SOP PEMBERIAN KOMPRES DINGIN

PENGERTIAN :
Menempelkan kain atau kasa yang dibasahi air dingin pada bagian tubuh tertentu.

TUJUAN :
1.Mengurangi inflamasi dan edema akibat regangan otot, benturan, gigitan serangga.
2. Mengendalikan perdarahan dan nyeri pada kondisi-kondisi seperti keseleo, epistaksis, dan
hematoma periorbital.
3. Menurunkan suhu tubuh saat demam.
4. Menghambat pertumbuhan bakteri sehingga mencegah supurasi.

KEBIJAKAN :
Pelayanan Keperawatan dalam memberikan asuhan berbagai kegiatan yang jelas dan pasti
untuk mencegah terjadinya kesalahan, khususnya dalam memberikan pelayanan pasien;
sesuai dengan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Makassar
Nomor : 4907/UN.26/AKR.01/PK.05.1/2016 tentang Kebijakan pelayanan Keperawatan di
Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Makassar.

PROSEDUR :

1. Periksa akurasi dan kelengkapan alat. Cek instruksi dokter. Identifikasi : nama pasien
dan tanggal lahir.
2. Lakukan Informed consent dan jelaskan tujuan tindakan pada pasien.
3. Persiapkan posisi klien dengan tepat dan nyaman serta berikan privasi
4. Lakukan cuci tangan (hand hygiene). Pakai sarung tangan bersih.
5. Paparkan area dan letakkan perlak serta handuk di bawah daerah yang akan
dikompres.
6. Tutup lubang telinga dengan bantalan kapas (bila kompres dilakukan pada dahi /
mata).
7. Rendam 3-4 kasa / kain dalam air dingin, peras dengan lembut dan kompreskan
diatas area yang dituju.
8. Setelah 2-3 menit, angkat kompres dan ganti dengan yang baru.
9. Peras kompres yang sudah digunakan ke dalam baskom dan rendam ke dalam
mangkuk berisi air dingin
10. Amati area kulit setiap 5 menit apakah ada reaksi yang tidak diinginkan seperti
terbakar, kebas, kebiruan, bintik-bintik pada kulit, eritema atau pucat yang ekstrim
atau tidak
11. Hentikan prosedur jika terjadi reaksi yang buruk
12. Lanjutkan prosedur selama 15 sampai 20 menit dan ulangi setiap 2-3 jam sampai
didapatkan hasil yang diinginkan.
13. Angkat kompres, keringkan area tersebut dan buat pasien merasa nyaman
14. Kembalikan peralatan yang masih dapat dipakai,buang BHP yang sudah digunakan
pada tempat yang sesuai dan dekontaminasi alat
15. Cuci tangan (hand hygiene) 6 langkah dengan sabun dan air mengalir lalu keringkan
dengan tissue
16. Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan.