Anda di halaman 1dari 23

MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

KEGIATAN BELAJAR
Mahasiswa dapat membuat Desain Elektronika

TUJUAN BELAJAR
1. Merancang diagram alir (Flowchart) dalam desain produk elektronika
2. Menunjukkan perintah-perintah yang terdapat pada aplikasi altium
3. Merangkaikan gambar elektronika menggunakan aplikasi altium

PETUNJUK BELAJAR
Mahasiswa diharapkan dapat berperan aktif dan berinteraksi dengan sumber belajar
yang dapat digunakan, karena itu mahasiswa harus memperhatikan hal-hal sebagai
berikut :
1. Langkah-langkah belajar yang ditempuh
a. Berdoa sebelum melaksanakan proses pembelajaran
b. Persiapkan alat dan bahan
c. Bacalah dengan seksama uraian materi pada setiap kegiatan belajar.
d. Cermatilah langkah-langkah kerja pada setiap kegiatan belajar sebelum
mengerjakan, bila belum jelas tanyakan pada dosen
e. Mengerjakan latihan, tes formatif dan lembar kerja praktik
f. Mengumpulkan modul pada dosen untuk diberi penilian
g. Kembalikan semua peralatan praktik yang digunakan.
h. Membersihkan ruangan dan sisa-sisa praktik yang masih berserakan
diruangan.
2. Perlengkapan yang harus dipersiapkan
Guna menunjang keselamatan dan kelancaran tugas/ pekerjaan yang harus
dilakukan, maka persiapkanlah seluruh perlengkapan yang diperlukan. Beberapa
perlengkapan yang harus dipersiapkan yaitu :
a. Laptop/PC
b. Aplikasi Altium

DESAIN ELEKTRONIKA 27
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

3. Hasil pelatihan
Mahasiswa mampu melakukan tugas :
a. Membuat diagram alir (Flowchart)
b. Menggunakan aplikasi Altium

URAIAN MATERI
A. Diagram Alir (Flowchart)
Di dalam perancangan suatu produk sangat dikenal dengan diagram alir
(flowchart) yang digunakan untuk membantu analis dan programmer untuk
memecahkan masalah dalam pemrograman. Diagram Alir (Flowchart) adalah
gambaran secara grafik yang terdiri dari simbol-simbol dari algoritma-
algoritma dalam suatu program, yang menyatakan arah dari alur program.
Diagram Alir atau Flowchart adalah dasar dari pemrograman. Mulai dari
pemrograman bahasa tingkat rendah sampai bahasa pemrograman tinggi.
Pemrograman Fungsional ataupun pemrograman berorientasi objek, semuanya
menggunakan Diagram Alir dalam analisis pembuatan desainnya maupun
proses reverse engineeringnya.
Bagan alir skematik (schematic flowchart) merupakan bagan alir yang
mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam
sistem. Perbedaannya adalah, bagan alir skematik selain menggunakan simbol-
simbol bagan alir sistem, juga menggunakan gambar-gambar komputer dan
peralatan lainnya yang digunakan. Maksud penggunaan gambar-gambar ini
adalah untuk memudahkan komunikasi kepada orang yang kurang paham
dengan simbol-simbol bagan alir. Penggunaan gambar-gambar ini
memudahkan untuk dipahami, tetapi sulit dan lama menggambarnya. Berikut
ini merupakan simbol-simbol yang digunakan untuk menggambarkan diagram
alir (flowchart):

28 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Tabel 3.1. Simbol-simbol flowchart

Gambar Simbol untuk Keterangan


Ronde/Langkah Menyatakan kegiatan yang
akan ditampilkan dalam
diagram alir.
Titik keputusan Ronde/langkah dimana
perlu telah tersedianya
keputusan atau telah
tersedianya kondisi
tertentu. Dititik ini selalu
telah tersedia dua keluaran
untuk melanjutkan arus
kondisi yang berlainan.
Masukan/keluaran Dipergunakan untuk
data mengganti data masuk
atau data keluar.
Terminasi Menunjukkan awal atau
kesudahan sebuah ronde.

Garis alir Menunjukkan arah arus


ronde atau algoritma.

