Anda di halaman 1dari 10

TUGAS BIOLOGI

SISTEM REPRODUKSI

XI MIPA B
KELOMPOK 2
1. Sri Yuliana
2. Jellyna Pasaribu
3. Nabila Dwi Naswa Putri
4. Yuliya Sari
5. Okky Reza Winanda
6. Nofi Ramadhanu

SMA N 1 SEBERIDA
T.P 2020/2021

1. Jelaskan Struktur dan fungsi alat-alat reproduksi pada pria dan wanita!
Jawaban:
A. Alat reproduksi pria
1) Organ Reproduksi Bagian Luar
a) Penis.
Penis merupakan alat kelamin jantan yang berfungsi memasukan sperma kesaluran
kelamin wanita. Didalam penis terdapat tiga rongga. Dua rongga bagian atas tersusun
atas jaringan spons korpus kavernosa. Satu rongga dibawahnya tersusun atas jaringan
spons korpus spongiosum. Korpus spongiosum membungkus uretra.Uretra pada penis
dikeelilingi oleh pembuluh darah dan ujung-ujung saraf perasa.
b) Skrotum(Kantong Pelir)
Skrotum merupakan kantong yang membungkus/melindungi testis.Skrotum pada
manusia berjumlah sepasang yaitu skrotum kanan dan skrotum kiri.Antara skrotum
kanan dan skrotum kiri terdapat jaringan ikat serta otot polos. Adanya otot polos
mengakibatkan skrotum dapat mengerut dan mengundur.Dalam skrotum terdapat otot
lurik yang berfungsi mengatur suhu disekitar testis agar selalu stabil(pembentukan
sperma memerlukan suhu sedikit dibawah suhu tubuh yaitu 34 derajat C)
Fungsi utama skrotum memberikan testis suatu lingkaran yang memiliki suhu 1-8
Derajat Selsius lebih dingin dibandingkan temperatur rongga tubuh. Pengaturan suhu
dilakukan dengan mengerutkan/melonggrkan skrotum sehingga testis bergerak
mendekat/menjauhi tubuh. Testis akan mendekati tubuh pada suhu dingin dan menjauh
pada suhu panas.
2) Organ Reproduksi Bagian Dalam
a) Testis ( Gonad Jantan)
Manusia memiliki sepasang testis. Testis berfungsi memproduksi sperma melalui
proses spermatogenesis dan testosteren(hormon kelamin pria). Didalam testis
terdapat saluran saluran halus yang disebut tubulus seminiferus . Dalam tubulus
seminiferus inilah terjadi pembentukan sperma.
b) Saluran Kelamin
Saluran kelamin berfungsi menyalurkan sperma dari testis keluar tubuh melalui
penis. Saluran kelamin pada organ reproduksi pria yaitu epididimis,vas
deferens,saluran ejakulasi ,dan uretra.
1) Epididmis merupakan saluran berkelok kelok dalam skrotum yang keluar
dari testis.Epididimis berjumlah sepasang serta terdapat apada testis kiri dan
kanan . Epididimis berfungsi sebagai tempat pematangan dan penyimpanan
sperma sementara. Sperma yang telah matang disalurkan menuju vas
deferens
2) Vas deferens merupakan saluran yang mengarah keatas dan merupakan
lanjutan dari epididmis. Pada pertemuan uretra dengan vas deferans terdapat
kelenjar prostat dan kelenjar Cowper.Vas deferans berfungsi seabagai
saluran yang dilalui sperma dari epididimis menuju vesikula
seminalis(kantong sperma)
3) Saluran Ejakulasi
Merupakan saluran penghubung vesikula seminalis dengan uterta. Fungsi
saluran ejakuasi untuk mengeluarkan sperma menuju uretra
4) Uretra
Merupakan saluran reproduksi terakhir. Fungsi uretra sebagai saluran
kelamin dari vesikula seminalis dan saluran urine dari kantong kemih.

c) Kelenjar Kelamin
Selama perjalanan didalam saluran kelamin,sperma mengalami penambahan cairan
cairan kelamin. Cairan tersebut berguna untuk mempertahankan hidup dan gerak
sperma .Cairan-cairan kelamin dihasilkan oleh vesikula seminalis,kelenjar
prostat,dan kelenjar Cowper.
(1) Vesikula seminalis menghasilkan cairan yang berfungsi sebagai sumber energi
dan umtuk memudahkan gerakan sperma.Cairan ini juga menormalkan
keasaman saluran reproduksi wanita saat koitus
(2) Kelenjar prostat menghasilakancaritan yang memberi suasana basa pada
cairan sperma.Cairan tersebut mengandung kolesterol,garam,dan fosfolipid
(3) Kelenjar Cowper/Kelenjar bulbouretra menghasilkan cairan yang bersifat
basa. Kelenjar Cowper berhubungan langsung dengan uretra.

