Anda di halaman 1dari 10

Laporan

Implementasi Kegiatan Ujian Bersama


Prakarya dan Kewirausahaan.

Nama : 1. Austin Wabang

2. Febriyani Kedoh

3. Jonathan Lake

4. Nadya Sihite

5. Natalia Haning

6. Neysha Modok

7. Stevan Nggonggoek

Kelompok : Puding Coklat Regal


Kelas : XI MIPA 5

Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Kupang


2022-2023
Kata Pengantar

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas pertolongan-Nya maka laporan ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai
waktu yang ditargetkan.
Terima kasih saya ucapkan kepada Ibu Guru yang telah membantu kami
baik secara moral maupun materi. Terima Kasih juga saya ucapkan kepada
teman-teman sekelompok yang telah bersama-sama mengerjakan tugas ini
sehingga tugas ini bisa diselesaikan dengan baik.
Kami menyadari bahwa laporan yang kami buat ini masih jauh dari kata
sempurna karena keterbatasan dan kurangnya pengalaman dalam dalam
pembuatan laporan ini, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun kepada penulis agar bisa menjadi lebih baik lagi di
masa mendatang.

Kupang, 24 November 2022

Penulis
Daftar Isi

Halaman Judul

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

B Tujuan

C Manfaat

BAB II PEMBAHASAN

A Perencanaan
B Produksi

C Pemasaran

D Evaluasi

BAB III PENUTUP

A Kesimpulan

B Saran

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dunia usaha khususnya dalam bidang kuliner untuk saat ini mengalami
perkembangan yang semakin pesat, terbukti dengan banyaknya makanan yang
bermunculan dengan rasa bervariasi dan beraneka ragam. Makanan yang enak dan
bergizi tidak harus mahal salah satunya adalah puding.
Masyarakat Indonesia pada umumnya cenderung memilih makanan yang siap saji,
murah, dalam jumlah bayak, enak, dan juga menarik. Aneka kreasi puding sudah
cukup familiar dikalangan masyarakat Indonesia, berbagai varian rasa mulai dari
puding coklat, puding buah, puding susu, sampai inovasi baru puding cake, selalu
laris manis diserbu konsumen sebagai makanan penunda lapar dan hidangan penutup
di setiap kesempatan, puding juga merupakan makanan yang cocok untuk waktu
santai. Hampir semua kalangan menyukai makanan ini. puding juga sangat bagus
untuk kesehatan. Peluang inilah yang bisa dimanfaatkan menjadi alternatif tepat
untuk memulai sebuah usaha kecil dari dapur rumah. Usaha makanan ini cukup
menjanjikan karena banyaknya penggemar makanan kecil sederhana, lezat dan tidak
mengandung banyak karbohidrat sehingga baik untuk kesehatan.
Kami hadir untuk memberikan solusi memunculkan sebuah produk makanan sehat
berupa puding. Puding ini merupakan puding varian rasa coklat dengan campuran
toping regal dan oreo
Walaupun persaingan berbagai macam produk makanan dari beberapa kelas tidak
menyurutkan langkah kami untuk mencoba memproduksi makanan puding ini
dikarenakan sedikitnya persaingan dalam produksi makanan puding.
B. Tujuan
Menjadi kerangka dan acuan dalam mendirikan dan mengembangkan usaha.
Membantu merancang strategi usaha dengan menganalisis kelebihan, kekurangan,
peluang, hingga tantangan yang dihadapi usaha makanan ringan dan sebagai catatan
terkait anggaran yang dibutuhkan untuk mendirikan usaha.
C. Manfaat
1. Manfaat pembuatan proposal ini adalah untuk menyalurkan berbagai ide bisnis
yang akan di bangun

2. Memperkirakan besaran modal

3. Rencana bisnis lebih terukur dan efektif

BAB II PEMBAHASAN

A. Perencanaan
1) Puding Coklat Regal Oreo
* Kami memilih produk ini karena memiliki daya tarik tersendiri dan menggunakan
bahan-bahan yang mudah di jumpai
* Keunggulan puding yang kami buat ini ada rasanya enak dan tampilannya yang
menarik dengan lapisan Puding coklat dan biskuit Regal serta taburan oreo yang
melimpah
2) Biaya Produksi
* Modal: Rp. 150.000
* Jumlah Produk yang dihasilkan: 24 cup
*Harga jual produk: Rp 8.000/cup
3) Keuntungan dan saving
Keuntungan yang diperoleh adalah Rp 42.000
Tabungan: belum di ketahui
B. Produksi
1. Alat dan Bahan
Alat:
Cup : 125 Cup
Sendok kecil : 100 Pcs
Panci
Kompor
Centong
Kulkas

Bahan:
Nutrijel : 3 bungkus
Bubuk agar-agar : 2 bungkus
Gula Pasir : ½ Kilo
Oreo 137 gram : 1 bungkus
Oreo Sachet : 2 sachet
Biskuit Regal : 3 bungkus
Susu full cream : 1 liter
Susu kental manis : 1 kaleng
Tepung Maizena : 1 bungkus