Kontrol/inspeksi Menunjukkan
ronde/langkah dimana
telah tersedia inspeksi atau
pengontrolan.

DESAIN ELEKTRONIKA 29
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Dalam membuat racangan komponen elektronika sebaiknya membuat


flowchart terlebih dahulu agar dalam merancang komponen dapat terstruktur
dengan baik sehingga komponen yang dirncang nantinya sesuai dengan apa
yang diharapkan. Berikut merupakan contoh flowchart kerusakan lampu :

Lampu tidak berfungsi

Lampu Pasang Lampu


Terpasang

Tidak
Ya

Bola lampu Ganti bola lampu


terbakar

Tidak
Ya

Pasang Lampu

Gambar 3.1. Bagan kerusakan lampu

B. Aplikasi Altium
1. Pengenalan Aplikasi Altium
Altium designer merupakan salah satu software CAD (Computer Aided
Design) gambar 2 dimensi dan gambar 3 dimensi standar industri elektronik,
software terpadu ini menawarkan perancangan atau design sistem elektronik
pada circuit board. Altium designer menyatukan berbagai aspek dari sebuah

30 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

produk elektronik dalam suatu sistem terpadu. Versi terdahulu dari software ini
lebih dikenal dengan Protel. Software ini membantu para engineer elektronika
untuk merancang sebuah PCB (printed circuit board) dari rangkaian yang
sederhana maupun rangkaian yang sangat kompleks, karena software ini juga
mendukung untuk perancangan multi-layer PCB, dengan dukungan simulasi
dan hasilnya dapat ditampilkan dalam model 3D.

Gambar 3.2. Software PCB Designer


(Sumber : Daytronika.com)

Dalam paket instalasinya. Telah dilengkapai dengan berbagai plug-in,


contoh proyek, library, referensi design dan juga panduan penggunaan.
Software ini kompatibel dengan berbagai sistem operasi windows 32-bit, mulai
dari windows Xp servis Pack 2 sampai dengan windows 8 dengan dukungan
multi display.
Kebutuhan Sistem dari Software Altium Designer :
a. Os : Windows Xp Sp2 professional atau Versi Terbaru
b. CPU : Intel Pentium 1,8 Ghz
c. Ram : 1 GB
d. Hdd : 3,5 Gb
e. VGA : Memory 128 MB

DESAIN ELEKTRONIKA 31
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Memulai Altium Designer Winter 09


a. Buka Altium Designer Winter 09 dengan start>all programs> Altium
Designer Summer 09>dxp.exe

Gambar 3.3. Membuka Aplikasi Altium Designer


(Sumber : Daytronika.com)

b. Kemudian akan muncul tampilan seperti berikut :

Gambar 3.4. Tampilan awal Altium Designer


(Sumber : Daytronika.com)

32 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

c. Pada bagian kiri terdapat jendela project. Jika tidak muncul, maka jendela
project dapat dimunculkan dengan mengklik
view>workspace>panels>system>projects

Gambar 3.5. Membuka project baru


(Sumber : Daytronika.com)

2. Menu bar dan tools yang terdapat pada aplikasi Altium Designer PCB

Gambar 3.6. Menur bar Altium


(Sumber : Daytronika.com)

a. File
Pada menu file ini terdapat sub menu antara lain : New, Open, Open
Project, Open Design Workspace, Check Out, Save Project, Save
Project As, Save Design Workspace, Save Design Workspace As.
b. View
Pada menu view ini terdapat sub menu antara lain : Fit Document, Area,
Selected Object, Filtered Object, Zoom In, Zoom Out, Flip Board, Full
Screen, Toolbars, Workspace Panels, Dekstop Layout, Key Mappings,
Devices View, Home, Status Bar, Command Status.
c. Edit
Pada menu edit ini terdapat sub menu antara lain : Undo, Redo, Cut,
Copy, Paste, Select, Deselect, Delete, Rubber Stamp, Change, Slice

