Anda di halaman 1dari 30

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Puskesmas adalah unit pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota


yang bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya
(Depkes RI, 2006:1). Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. dengan demikian
Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata
pertama (SK Menkes RI No 128/Menkes/SK/II/2004).

Dalam melaksanakan tugasnya menyelenggarakan upaya kesehatan wajib dan


upaya kesehatan pengembangan, Puskesmas harus menerapkan azas
penyelenggaraan puskesmas secara terpadu yaitu azas pertanggungjawaban wilayah,
pemberdayaan masyarakat, keterpaduan dan rujukan.

Agar upaya kesehatan terselenggara secara optimal dan Puskesmas dapat


menghasilkan pelayanan yang efektif dan efisien Puskesmas harus melaksanakan
manajemen dengan baik. Manajemen Puskesmas yang baik terdiri dari perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian serta pengawasan dan pertanggungjawaban seluruh
kegiatan secara keterkaitan dan berkesinambungan.

Adapun Visi, Misi, Falsafah, Value dan Motto Puskesmas Mekarsari adalah :

Visi :

“Terwujudnya Pusat Kesehatan Masyarakat Yang Bermutu Dalam


Pelayanan “

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Misi :

1. Mengembangkan kompetensi SDM dalam Keahlian,Pengetahuan dan Perilaku

2. Memperbaiki standart pelayanan untuk mencapai kepuasan pelanggan

3. Menyediakan Sarana dan Prasarana yang mendukung Pelayanan di Puskesmas

Falsafah:

”Memberikan pelayanan dengan sepenuh hati”

Value:

“Jadikanlah kesabaran sebagai modal dalam pelayanan kesehatan”

Motto :

“Masyarakat Sehat dan Mandiri adalah Tujuan Kami ”

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Diperolehnya gambaran kesehatan serta faktor-faktor kesehatan lainnya yang
dapat dijadikan sebagai bahan penilaian tercapai atau tidaknya target kegiatan di
UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022.

2. Tujuan Khusus
1) Diperolehnya data / informasi derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerja
UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022.
2) Diperolehnya data / informasi tentang perilaku masyarakat di bidang
kesehatan di UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022.
3) Diperolehnya data / informasi tentang kesehatan lingkungan di UPTD
Puskesmas Mekarsari Tahun 2022.
4) Diperolehnya data / informasi yang berkaitan dengan derajat kesehatan,
upaya kesehatan, dan sumber daya kesehatan di UPTD Puskesmas Mekarsari 28
Tahun 2022

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


C. Sistematika Penyajian

Untuk memudahkan dalam hal pemahaman terhadap profil ini, maka profil
kesehatan UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022 disusun dengan sistematika
sebagai berikut ini :

Bab I : Pendahuluan

Bab II : Gambaran Umum

Bab III : Situasi Derajat Kesehatan

Bab IV : Situasi Upaya Kesehatan

Bab V : Situasi Sumber Daya Kesehatan

Bab VI : Kesimpulan dan Saran

LAMPIRAN

Jadwal Penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Mekarsari

N KEGIATAN JAN FEB MARE APRIL MEI


O T
1 Pengumpulan Data
2 Kompilasi/konfirmasi
dan data entry serta
pemutakhiran data
3 Pengolahan, analisis
dan penulisan serta
pembahasan draft
awal
4 Finalisasi,
penyerahan,
28
penggandaan.
Tabel 1 Jadwal Penyusunan Profil Puskesmas Mekarsari

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


BAB II
GAMBARAN UMUM

A. LETAK GEOGRAFIS
UPTD Puskesmas Mekarsari terletak di dataran rendah dan berada di daerah
perkotaan, dimana pertambahan penduduknya berkembang pesat. Adapun
bangunan Puskesmas sendiri di bangun di atas tanah Desa Mekarsari dengan luas
38 Km² . UPTD Puskesmas Mekarsari mempunyai wilayah administratif sebagian
dari wilayah pemerintahan Kecamatan Tambun Selatan yang mencakup 1 Desa, 3
Dusun, 19 RW dan 132 RT.
Jarak terjauh ke Puskesmas yaitu 2 km dan jarak terdekat yaitu 1 km dengan
waktu tempuh tercepat 5 menit, dengan demikian dapat dikatakan bahwa seluruh
desa di wilayah kerja UPTD Puskesmas Mekarsari relatif terjangkau (Sensus Desa ,
2022).