B. ALAT REPRODUKSI WANITA


1) Organ Reproduksi Bagian luar
a) Vulva merupakan celah paling luar dari organ reproduksi wanita. Pada
bagian dalam vulva terdapat saluran urine dan saluran reproduksi . Pada
daerah dekat ujung saluran kelamian terdapat himen (selaput dara). Himen
mengandung banyak pembuluh darah.
b) Labium merupakan bagian yang membatasi vulva.Ada dua macam labium
yaitu labium mayora( terletak diselah luar) dan labium minora
(terletak di sebelah dalam) .Antara labium mayora dan labium minora
bagian atas terbentuk tonjolan kecil yang disebut klitoris .Pada klitoris
terdapat korpus kavernosa yang mengandung banyak pembuluh darah dan
ujung saraf perasa.
2) Organ Reproduksi Bagian Dalam
a) Vagina merupakan saluran akhir organ reproduksi wanita. Vagina bermuara
di vulva Vagina mengandung banyak lendir yang dihasilakan kelenjar
Bartholin.Lendir ini berguna pada saat koitus dan mempermudah kelahiran
bayi.
b) Uterus merupakan rongga besar yang merupakan pertemuan oviduk kanan
dan kiri. Bagian terbawah uterus menyempit yang disebut serviks(leher
rahim).Uterus berfungsi sebagai tempat pertumbuhan dan perkembangan
embrio hingga siap lahir.Uterus dibatasi oleh dinding endometrium akan
menebal ketika terjadi kehamilan.
c) Oviduk atau tuba fallopii merupakan sepasang saluran yang ujungnya
berbentuk corong yang disebut infundibulum.Pada infindibulum terdapat
fimbriae(rumbai-rumbai) untuk menangkap ovum. Tuba fallopii berguna
sebagai tempat terjadinya fertilisasi.
d) Ovarium merupakan penghasil ovum. Ovarium terdiri atas 2 buah yaitu
ovarium sebelah kiri dan kanan.
2. Jelaskan Proses pembentukan sel kelamin!

Jawaban=

1. Spermatogenesis
Seorang laki-laki normal, bila telah menginjak usia dewasa akan
mampu mengasilkan sel kelamin yang dinamakan Sperma yang dibentuk di
dalam testis yang lebih tepatnya dibentuk oleh tubulus seminiferus.
Adapun proses pembentukan sperma itu sendiri dinamakan
sebagai spermatogenesis.Spermatogenesis melibatkan spermatogonium,sel
sertoli,dan sel leydig. Ketiganya terdapat didalam tubulus seminiferus
1) Spermatogonium(sel induk spermatozoa) merupakan penghasil sperma.
2) Sel sertoli merupakan pemberi nutrisi spermatozoa.
3) Sel Leydig merupakan penghasil gormon testosteron.Hormon ini berperan dalam
pembelahan meiosis uneuk membentuk spermatosis sekunder.

Spermatogenesis dipengaruhi oleh beberapa hormon berikut.


1) LH(Luteinizing Hormone)
LH berfungsi merangsang sel Leydig untuk menghasilakan hormon testosteron
2) FSH (Follicle Stimulating Hormone)
FSH merangsang sel sertoli untuk menghasilkan ABP(Androgen Binding Protein).
ABP merangsang spermatogonium untuk memeulai spermatogenesis.
Kedua hormon tersebut dihasilkan oleh kelenjar hipofisis anterior.
Spermatogenesis terjadi melalui tiga tahap yaitu tahap penggandaan,tahap
pertumbuhan,dan tahap pematangan

1) Tahap penggandaan ,sel primordial mengalami pembelahan mitosis berulang-ulang dan


membentuk spermatogonia(tunggal= spermatogonium)
2) Tahap pertumbuhan,spermatogonium bersifat diploid.Spermatogonia tumbuh dan
berkembang membentuk spermatosit primer(diploid)
3) Tahap pematangan,spermatosit primer memebelah secara meiosis membentuk dua
spermatosit sekunder(haploid) . Selanjutnya,spermatosit sekunder membelah secara
meiosis membentuk empat buah haploid.Setiap spermatid akan berdiferensiasi menjadi
sperma haploid.Proses pematangan sperma disebut spermiasi.Proses pematanagan
sperma dipengaruhi oleh hormon testosteron.Seorang pria normal mampu menghasilan
20-40 juta sel sperma dalam setiap mililiter cairan semen.