DESAIN ELEKTRONIKA 33
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Tracks, Move, Align, Set Reference, Jump, Build Query, Find Similar
Objects.
d. Design
Pada menu design ini terdapat sub menu antara lain : Browse Library,
Add/Remove Library, Project Templates, General Templates,
Configuration Templates, Netlist For Project, Netlist For Document,
Simulate.
e. Project
Pada menu project ini terdapat sub menu antara lain : Compile
Document Power Supply Switching, Design Workspace, Add New
Project, Add Existing Project, Remove From Project, Project
Documents, Close Project, Show Differences, View Channels,
Assembly Variants, Version Control, Local History, Project Packager,
Project Option.
f. Place
Pada menu project ini terdapat sub menu antara lain : Arc (Center), Arc
(Edge), Arc (Any Angle), Full Circle, Fill, Line, String, Pad, Via,
Interactive Routing, Component, Coordinate, Dimension, Polygon
Plane, Slice Polygon Plane, Keepout.
g. Tools
Pada menu tools ini terdapat sub menu antara lain : Find Component,
Up/Down Hierarchy, Parameter Manager, Footprint Manager, Update
From Libraries, Update Parameters From Database, Item Manager,
Noerc Manager, Harness Definition Problem Finder, Annotate
Schematics, Reset Duplicate Schematics Designators, Annotate
Schematics Quietly, Force Annotate All Schematics, Back Annotate
Schematics, Numbet Schematics Sheets, Signal Integrity, Import FPGA
Pin File, FPGA Signal Manajer, PCB To FPGA Project Wizard,
Convert, Cross Probe, Cross Select Mode.

34 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

h. Auto Route
Pada menu auto route ini terdapat sub menu antara lain : All, Net, Net
Class, Connection, Area, Room, Component, Component Class,
Connections On Selected Components, Connections Between Selected
Components, Add Subnet Jumpers, Remove Subnet Jumpers, Remove
Subnet Jumpers, Fanout.
i. Reports
Pada menu project ini terdapat sub menu antara lain : Board
Information, Bill Of Materials, Simple BCM, Project Reports, Netlist
Status, Measure Primitives, Measure Selected Objects.
j. Windows
Pada menu windows ini terdapat sub menu antara lain : Tile, Tile
Horizontally, Tile Vertically, Arrange All Windows Horizontally,
Arrange All Windows Vertically, Hide All, Close Documents, Close
All, My Account.
k. Help
Pada menu help ini terdapat sub menu antara lain : Getting Started With
Altium Designer, Altium Documentation, User Forums,
SUPPORTcenter, TRAININGcenter, Popups, About.

C. Membuat Gambar Elekronika menggunakan Aplikasi Altium


Sebelum mendesain PCB, alangkah baiknya menggambar rangkaian yang
akan dibuat dan mendaftar komponen – komponen yang harus disediakan.
Perlu diketahui bahwa footprints yang disediakan tidak selalu sesuai dengan
komponen yang ada sehingga perlu adanya perubahan bentuk footprints
menggikuti jarak atau ukuran kaki-kaki komponen yang sebenarnya, untuk
mengatasi itu Altium memberikan kemudahaan kepada pengguna agar bisa
mengubah footprints yang disediakan dengan cara membuka lock dari
footprints sehingga ukuran dan jarak antar kaki komponen dapat diatur sesuai
dengan komponennya.

DESAIN ELEKTRONIKA 35
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Langkah dasar memulai pembuatan skematik dan PCB.


Pembuat Project :
1. Pertama, buat project PCB dengan mengklik file>new>project>pub
project.

Gambar 3.7. Tampilan awal pembuatan project baru


(Sumber : Daytronika.com)

2. Akan muncul tampilan berikut yang menandakan project sudah dibuat.

Gambar 3.8. Tampilan project yang telah dibuat


(Sumber : Daytronika.com)

36 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

3. Buat file skematik didalam project tersebut dengan mengklik


file>new>schematic

Gambar 3.9. Perintah menampilkan skematik


(Sumber : Daytronika.com)

4. Akan muncul tampilan skematik berikut

Gambar 3.10. Tampilan awal skematik


(Sumber : Daytronika.com)

DESAIN ELEKTRONIKA 37
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

5. Buat file PCB pada project tersebut dengan mengklik file>new>PCB

Gambar 3.11. Tampilan Skematik PCB


(Sumber : Daytronika.com)