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


1. Peta Wilayah Kerja

Wilayah kerja Puskesmas Mekarsari hanya terbagi dalam 1 Desa Mekarsari

Gambar 1
Peta Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Mekarsari

2. Luas Wilayah dan Batas-Batas

DATA UMUM

1) Tipologi Puskesmas : Puskesmas Non Perawatan


2) Luas Wilayah : 38 Km ²
3) Batas Wilayah :
 Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Tridayasakti
 Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Tambun
 Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Mangunjaya
 Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Wanasari
( Bisa di lihat pada lampiran Gambar 1 ) 28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


3. Kependudukan

Jumlah Penduduk : 39.514 Orang dengan 12.610 KK

 Laki – laki : 19.874 Jiwa


 Perempuan : 19.640 Jiwa
Jumlah Penduduk Miskin : 7.369 Orang
Mata Pencaharian Masyarakat :
 Karyawan Swasta : 19.600 orang
 Wiraswasta : 7.209 orang
 PNS : 4.205 orang
 Pedagang : 3.569 orang
 Lain-lainnya : 5.600 orang

4. Sarana dan Prasarana


Gedung Puskesmas : Permanen
Prasarana :
 Puskesmas Pembantu : 1 (Rusak Berat)
 Posyandu : 33
 Posbindu : 16
 Balai pengobatan swasta/Klinik 24 jam :8
 Praktek dokter swasta :7
 Praktek Bidan Swasta : 13
 Apotik : 12
 Optik :3
 Batra : 18

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


DATA PERSONIL
Nama Kepala Puskesmas : Heru Hermawan,SKM
Nama Kepala Tata Usaha : Anton Subiyantoro, SKM
Jumlah Tenaga PNS : 23 orang
Jumlah Tenaga PTT : 1 orang
Jumlah Tenaga Honorer : 11 orang

DATA KEUANGAN
APBD : Rp. 475.000.000,00
APBN : Rp. 471.260.000,00
DANA LAIN-LAIN (JKN) : Rp. 1.041.183.969,00

DATA KHUSUS
1. Sasaran Ibu Hamil : 1068
2. Sasaran Ibu Bersalin : 1947
3. Sasaran Ibu Menyusui : 1113
4. Sasaran Neonatal : 960
5. Sasaran Bayi 0-11 bln : 960
6. Sasaran Balita : 2096

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
DI UPTD PUSKESMAS MEKARSARI

A. ANGKA KEMATIAN
1. Angka Kematian Bayi ( AKB )
Angka Kematian Bayi (AKB) atau Infant Mortality Rate (IMR) adalah
jumlah kematian bayi dibawah usia satu tahun pada tiap 1000 kelahiran hidup.
AKB ini merupakan indikator yang sangat sensitif terhadap ketersediaan kualitas
dan pemanfaatan pelayanan kesehatan terutama yang berhubungan dengan
perinatal. AKB juga dipengaruhi oleh pendapatan keluarga, jumlah anggota
keluarga, pendidikan ibu dan gizi keluarga. Sehingga AKB dapat dipakai
sebagai tolak ukur pembangunan sosial ekonomi masyarakat menyeluruh.

A ngka kematian B ayi Puskesmas Mekarsari


Tahun 2018 - 2022
Angka kematian Bayi

0 0 0
Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

Grafik 1 Angka Kematian Bayi di Puskesmas Mekarsari tahun 2018-2022


Dari rentang waktu Tahun 2018 – 2022 di UPTD Puskesmas Mekarsari 28

terdapat angka kematian bayi 3.

