa Palopo D/S
Sumber : Laporan Bulanan Gizi Puskesmas Marisa Tahun 2022

Penimbangan yang rutin dilakukan setiap bulan di posyandu, hal ini bertujuan
untuk mengetahui atau deteksi dini apakah bayi / balita sakit atau tidak, kelengkapan
imunisasi dan mendapatkan penyuluhan gizi. Penimbangan, pengukuran tinggi badan,
LILA dan LIKA bayi dan balita setiap bulan juga dimaksudkan untuk dapat memantau
tumbuh kembang bayi dan balita sehingga dapat dideteksi sedini mungkin masalah
kesehatan yang dimiliki seorang bayi dan balita. Menimbang bayi balita setiap bulan di
posyandu. Di wilayah kerja puskesmas marisa di desa bulangita bayi dan balita yang di
timbang masih 79,5% masih di bawah.
23
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN

A. Program Upaya Kesehatan Masyarakat Essensial


1. Promosi Kesehatan
Promosi Kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan
masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat
agar mereka dapat menolong dirinya sendiri serta mengembangkan kegiatan
yang bersumberdaya masyarakat, sesuai sosial budaya setempat dan didukung
oleh kebijakan publik yang berwawasan kesehatan (SK Menkes No.
1193/Menkes/SK/X/2014)..
Tujuan :
a. Meningkatkan kerjasama, antar masyarakat, antar kelompok, serta antar
lembaga dalam rangka pembangunan berwawasan kesehatan.
b. Meningkatkan peran serta masyarakat termasuk swasta sebagai subjek atau
penyelenggaraan upaya pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan.
c. Meningkatkan upaya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
yang efektif dengan mempertimbangkan kearifan lokal.
d. Meningkatkan keterpaduan pelaksanaan upaya promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat dengan seluruh program dan sektor terkait, di
pusat, provinsi dan kabupaten/kota dengan mengacu kepada rencana
strategis kementerian kesehatan.
Sasaran Program :
a. Peningkatan perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di berbagai
Tatanan ( Rumah Tangga, Sekolah, Kesehatan)
b. Mempertahankan Posyandu Purnama dan mandiri
c. Pencapaian Desa Siaga Mandiri
Promosi Kesehatan adalah merupakan Salah satu kegiatan Upaya
Kesehatan Wajib pertama yang harus di laksanakan, untuk itu Puskesmas
Marisa menyelenggarakan upaya Promosi Kesehatan di dalam gedung maupun
luar Gedung yang di antaranya adalah di adakannya Konseling (Kesling, Gizi,
P2M ) untuk di dalam gedung dan Penyuluhan-penyuluhan yang dilakukan baik
di dalam gedung maupun Luar Gedung Pembinaan UKBM (Upaya Kesehatan

24
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Bersumber Daya Masyarakat) dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat
kepada Desa Aktif. Adapun Cakupan hasil kegiatan Promosi Kesehatan
Puskesmas Marisa Tahun 2022 dapat di lihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 13

Cakupan Penyuluhan Kesehatan Puskesmas Marisa Tahun 2022

JENIS PENYULUHAN FREKUENSI SASARAN


Dalam Gedung 12 Kali Pasien yang berkunjung ke puskesmas,
Bumil, Bufas
Luar Gedung 100 Kali Kader posyandu, Ibu-ibu yang
mempunyai Bayi Balita, Masyarakat

Sumber : Laporan Bulanan Promkes Puskesmas Marisa Tahun 2022

Puskesmas Marisa pada Tahun 2022 Program promosi kesehatan melakukan


kegiatan penyuluhan sebanyak 112 Kali. Kegiatan penyuluhan ini dibagi menjadi
2 yaitu penyuluhan di dalam gedung (di Puskesmas) dan luar gedung (Posyandu
dan Balai Desa wilayah kerja puskesmas Marisa). Adapun kegiatan di dalam
gedung dilaksanakan sebanyak 12 kali dan di Luar Gedung 100 kali berdasarkan
data tabel di atas dengan materi-materi yang di berikan antara lain tentang PHBS,
Ispa Diare, TB Paru, Gizi, Kesling, Imunisasi, KIA dan KB, dan COVID 19
dengan sasaran pasien yang berkunjung ke Puskesmas dan Posyandu, serta
Tempat Tempat Umum di wilayah kerja Puskesmas Marisa.

Perilaku Kesehatan
a) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Gerakan PHBS merupakan ujung tombak untuk pembangunan
kesehatan untuk meningkatkan perilaku masyarakat. Berdasarkan Teori
HL BLUM diketahui bahwa status kesehatan individu erat
kaitannya dengan perilakunya, semakin baik perilaku yang berhubungan
dengan kesehatan maka status kesehatannya akan semakin baik.

Berdasarkan laporan Program Promosi Kesehatan, pada tahun 2022


berhasil dipantau sebanyak 400 KK. Dari 400 KK tersebut yang berperilaku
hidup bersih dan sehat sebanyak 380 KK atau (95%) sedangkan 20 KK atau 5
% yang belum berperilaku hidup bersih dan sehat, ini dikarenakan masih ada
sebagian keluarga yang belum mempunyai jamban sehat.

25
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
b) Posyandu
Keberhasilan pembangunan salah satu faktornya ditentukan oleh peran
serta atau partisipasi masyarakat. Partisipasi masyarakat secara langsung dalam
pembangunan kesehatan adalah melalui kegiatan Upaya Kesehatan Bersumber
Daya Masyarakat (UKBM) dan salah satunya adalah kegiatanPosyandu.
Pada dasarnya Posyandu adalah kegiatan dari, oleh dan untuk
masyarakat, sehingga pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana
posyandu menjadi tanggung jawab bersama terutama masyarakat pemakai
langsung. Pemerintah melalui Dinas Kesehatan memberikan fasilitasi
pembinaan, pembimbingan dan stimulan sarana / prasarana bagi Posyandu
yang belum mandiri.
Di dalam perkembangannya Posyandu dapat diterima dan dirasakan
manfaatnya secara langsung oleh masyarakat, terutama untuk meningkatkan
derajat kesehatan ibu dan anak. Seiring dengan krisis moneter yang menimpa
Indonesia, berdampak pula terhadap kualitas kesehatan terutama kesehatan
ibu hamil dan anak.
Kualitas Posyandu dinilai dari tingkat kemandiriannya, yang
dikelompokkan dalam strata Posyandu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri.
Laporan tahun 2022, jumlah Posyandu sebanyak 10 Posyandu yang
tersebar di 8 desa dengan Kategori sebagai Posyandu Purnama.
Dari data tersebut menggambarkan tingkat kemandirian masyarakat
dalam kegiatan Posyandu sudah cukup baik.
Meskipun demikian keberhasilan pengelolaan Posyandu memerlukan
dukungan yang kuat dari berbagai pihak, baik dukungan moril, material
maupun finansial, selain itu diperlukan adanya kerjasama dengan
berbagai sektor terkait.

2. Kesehatan Lingkungan
Kesehatan Lingkungan merupakan salah satu faktor untuk meningkatkan
derajat kesehatan yang optimal, oleh sebab itu perlu adanya upaya untuk
meningkatkan Kesehatan Lingkungan di suatu wilayah.