6. Akan muncul tampilan file PCB berikut.

Gambar 3.12. File PCB


(Sumber : Daytronika.com)

Setelah dua file tersedia, maka dapat memulai mendesain PCB. Lakukan
penyimpan file – file yang telah dibuat tadi ke dalam direktori yang sama. Hal
tersebut dilakukan untuk memperlancar proses compile

38 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Contoh PCB yang akan di Desain adalah PCB Power Supply Switching

Gambar 3.13. Gambar Rangkaian


(Sumber : Daytronika.com)

Peletakan Komponen
1. Letakkan kembali ke posisi skematik
2. Cari komponen di librari pada jendela paling kanan.
3. Jika tidak ada, maka librari dapat dimunculkan dengan view>workspace
panels>system>libraries

Gambar 3.14. Tampilan skematik


(Sumber : Daytronika.com)

DESAIN ELEKTRONIKA 39
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

4. Jika librari sudah dipilih maka akan muncul tampilan

Gambar 3.15. Tampilan library


(Sumber : Daytronika.com)

5. Pertama, ambil komponen yang kita butuhkan dari library yang ada di
daftar library, jika tidak ada maka dapat dicari di daftar library yang telah
disediakan namun tidak terinstal di daftar library dengan cara
libraries>instal.

Gambar 3.16. Pencarian Komponen


(Sumber : Daytronika.com)

6. Memasukan komponen yang akan digunakan untuk pembuatan skematik


dengan cara mengklik komponen yang dipilih lalu klik 1 kali di skematik,

40 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

jika pengklikan dilakukan berkali-kali maka komponen yang keluar akan


sebanyak pengklikan.
7. Penempatan komponen vertikal dari horizontal. Keadaan tersebut dapat
dilakukan dengan mengklik kanan komponen tersebut dan klik space pada
keyboard untuk merubah sebesar 90 derajat.
8. Kemudian ada beberapa tab diatas skematik yang dapat digunakan
langsung. Seperti VCC, GND, WIRE, dll.

Gambar 3.17. Lembar Skematik

(Sumber : Daytronika.com)

9. Ketika semua komponen telah diletakkkan, sekarang waktunya


penyambungan komponen.

Gambar 3.18. Peletakan komponen


(Sumber : Daytronika.com)

DESAIN ELEKTRONIKA 41
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Penyambungan komponen dapat dilakukan dengan :

a) Wire
Penyambungan dengan wire dilakukan dengan klik ke komponen dan
arahkan kemana akan disambungkan. Tanda silang merah
menunjukkan koneksi.
b) Net label
Penyambungan dengan net label lebih mudah yaitu dengan
menamakan 2 atau lebih net label dengan nama yang sama.

Pada pembuatan rangkaian ini menggunakan wire terlebih dahulu.

10. Setelah penyambungan Wire ke antar komponen maka selanjutnya


lakukan compile agar dapat di import footprints ke dalam PCB

Gambar 3.19. Import footprints ke dalam PCB


(Sumber : Daytronika.com)

42 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Mengompile Skematik
Project>Compile Document

Gambar 3.20. Mengompile skematik


(Sumber : Daytronika.com)

Kompile skematik dilakukan agar skematik yang dibuat dapat dijadikan


PCBDoc atau tidak. Caranya dengan klik kanan pada project skematik
yang dibuat dan compile document. Adakalanya terjadi kesalahan pada
saat mengompile, kesalahan kesalahan tersebut biasanya :

a) Penyambungan tidak terkoneksi dengan baik


Cek kembali jalur-jalur yang telah di hubung, jika memang tidak
adanya jalur maka dapat di abaikan
b) Designator masih mengandung tanda Tanya “?”
Cek kembali nama-nama komponen yang dipakai jangan ada
komponen yang memiliki indentitas masih dalam tanda tanya "?",
rubahlah dalam nama atau urutan identitas dari komponen.
c) Ada 2 atau lebih komponen yang mempunyai designator yang sama
Cek kembali penamaan komponen, jika ada 2 nama komponen yang
sama dapat menghasilkan error sehingga footprints tidak akan
muncul. buat lah kedua komponen dalam nama yang berbeda.