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


2. Angka Kematian Balita ( AKABA )
Angka Kematian Balita adalah jumlah kematian anak umur 0-4 tahun per
1000 kelahiran hidup. AKABA ini disamping menggambarkan keberhasilan
program KIA, juga menggambarkan keadaan lingkungan yang berpengaruh
terhadap kesehatan balita seperti gizi, sanitasi, penyakit menular dan kecelakaan.
Dari Tahun 2018 - 2022 di UPTD Puskesmas Mekarsari terdapat angka
kematian Balita 1 Balita. Pada tahun 2018 1 Balita dan Tahun 2022 tidak ada
kematian Balita di Puskesmas Mekarsari.

A ng ka K e ma tia n B a lita di Pus ke s ma s Me ka r s a r i


T a hun 2 0 1 8 - 2 0 2 2
1.2
1
1 1

0.8

0.6

0.4

0.2

0 0 0 0
Tah u n 2 0 18 Tah u n 2 0 19 Tah u n 2 0 20 Tah u n 2 0 21 Tah u n 2 0 22

Grafik 2 Angka Kematian Balita di Puskesmas Mekarsari tahun 2018-2022

3. Angka Kematian Ibu ( AKI )

Angka Kematian Ibu (AKI) atau Maternal Mortality Rate (MMR)


menunjukan jumlah kematian ibu karena kehamilan, persalinan, dan masa nifas
pada setiap 1000 kelahiran hidup dalam suatu wilayah pada kurun waktu 28
tertentu. Angka ini berguna untuk menggambarkan status gizi dan kesehatan ibu,

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


kondisi kesehatan lingkungan, keadaan sosial ekonomi serta fasilitas dan tingkat
pelayanan kesehatan terutama untuk ibu hamil, ibu melahirkan serta nifas.

Berdasarkan data yang ada di UPTD Puskesmas Mekarsari tidak terdapat


kasus kematian ibu dari tahun 2018 sampai 2022. Adapun penyebab kematian
ibu yang secara langsung terjadi setelah persalinan dengan komplikasi, penyebab
tidak langsung yang berperan dalam tingginya AKI antara lain adalah faktor
pendidikan ibu yang rendah, status gizi ibu yang kurang serta usia ibu pada saat
hamil yang terlalu dini.

Angka Kematian Ibu

0 0 0 0 0
Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

Angka Kematian Ibu

Grafik 3 Angka Kematian Ibu di Puskesmas Mekarsari tahun 2018-2022


B. ANGKA KESAKITAN
1. Gambaran Umum Masalah Kesakitan
Berdasarkan laporan SP3 UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022, pola
penyakit penderita rawat jalan di UPTD Puskesmas Mekarsari menunjukan
bahwa penyakit ISPA dengan jumlah 4.456 penderita (26,2%), dan kasus kedua
terbanyak adalah Dyspepsia dengan jumlah 3.589 penderita (21,6%) selama
tahun 2022. 28
Berikut adalah Grafik 10 besar penyakit dengan total kunjungan 15.480
pasien

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


10 BESAR PENYAKIT DI UPTD PUSKESMAS MEKARSARI
TAHUN 2022

2500

2000

1500

1000

500

0
i
ns l in a
rte su l gi D i
pe In ya CA as F Jumlah
Hy n ik CH
D e
No
M pl HH ro
k n a
om St a tio ni
DM C od re
of
DM om iz
a cc Sk
r of
e
rd
i so
D

Jumlah Kasus Baru

Grafik 4 10 Besar Penyakit di Puskesmas Mekarsari tahun 2018-2022

2. Gambaran Umum Penyakit Menular


1) Penyakit Menular Bersumber Binatang
a. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Terdapat kasus DBD Tahun 2018 terdapat 2 kasus, Tahun 2019 1
kasus DBD dan Tahun 2020 terdapat 1 kasus, Tahun 2021 terdapat 5
Kasus, dan Tahun 2022 terdapat 8 Kasus. Hal ini dikarenakan
masyarakat sudah mulai mengerti akan pentingnya Pemberantasan
Sarang Nyamuk (PSN) dalam rangka mencegah terjadinya peningkatan
kasus DBD.
28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Grafik 5 Kasus DBD di Puskesmas Mekarsari tahun 2018-2022

Kasus DBD UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2018-2022

8
7
6
5
4
3
2
1
0
Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

Kasus DBD

Sumber : Laporan Program P2M UPTD Puskesmas Mekarsari 2018 – 2022

2) Penyakit Menular Langsung


a. Penyakit Diare

Grafik 6 Jumlah Penderita Diare di Wilayah Puskesmas Mekarsari

Kasus Diare UPTD PUSKESMAS MEKARSARI


TAHUN 2018 - 2022

300

250

200

150

100

50
28
0
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2020
Tahun 2021
Tahun 2022

Kasus Diare
PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022
Sumber : Laporan Program Diare UPTD Puskesmas Mekarsari 2018 - 2022

Prevalensi kasus diare yang cenderung naik. Disebabkan oleh


Faktor-faktor yang kemungkinan besar berhubungan dengan penyakit
diare antara lain tata laksana pengolahan makanan, kondisi sanitasi
lingkungan dan hygiene perorangan. kondisi lingkungan dan hygiene
perorangan memberikan dampak yang signifikan terhadap bertambahnya
kasus diare.

b. Penyakit Kusta

Upaya untuk menurunkan angka prevalensi kusta dalam rangka


eradikasikusta di Indonesia sehingga menjadi lebih kecil dari 1 per 10.000
penduduk, dilakukan melalui kegiatan penemuan kasus baru secara
intensif, melaksanakan pengobatan secara ketat dan cermat. Selain itu,
untuk mencegah cacat baru pada penderita yang diobati maupun yang
sudah selesai maka penderita yang sudah dinyatakan Release For Control
(RFC) maupun Release For Treatment (RFT) tetap di motivasi agar selalu
memeriksakan diri.

Grafik 7 Kasus Kusta UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2018-2022

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


kasus kusta uptd puskesmas mekarsari tahun 2018 - 2022
Kasus Kusta
5

1 1

Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022

Sumber : Laporan Program Kusta UPTD Puskesmas Mekarsari 2018–


2022

c. Penyakit Tuberculosa

Pada tahun 2022 tercatat 47 penderita TB Paru BTA + yang di


obati (28 laki-laki 19 perempuan), dengan angka kesembuhan sebesar 70
persen. Hal ini menunjukan bahwa screening penyakit TBC dimasyarakat
meningkat sehingga masyarakat semakin sadar untuk melakukan
pengobatan TB dengan benar agar tingkat kesembuhan ini meningkat.
Untuk itu di perlukan pemberdayaan berbagai pihak seperti kader, bidan
desa atau tenaga lainnya sebagai Pengawas Menelan Obat (PMO). PMO
ini diasumsikan sebagai salah satu upaya untuk mencegahnya penderita
putus pengobatan /DO.

d. Pneumonia

Berdasarkan laporan dari program ISPA tahun 2022 terdapat 166 28


kasus pneumonia balita.

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Kurangnya pengetahuan dan kedisiplinan dalam penggunaan bagan
MTBS oleh Tenaga Kesehatan dalam penegakkan diagnosa pneumonia
menjadi faktor utama tidak terdeteksinya kasus pneumonia secara akurat
di Puskesmas Mekarsari

C. ANGKA STATUS GIZI MASYARAKAT


Berbagai Upaya dilakukan untuk mengatasi masalah gizi antara lain Program
Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK). Program UPGK ini bertujuan
meningkatkan mutu konsumsi pangan sehingga berdampak pada keadaan status gizi
masyarakat. Peningkatan status gizi diarahkan pada peningkatan intelektualitas,
produktivitas dan prestasi kerja serta penurunan angka gizi kurang. Upaya
perbaikan status gizi ini lebih ,banyak pada anak balita di bandingkan pada
kelompok-kelompok lainnya.

Terdapat 120 (5,9%) kasus Balita Gizi Kurang (BB/U) , Jumlah Balita Pendek
(TB/U) 42 (2,1%). Balita Kurus (BB/TB) 157 (7,7%) Pada tahun 2022. Dari kasus
tersebut jumlah semua Balita yang diukur 2.046 Balita.

Status Gizi Balita UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022

Balita Gizi Kurang Balita Pendek Balita Kurus 28

Grafik 8 Status Gizi Balita UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


BAB IV
SITUASI UPAYA DAN SUMBER DAYA KESEHATAN

A. UPAYA WAJIB
Hasil cakupan Upaya Kesehatan Wajib meliputi progam :

1. Upaya Promosi Kesehatan

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Data Posyandu UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022
Madya; 8.80%

Mandiri; 41.20%

Purnama; 50.00%

Pratama Madya Purnama Mandiri

Grafik 9 Data Posyandu UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program Promosi Kesehatan UPTD Puskesmas


Mekarsari 2022

Terdapat 33 posyandu di Puskesmas Mekarsari.Namun Baru 41,2 % yang


memiliki status posyandu mandiri.
Desa Mekarsari telah memiliki 1 Desa Siaga yang mempunyai kegiatan di
bidang kesehatan dan sudah melaksanakan PHBS.
2. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk Keluarga Berencana
Tahun 2022 Kunjungan 1 (K1) Ibu hamil sebesar 1.068 (100%) dan
Kunjungan K4 sebesar 1.068 (100%). Keberhasilan pencapaian program ini
dikarenakan wilayah Mekarsari mempunyai banyak fasilitas kesehatan baik
milik pemerintah ataupun swasta.

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Program Kesehatan Ibu dan Anak tahun 2022
3977
4000

3500

3000

2500

2000

1500
1093 1068 1068 1072 1085 1017 1020 1068 1072 1085 1040 1036
1000
455
500

0
K1 TT2+ Fe1 K4 Fe3 Linkes KN1 HB0 Kn3 KF1 KF3 BCG Bayi Balita

Program Kesehatan Ibu dan Anak

Grafik 10 Program Kesehatan Ibu dan Anak tahun 2022


Sumber : Laporan Program Kesehatan Ibu dan Anak UPTD
Puskesmas Mekarsari Tahun 2022

Program KB Cakupan Peserta KB Pasca Persalinan yang terlayani


sebanyak 47 Akseptor Kondom, 816 Akseptor Suntik , 1000 Akseptor Pil, 67
Akseptor AKDR , 0 Akseptor MOP, 2 Akseptor MOW , 42 Akseptor Implan
dan Jumlah Keseluruhan Akseptor 1974
Jumlah Peserta dapat dilihat pada grafik dibawah ini :

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


cakupan PESERTA KB pasca persalinan UPTD PUSKESMAS
MEKARSARI
TAHUN 2022
KB Pasca Persalinan

1949
42
IUD 0 816 1000
MOP 2 42
MOW 47
IMPLAN
KONDOM
SUNTIK
PIL
TOTAL

Grafik 11 Cakupan Peseta KB Pasca Persalinan UPTD Puskesmas


Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program KB UPTD Puskesmas Mekarsari 2022

3. Upaya Kesehatan Lingkungan

Data Kesehatan Lingkungan UPTD Puskesmas Mekarsari


Tahun 2022

Data kesehatan Lingkungan


12000
10000 10987
8000 8886 8876
6000 7865
4000
2000
0
m at SP P 20 39
M at
30 r9a
t
u ar JS U
TP ar ya
m
in
is
y
tJ
S
en TT is
y s
ia r u h eha an lah lah uh uh
i
a en S rm u m u m en en
n n Pe J J
ra em ba t em em
sa m
am ha m m
lah ng J Se ng ak
um ya lah n ya tid
J u m um ba M ng
in J aj m TP ya
m
air lah TP
M
m
na Ju
ra
sa 28
lah
J um

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Grafik 12 Data Kesehatan Lingkungan UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022
4. Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
TB Paru BTA + dan Kusta
Tahun 2022 Program TB Paru menemukan kasus BTA+ sejumlah 47 orang dari
suspek 266 Orang dan dinyatakan sembuh sejumlah 21 Orang mengalami angka
kenaikan kesembuhan dari tahun sebelumnya.