Tujuan program :
a. Menanggulangi dan menghilangkan unsur-unsur fisik pada lingkungan
sehingga faktor lingkungan yang kurang sehat tidak menjadi faktor risiko
timbulnya penyakit menular di masyarakat
26
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
b. Mewujudkan mutu lingkungan hidup yang lebih sehat agar dapat melindungi
masyarakat dari ancaman bahaya yang berasal dari lingkungan sehingga
tercapai derajat kesehatan individu, keluarga, dan masyarakat yang optimal,
c. Meningkatnya mutu lingkungan hidup serta kemauan dan kemampuan
individu, keluarga, dan masyarakat serta pemerintah dalam perencanaan dan
pelaksanaan pembangunan yang berwawasan kesehatan.

Sasaran program
a. Tempat tinggal (rumah) penduduk,
Tempat-tempat umum (seperti pasar, restoran, tempat ibadah, sumber
air minum penduduk, dan pembuangan air limbah dan sebagainya). Sasaran
yang diperiksa pada tempat-tempat umum selain lingkungan fisiknya
(pencemaran air, pembuangan sampah dan limbah lainnya), juga pengolahan
makanan (food handler)

Kondisi Lingkungan yang bersih, sehat, nyaman dan aman akan


terhindar dari gangguan berbagai macam penyakit. Cakupan hasil kegiatan
Kesehatan Lingkungan Puskesmas Marisa Tahun 2022 dapat di lihat pada
tabel di bawah ini:

Tabel 14
Cakupan Rumah Sehat Puskesmas Marisa
Tahun 2022

No Desa Rumah Jumlah % Sehat


1 Pohuwato 504 460 91,27%
2 Pohuwato Timur 450 385 85,56%
3 Marisa Selatan 775 750 96,77%
4 Palopo 717 682 95,12%
5 Marisa Utara 585 565 96,58%
6 Botubilotahu 757 725 95,77%
7 Teratai 585 565 96,58%
8 Bulangita 172 125 72,67%

Jumlah 4.545 4.257 93,66%

27
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 9
Cakupan Rumah Sehat Puskesmas Marisa
Tahun 2022
96.77% 95.12% 96.58% 95.77% 96.58%
100.00% 91.27%
85.56%
90.00%
80.00% 72.67%
70.00%
60.00%
50.00%
40.00%
30.00%
20.00%
10.00%
0.00%

Sumber : Data laporaran bulanan Puskesmas Tahun 2022

Syarat Rumah sehat adalah rumah yang di lengkapi dengan sarana air bersih,
sarana pembuangan air limbah, Tempat sampah dan Ventilasi yang cukup.

Rumah Sehat yang di periksa di wilayah kerja puskesmas Marisa Tahun


20212dari jumlah 4.545 rumah yang di periksa sebanyak 4.257 rumah yang di
kategorikan Rumah Sehat dengan prosentase 93,67%

Tabel 15
Cakupan Kepemilikan Sarana Air Bersih
Puskesmas Marisa
Tahun 2022
SUMUR BOR DG
SGL TERLINDUNG SGL DG POMPA
POMPA
NO DESA JUMLAH MEMENUHI JUMLAH MEMENUHI JUMLAH MEMENUHI
SARANA SYARAT SARANA SYARAT SARANA SYARAT
1 POHUWATO 20 20 0 0 0 0
2 POHUWATO TIMUR 285 285 0 0 15 15
3 MARISA SELATAN 330 330 660 330 1320 1350
4 PALOPO 1350 1350 508 254 1350 950
5 MARISA UTARA 2595 2595 680 340 1575 1350
6 BOTUBILOTAHU 2393 2393 702 351 1340 1113
7 TERATAI 1260 1260 360 180 720 675
8 BULANGITA 166 166 70 45 40 50
JUMLAH 8399 8399 2980 1500 6360 5503
Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

28
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Cakupan Kepemilikan Sarana Air Bersih Wilayah Puskesmas Marisa Tahun
2022 berdasarkan data dari tabel di atas adalah 17.739 rumah tangga yang
menggunakan sarana air bersih. Dimana hampir setengah rumah tangga memiliki
sarana air bersih (SAB) dalam jenis SGL yang memenuhi syarat yaitu 8.399 rumah,
SGL dengan Pompa sebesar yang memenuhi syarat yaitu 1.500 rumah, dan sebesar
5.503 rumah menggunakan Sumur Bor dengan Pompa yang memenuhi syarat.

Grafik 10
Cakupan Kepemilikan Sarana Air Bersih
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

3000 2595
2393
2500
2000
1500 1350 1350 1350 1260
1113
950
1000 675
285 330330 340 351 45
500 254 180 166 50
20 0 0 0 47
0

SGL SGL DG POMPA SUMUR BOR DG POMPA

Sumber : Data laporaran bulanan Puskesmas Tahun 2022

Tabel 16
Desa Yang Melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

DESA MELAKSNAKAN DESASTOP


NO DESA STBM BABS DESASTBM

1 POHUWATO 1 1 1
2 POHUWATO TIMUR 0 0 0
3 MARISA SELATAN 1 1 1
4 PALOPO 1 1 1
5 MARISA UTARA 1 1 1
6 BOTUBILOTAHU 1 1 1
7 TERATAI 1 1 1
8 BULANGITA 1 1 1

Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

29
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Semua desa di wilayah kerja puskesmas Marisa telah melaksanakan Sanitasi
Total Berbasis Masyarakat melalui kegiatan Sosialisasi, Pelatihan fasilitator STBM,
pemicuan dan monitoring STBM, ada 1 Desa ODF yaitu desa Palopo.

Penduduk Dengan Akses Terhadap Fasilitas Sanitasi Yang Layak (Jamban Sehat)

Tabel 17
Menurut Jenis Jamban
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

JLH KK KOMU LEHER % AKSES


NO DESA NAL ANGSA JAMBAN
SEHAT

(5/3)*100
1 2 3 4 5 6
1 POHUWATO 597 46 521 87
2 POHUWATO TIMUR 537 75 384 71
3 MARISA SELATAN 857 88 682 79
4 PALOPO 565 155 565 100
5 MARISA UTARA 1230 160 925 75
6 BOTUBILOTAHU 895 157 628 70
7 TERATAI 568 98 392 69
8 BULANGITA 333 75 138 41
JUMLAH 4884 711 4806 98
Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

30
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 11
Menurut Jenis Jamban
Puskesmas Marisa
Tahun 2022
1400
1230
1200

1000 925 895


857
800
682
597 628
565
565 568
600 521 537 JLH KK
384 392 LEHER ANGSA
400 333
% AKSES JAMBAN SEHAT
200 138
87 71 79 100 75 70 69 41
0

Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari Data Cakupan Jumlah KK dengan Akses Pengguna Jamban Sehat DIwilyah kerja
Puskesmas Marisa Dari Jumlah KK 4884 ,total sarana jamban yang memenuhi syarat
yaitu 4806,dengan persentasi keseluruhan yaitu 98 %, antara lain cakupan yang sudah
100 % yaitu di Desa Palopo,atau sudah Open Defecation Free (ODF) ,dan data
cakupan terendah Desa Bulangita jumlah Jamban MS 138,cakupan 41% .

31
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 18

Jumlah Tempat - Tempat Umum


Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Puskes Hotel Non


No Desa Sd Sltp Slta Rs Bintang
Mas
1 Pohuwato 1 1 0 0 0 0
2 Pohuwato Timur 2 1 1 0 0 2
3 Marisa Selatan 1 1 0 0 0 0
4 Palopo 1 2 1 1 0 5
5 Marisa Utara 0 0 0 0 0 0
6 Botubilotahu 2 1 0 0 1 0
7 Teratai 3 1 3 0 0 0
8 Bulangita 1 1 0 0 0 0
Jumlah 11 8 5 1 1 5
Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

Tabel 19
Jumlah Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Tpm Ms % Memenuhi
No Desa Jlh Tpm
Syarat
1 Pohuwato 2 2 100
2 Pohuwato Timur 28 22 79
3 Marisa Selatan 11 7 64
4 Palopo 6 4 67
5 Marisa Utara 11 9 82
6 Botubilotahu 7 6 86
7 Teratai 5 4 80
8 Bulangita 4 2 50
Jumlah 74 56 76

Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

32
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 12
Tempat Pengelolaan Makanan
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

PRESENTASE TPM

140
120
100
80 100
76
60 44 100
100 80 75
% TPM MS
40
12 16 25 TPM MS
20 16
4 8 8 9 1
21 16 JML TPM
0 27 12
4 10 8 4

Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari data diatas Tempat Pengolahan Makanan berjumlah 74 TPM,dan TPM yang
memenuhi syarat Yaitu 56 TPM,derngan cakupan 76 %, Jadi disimpulkan bahwa
Jumlah Sasaran TPM 74 dan yang Diinspeksi 56 TPM. 20 TPM yang Belum MS,dan
Dibina secara Berkala agar bisa

33
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 20
Cakupan SPAL Puskesmas Marisa
Tahun 2022

% SPAL
NO DESA JLH KK JLH SARANA
MS
1 POHUWATO 599 583 97
2 POHUWATO TIMUR 709 662 84
3 MARISA SELATAN 958 865 90
4 PALOPO 754 685 90
5 MARISA UTARA 895 759 84
6 BOTUBILOTAHU 794 763 96
7 TERATAI 688 581 84
8 BULANGITA 262 150 57
JUMLAH 5659 5042 89

Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

Grafik 13
Cakupan Spal Puskesmas Marisa
Tahun 2022

CAKUPAN SPAL
2500

2000 90
84 96
90
1500 84
97 865 84
759
685 763
1000 662 581
583 % SPAL MS
57 JLH SARANA SPAL
500 958
599 709 754 895 794 688 150 JLH KK
262
0

Sumber : Laporan Bulanan Kesling Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari data diatas yaitu dari Jumlah KK Keseluruhan 5659 terdapat Jumlah Sarana SPAL
yang diperiksa 5042 jadi jumlah cakupan SPAl yang MS (Memenuhi Syarat) yaitu 89 %.

34
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
3. Kesehatan Ibu Dan Anak
Pengertian Upaya kesehatan Ibu dan Anak adalah upaya di bidang kesehatan
yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas,
bayi dan anak balita serta anak prasekolah, serta pelayanan KB dan kesehatan
reproduksi. Pemberdayaan Masyarakat bidang KIA –KB merupakan upaya
memfasilitasi masyarakat untuk membangun sistem kesiagaan masyarakat dalam
upaya mengatasi situasi gawat darurat dari aspek non klinis terkait kehamilan dan
persalinan Sistem kesiagaan merupakan sistem tolong-menolong, yang dibentuk dari,
oleh dan untuk masyarakat, dalam hal penggunaan alat transportasi/ komunikasi
(telepon genggam, telpon rumah), pendanaan, pendonor darah, pencatatan-pemantaun
dan informasi KB. Dalam pengertian ini tercakup pula pendidikan kesehatan kepada
masyarakat, pemuka masyarakat serta menambah keterampilan serta pembinaan
kesehatan di taman kanak-kanak.
Tujuan Umum
Tujuan Umum Tujuan program KIA-KB adalah tercapainya kemampuan hidup
sehat melalui peningkatan derajat kesehatan yang optimal bagi ibu dan keluarganya
untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi
(AKB)
Tujuan Khusus
a. Meningkatnya kemampuan ibu (pengetahuan, sikap dan perilaku) dalam
mengatasi kesehatan diri dan keluarganya dengan menggunakan teknologi tepat
guna dalam upaya pembinaan kesehatan keluarga dan masyarakat
b. Meningkatnya upaya pembinaan kesehatan anak secara mandiri di dalam
lingkungan keluarga dan masyarakat
c. Meningkatnya jangkauan pelayanan kesehatan bayi, anak balita, ibu hamil, ibu
bersalin, ibu nifas dan ibu menyusui.
d. Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan bagi ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas,
ibu menyusui, bayi dan anak balita.
e. Meningkatnya kemampuan dan peran serta masyarakat, keluarga dan seluruh
anggotanya untuk mengatasi masalah kesehatan ibu, balita, anak prasekolah,
terutama melalui peningkatan peran ibu dalam keluarganya.
Ibu Hamil adalah ibu yang mengandung sampai dengan usia kehamilan 42
minggu. Kunjungan pertama ibu Hamil baru pada triwulan pertama dan mendapat
pelayanan standar 10T meliputi penimbangan berat badan, mengukur tinggi badan,

35
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
mengukur tekanan darah, mengukur tinggi fundus uteri, pemberian imunisasi tetanus
toxoid(TT), pemberian tablet besi minimal 90 tablet selama kehamilan, pengukuran
1/3 bagian atas Lingkar Lengan(LILA) untuk menilai status gizi ibu, Tentukan
presentasi janin dan Detak Jantung Janin, Tata laksana Kasus,Tes Laboratorium
sederhana (Hb,Protein Urine) dengan atau berdasarkan indikasi (HbsAg, Sifilis, HIV,
Malaria, TBC) dan Temu wicara (Komunikasi Interpersonal dan Konseling) atau yang
disebut dengan Cakupan KI. Sedangkan cakupan K4 adalah Ibu Hamil yang
mendapatkan pelayanan Antenatal sesuai standar paling sedikit Empat kali, dengan
distribusi pemberian pelayanan minimal yaitu 1 kali pada trimester I, 1 kali trimester
II dan 2 kali pada trimester III sesuai dengan standar 10T. Adapun Cakupan K1 dan
K4 Puskesmas Marisa tahun 2022 dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

a. Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil

Tabel 21
Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil
Puskesmas Marisa Tahun 2022
IBU HAMIL
NO DESA K1 K4
JLH % JLH %
1 MARISA UTARA 93 88,6% 66 62,9%
2 MARISA SELATAN 86 90,2% 81 69,8%
3 POHUWATO 43 80% 32 59,3%
4 POHUWATO TIMUR 60 88,2% 57 83,8%
5 PALOPO 52 118% 48 109,1%
6 TERATAI 56 100% 40 71,4%
7 BOTUBILOTAHU 59 83,1% 52 73,2%
8 BULANGITA 28 186% 21 83,8%

JUMLAH 477 90,2% 397 75%


Sumber: Data Laporan Bulanan Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari tabel diatas hasil pemeriksaan Ibu hamil K1 dan K4 hampir seluruh ya
melaksanakan pemeriksaan, hasil persentase diatas desa Pohuwato paling rendah
dibanding desa lainnya.

