Disusun Oleh:
Nama. : HARUN
“SMK ABALONG"
1
LEMBAR PENGESAHAN
Nama : HARUN
Menyetujui
Pembimbing Sekolah,
Pembimbing
Pembimbing DU/DI
NOPRIYADI, A.Md
H. MURSIDI
Mengetahui,
KEPALA SMK TABALONG
2
DAFTAR ISI
HALAMAN
COVER ......................................................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................................. ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................
1.2 Tujuan Praktik Industri.....................................................................................................
1.3 Manfaat Praktik IndustriManfaat Bagi Industri.................................................................
1.3.1 Manfaat Bagi Sekolah.............................................................................................
1.3.2 Manfaat Bagi Praktikan..........................................................................................
BAB II GAMBARAN PERUSAHAN
2.1 Profil Dunia Usaha/ Dunia Industri ( Perusahaan/Benkel)................................................
2.2.1 Profil Perusahaa .4
2.2.2 Sejarah Perusahaan…..............................................................................................
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK
3.1 Waktu dan Tempat............................................................................................................. .
3.2 Bahan dan Alat.................................................................................................................. .
3.2.1 Bahan dan Alat untuk praktik..................................................................................
3.3 Faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan Praktik...................................................
3.3.1 Faktor Pendukung....................................................................................................
3.3.2 Faktor Penghambat.................................................................................................
3.4 Laporan Kegiatan Harian...................................................................................................
BAB IV ANALISA
4.1 Langkah dan prosedur kegiatan harian..............................................................................
4.1.1 …..............................................................................................................................
4.1.2 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan.......................................................................................................................
5.2 Saran.................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................
LAMPIRAN....................................................................................................................................
Kata pengantar
Dengan mengucap syukur atas rahmat Tuhan yang maha esa atas limpahan berkat dan rahmat Taufik
serta hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktek kerja industri pada di CV kelua
indah laporan ini dibuat berdasarkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan selama berada di dunia industri
laporan ini disusun sebagai pertanggungjawaban selama prakerin dan berfungsi sebagai acuan dalam
ujian dilaksanakan setelah melakukan praktek-praktek baik di dunia usaha maupun di dunia industri
pelaksanaan prakerin ini dapat berjalan lancar karena adanya dukungan kerjasama baik dari berbagai
pihak pada kesempatan ini kali ini penulisan mengucapkan banyak terima kasih kepada
4..Bapak ADHI SEPTIADI.ST Selaku guru pembimbing selama pelaksanaan prakerin kerja industri
9.teman-teman yang membantu hingga pelaksanaan laporan prakerin kerja industri ini.
penulisan sangat menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pembuatan laporan ini yang harus
dibenahioleh karena itu penulisan pengharapan masuk prakerin dan saran yang bersifat membangun guna
sempurnanya laporan ini di masa mendatangakhir kata penulisan mohon maaf atas segala kesalahan dan
kekurangan semoga laporan prakerin kerja industri ini dapat bermanfaat bagi semua pihak
Penulis
HARUN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pembelajaran di SMKS dirancang dengan pendekatan berbasis pada
kompetensi,pendekatan berbasis pada produksi dan pendekatan berbasis di dunia
kerja.Pembelajaran berbasis pada kompetensi adalah pembelajaran yang ditekankan untuk
membekali kompetensi secara tuntas kepada peserta didik yang mencakup aspek sikap
(attitude),pengetahuan (knowlegde) dan keterampilan (skill).Pembelajaran berbasis produksi
adalah pembelajaran yang ditekankan pada pemerolehan hasil belajar berupa barang jadi atau
jasa sesuai dengan standar dunia industri dan dunia usaha.Sedangkan pembelajaran berbasis di
dunia kerja mengarahkan peserta didik dapat meningkatkan kompetensinya melalui dunia
kerja.Pembelajaran di dunia kerja ini,peserta didik harus melakukan kegiatan pembelajaran
sesuai dengan persyaratan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
Pada dasarnya Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah suatu model penyelenggaraan
pendidikan yang memadukan secara utuh dan terintegrasi kegiatan belajar siswa di sekolah
dengan proses penguasaaan keahlian kejuruan melalui bekerja langsung di lapangan kerja.
Metode tersebut dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu Sekolah Menengah Kejuruan
(SMKS) untuk mencapai relevansi antara pendidikan dengan kebutuhan tenaga kerja.