Penderita TB Paru BTA+ dan Angka Kesembuhan UPTD


Puskesmas Mekarsari Tahun 2022
50
45 47
40
35
30
25
20 21
15
10
5
0
BTA + Angka Kesembuhan

Penderita TB Paru

Grafik 13 Penderita TB Paru BTA+ dan Angka Kesembuhan UPTD Puskesmas


Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program TB PARU UPTD Puskesmas Mekarsari 2022

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Desa Mekarsari tahun 2022 termasuk desa UCI dimana Imunisasi
dasar lengkap pada bayi tercapai 100 %. Cakupan imunisasi campak bayi
sebesar 100 %.
Pencapaian imunisasi di desa Mekarsari dapat dilihat pada grafik di bawah
ini .

pencapaian Program Imunisasi uptd puskesmas mekarsari


tahun 2022
Program Imunisasi
1040
1020

926 926 926 926

HB 0 BCG DPT - HB 3 POLIO 4 CAMPAK IMUNISASI


LENGKAP

Grafik 14 Pencapaian Program Imunisai UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program Imunisasi UPTD Puskesmas Mekarsari 2022

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


5. Upaya Pengobatan dan Penanganan Kegawatdaruratan

Kunjungan Pasien UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022


Kunjungan Pasien
18000
16000
14000 15480
12000
10000
8000 9186
6000
12077
4000
2000
0
ki an h
La p
u la
i- m
k em Ju
La er
P

Grafik 15 Kunjungan Pasien UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program SP3 UPTD Puskesmas Mekarsari, 2022

B. UPAYA PENGEMBANGAN
Hasil cakupan Upaya Kesehatan Pengembangan meliputi progam :
1. Usaha Kesehatan Sekolah / UKGS

PELAYANAN UKGS UPTD PUSKESMAS MEKARSARI


TAHUN 2022
UKGS

4147
3738

345
11

Jumlah murid SD/ MI Jumlah murid yang Jumlah yang perlu Jumlah yang dirawat
diperiksa perawatan
28

Grafik 16 Pelayanan UKGS Puskesmas Mekarsari tahun 2022

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Sumber : Laporan Program SP3 UPTD Puskesmas Mekarsari, 2022

2. Kesehatan Lanjut Usia

Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut UPTD Puskesmas Mekarsari


Tahun 2022
5000
4500
4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
Yang mendapat pelayanan
Jumlah Usila 60+

Jumlah Usila 60+ Yang mendapat pelayanan

Grafik 17 Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program SP3 UPTD Puskesmas Mekarsari, 2022

28

BAB V

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

A. Sarana Kesehatan

1. Puskesmas Pembantu

Sampai keadaaan akhir tahun 2022 UPTD Puskesmas Mekarsari


memiliki satu puskesmas pembantu untuk dapat melayani seluruh masyarakat
desa Mekarsari namun keadaannya sekarang rusak berat.

2. Posyandu

Data Posyandu UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022

Madya; 8.80%

Mandiri;
41.20%

Purnama;
50.00%

Grafik 18 Data Posyandu UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022

Sumber : Laporan Program Promosi Kesehatan UPTD Puskesmas


Mekarsari, 2022

Terdapat 33 posyandu di Puskesmas Mekarsari.Namun Baru 41,2 %


yang memiliki status posyandu mandiri

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


3. Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar Swasta (SPKDS)

Berdasarkan data yang ada pada seksi pelayanan SPKDS, jumlah


SPKDS yang ada di UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022 dapat di lihat pada
tabel di bawah ini :

JENIS SARANA
No PELAYANAN JUMLAH MELAPOR DIBINA
KESEHATAN
BALAI
1 8 8 8
PENGOBATAN / BP
BIDAN PRAKTEK
2 13 13 13
SWASTA
3 DOKTER UMUM 5 5 5
4 DOKTER GIGI 4 4 4
5 APOTIK 12 12 12
4 OPTIK 3 3 3
PENGOBATAN
10  18 18  18
TRADISIONAL
JUMLAH: 63 63 63
Tabel 2 Data SPKDS

