FARMASETIKA II
EMULSI
NIM : 22/494753/FA/13434
Kelas/Golongan/Kelompok : C-2022/I/4
Arti keseluruhan : Buatlah sediaan emulsi dan tandailah tiga kali sehari sebanyak
satu sendok teh setiap penggunaan.
2. Resep Standar
(Anonim, 1978).
D. Diskripsi Bahan
1. Oleum Iecoris Aselli
a. Pemerian : cairan kuning pucat, berbau khas, tidak tengik, rasa khas
b. Kelarutan : sukar larut dalam etanol (95%), mudah larut dalam kloroform,
eter
c. Khasiat : sumber vitamin A dan D, penambah nafsu makan
d. Penyimpanan : dalam wadah tertutup rapat
(Anonim, 1979).
2. PGA (Pulvis Gummi Arabici)
a. Pemerian : serbuk putih/kekuningan, tidak berbau, rasa tawar
b. Kelarutan : larut hampir sempurna dalam 2 bagian bobot air, tetapi sangat
lambat, tidak larut dalam eter dan etanol
c. Khasiat : emulgator
d. Penyimpanan : dalam wadah tertutup rapat
(Anonim, 1995).
3. Gliserin
a. Pemerian : cairan air seperti sirup, manis, tidak berwarna, berbau khas
lemak, higroskopis, netral terhadap lakmus
b. Kelarutan : dapat bercampur dengan air dan etanol, tidak larut dalam
kloroform, dalam eter, dalam minyak lemak, dan dalam
minyak menguap
c. Khasiat : corigen saporis, penyetabil emulsi
d. Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik
(Anonim, 1995).
4. Aqua Destilata
a. Pemerian : cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa
b. Khasiat : sebagai zat tambahan, pelarut pembentuk korpus emulsi
c. Penyimpanan : wadah tertutup baik
(Anonim, 1979).
5. Oleum Cinnamomi
a. Pemerian : cairan air suling segar berwarna kuning, bau dan rasanya khas,
jika disimpan dapat menjadi coklat kemerahan
b. Kelarutan : dalam etanol (1 mL dalam 8 mL etanol 70% P)
c. Khasiat : corrigen odoris, sebagai zat tambahan
d. Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik dan tempat sejuk
(Anonim, 1979).
E. Khasiat Bentuk Sediaan
Berdasarkan zat aktifnya, sediaan berkhasiat sebagai sumber vitamin A dan D serta
sebagai penambah nafsu makan.
H. Cara Kerja
Dimasukkan 7,5 gr PGA dan 16,67 gr Oleum Iecoris Aselli, digerus hingga
homogen
Ditambah aquades sisa 7,5 mL dan Oleum Iecoris Aselli 8,38 gr bergantian,
digerus sampai homogen
I. Etiket
Pada kemasan diberi etiket berwarna putih karena digunakan untuk pemakaian dalam
atau oral. Beyond use date dari sediaan ini tidak lebih dari 14 hari karena sediaan ini
merupakan sediaan oral yang mengandung air.
Apotek
Farmasetika
Sekip Utara, Yogyakarta
No: XIII Tgl: 09 Maret 2023
Nama Pasien : Dani
Obat : Emulsium Olei Iecoris Aselli Compositum
Aturan Pakai : 3x sehari 1 sendok teh, sesudah makan
Obat Dalam
Peringatan Simpan di Kadaluarsa Apoteker
Jauhkan dari
Tempat sejuk dan
jangkauan anak- 23 Maret 2023
kering
anak
Mutiara Jelita
J. Wadah Akhir
Sediaan emulsi dikemas dalam botol dan beri etiket warna putih dengan volume 100 mL.
Botol ditutup rapat agar tidak terkontaminasi.
K. Penyimpanan
Disimpan ditempat sejuk dan kering.
M. Daftar Pustaka
Anief, M., 1994, Farmasetika, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Anief, M., 2006, Ilmu Meracik Obat Teori dan Praktek, UGM Press, Yogyakarta.
Anonim, 1978, Formularium Nasional Edisi III, Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, Jakarta.
Anonim, 1979, Farmakope Indonesia Edisi III, Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, Jakarta.
Anonim, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, Jakarta.
Gennaro, A. R., 1990, Remingtons Pharmaceuticals Science 18th ed, Marc Public Co,
Easton.
Lachman, Leon dkk, 1994, Teori dan Praktek Farmasi Industri, UI Press, Jakarta.
Sumardjo, D, 2009, Pengantar Kimia Buku Panduan Kuliah Mahasiswa. EGC, Jakarta.
Van Duin, C.F., 1954, Buku Penuntun Ilmu Resep Dalam Praktek dan Teori, Cetakan
kedua, Soeroengan, Jakarta.
Mutiara Jelita
22/494753/FA/13434