2. Oogenesis
Organ kelamian wanita berfungsi menghasilkan ovum (sel telur). Sel telur ini
terbentuk melalui oogenesis yang terjadi didalam ovarium.Oogenesis terjadi
melalui tiga tahap yaitu tahap penggandaan,tahap pertumbuhan,dan tahap
pematangan.

a) Tahap penggandaan terjadi dalam ovarium janin ketika masih dalam kandungan. Pada
tahap penggandaan,sel primordial mengalami pembelahan mitosis membentuk
oogonia(tunggal= oogonium) yang bersifat diploid
b) Tahap pertumbuhan terjadi pada ovarium bayi,Pada tahap pertumbuhan oogonium
mengalami pembelahan mitosis membentuk oosit primer(diploid).Osit primer berada
dalam dorman (istirahat) sampai anak perempuan mengalami masa puber
c) Tahap pematangan dimulai pada masa puber. Pada masa puber terjadi perubahan
hormonal dalam tubuh anak perempuan.Perubahan tersebut mengakibatkan oosit
primer membelah secara meiosis I mengahsilakan oosit sekunder (berukuran besar) dan
badan polar I (berukuran kecil).Oosit sekunder berhenti mengalami pembelahan saat
terjadi ovulasi.Pembelahan meiosis II ini kemudian dilanjutkan setelah sel telur
mengalami fertilisasi.Pada pembelahan ini,oosit sekunder mengahsilakan ootid(haploid)
dan badan polar II (haploid).Ootid akan mengalami diferensiasi menjadi ovum dan
badan polar II mengalami degenersi.Badab polar I juga akan mengalami pembelahan
menjadi dua badan polar. Namun,kadang –kadang badan polar I mengalami degenerasi
sebelum mengalami pembelahan.
3. Apa yang dimaksud dengan Ovulasi ,menstruasi, Fertilisasi, gestasi, dan
persalinan!

JAWABAN=
a) Ovulasi adalah proses ketika sel telur yang sudah matang dikeluarkan dari ovarium ke
tuba falopi untuk dibuahi. 
b) Menstruasi adalah proses keluarnya darah dari vagina yang terjadi diakibatkan siklus
bulanan alami pada tubuh wanita. Siklus ini merupakan proses organ reproduksi wanita
untuk bersiap jika terjadi kehamilan. Persiapan ini ditandai dengan penebalan dinding
rahim (endometrium) yang berisi pembuluh darah. Jika tidak terjadi kehamilan,
endometrium akan mengalami peluruhan dan keluar bersama darah melalui vagina.
c) Fertilisasi adalah proses penyatuan kedua sel gamet, yaitu sel telur dari pihak
perempuan dan sel sperma dari pihak laki-laki. Proses fertilisasi sering juga disebut
sebagai proses pembuahan.
d) gestasi (kehamilan), yaitu perkembangan embrio menjadi janin hingga kelahiran bayi.
Lama kelahiaran 266 hari (38 minggu) dari waktu fertilisasi hingga kelahiran. Waktu
fertililsasi tidak dapat diketahui secara pasti, maka tanggal kelahiran dihitung
berdasarkan waktu haid terakhir. Jika siklus menstruasi dihitung 28 hari, maka partus
terjadi pada hari ke 288 (40 minggu atau 9 bulan kalender).
e) Persalinan adalah akhir dari kehamilan dan dimulainya bayi baru lahir untuk memulai
kehidupan di luar rahim. Persalinan merupakan proses yang dimulai dengan keluarnya
janin/ hasil konsepsi yang dapat hidup dari uterus melalui vagina ke dunia luar.Proses ini
terjadi karena adanya koordinasi antara factor maternal dan janin.
4. Jelaskan proses siklus menstruasi, berdasarkan gambar !

Jawaban=
Pada wanita siklus menstruasi rata rata terjadi sekitar 28 hari,walaupun hari ini berlaku
umum,tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama,kadang-kadang siklus
terjadi setiap 24 hari hingga 35 hari. Menstruasi adalah luruhnya dinding rahim endometrium
karena ovum tidak mengalami pembuahan atau fertilisasi

Silkus Menstruasi dibagi menjadi 4 fase ;


1. Fase Menstruasi /Fase aliran menstruasi (Hari 1-5)
Pada saat wanita mengalami haid atau menstruasi hari pertama pada saat itulah
dihitung hari pertama siklus menstruais berlangsung.Jika sel telur tidak mengalami
pembuahan pada saat itu endometrium (selaput rahim) dilepaskan sehingga timbul
pendarahan dan hormon-hormon ovarium (estrogen dan progesteron)berada dalam
kadar paling rendah
2. Fase Pra-Ovulasi/Fase Folikel(Hari 1-13)
Pada Fase ini berlangsung terutama setelah wanita selesai haid/menstruasi.Pada fase
ini kelenjar hipofisis anterior mensekresi banyak FSH(Follicle Stimulating Homone) yang
berperan dalam proses pematangan sel telur (ovum).Setiap siklus menstruasi hanay 1
sel telur saja yang mengalami pematangan. Di akhir fase ini ovarium mensekresikan
estrogen untuk membuat uterus menebal kembali untuk persiapan jika ada sel telur
yang mengalami fertilisasi.
3. Fase Ovulasi (Hari 10-18)
Pada fase ini kelenjar hipotalamus dan hipofisis mensekresiakan hormon LH(Luteinizing
Hormone).Hormon LH ini disekresikan karena ada folikel yang sudah matang yang
mengeluarkan sel telur (oosit sekunder) yang disebut dengan ovulasi.
Ovulasi biasanya terjadi pada hari ke 14.Setelah matang sel telur akan mulai perjalanan
menuju tuba falopii(oviduk). Pada saat ini wanita bisa mengalami kehamilan jika sel telur
bertemu dengan sel sperma.
Proses Pematangan Folikel dan Oosit Primer

 Setiap oosit primer dilindungi oleh folikel


 Folikel terdiri dari selapis sel sel granulose yang terbentuk pipih paad awalnya
 Kemudian foikel ini tumbuh menjadi besar dan berbentuk kubus yang disebut
dengan folikel primer
 Folikel primer tumbuh menjadi lebih besar dan memilki lebih dari satu lapisan
.Pada saat ini juga terdapat zona bening disekitar oosit primeryang disebut
dengan zona pelusida
 Folikel sekunder terbentuk saat sebagian sel sel granulose terisi oleh cairan dan
disekitar sel granulose terbentuk lapisan pelindung yang disebut theca. Theca
terdiri dari 2 lapisan yaitu lapisan luar dan lapisan dalam
 Folikel mengalami pematangan pada saat sel granulose yang berisi cairan
berkumpul dalam satu daerah yang disebut antrum .Pada saat itu juga oosit
primer sudah mengalami meiosis yang pertama menjadi oosit sekunder
 Ovulasi terjadi jika oosit sekunder yang sudah matang keluar dari folikel
Degraaf.Disekitar oosit sekunder ada sekumpulan sel sel granulose dari cumulus
mass yang disebut dengan corona radita
 Setelah terjadinya ovulasi folikel de graaf akan menjadi badan kuning atau
korpus lutrum.Jika korpus luteum berdegenerasi maka akan berubah menjadi
korpus albicans jika tidak terjadi kehamilan