B TENAGA KESEHATAN

Jumlah tenaga yang ada di UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022 tercatat
sebanyak 34 orang

Tabel 3
Jumlah dan Keadaan Tenaga
Di UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022

N Jenis PN PT Kontrak/ Jumla


o Tenaga S T Lain2 h
1 Dokter 2 1 0 3
Umum
2 Dokter Gigi 1 0 0 1
3 Sarjana 1 0 0 1
KesMas
4 Bidan 9 0 0 9
28
Puskesmas
5 Bidan Desa 0 0 0 0
6 Perawat 3 0 0 3

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


7 Perawat Gigi 1 0 0 1
8 Nutrisionist 1 0 0 1
9 Assisten 1 0 0 1
Apoteker
10 Sanitarian 1 0 0 1
11 Tata Usaha 1 0 0 1
12 Analis 1 0 0 1
13 Rekam 1 0 0 1
Medis
Honorer 11 0 0 11
14
  Jumlah 34 1 0 35
Sumber: Bagian kepegawaian UPTD Mekarsari, 2022

Untuk meningkatkan kualitas dari tenaga yang ada di puskesmas dengan


mengikuti pelatihan-pelatihan atau bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh
Dinas Kesehatan.

C. SUMBER DAYA KESEHATAN LAINNYA


UPTD Puskesmas Mekarsari di bangun pada Tahun 1990 di atas tanah Desa
Mekarsari dengan luas tanah 600 m2 .

Berdasarkan data bendahara barang UPTD Puskesmas Mekarsari tahun 2022,


sumber daya kesehatan lainnya yang dimiliki berupa kendaraan roda empat 2 buah,
kendaraan roda dua 2 buaah namun 1 buah rusak berat, 12 unit komputer, 12 unit
laptop, 1 buah proyektor untuk media penyuluhan.

ASET YANG DIMILIKI

Berdasarkan data bendahara barang UPTD Puskesmas Mekarsari Tahun 2022,


asset yang dimiliki berupa kendaraan roda empat 2 buah, kendaraan roda dua 2
buah, 12 unit computer, 12 buah laptop, 1 buah TV, 1 buah proyektor untuk media
penyuluhan, 16 buah AC.

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


D. SUMBER DANA KESEHATAN
Sumber pembiayaan operasional dan kegiatan program di UPTD
Puskesmas bearasal Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) ataupun berasal
dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang berasal dari pusat.
Adapun rincian penerimaan keuangan di UPTD Puskesmas Mekarsari
adalah :
APBD : Rp. 475.000.000,00
APBN : Rp. 471.260.000,00
DANA LAIN-LAIN (JKN) : Rp. 1.041.183.969,00

