Anda di halaman 1dari 8

ASSET MISAPPROPRIATIONS – CASH Larceny

What is Cash Larceny?

 Definition:
– Intentional taking
– Of employer’s cash
– Without employer’s consent
Pengambilan yang disengaja atas uang tunai termasuk cek-cek yang
tercatat di perusahaan tanpa persetujuan dari pemberi kerja.
Cash Larceny Schemes
1. Theft of cash on hand
 From cash register or cash box
 Posted customer payments
Yaitu pencurian uang tunai/kas di perusahaan maupun
permbayaran-pembayaran dari pelanggan.

Modus yang digunakan pelaku seperti :


 merusak catatan uang tunai dengan merubah perhitungan
kas,
 menyembunyikan pembayaran dari pelanggan
 maupun merusak catatan tagihan kepada pelanggan.
2. Theft from the deposit
Yaitu pencurian uang tunai maupun cek-cek dari tempat
penyimpanan.
Pelaku umumnya adalah orang yang diberi tanggungjawab
untuk melakukan pencatatan simpanan uang perusahaan
pada rekening dibank, maupun melakukan penyimpanan
cek-cek perusahaan.

Modus pelaku:
• Pengalihan setoran
• Tidak mencatatkan cek-cek yang diterima perusahaan
Cash Larceny – Countermeasures
(Cash Larceny - Tindakan Penanggulangan)
 Investigate shortages in cash drawers, deposits, etc. (Selidiki
selisih2 tunai penarikan, pemimpanan, dll)
 Investigate missing or altered sales records (Selidiki yang hilang
atau penjualan yg catatanya berubah)
 Have two people independently verify deposits on bank statement
to postings in general ledger (Milikilah dua orang bebas yg
memverifikasi setoran dalam laporan Bank untuk mempostingnya
dalam buku besar)
 Maintain and review daily cash availability amounts (Review dan
jaga ketersediaan jumlah kas harian)
.
 Have deposits delivered to bank under dual control (Menyimpan
ke bank di bawah kendali yg rangkap)
 If fraud suspected, verify deposit prior to dispatch without
suspect’s knowledge; then contact bank to confirm that deposit
was made Jika penipuan dicurigai, memverifikasi setoran sebelum
pengiriman tanpa pengetahuan orang yang dicurigai; lalu
menghubungi bank untuk mengkonfirmasikan bahwa setoran
dilakukan)
 Have deposits made in night drop, verify at beginning of next day
(Setoran bertepatan malam hari, agar memverifikasi pada awal
hari berikut)
 Make sure deposits in transit are first items to clear on next
statement (Pastikan simpanan dalam perjalanan merupakan item
pertama yang dilihat secara jelas di laporan keuangan berikutnya )
Cash Larceny Controls (Kontrol/Pengawasan Pencurian Uang
Tunai)
Separate the following duties (pisahkan tugas-tugas berikut ini):
 Cash receipts (Penerima kas)
 Cash counts (Perhitungan kas)
 Bank deposits (Simpanan Bank)
 Deposit receipt reconciliation (Penerimaan Rekonsiliasi simpanan)
 Bank reconciliation (Rekonsiliasi bank)
 Posting deposits ( memasukkan simpanan)
 Cash disbursements ( pembayaran tunai)
 Surprise cash counts ( Perhitungan kas dadakan )
 Review check and cash composition of daily bank deposit (Memeriksa
komposisi cek dan kas dalam setoran sehari-hari )
 Review timeliness of deposits from locations to central treasurer
function (Mereview Ketepatan waktu dari setorani ke fungsi
bendahara pusat
 Observe cash receipting operations at all points of entry (Amati
operasi pemberian kwitansi tunai ditempat masuknya)

Anda mungkin juga menyukai