Anda di halaman 1dari 5

DEMOGRAPHY INFORMATION SYSTEM SEBAGAI STARTEGI

PEMANFAATAN INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN


BERBASIS GOOGLE MAPS

I. Pendahuluan
Administrasi Kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan dan
penertiban dalam penerbitan dokumen dan Data Kependudukan melalui
Pendaftaran Penduduk, Pencatatan Sipil, pengelolaan informasi Administrasi
Kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk pelayanan publik dan
pembangunan sektor lain. Administrasi kependudukan di Indonesia merupakan
hal yang sangat berperan dalam pembangunan, dimana dari sistem administrasi
penduduk tersebut dapat diketahui tentang data-data penduduk dan informasi
yang sesuai dengan keadaan penduduk dan tentang kondisi daerah tempat
tinggal penduduk.
Informasi administrasi kependudukan memiliki nilai strategi bagi
penyelenggara pemerintahan, pembangun dan pelayanan kepada masyarakat
sehingga perlu pengelolaan informasi administrasi kependudukan secara
terkordinasi dan berkesinambungan, sehingga untuk  menjamin akan stabilitas
pelayanan kepada masyarakat dibidang kependudukan, pemerintah menetapkan
kebjiakan akan sistem informasi administrasi kependudukan dan akta catatan
sipil.
Melihat masih sangat kompleksnya permasalahan pemanfaatan informasi
data kependudukan yang dihadapi saat ini, untuk dapat mengatasi akar
permasalahan dan percepatan mewujudkan Gerakan Indonesia Sadar
Administrasi Kependudukan (GISA), maka sangat diperlukan terobosan
didalam memberikan pelayanan.
Sistem Informasi data kependudukan merupakan suatu upaya pemanfaatan
informasi data kependudukan yang menggunakan teknologi dan jaringan yang
memungkinkan terjadinya akses data kependudukan secara mudah, cepat dan
terjangkau oleh seluruh stakeholders.
Demography Information System berbasis Google Maps adalah suatu sistem
aplikasi yang memudahkan dalam mengakses informasi data penduduk melalui
aplikasi google maps hanya dengan menggunakan Jaringan internet dan
peralatan Android.
A. Keterkaitan Inovasi Dengan Tema RKP Tahun 2019
Untuk mendukung tema Rencana Kerja Pembangunan Tahun 2019 yaitu
Akselerasi Pembangunan Untuk Peningkatan Pertumbuhan Di Segala Bidang
Dalam Mewujudkan Masyarakat Yang Jelas Sejahtera, Kabupaten Minahasa
Tenggara menerapan aplikasi Demography Information System (DIS)
Dengan adanya (DIS) diharapkan adanya suatu system pemanfaatan
informasi data kependudukan yang bisa dilakukan secara mudah, cepat dan
terjangkau. Oleh karena itu dengan penerapan Sistem Informasi Data
Kependudukan yang berbasis Google ini diharapkan dapat mempermudah,
mempercepat serta terjangkau oleh seluruh stakeholders, hanya dengan
memanfaatkan media Android atau telepon genggam.
B. Tujuan dan Sasaran
1) Meningkatkan sinkronisasi program dan dukungan terhadap tupoksi
perangkat daerah serta pelaksanaan program dan kegiatan perangkat
daerah, lembaga pengguna dan masyarakat
2) Meningkatkan kepastian, keakuratan, kemudahan dan kecepatan akses data
informasi kependudukan,
3) Meningkatkan hubungan kemitraan Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil dan perangkat daerah serta lembaga lainnya yang membutuhkan akses
informasi data kependudukan.
C. Output dan Outcome
No Output Outcome
1 Terlaksananya penerapan aplikasi Demography Information System (DIS)
Demography Information System (DIS) dilakukan secara online pada semua
bagi seluruh Perangkat Daerah. Perangkat Daerah
2 Terlaksananya fasilitasi terhadap Seluruh Aplikasi Demography Information System
Perangkat Daerah dalam koordinasi (DIS) pada Seluruh Perangkat Daerah
dengan Dinas Dukcapil
3 Terlaksananya penerapan aplikasi Penempatan perangkat penunjang dan
Demography Information Sistem (DIS) kesiapan Perangkat Daerah dalam
pada seluruh Perangkat Daerah penerapan Demography Information
System (DIS)
4 Terlaksananya pengawasan (monitoring) Pengembangan aplikasi Demography
dan evaluasi terhadap kinerja Demography Information System (DIS)
Information System (DIS)
5 Terlaksananya penerapan Demography Sinergitas sistem Demography
Information System (DIS) pada Information System (DIS) di Kabupaten
masyarakat kabupaten /kota/provinsi) Minahasa Tenggara berjalan secara tertib
dan optimal
II. Pendekatan Strategis
1. Kerangka Logis
Kondisi riil saat ini di Kabupaten Minahasa Tenggara adalah belum
dimanfaatkannya informasi data kependudukan melalui suatu system yang dapat
mempermudah, mempercepat sekaligus terjangkau, hal ini berdampak pada proses
perencanaan implementasi kebijakan atau program Pemerintah maupun swasta
seperti pendataan statistic dan pedoman untuk pengambilan kebijakan publik
lainnya.
Permasalahan yang sering terjadi di Kabupaten Minahasa Tenggara adalah
sulitnya untuk mendapatkan informasi data kependudukan sehingga data yang
sering digunakan adalah data-data yang sejak lama dimiliki atau data yang tidak Up
to date.. Pengguna data kebanyakan cenderung mengakses data-data yang sudah
pernah dimiliki, yang belum tentu sudah ter Update. Informasi data kependudukan
yang sudah pernah dimiliki tersebut dianggap yang paling mudah didapatkan tanpa
memperdulikan kebenaran datanya.
Sesuai dengan Undang-Undang 23 tahun 2006 sebagaimana telah di ubah
dengan Undang Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Administrasi
Kependudukan, memuat pengaturan dan pembentukan sistem yang mencerminkan
adanya reformasi di bidang Administrasi Kependudukan. Informasi administrasi
kependudukan memiliki nilai strategi bagi penyelenggara pemerintahan, pembangun
dan pelayanan kepada masyarakat sehingga perlu pengelolaan informasi
administrasi kependudukan secara terkordinasi dan berkesinambungan, yang dapat 
menjamin akan stabilitas pelayanan kepada masyarakat dibidang kependudukan
sehingga pemerintah menetapkan kebjiakan akan sistem informasi administrasi
kependudukan dan akta catatan sipil
Pendekatan yang dilakukan adalah :
1. Tersusun dan ditanda tanganinya Keputusan Bupati Minahasa Tenggara tentang
Tim Efektif.
2. Tersusun dan terbentuknya Alur pikir, proses dan kerja aplikasi Demography
Information System (DIS).
3. Tersusunnya Aplikasi Demography Information System (DIS).
4. Penyusunan manual aplikasi Demography Information System (DIS).
5. Di tanda tangani dan disahkannya Keputusan Bupati Minahasa Tenggara
tentang Penggunaan Aplikasi Demography Information System (DIS).
6. Tersosialisasinya Sistem pemanfataan informasi data kependudukan melalui
aplikasi Demography Information System (DIS) kepada Mitra Kerja, Perangkat
Daerah, dan Lembaga lain.
7. Di Launchingnya Sistem Informasi Data Kependudukan Kabupaten Minahasa
Tenggara melalui Aaplikasi Demography Information System (DIS berbasis
Google Maps).
8. Di terapkannya Sistem Informasi Data Kependudukan melalui Aplikasi
Demography Information System (DIS) berbasis Google Maps
2. Regulasi yang dikeluarkan terkait pelaksanaan inovasi
Regulasi yang dikeluarkan terkait pelaksanaan inovasi adalah Keputusan Bupati
Minahasa Tenggara Nomor 286 Tahun 2018 Tentang Penerapan pemanfaatan
informasi data Kependudukan (Demography Information System) berbasis
Google Maps di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara yang
memuat pemanfaatan informasi data kependudukan bagi seluruh perangkat
daerah dan Lembaga Pengguna termasuk Masyarakat di Kabupaten Minahasa
Tenggara.
3. Strategi Pelaksanaan Inovasi
a. Melakukan koordinasi dengan Bupati Minahasa Tenggara serta Dinas
Kominfo untuk rencana pembangunan Jaringan Internet di periode Jangka
menengah dan jangka panjang.
b. Melakukan koordinasi secara intensif baik dengan Pemerintah Pusat melalui
percepatan pemindahan jaringan komunikasi data melalui Direktorat
Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil maupun dengan instansi
terkait yang akan dilakukan proses pemindahan ruangan kantor.
4. Kebaruan inovasi yang dikembangkan
Kebaruan inovasi yang dikembangkan adalah dikemudian adanya kerjasama
dengan Dinas Sosial untuk memsaukkan data kemiskinan kedalam Demography
Information System (DIS) berbasis Google Maps, bekerjasama dengan Dinas
Infokom untuk mengembangkan Demography Information System (DIS) berbasis
Google Maps
5. Perkembangan pelaksanaan kegiatan pengembangan inovasi
Perkembangan pelaksanaan kegiatan pengembangan inovasi membuat data
kependudukan cepat terupdate
6. Masalah yang dihadapi dalam pelaksanaannya
Masalah yang dihadapi dari inovasi ini adalah jaringan provider internet yang
belum menyeluruh di daerah Kabupaten Minahasa Tenggara sehingga menghambat
dalam pengiriman data, dengan adanya kendala-kendala tersebut Pemerintah
Kabupaten Minahasa Tenggara melalui dinas Diskominfo telah menyediakan
membangun jaringan untuk mempermudah mengapdate data kependudukan.
7. Keberhasilan yang dicapai disertai dengan indikator keberhasilannya
Dengan adanya aplikasi Demography Information System yang berbasis Google
Maps, Seluruh perangkat Daerah dipastikan memanfaatkan informasi data
kependudukan dari Aplikasi Demography Information System sesuai Keputusan
Bupati.

TAHUN
NO URAIAN
2013 2014 2015 2016 2017

Rasio penduduk ber-KTP per


1 59,67 61,79 69,44 79,52 91,19
satuan penduduk

2 Rasio bayi berakte kelahiran 96,36 98,24

Cakupan penerbitan akta


3 96,70 99,07 98,99 99,65 99,74
kelahiran

III. Input
1. Anggaran
Anggaran berasal dari pemerintah melalui APBD
2. Sumber daya manusia
ASN Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
3. Metode pelaksanaan
Teknik yang digunakan, adalah teknik yang mengandalkan kecepatan dan ketepatan
dalam menindak lanjuti data yang ada, verifikasi dan validasi serta teknologi informasi yang
terintegrasi dengan degan system yang ada.
4. Kelembagaan
Melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan SKPD terkait
5. Sarana dan prasarana yang diperlukan
Jaringan provider internet
IV. Rencana kerja
Aktivitas pelaksanaan kegiatan inovasi dari persiapan pelaksanaan sampai dengan
hasil yang diharapkan

KEPALA BAPPEDA,
 
  

DR. Grace Oroh, M.Pd


PEMBINA
NIP. 19661121 200604 2 006

Anda mungkin juga menyukai