Setelah melaksanakan kegiatan Prakerin ini diharapkan siswa dapat meningkatkan
keahlian profesionalnya sehingga sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja,dan siswa juga
dapat memiliki etos kerja yang meliputi : kemampuan bekerja,motivasi kerja,inisitif,kreatif,hasil
pekerjaan yang berkualitas,disiplin waktu,dan kerajinan dalam bekerja.
BAB II
GAMBARAN PERUSAHAAN
Kode Perusahaan :-
Nama Perusahaan : CV. KELUA INDAH
Jenis Badan Usaha : Swasta
No Akte :-
Tanggal Akte :-
2.2.2 Sejarah Perusahaan
CV. KELUA INDAH adalah sebuah perusahaan juga pertambangan Non inti
yang melakukan kegiatan secara terus menerus dilokasi tambang, sebagai penyedia jasa
transportasi. Berusaha menjadi perusahaan yang terbaik melalui layanan berkualitas
yang mengutamakan keamanan, kenyamanan, dan kehandalan. Membangun semangat
kerja yang disiplin dan berprilaku selamat, sehingga dapat menghasilkan sumber daya
manusia yang lebih baik.
Untuk itu manajemen dan seluruh karyawan CV. KELUA INDAH mempunyai
komitmen bersama dalam mencapai kinerja keselamatan dan kesehatan kerja serta
pengelolaan lingkungan hidup seluruh lokasi kerjanya.
1. Mengutamakan keselamatan kerja dan keselamatan operasi sehingga
meminimalkan terjadinya kecelakaan kerja dan gangguan kesehatan akibat
kerja.
2. Mematuhi semua Peraturan Perundang-undang pemerintah yang berlaku dan
persyaratan lainnya yang berkaitan dengan penerapan keselamatandan
kesehatan kerja (K3) di tempat kerja.
3. Mengidentifikasi resiko keselamatan dan kesehatan kerja, Keselamatan
opersai serta lingkungan hidup dalam melakukan kegiatan operasional untuk
memastikan pengendaliannya secara efektif.
KETUA MEKANIK
SYAHRULLAH
MEKANIK MEKANIK
ASPARIADIFERDIANO SUHAIMI
R
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK
3.1 WAKTU DAN TEMPAT
Tanggal : 7 September 2020 - 28 November 2020
Waktu : 08:00 – 19:00 WITA
Waktu Istirahat : 12:00 – 13:00 WITA
Tempat : CV. KELUA INDAH
a. Bahan
- Bearing
b. Alat
- Palu
- Obeng
- Bitil
b) Faktor Penghambat
- Kurangnya Keterampilan dan kreatifitas- kreatifitas saya masih kurang karena
saya belum terjun kelapangan kerja.
3.4 MATERI
3.4.1 PERAWATAN
PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN
a. Pemeriksaan Kendaraan.
Seorang pengendara perlu mengetahui kondisi normal kendaraan sehingga jika
ada masalah dalam operasi kendaraan, pengemudi/pemiliknya dapat mengetahui
apa yang terjadi kerusakan atau tidak kepada kendaraannya.
b. Identifikasi Kerusakan
Setelah diketahui ada bagian yang mengalami kerusakan, dengan semestinya perlu
kita lakukan pengindetifikasikan kerusakan yang terjadi, itu dapat dilakukan
dengan alat indra.
c. Perbaikan Kerusakan
Setelah diketahui bagian yang rusak dapat segera dilakukan perbaikan,
Sebelumnya kita harus perlu pengetahuan tentang mekanisme dan tentang cara
pemasangan komponen yang benar danp eralatan yang memadai.
d. Pemeriksaan Ulang
Jika telah dilakukan perbaikan perlu diperiksa apakah bagian yang rusak sudah
bekerja dengan baik kembali.
Bearing (Bantalan) Adalah Elemen Mesin Yang Menumpu Poros Yang Mempunyai
Beban, Sehingga Putaran Atau Gerakan Bolak-Baliknya Dapat Berlangsung Secara Halus,
Aman, dan Mempunyai Umur Yang Panjang. Bearing Harus Cukup Kokoh Untuk
Memungkinkan Poros Serta Elemen Mesin Lainnya Bekerja Dengan Baik.
Jika Bearing Tidak Berfungsi Dengan Baik Maka Prestasi Seluruh Sistem Tidak Dapat
Bekerja Secara Semestinya.
Pada dasarnya, fungsi bearing adalah menjaga agar poros ban (as roda) tidak
langsung bergesekan dengan rumah (roda). Komponen ini juga didesain minim
friksi, sehingga ketika roda berputar bisa terjaga stabil. Dengan kata lain Fungsi
bearing itu sebenarnya untuk mengurangi gesekan dari suatu putaran. Sehingga
membuat putaran roda menjadi lancar
2. KOMPONEN PADA BEARING
Cara kerja bearing sama dengan cara kerja roda pada kendaraan.menggunkan bola-bola kecil
dengan permukan yang halus, poros yang berada ditengah bearing tersebut dapat berputar
dengan hambatan minimal. Benda lebih mudah bergerak dengan cara bergulir dibandingkan
bergeser.
BAB IV
ANALISA
4.1 SOP
Keselamatan kerja
2) Menggunakan Werpack
Analisa gangguan system bahan bakar dan cara mengatasinya Pengcekan permulaan sebelum
melakukan perbaikkan atas gangguan, periksalah hal-hal berikut :
a. Abrasi masuknya kotoran dan pasir
c. Korosi, udara dan uap menyebabkan terjadinya korosi terlihat bekas lubang dan
berkarat
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa dan
siswi, dan dapat mengenal lebih jauh bagaimana cara bekerja dilapangan sesuai keahlian masing-masing
siswa. Sehingga siswa dapat melihat gambaran mengenai kagiatan bidang usaha dimasa yang akan
datang, serta siswa-siswi mengetahui standar kompetensi yang akan dijadikan peluang kerja dan
kesempatan kerja.
Dalam dunia usaha dibutuhkan kedisiplinan yang cukup baik, instansi-instansi biasanya memerlukan
karyawan yang disiplin, terampil, rajin dan cerdas.
Pada praktek kerja lapangan ini diperlukan keahlian yang cukup. Selama penulis melaksanakan Praktek
Kerja Lapangan (PKL), penulis merasa bangga bisa mendapatkan Ilmu yang belum pernah penulis
dapatkan sebelumnya serta memperoleh banyak pengalaman.
Tujuan lain Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah menambah wawasan yang luas bagi siswa dan siswi,
terutama dalam bidang yang di tempatinya. Adapula tempat yang disukai yakni diruangan pemilahan
arsip, penulis bisa belajar dan dapat mengetahui yang belum penulis dapatkan selama ini, terutama
pengetahuan tentang bernagai berkas yang tersedia.
Praktek Kerja Lapangan (PKL) telah terlaksana dengan baik, dengan program keahlian masing-masing
tanpa halangan apapun dan penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada CV KELUA INDAH yang
telah bersedia menerima penulis apa adanya untuk melaksanakan PKL dan bersedia mendampingi
penulis selama PKL berlangsung.
B. SARAN-SARAN
1. Untuk menunjang proses pembelajaran khususnya dari segi praktek hendaknya fasilitas praktik pada
workshop lebih dilengkapi .
2. Agar system dari Praktik Kerja Lapangan bisa lebih baik lagi .
3. Agar guru-guru pengajar lebih bisa baik lagi dalam menyampaikan materi pelajarannya .
4. SMK TABALONG sebagai penyelenggara harus memberikan bimbingan dan pengarahaan yang lebih
baik kepada siswa pada saat berada di dunia industri .
5. Pembimbing dari siswa yang melaksanakan Praktik Kerja Lapangan hendaknya melakukan
monitoring serta melihat-melihat keadaan workshop di DU/DI untuk sebagai contoh untuk
memperbaikki kekurangan-kekurangan yang ada di workshop sekolah .
6. Biaya untuk melaksanakan Praktik Kerja Lapangan agar tidak terlalu besar untuk yang melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan di luar kota .
7. Saat melakukan praktik di workshop sekolah , guru pengajar agar memberikan pengarahaan tentang
safety-safety dan pemakaian APD agar tidak terjadi insiden pada siswa yang melakukan praktik .
8. Menyediakan Praktik Kerja Lapangan kepada siswa yang tidak mendapatkan tempat Praktik Kerja
Lapangan .
9. Agar guru-guru yang memberikan materi tentang pelajaran produktif sesuai dengan referensi yang
akan diberikan .