36
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 14
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K1
Puskesmas Marisa Tahun 2022

100
90
80 93
86
70
60
50 60 56 59
40 52
30 43
20 28
10
0

Sumber: Data Laporan Bulanan Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari gtrafik diatas hasil persentase cakupan pemeriksaan K1 Puskesmas


Marisa 90,2 % atau ada kesenjangan 9,8 %

Grafik 15
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4
Puskesmas Marisa Tahun 2022

90
80
70 81
60 66
50 57
52
40 48
30 40
32
20
10 21
0

Sumber: Data Laporan Bulanan Puskesmas Marisa Tahun 2022

37
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
b. Cakupan Persalinan Dengan Tenaga Kesehatan

Grafik 16
Cakupan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan
Puskesmas Marisa Tahun 2022

120

100

80

60

40 capaian
target
20

Sumber: Data Laporan Bulanan Puskesmas Marisa Tahun 2022

Berdasarkan data di atas, menunjukkan bahwa tidak ada persalinan yang


ditolong oleh dukun, semua persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan dan sudah
mencapai target yang ditentukan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pohuwato yaitu 100
%.

4. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) juga merupakan upaya pendidikan kesehatan


yang dilaksanakan secara terpadu, sadar, berencana, terarah dan bertanggung jawab
dalam menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan, dan membimbing untuk
menghayati, menyenangi dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan
peserta didik sehari-hari. Cakupan hasil kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah
Puskesmas Marisa Tahun 2022 dapat di lihat pada tabel di bawah ini:

38
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 22
Jumlah Sekolah Perdesa
Wilayah Kerja Puskesmas Marisa
Tahun 2022
JUMLAH
NO DESA
SD SMP SMA
1 MARISA UTARA 0 0 0
2 MARISA SELATAN 1 1 0
3 POHUWATO 1 1 0
4 POHUWATO TIMUR 2 1 1
5 PALOPO 1 2 1
6 TERATAI 3 1 3
7 BOTUBILOTAHU 2 1 0
8 BULANGITA 1 1 0
jumlah 11 8 5
Sumber : Laporan Bulanan UKS Puskesmas Marisa Tahun 2022

Tabel diatas merupakan daftar nama sekolah yang berada diwilayah


kerja puskesmas Marisa perdesa.

Tabel 23
Cakupan Siswa Siswi Penjaringan SD-SMA Tahun 2022 Wilayah
Kerja Puskesmas Marisa

MURID SD-SMA DAN SETINGKAT


MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
NO DESA JUMLAH (PENJARINGAN)
L P L+P
L P L+P JLH % JLH % JLH %
1 SDN O1 MARISA 35 26 61 23 65,71 14 53,84 37 60,65
2 SDN O2 MARISA 31 27 58 15 48,38 17 62,96 32 55,17
3 SDN O3 MARISA 24 20 44 18 75 17 85 35 79,54
4 SDN O4 MARISA 23 19 26 15 65,21 10 52,63 25 59,52
5 SDN O5 MARISA 27 21 48 20 74,07 15 71,42 35 72,91
6 SDN O6 MARISA 33 28 61 21 63,63 17 60,71 38 62,29
7 SDN O7 MARISA 27 25 52 16 59,25 18 72 34 65,38
8 SDN O8 MARISA 23 20 43 16 69,56 13 65 29 67,44
9 SDN O9 MARISA 17 16 33 9 52,94 11 68,75 20 60,6
10 SDI Ashabul Kaffi 10 12 22 9 90 6 50 15 68,18
11 MI Hidayatullah 13 11 61 7 53,84 6 54,54 13 54,16
39
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
12 Mi Darul Hijrah 12 11 23 5 41,66 5 45,455 10 43,47
13 SMPN I MARISA 45 40 85 20 44,4 21 52,5 41 48,23
14 SMPN 2 MARISA 17 18 35 13 76,47 14 77,7 27 77,14
15 SMPN 3 MARISA 11 10 21 6 54,54 5 50 11 52,38
16 SMPN 4 MARISA 18 19 37 13 72,22 11 57,89 24 64,86
17 MTs 20 18 38 14 70 16 88,88 30 78,94
ALMUBARAK
18 MTs 15 13 28 11 73,33 7 53,84 18 64,28
HIDAYATULLAH
19 SMP ISLAM 2 3 5 2 100 3 100 5 100
Pohuwato
20 SMAN I Marisa 165 147 312 123 74,54 115 78,23 238 76,28
21 SMKN I Marisa 95 68 163 73 76,84 38 55,88 111 68,09
22 SMK Integral 15 12 27 9 60 8 66,6 17 62,96
Hidayatullah
23 MA Almubarak 7 9 16 5 71,42 6 66,6 11 68,75
24 SD/SMP/SMA LB 9 7 16 2 22,22 1 14,2 3 18,75
JUMLAH 694 600 1294 465 67 394 65,66 859 66,38

Sumber: Laporan Bulanan UKS Puskesmas Marisa 2022


Berdasarkan data yang diperoleh dari pendataan sebelum pelaksanaan penjaringan
kesehatan di SD,SMP dan SMA, sasaran sejumlah 1294 dan yangdijaring sejumlah 859
sehingga capaian nya sejumlah 66,38% ketidak hadiran merupakan faktor kurangnya
presentase capaian.
5. Program Keluarga Berencana
Jumlah penduduk yang besar berpotensi memuculkan berbgai permasalahan, seperti
laju pertumbuhn ekonomi terhambat, angka penengguran meningkat hingga kriminalitas
meningkat. Pemerintah terus berupaya untuk mengatasi atau menekan laju jumlah
penduduk. Salah sau usaha pemerintah untuk menekan tingkat pertumbuhan penduduk di
Indonesia adalah Program Keluarga Berencana. Berikut adalah Cakupan Pelayanan
Kontrasepsi Puskesmas Marisa

40
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 24
Jenis Pelayanan KB
Tahun 2022

Desa Cakupan DO
Pil Kondom Suntik Implant Iud
Bulangita 12 0 3 8 0 2
Teratai 5 0 35 10 0 3
Botubilotahu 8 0 12 6 0 2
Marisa Utara 0 0 29 3 0 1
Marisa Selatan 8 0 27 5 1 2
Palopo 0 0 50 10 2 1
Pohuwato 21 0 38 6 1 1
Pohuwato Timur 8 0 21 10 0 2

Total 62 0 215 60 4 15

Sumber: Laporan Bulanan Pengelola KB Puskesmas Marisa 2022

Grafik 17
Pelayanan Keluarga Berencana
Tahun 2022
Kb aktif
(Contrasceptive
Prevalence
Rate/CPR)
300
250
200
KB Pasca Persalinan 150 Akseptor kb drop out
100
50
0 Jumlah

Peserta kb
PUS dengan 4 T ber
mengalami
KB
komplikasi

Peserta kb
mengalami efek
samping

41
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik Pelayanan Kesehatan KB menunjukkan KB aktif (Contrasceptive Prevalence
Rate/CPR) Sejumlah 257 Peserta, Akseptor Drop Out sejumlah 15 orang, PUS dengan 4 T
ber KB sejumlah 101 peserta, KB Pasca Persalinan sejumlah 98 Peserta. Peserta Kb yang
mengalami komplikasi tidak ada.

6. Program Gizi
Tabel 25
Cakupan ibu hamil mendapatkan tablet Fe Puskesmas
Marisa Tahun 2022
JUMLAH FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)
NO DESA IBU
JLH % JLH %
HAMIL
1 MARISA UTARA 93 93 100 66 62,9
2 MARISA SELATAN 86 86 100 81 69,8
3 POHUWATO 43 43 100 32 59,3
4 POHUWATO TIMUR 60 60 100 57 83,8
5 PALOPO 52 52 100 48 109,1
6 TERATAI 56 56 100 40 71,4
7 BOTUBILOTAHU 59 59 100 52 73,2
8 BULANGITA 28 28 100 21 83,8
Sumber : Laporan Bulanan Gizi Puskesmas Marisa Tahun 2022

7. Program Pencegahan Penyakit

a. Imunisasi
adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan
suatu kuman penyakit yang telah dilemahkan ke dalam tubuh agar tubuh tahan
terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi seseorang
(Maternity, Anjani, & Evrianasari, 2018).
Imunisasi dasar diberikan saat bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan
imunisasi Hepatitis B (HB-0), usia 1 bulan diberikan (BCG dan Polio 1), usia 2
bulan diberikan (DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2), usia 3 bulan diberikan (DPT-HB-
Hib 2 dan Polio 3), usia 4 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV atau
Polio suntik), dan usia 9 bulan diberikan (Campak atau MR) (Pusat Pendidikan
dan Pelatihan Tenaga Kesehatan, 2014).

42
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 6
Pencapaian IDL Puskesmas Marisa
Tahun 2022
160 146,7
140
120
100 90 90 89,1
79,7 82,6 80,4
80
5864,4 5358,9 49 55,1 46 59
60 47 46 51
41 38 41
40 27
1522
20
0

JUMLAH SASARAN IDL %

Sumber: Laporan Pengelola Program Imunisasi 2022


Berdasarkan grafik diatas cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL) selang bulan
Januari s/d Desember 2022 dari 8 Desa yang ada di wilayah kerja Puskesmas Marisa
sudah mencapai desa UCI.

b. Program Surveilans Epidemiologi

Surveilans Epidemiologi adalah kegiatan pengamatan secara sistematis dan


terus menerus terhadap penyakit atau masalah-masalah kesehatan serta kondisi
yang mempengaruhi resiko terjadinya penyakit atau masalah-masalah kesehatan
tersebut agar dapat Melaksanakan tindakan penanggulangan secara efektif dan
efisien melalui proses pengumpulan, pengolahan data dan penyebaran informasi
epidemiologi kepada penyelenggara program kesehatan. Pencapaian program
kesehatan Surveilans Epidemiologi pada tahun 2022 dapat kita lihat pada
pembahasan dibawah ini :

43
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 26
Cakupan Program Surveilans Epidemiologi Di Puskesmas
Tahun 2022
TARGET PENCAPA
NO JENIS KEGIATAN IAN CAKUPAN TARGET KINERJA
SASARAN

Cakupan Sistem
1 Kewaspadaan Dini 298 100% 100% 100%
dan Respon (SKDR)
2 Cakupan surveilans 713 100% 100% 100%
terpadu penyakit
Cakupan
3 Pengendalian 192 100% 100% 100%
Kejadian Luar
Biasa (KLB)
Sumber : Laporan Bulanan Surveilans Puskesmas Marisa Tahun 2022

Dari Tabel di atas upaya Epidemologi diwilayah kerja Puskesmas Marisa


semua sudah di laksanakan dan sesuai dengan adanya PKP Epidemologi cakupan
sudah mencapai 100%

44
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
c. Program Ispa

Table 10
Penderita ISPA Perdesa
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Bulan
Desa Tot
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
al
Bulangita 1 2 2 1 0 0 2 1 0 1 0 0 10
Teratai 8 5 5 6 6 17 5 24 11 11 21 14 133
Botubilotahu 3 4 10 5 6 9 6 11 8 10 16 10 98
Marisa Utara 8 4 7 5 4 7 11 19 10 16 12 17 120
Marisa Selatan 9 13 3 6 17 15 9 14 12 12 18 12 140
Palopo 4 7 4 6 8 5 21 19 20 11 21 9 135
Pohuwato 3 7 4 2 2 3 4 10 9 8 9 4 65
Pohuwato
6 5 2 3 2 8 4 6 11 8 19 8 82
Timur
Luar Wilayah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah 42 47 37 34 45 64 62 104 81 77 116 74 783
Sumber: Laporan ISPA Puskesmas Marisa 2022

Dilihat dari Tabel diatas Puskesmas Marisa tahun 2022 Pada pencapaian cakupan penemuan
penderita Ispa tertinggi ada di desa Palopo 135 Penderita.Program Diare.

d. Program Diare

Diare merupakan penyakit yang ditandai dengan perubahan bentuk dan


konsistensi tinja, serta bertambahnya frekuensi buang air besar dari biasanya
hingga 3 kali atau lebih dalam sehari. Kandungan air dalam tinja lebih banyak dari
biasanya (normal 100-200 ml per jam) atau frekuensi buang air besar lebih dari 4
kali pada bayi dan 3 kali pada anak.

45
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Table 27
Cakupan Penemuan Penderita Diare Perdesa
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Bulan
Nama Desa
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Total
Bulangita 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 2
Teratai 2 0 0 0 0 1 0 4 1 0 0 0 8
Botubilotahu 1 0 1 0 0 0 1 2 1 1 0 0 7
Marisa
1 2 1 0 0 0 1 2 1 0 0 0 9
Utara
Marisa
1 0 0 1 0 1 2 4 1 1 2 1 14
Selatan
Palopo 2 1 0 0 0 0 0 2 1 0 1 1 8
Pohuwato 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 7
Pohuwato
0 0 0 0 0 0 1 2 1 2 0 2 8
Timur
Luar
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Wilayah
Jumlah 8 4 2 2 1 2 5 17 8 5 4 5 63
Sumber: Laporan DIARE Puskesmas Marisa 2022

Dari Tabel diatas penderita terbayank adalah 14 Penderita di desa marisa selatan
merupakan capaian desa tertinggi di tahun 2022.