DESAIN ELEKTRONIKA 43
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Memasukkan skematik ke PCB dengan cara design>update

Gambar 3.21. Memasukkan skematik ke PCB


(Sumber : Daytronika.com)

PCB document
1. Akan keluar tampilan berikut, kemudian pilih validate changes

Gambar 3.22. PCB document


(Sumber : Daytronika.com)

2. Klik execute changes setelah semua tervalidasi.


3. Akan muncul di file PCBDoc tampilan berikut.
Terdapat blok coklat yang merupakan tanda bahwa dari 1 skematik.

44 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Gambar 3.23. Pemindahan Komponen


(Sumber : Daytronika.com)

Gambar 3.24. Tampilan perpindahan komponen


(Sumber : Daytronika.com)

Blok coklat ini berfungsi untuk memindahkan komponen secara


sekaligus. blok ini dapat dihilangkan setelah memindahkan
komponen-komponen ke atas PCB
4. Atur susunan komponen seefesien mungkin. dalam penyusunan
komponen lebih di utamakan penyusuan komponen dengan cara
mendekatkan komponen masing-masing komponen yang memiliki
hubungan hal ini memudahkan dalam penyambungan jalur antar
komponen.

DESAIN ELEKTRONIKA 45
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Gambar 3.25. Penyusunan komponen


(Sumber : Daytronika.com)

Setelah itu, atur PCB dengan beberapa tools berikut :


a) Properties komponen
Seperti pada file skematik, pada komponen properties juga
terdapat designator, rotasi, peletakan layer dsb.
b) Mengatur lubang kaki komponen
Caranya double klik atau klik kiri pada komponen kemudian pilih
properties pada lubang kaki komponen dan akan muncul tampilan

Gambar 3.26. Pengaturan lubang kaki komponen


(Sumber : Daytronika.com)

Tampilan ini seperti komponen properties pada lubang kaki. Hal ini
akan sangat bermanfaat ketika membuat lubang dengan ukuran

46 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

khusus. Contohnya : IC regulator 7805 yang mempunyai lubang


sedikit lebih besar.

c) Auto routing
Auto route merupakan penyusunan PCB dengan cara otomatis
tanpa harus menghubungkan secara manual satu persatu pin
komponen, yaitu dengan Auto route>All.

Gambar 3.27. Autu Route


(Sumber : Daytronika.com)

Terdapat banyak opsi untuk mengatur PCB yaitu mengatur lebar jalur,
mengatur jarak minimal antar jalur, mengatur jumlah layer yang mau
digunakan (apakah mau single layer atau double layer)

Gambar 3.28 Pengaturan layer PCB


(Sumber : Daytronika.com)

DESAIN ELEKTRONIKA 47
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

Gambar 3.29. Double Layer


(Sumber : Daytronika.com)

1. Mengubah lebar jalur Pilih Design Rules > Routing > Width > Width
2. Mengatur jarak antar jalur Pilih Electrical > Clearance> Clearance
3. Memilih layer yang akan digunakan (top layer atau bottom layer atau
dua - duanya) Pilih Routing > Routing Layers > Routing Layers
Jika semua settingan sudah selesai, maka klik OK dan Route All
Kemudian akan muncul proses auto routing

Gambar 3.30. Tampilan sebelum Routing


(Sumber : Daytronika.com)

Akan muncul keterangan mengenai contentions. Contentions adalah jalur


yang jaraknya lebih kecil dari Clearance yang tadi didefinisikan, failed
adalah jalur yang gagal dibuat, hal ini karena peletakan komponen belum

48 DESAIN ELEKTRONIKA
MODUL PEMBELAJARAN 3 2023

pas sehingga jalur belum dapat dibuat sempurna. Routing baru sempurna
jika Failed 0 dan Contention 0, dan semua jalur tersambung.

Gambar 3.31. Tampilan proses Routing

(Sumber : Daytronika.com)

Selesai Route
Jika telah selesai routing, maka hasilnya seperti ini :

Gambar 3.32. Tampilan setelah Routing


(Sumber : Daytronika.com)

Kemudian simpan dengan save project all

DESAIN ELEKTRONIKA 49

Anda mungkin juga menyukai