4. Fase Pasca-Ovulasi /Fase Luteal (Hari ke15-28)


Setelah ovulasi sel telur melakukan perjalanan di tuba falopi(oviduk).Folikel kemudian
berubah menjadi badan kuning(corpus luteum) yang mensekresikan banyak
progesterone.Progesterone membuat pertumbuhan yang cepat dari endometrium untuk
menyiapkan pertumbuhan embrio
5. Sebutkan hormon- hormon yang berperan pada:
a) Pembentukan sel kelamin pada pria dan wanita
b) Kehamilan
c) Kelahiran
d) Pembentukan ASI
e) KB
Jawaban=
a) Spermatogenesis dipengaruhi oleh beberapa hormon berikut.
1) LH(Luteinizing Hormone)
LH berfungsi merangsang sel Leydig untuk menghasilakan hormon testosteron
2) FSH (Follicle Stimulating Hormone)
FSH merangsang sel sertoli untuk menghasilkan ABP(Androgen Binding Protein).
ABP merangsang spermatogonium untuk memeulai spermatogenesis.
Kedua hormon tersebut dihasilkan oleh kelenjar hipofisis anterior
b) Terdapat beberapa hormon yang berperan dalam kehamilan
1. Hormon perangsang folikel (FSH)
2. Hormon luteinizing (LH)
3. Human chorionic gonadotropin (hCG)
4. Hormon estrogen
5. Hormon progesteron
6. Hormon relaxin
7. Hormon placental growth factor (hPGF)
8. Hormon hPL
9. Hormon oksitosin
10. Hormon prolaktin
c) Pada usia kehamilan mencapai 38 minggu,bayi siap dilahirkan.Proses persalinan
diawali dengan kontraksi uterus yang dipengarihu oleh hormon-hormon berikut
1. Estrogen dihasilkan
2. Oksitosin dihasilkan oleh hipofisis ibu dan janin
3. Prostaglandin dihasilkan oleh membran pada janin
4. Hormon relaksin dihasilkan oleh korpus luteum pada ovarium
d) Pembentukan ASI dipengaruhi oleh beberapa hormon
1. Hormon mammotropin dihasilkan oleh hipofisis ibu dan plasenta janin.
2. Hormon estrogen dan progesteron dihasilakan oleh plasenta
3. Hormon prolaktin dihasilkan oleh hipofisis
e)Hormon yang digunakan untuk kontraspesi adalah hormon progesteron,estrogen/
campuran keduanya.Pada pil KB, misalnya, mengandung hormon progesteron
mencegah kehamilan dengan cara memblokir hormon LH atau menghalangi
masuknya sperma ke dalam rahim. Sedangkan KB suntik, mengandung hormon
estrogen yang biasanya digunakan bersama progesteron bekerja dengan cara
menekan produksi hormon FSH dan mencegah ovulasi
6. Sebutkan dan jelaskan macam-macam kelainan/ penyakit yang
berhubungan dengan sistem reproduksi!

Jawaban=

1. Keputihan adalah kondisi ketika lendir atau cairan keluar dari vagina. Keputihan
merupakan cara alami tubuh untuk menjaga kebersihan dan kelembapan organ
kewanitaan. Ketika seorang wanita mengalami keputihan, cairan yang diproduksi
kelenjar vagina dan leher rahim akan keluar membawa sel mati dan bakteri,
sehingga vagina tetap terlindung dari infeksi.
2. Epididimitis adalah peradangan pada epididimis atau saluran yang berfungsi
sebagai tempat penyimpanan dan penyaluran sperma. Epididimis terletak di
belakang testis dan menyambungkan testis dengan vas deferens, hingga berlanjut
ke saluran ejakulasi, prostat, dan saluran kencing (uretra), saat ejakulasi. Saat
mengalami epididimitis, saluran tersebut menjadi bengkak sehingga menimbulkan
nyeri. Peradangan ini juga dapat menyebar hingga ke testis (epididymo-orchitis).
3. Kencing nanah atau gonore adalah salah satu penyakit menular seksual. Pada pria,
gonore akan menimbulkan gejala berupa keluarnya nanah dari penis. Selain itu,
penderita gonore akan merasakan perih saat buang air kecil.
4. AIDS menyerang sistem kekebalan tubuh manusia.Penyakit ini disebabkan oleh
virus HIV.HIV (human immunodeficiency virus) adalah virus yang merusak sistem
kekebalan tubuh, dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4. Semakin
banyak sel CD4 yang dihancurkan, kekebalan tubuh akan semakin lemah, sehingga
rentan diserang berbagai penyakit. Infeksi HIV yang tidak segera ditangani akan
berkembang menjadi kondisi serius yang disebut AIDS (Acquired Immune
Deficiency Syndrome). AIDS adalah stadium akhir dari infeksi virus HIV. Pada tahap
ini, kemampuan tubuh untuk melawan infeksi sudah hilang sepenuhnya.
5. Raja singa atau sifilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri.
Gejala sifilis diawali dengan munculnya luka yang tidak terasa sakit di area kelamin,
mulut, atau dubur.
6. Kutil kelamin adalah benjolan kecil yang tumbuh di sekitar area
kelamin dan dubur. Penyakit ini bisa dialami siapa saja yang aktif secara seksual. Kutil
kelamin berbeda dengan kutil yang tumbuh di bagian tubuh lain, karena kondisi ini
termasuk infeksi menular seksual.
7. Kanker serviks adalah kanker yang tumbuh pada sel-sel di leher rahim. Umumnya,
kanker serviks tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Gejala baru muncul saat
kanker sudah mulai menyebar. Dalam banyak kasus, kanker serviks terkait
dengan infeksi menular seksual.

Anda mungkin juga menyukai