Grafik 18
Cakupan Penemuan Penderita Diare
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Penderita Diare
Januari
20
Desember Februari
15
November 10 Maret

5
Oktober 0 APRIL Penderita Diare

September Mei

Agustus Juni
Juli

Sumber: Laporan DIARE Puskesmas Marisa 2022

46
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Dilihat dari grafik penderita Diare menunjukan jumlah penderita diare
tertinggi terjadi di bulan Agustus 2022 sebanyak 17 Penderita.

e. Program TBC
Grafik 19
Data Kasus TBC
Puskesmas Marisa
Tahun 2022
12

10

6 TB BTA Positif Kasus Baru

4
TB BTA Positif Kasus Baru
2 yang sembuh

Sumber: Laporan Pengelola Program TBC 2022


Hasil analisa terhadap grafik diatas, terkait dengan penderita TBC tahun 2022
menunjukan bahwa BTA+ Puskesmas Marisa terjadi penurunan dari angka
kesembuhan, petugas kesehatan Puskesmas Marisa memberi perhatian dan
motivasi terhadap pasien agar tetap semangat dan patuh dalam mengkonsumsi
obat dengan kunjungan rumah.

f. Diabetes Melitus dan Hipertensi

Diabetes mellitus atau yang dikenal dengan kencing manis/penyakit gula


merupakan penyakit dimana kadar gula dalam darah cukup tinggi karena tubuh
tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin sehingga gula didalam darah
tidak dapat dimetabolisme.

Hipertensi adalah tekanan darah yang melebihi batas normal. Hipertensi


merupakan faktor risiko serangan dan gagal jantung lantaran organ tubuh tersebut
memiliki peranan penting dalam menyuplai darah. Karena itulah, hipertensi adalah
kondisi yang perlu dideteksi dan dikenali sedini mungkin oleh seluruh kalangan.

47
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 20
Diabetes Melitus Dan Hipertensi
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

400
350
300
250
Loket
200
Posbindu
150
Prolanis
100
50
0
Hipertensi Diabetes Melitus

Sumber: Laporan Pengelola Program PTM 2022

Grafik di atas menunjukkan Hipertensi Loket seumlah 356 Pasien Posbindu


sejumlah 41 Pasien dan Prolanis sejumlah 38 Pasien. Diabetes Melitus tahun 2022
Loket sejumlah 373 Pasien Posbindu sejumlah 32 Pasien daan Prolanis
sejumlah 62 Pasien. Data hipertensi dan DM didapat dari pelayanan di Posbindu (Pos
Binaan Terpadu), Prolanis, dan pelayanan rawat jalan di puskesmas marisa.

48
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
g. Program Perkesmas

Grafik 21
Keluarga Sakit Dilakukan Perkesmas
Puskesmas Marisa
Tahun 2022
T
a 12
h
u10
Keluarga Penderita TB yang
n dibina
8
2 Keluarga Penderita Kusta
yang dibina
0 6
2 Keluarga Bumil Melahirkan
2 4 Nifas Resti yang dibina
keluarga Bayi Resti yang
2 dibina
Keluarga Resiko lain yang
0
Dibina

Sumber: Laporan Pengelola Program Perkesmas 2022

Grafik di atas menunjukkan Jumlah Keluarga yang sakit yang dibina dan
dilakukan Perkesmas tertinggi ada dibulan Agustus dan Jumlah Keluarga sakit yang
dibina terbanyak adalah Keluarga dengan Penderita TB.

B. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Pengembangan


1. Kesjaor (Kesehatan Kerja dan Kesehatan Olahraga)

a. Kesehatan Kerja

Menurut WHO Penyakit akibat kerja adalah gangguan kesehatan yang


muncul akibat factor risiko yang ada pada lingkungan pekerjaan .

49
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 22
Cakupan Penyakit Diduga Akibat Kerja
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

24
25 22 22
20 20 21 19 20 21 21 20
20 18
15
10
5
0

Sumber: Laporan Pengelola Program Kesjaor 2022

Berdasarkan table diatas, kunjungan pekerja yang diduga akibat kerja ke


puskesmas semuanya mendapat pelayanan berdasarkan umur 20 sd 59 tahun.
jumlah pekerja formal informal yang berkunjung di puskesmas dengan penyakit
diduga akibat kerja dan dilayani adalah 248 org.

b. Kesehatan olahraga

Kesehatan olahraga adalah latihan fisik / olahraga yang bertujuan untuk


meningkatkan derajat kesehatan dan kebugaran jasmani yang dilakukan dengan
baik, benar, terukur, dan teratur (BBTB).

50
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 23
Cakupan Kesehatan Olahraga Internal
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

60
50 50 48
40 40 42
35 38
34
30 30 30 30
25 26
20
10
0

Sumber: Laporan Pengelola Program Kesjaor 2022

Grafik diatas menunjukkan kegiatan olahraga yang dilakukan dipuskesmas oleh pekerja
puskesmas itu sendiri dan rutin dilaksanakan setiap bulannya. Berjumlah 30 sd 50 orang.
Pembinaan kesehatan Olahraga adalah Upaya kesehatan yang memanfaatkan aktifitas fisik
dan atau raga untuk meningkatkan derajat kesehatan, aktifitas fisik dan atau olahraga
merupakan sebagian kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari karena dapat
meningkatkan kebugaran yang diperlukan dalam melakukan tugasnya.

51
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 24
Cakupan Kesehatan Olahraga Eksternal
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

45 45 45 45 Bumil (417)
40 40 40 40 40 40 40
35 35 35 35 34 35
33 Lansia (440)
31 31
28 28 28 28
25 25
23 22 22 23
20
20 19 21 20 20 20 20 20
18 18 18 Kelompok
Masyarakat (221)

Anak Sekolah SD
(293)

Sumber: Laporan Pengelola Program Kesjaor 2022

Graafik diatas menunjukan Pembinaan kesehatan pekerja Formal dan Informal


(45%) dan Pembinaan kebugaran kesehatan olahraga belum terpenuhi di semua
instansi masih 10% dan Sekolah Dasar 25%.

2. Penyehatan tradisional (Hattra)

Penyehatan tradisional adalah terdiri dari aspek medis dari pengetahuan tradisional
yang berkembang secara turun temurun dalam kepercayaan rakyat berbagi
masyarakat, termasuk masyarakat adat sebelum era pengobatan modern. Jumlah
Penyehat Tradisional tahun 2022 total berjumlah 85 Orang yang dibina dan
memiliki pasien yang rutin adalah 1 orang menggunakan ramuan bertempat di Desa
Pohuwato dan sudah memiliki nomor induk Berusaha Pembinaan Hattra belum
mencakup keseluruhan dikarenakan Penyehat tradisional tidak rutin ada pasien setiap
hari

52
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
3. Lansia (Lnjut Usia)

Lansia atau lanjut usia merupakan periode penutup dalam rentang hidup
seseorang. Masa ini dibuka dari usia enam puluh tahun hingga meninggal, yang
ditandai dengan adanya evolusi yang mempunyai sifat fisik dan psikologis yang
semakin menurun.
Grafik 25
Cakupan Pelayanan Kesehatan Lansia
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Jumlah
Januari
54
60
Desember 49Febryari
50
35 40
November49 30 47Maret
20
10
Oktober 35 0 39 April Jumlah

40
September 50Mei
40 34
Agustus 50Juni
Juli

Sumber: Laporan Pengelola Lansia 2022

Dari grafik diatas menunjukan Pelayanan Kesehatan Pada usia lanjut Pengunjung
usia 60 tahun ke atas yang mendapat skrining kesehatan Sejumlah 522 (76%) dari
jumlah lansia 682 jiwa.