2. Cara Pengolahan
1. Panaskan Kompor terlebih dahulu, lalu ambil panci dan tuangkan susu full cream
ke dalamnya
2. Setelah apinya sudah menyala secara merata, muat panci yang sudah diisi susu full
cream ke atas kompor
3. Lalu aduk hingga merata di atas api sedang
4. Tuangkan Bubuk agar agar ke dalamnya, lalu aduk hingga tercampur, jangan lupa
taruh sedikit gula pasir ke dalamnya agar terasa manis
5. Lalu tunggu hingga 7-10 menit, lalu angkat dan tuang secara perlahan ke dalam cup
cup kecil yang disediakan, tuang hingga memenuhi setangah dari cup tersebut
8. Lalu biarkan puding tersebut sampai suhu ruangan (normal), setelah suhunya sudah
normal masukkan ke dalam kulkas dan tunggu hingga puding tersebut beku
9. Sambil menunggu, kita akan membuat adonan kedua menggunakan Bubuk Nutrijel
10. Angkat panci lalu tuangkan susu full cream ke dalamnya, lalu angkat dan
panaskan diatas kompor yang tadi
11. Setelah dia panas dan merata, tuangkan Bubuk Nutrijel ke dalamnya lalu aduk
hingga merata, lalu masukkan juga sedikit gula pasir ke dalamnya
12. Aduk semuanya hingga merata dan tunggu sekitar 7-10 menit
13. Lalu angkat adonan agar agar pertama yg sudah beku, dan taruh biskuit Regal
yang ada ke atas Agar agar tersebut, lalu tuangkan adonan puding Nutrijel tersebut ke
atasnya hingga penuh cup tersebut
14. Setelah itu taruh ke dalam kulkas dan tunggu hingga beku
15. Ambil oreo yang ada lalu hancurkan hingga teksturnya agar halus
16. Setelah teksturnya sudah lumayan halus, keluarkan Puding yang sudah jdi dari
dalam kulkas, lalu tuangkan sedikit demi sedikit oreo tersebut hingga cukup diatasnya
17. Lalu pudding coklat regal telah jadi, siap disantap

3. Pengemasan
Puding Coklat Regal Oreo dikemas dalam cup berukuran 200ml

C. Pemasaran
Cara pemasaran yang kami gunakan untuk menjual puding Coklat Regal
Oreo dengan menggunakan media internet seperti WhatsApp

D. Evaluasi
1. Kemudahan dan kendala yang kami hadapi dari perencanaan, kegiatan, biaya
produksi, dan pemasaran:
Kemudahan:
Puding yang kami buat menggunakan bahan-bahan yang mudah di olah, biaya yang
dibutuhkan juga tidak terlalu banyak, dan proses pemasaran yang kami lakukan juga
berjalan dengan lancar
Kendala:
-Keterbatasan modal
-Kurangnya pengetahuan dan pengalaman dlam berwirausaha

2. keuntungan dan saving


Keuntungan yang kami peroleh Rp 42.000
Saving: -

3. Solusi terhadap kendala


- bikin perencanaan yg matang
- tingkatkan promosi sebagai srategi bisnis efektif
- harus memanage modal/uang dengan baik
- kreatif dan inovatif
- berani mengambil resiko
- perhatikan kualitas
- kenali target pasar
4. Peluang bisnis ke depan
Peluang untuk kedepannya bisa dapat berkembang dan lebih baik lagi, produk yang
dihasilkan tepat target
dan jika diberikan kesempatan kami akan memberikan inovasi dan kreativitas baru
lagi pada bazar selanjutnya untuk menghasilkann produk yg disenangi konsumen

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan
Kewirausahaan adalah proses penciptaan sesuatu yang berbeda nilainya dengan
menggunakan usaha dan waktu yang diperlukan, memikul resiko finansial, psikologi
dan sosial yang menyertainya, serta menerima balas jasa moneter dan kepuasan
pribadi.
Dengan adanya project bazar kali ini membuat kami bisa lebih mengerti tentang
berwirausaha dengan baik dan benar, serta dapat menghasilkan keuntungan untuk
kami juga
B. Saran
Rileks, selalu ada hari esok.

Lebih beranilah dalam mengambil risiko.

Percayalah pada diri Anda sendiri.

Jangan takut pada tantangan apapun.

Jangan pikirkan apa yang orang lain katakan tentang Anda.

Kembangkan kekuatan, bukan kelemahan Anda.

Dalam penyusunan proposal ini, kami mengalami beberapa kendala, maka daru itu
kami mohon maaf jika ada yang kurang dan kami berharap bisa mendapatkan saran
untuk bisa membuat proposal yang lebih baik lagi

 LAMPIRAN
A. Foto Alat dan Bahan
B. Foto Proses Produksi
C. Foto Pemasaran

Anda mungkin juga menyukai