KELOMPOK 7
Yohandri N Lariwu
Fabian C karundeng
Daftar Isi………………………..…….2
Daftar Gambar……….……….…..3
1.Alat reproduksi
pria. …………………………………
4
2.Spermatogenesis………………5
DAFTAR GAMBAR
Gambar 10.1…………………………….………
5
Gambar 10.2………………………….....…..5
Gambar 10.3…………………………..……..6
RINGKASAN MATERI
b. Spermatogenesis
Spermatogenesis adalah proses pembentukan sperma. Spermatogenesis terjadi dalam
tubulus seminiferus. Di dalam tubulus seminiferus terdapat beberapa bagian sebagai
berikut.
1) Spermatogonium (sel induk spermatozoa) sebagai penghasil sperma.
2) Sel sertoli sebagai pemberi nutrisi spermatozoa.
3) Sel leydig sebagai penghasil hormon testosteron. Hormon ini berperan dalam
pembelahan meio-sis untuk membentuk spermatosit sekunder.
Spermatogenesis dipengaruhi oleh hormon-hormon yang dihasilkan kelenjar hipofisis.
Beberapa hormon yang mempengaruhi spermatogenesis sebagai berikut
1) LH (Luteinizing Hormone)
LH dihasilkan oleh kelenjar hipofisis anterior. LH berfungsi merangsang sel leydio
menghasilkan hormon testosteron.
2) FSH (Follicle Stimulating Hormon)
FSH merangsang sel sertoli untuk menghasilkan ABP (Androgen Binding Protein).
ABP meranspermatogonium untuk memulai spermatogenesis.