4. Kesehatan Jiwa (Keswa)

Kesehatan jiwa (atau kesehatan mental) adalah keadaan sejahtera di mana individu
menyadari potensi yang dimilikinya, mampu menanggulangi tekanan hidup normal,
bekerja secara produktif, serta mampu memberikan kontribusi bagi lingkungannya.
Dengan demikian, kesehatan jiwa mencakup aspek-aspek fisik, psikologis, sosial.

Skizofrenia Gangguan yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk


berpikir, merasakan, dan berperilaku dengan baik. Penyebab pasti skizofrenia tidak

53
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
diketahui, namun kombinasi genetika, lingkungan, serta struktur dan senyawa kimia
pada otak yang berubah mungkin berperan atas terjadinya gangguan. Skizofrenia
ditandai dengan pemikiran atau pengalaman yang nampak tidak berhubungan
dengan kenyataan, ucapan atau perilaku yang tidak teratur, dan penurunan
partisipasi dalam aktivitas sehari-hari. Kesulitan dalam berkonsentrasi dan
mengingat. Penanganan biasanya seumur hidup dan sering melibatkan kombinasi
obat psikoterapis, dan layanan perawatan khusus terkoordinasi.

Tabel 28

Kesehatan JiwaPuskesmas Marisa


Tahun 2022
Desa skizofrenia Berobat DO
Bulangita 2 2
Teratai 2 2
Botubilotahu 1 1
Marisa Utara 4 1
Marisa Selatan 5 5 0
Palopo 1 1
Pohuwato 1 1
Pohuwato Timur 4 4
Jumlah 20 17
Sumber: Laporan Pengelola Program Kesehatan Jiwa 2022
Di wilayah kerja puskesmas marisa Yang Mengalami Gangguan Jiwa (Skizofrenia)
ada 20 orang yang terdaftar, dan datanya seperti table di atas

54
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Grafik 26
Cakupan Kesehatan Jiwa
Puskesmas Marisa
Tahun 2022

Desa
Bulangita
Desa 6
Pohuwato Desa Teratai
Timur
4
2 skizofrenia
Desa Desa
Pohuwato 0 Botubilotahu Berobat
DO
Desa Marisa
Desa Palopo
Utara
Desa Marisa
Selatan

Sumber: Laporan Pengelola Program Kesehatan Jiwa 2022

55
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
C. Upaya Kesehatan Perseorangan

1. Kunjungan Rawat Jalan dan Rekam Medis


Para profesional kesehatan, seperti perawat, bidan, dokter, dan tenaga
kesehatan lainnya, menggunakan informasi medis dalam rangka memberikan
pelayanan keperawatan dan pengobatan kepada pasien. Para profesional kesehatan
menggunakan rekam medis sebagai alat komunikasi diantara mereka dalam
memberikan asuhan kesehatan terhadap pasien. Rekam medis juga dapat berfungsi
untuk membantu dalam hal perlindungan hukum bagi berbagai pihak, khususnya
pihak pasien, pihak tenaga pemberi layanan kesehatan, maupun pihak sarana
pelayanan kesehatan yang memberikan layanan kesehatan kepada pasien. Rekam
medis juga dapat menjadi sebuah rekaman yang sangat berguna bagi kepentingan
keuangan, karena didalamnya terdapat bukti-bukti yang dapat dijadkan sebagai
dasar untuk pengajuan pembayaran biaya pelayanan kesehatan. Rekam medis juga
memiliki kegunaan lain, misalnya yaitu dalam hal penyediaan data untuk
kepentingan penelitian di bidang medis, penelitian bidang kesehatan masyarakat,
pendidikan tenaga pemberi pelayanan kesehatan, dan penyediaan data untuk
kepentingan penilaian terhadap kualitas layanan yang diberikan kepada pasien.
Lingkup manajemen informasi kesehatan mencakup seluruh aktifitas pengelolaan
rekam medis yang dimulai dari pengelolaan dan penataan berkas sampai kepada
pengelolaan data hingga menghasilkan sebuah informasi kesehatan sesuai
kebutuhan.

56
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 29
Kunjungan Pasien Puskesmas Marisa

PUSKESMAS DI JUMLAH JUMLAH JUMLAH


JUMLAH
WILAYAH BARAH TAHUN KUNJUN RAWAT RAWAT
RUJUKAN
POHUWATO GAN JALAN INAP
2019 8683 738 8683 115

MARISA 2020 8077 683 8077 90

2021 6711 694 6711 102

2022 9512 1144 9512

57
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
A. Tenaga Kesehatan
Peningkatan mutu pelayanan kesehatan sangat dipengaruhi kualitas pelayanan
yang diberikan oleh tenaga kesehatan. Tenaga kesehatan adalah setiap orang yang
mengabdikan diri dalam kesehatan serta memiliki pengetahuan dan atau keterampilan
melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan
kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Dalam tabel dibawah dijelaskan data
Sumber Daya Manusia Kesehatan SDMK berdasarkan fungsi nya di Puskesmas Marisa:

Tabel 30
Data Sumber Daya Manusia Kesehatan Berdasarkan Fungsi
Puskesmas Marisa
Tahun 2022
JUMLAH
NO URAIAN
PNS KONTRAK ABDI

1 DOKTER UMUM 0 5 0
2 DOKTER GIGI 1 0 0
3 PERAWAT 8 6 8
4 BIDAN 11 7 7
5 KESMAS 4 0 1
6 SANITARIAN 2 1 0
7 GIZI 2 4 1
8 FARMASI 1 3 0
9 ANALIS 1 0 0
10 ADMINISTRASI 0 10 6
11 PERAWAT GIGI 1 0 0
Sumber : Data kepegawaian Puskesmas Marisa 2022

Tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Marisa secara minimal sudah


memenuhi syarat ketenagaan sesuai Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 yaitu
minimal ada 9 Tenaga kesehatan yang sesuai dengan aturan.