28

BAB VI

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESMPULAN
A. UPTD Puskesmas Mekarsari terdiri dari 1 Desa, 3 Dusun, 19 RW dan 132 RT
dengan jumlah penduduk sebanyak 39.514 jiwa terdiri dari laki-laki 19.874 jiwa
dan perempuan 19.640
B. Pada Tahun 2022 di UPTD Puskesmas Mekarsari Tidak terjadi kasus kematian
ibu sedangkan kematian Bayi 0, Kematian Balita 0.
C. Angka kesakitan masih di dominasi oleh penyakit yang dipengaruhi oleh
lingkungan dan pola hidup yaitu hipertensi, demam, DM non insulin, mialgia
dan CAD. Pola penyakit sudah mulai berpindah ke arah penyakit degeneratif.
D. Kasus penyakit menular lain yang perlu diwaspadai adalah kasus DBD. Untuk
tahun 2022 kasusnya tercatat sebesar 8 kasus, mengalami kenaikan dari tahun
sebelumnya yang tercatat sebesar 5 kasus. Dengan demikian kasusnya harus
perlu diwaspadai karena peningkatan kasus ini berhubungan dengan kondisi
iklim dan sanitasi lingkungan masyarakat.
E. Keadaan status gizi balita tahun 2022 Terdapat Balita Gizi Kurang 120 (5,9%),
Balita Pendek 42 (2,1%), Balita Kurus 157 (7,7%)
F. Pada program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) pencapaian untuk K1 sebesar
100% dan Kunjungan K4 sebesar 100%. Keberhasilan pencapaian program ini
dikarenakan wilayah Mekarsari mempunyai banyak fasilitas kesehatan baik
milik pemerintah maupun swasta.
G. Pelayanan imunisasi sudah sesuai target, Mekarsari masuk sebagai Desa UCI.
H. Cakupan pemeriksaan pelayanan kesehatan tahun 2022 tercatat 47 penderita TB
Paru BTA + dengan angka kesembuhan sebesar 21 Orang. Hal ini menunjukan
masyarakat memahami pentingnya pengobatan. Untuk itu di perlukan
pemberdayaan berbagai pihak seperti kader, bidan desa atau tenaga lainnya
sebagai Pengawas Menelan Obat (PMO). PMO ini diasumsikan sebagai salah
satu upaya untuk mencegahnya penderita putus pen gobatan /DO.
I. Jumlah tenaga yang ada UPTD Puskesmas Mekarsari sebanyak 35 orang 28

dengan status 23 PNS, 1 PTT, dan 11 orang Honorer.

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


10. Pembiayaan kesehatan ditunjang oleh JKN, Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK), dan APBD Kabupaten
11.Sistem pencatatan dan pelaporan tahun 2022 sudah menggunakan sistem
komputer, sehingga mudah dalam hal merekap laporan bulanan. Namun masih
terbatasnya aplikasi dan sumber daya tenaga kesehatan menyebabkan kendala
pada pelaporan.
B. SARAN
1. Dalam suatu perencanaan, data sangat dibutuhkan sebagai acuan dalam
melakukan kegiatan / intervensi. Untuk itu diharapkan kerjasama baik lintas
program maupun sektoral dalam pemenuhan data yang dibutuhkan untuk dapat
dipergunakan bagi kepentingan bersama.
2. Diperlukan koordinasi yang baik dalam perencanaan, pelaksanaan, dan
pelaporan, baik program maupun kegiatan yang ditunjang oleh sarana dan
prasarana yang memadai sehingga dalam mengevaluasi dan merencanakan
tindaklanjut menjadi lebih akurat.
3. Diharapkan Dinas Kesehatan untuk dapat memfasilitasi kebutuhan sarana dan
prasarana yang memadai sehingga kegiatan pokok puskesmas dapat
dilaksanakan dengan baik dan hasil yang optimal.
4. Penyusunan buku profil ini diharapkan dapat menjadi bahan dasar untuk
pengambilan keputusan yang berdasarkan fakta dan perencanaan program
selanjutnya.

Demikian gambaran ringkas mengenai hasil kegiatan program kesehatan di


UPTD Puskesmas Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi selama
tahun 2022. Dari gambaran tersebut dapat dilihat bahwa masih banyak masalah
kesehatan masyarakat yang ditemukan, dan untuk itu diperlukan berbagai upaya untuk
memperbaiki dan mengatasi masalah kesehatan tersebut.

Dengan pembangunan yang dilaksanakan secara lebih intensif,


berkesinambungan dan merata serta ditunjang oleh informasi kesehatan yang semakin
mantap, maka diharapkan derajat kesehatan masyarakat yang telah dicapai dapat 28
semakin meningkat dan terjangkau keseluruh wilayah kerja UPTD Puskesmas
Mekarsari.

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022


Team Penyusun Profil Puskesmas Mekarsari Tahun 2022

1. Petugas SP3 : Abdurrahman, S.Tr.Kes


2. Petugas Administrasi : Fia Septiana Isgianto, S.Kom

28

PROFIL PUSKESMAS Mekarsari | 2022

Anda mungkin juga menyukai