58
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
B. Sarana Kesehatan
Puskesmas Marisa Kabupaten Pohuwato dengan Pelayanan PONED, dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya terutama untuk meningkatkan kinerja
pelayanan kesehatan terhadap masyarakat harus didukung oleh sarana dan prasarana
yang memadai. Sarana Pelayanan kesehatan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Marisa
terdiri dari Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, Dokter Praktek, Apotek, Praktek Bidan
Mandiri dll terdiri dari :

Tabel 31
Data Bangunan Puskesmas Marisa
Tahun 2022

NO NAMA BANGUNAN JML KET

1 Bangunan permanen 1 bangunan permanen


Posisi bangunan terpisah dari bangunan bangunan tidak bersatu dengan
2 1
lain bangunan lain
3 Rumah dinas tenaga kesehatan 3 bangunan permanen
terdapat lambang Puskesmas di
4 Lambang puskesmas 1
depan Puskesmas
terdapat papan nama di depan
5 Ketersediaan papan nama puskesmas 1
bangunan Puskesmas
tersedia ruangan administrasi
6 Ruangan administrasi kantor 1
kantor
tersedia ruangan kepala
7 Ruangan Kepala Puskesmas 1
Puskesmas
tersedia ruangan
8 Ruangan rapat 1
rapat/pertemuan
tersedia ruangan pendaftaran
9 Ruangan pendaftaran dan rekam medik 1
dan rekam medic
10 Ruangan tunggu 1 tersedia ruangan tunggu pasien
tersedia ruangan pemeriksaan
11 Ruangan pemeriksaan umum 1
umum
tersedia ruangan
12 Ruangan tindakan 1
tindakan/gawat darurat
13 Ruangan KIA, KB 1 tersedia Ruangan KIA, KB

59
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
tersedia ruangan kesehatan gigi
14 Ruangan kesehatan gigi dan mulut 1
dan mulut
15 Ruang farmasi 1 tersedia ruang farmasi

16 Ruang persalinan 1 tersedia ruang persalinan


tersedia ruang Rawat Pasca
17 Ruang rawat pasca persalinan 1
persalinan
18 Laboratorium 1 tersedia Laboratorium

19 Kamar mandi 9 tersedia ruangan Kamar mandi

20 Gudang umum 1 tersedia ruangan

Sumber : Data Profile Puskesmas Marisa 2022

Di lihat dari data diatas pada dasarnya bangunan Puskesmas Marisa sudah
memenuhi standar minimal Permenkes 43 Tahun 2019 namun di tahun 2022 ini
Puskesmas Marisa sedang berupaya perbaikan guna meningkatkan standart
pelayanan untuk pemenuhan akreditasi.

Tabel 32
Data Prasarana Puskesmas Marisa
Tahun 2022

NO PRASARANA JML KET


1 Ventilasi ruangan 1 Pakai AC
2 Sistem pembuangan limbah /IPAL 1 Tidak Berfungsi
3 Sumber daya listrik 1
4 Sistem Internet 1
5 Sistem komunikasi 0 Tidak Ada
6 Sistem proteksi petir 0 Tidak Ada
7 Alat pemadam kebakaran 12 Berfungsi Baik
8 Kendaraan ambulans 2 Berfungsi Baik
Sumber : Data Profile Puskesmas Marisa 2022

Di lihat dari data diatas pada dasarnya Prasarana Puskesmas Marisa sudah
memenuhi standar minimal Permenkes 43 Tahun 2019 akan tetapi untuk sistem
proteksi petir dan sistem Komunikasi belum ada.

60
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Tabel 33
Data Peralatan Puskesmas Marisa
Tahun 2022

NO NAMA ALAT PERSENTASE


1 Set pemeriksaan umum 50%
2 Terdapat set tindakan medis 37%
3 Terdapat set pemeriksaan kesehatan ibu 65%
4 Set pemeriksaan anak 83%
5 Set pelayanan KB 82%
6 Set pelayanan Imunisasi 90%
7 Set obstetri dan ginekologi 86%
8 Set insersi dan ekstraksi AKDR 90%
9 Set resusitasi bayi 68%
10 Set perawatan pasca persalinan 96%
11 Set kesehatan gigi dan mulut 85%
12 Set promosi kesehatan 84%
13 Set ASI 0%
14 Set laboratorium 100%
15 Set farmasi 100%
16 Set sterilisasi 76%
17 Set Puskesmas Keliling 0%
18 Kit Keperawatan kesehatan masyarakat 0%
19 Kit imunisasi 0%
20 Kit UKS 90%
21 Kit UKGS 0%
22 Kit bidan 68%
23 Kit Posyandu 64%
24 Kit Kesehatan Lingkungan 55%

Sumber : Data Instrumen Pemantauan Puskesmas Marisa 2022

Di lihat dari data diatas peralatan Puskesmas Marisa masih belum terpenuhi
seluruh ketersediaan peralatan yang harus diatas 80% sesuai dengan Permenkes 43
Tahun 2019 seperti set pemeriksaan umum, set tindakan medis, set pemeriksaan
kesehatan ibu, set resusitasi bayi, kit keperawatan kesehatan masyarakat, kit
UKGS, dan Kit kesehatan lingkungan. Sedankan yang belum ada sama sekali
adalah set puskesmas keliling, set asi dan kit UKGS.

61
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
Belum adanya peralatan tersebut berdasarkan pertimbangan kebutuhan dari
tenaga kesehatan yang berhubungan dengan pemakaian alat tersebut, dengan
mengedepankan prinsip efektifitas dan efisensi keberadaan peralatan. Sedangkan
untuk kebutuhan peralatan yang lainnya, demi kelancaran pelayanan kesehatan di
Puskesmas Marisa maka petugas kesehatan terkait sudah mengusulkan kebutuhan
peralatan tersebut untuk disediakan dan menganggarkannya pada tahun 2022.

62
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022
BAB VI
KESIMPULAN

Profil Puskesmas Marisa Kabupaten Pohuwato merupakan gambaran hasil kegiatan


program kesehatan di Puskesmas Marisa pada tahun 2022, dengan kesimpulan sebagai
berikut :

1. Wilayah kerja Puskesmas Marisa terdiri dari 8 Desa dengan total penduduk sebesar
21.260 jiwa.
2. Angka kematian ibu 1 dan angka kematian Balita 3 di wilayah krja puskesmas Marisa
3. Angka kesakitan yang mengalami peningkatan terjadi pada penderita ISPA
4. Kasus penyakit tertinggi di rawat jalan pada wilayah kerja Puskesmas Marisa tahun
2022 adalah Commond Cold sebesar 429.
5. Situasi upaya kesehatan yang ada di Puskesmas Marisa kesehatan ibu tidak ada
persalinan yang ditolong oleh dukun dan imunisasi sudah mendekati target yang
ditetapkan dan mencapai target kelurahan UCI ( universal child Imunization)
6. Jumlah tenaga kesehatan ASN yang ada masih di dukung oleh keberadaan tenaga
kesehatan kontrak (non ASN) sesuai dengan kebutuhan.
Dengan demikian, masih perlu upaya-upaya yang lebih maksimal untuk dapat
menjawab berbagai tantangan yang dihadapi kedepan mengenai peningkatan pelayanan
kesehatan. Saran dan masukan terhadap substansi materi sangat kami harapkan dalam
rangka perbaikan pelayanan kesehatan pada masa yang akan datang.

Harapan kami komitmen yang sudah terbentuk tetap terjaga dan tetap kokoh sehingga
mutu pelayanan kesehatan Puskesmas Marisa selalu terjaga untuk memenuhi tuntutan
masyarakat diwilayah kerja. Demikian profil ini disusun, semoga laporan ini dapat menjadi
informasi bagi semua pihak untuk digunakan dengan sebaik – baiknya dan sebenar
benarnya

63
Profil Puskesmas Marisa Tahun 2022

Anda mungkin juga menyukai