Proposal Outline Script

Video Simulasi Proses Beracara Peradilan Agama

Proyek Ujian Tengah Semester Genap Tahun Ajaran 2022/2023
Lab. Hukum Acara Peradilan Agama

Dosen Pengampu:
Winda Fitri, S.H., M.H. (NIDN : 1011029301)

Disusun Oleh:
Kelompok 3 – 4IHMB
1. Muhd. Wildan Riyansyah (NPM : 2151130)
2. Inggrid Rosemary Santoso (NPM : 2151048)
3. Wan Mutiara Aisyah (NPM : 2151050)
4. M. Naufal Anshari (NPM : 2151061)
5. Theresia Tampubolon (NPM : 2151062)
6. Vinny Aprilia (NPM : 2151064)
7. Fariz Rayhan (NPM : 2151077)
8. Anisa Tia Mulyani (NPM : 2151079)
9. Adiyanto (NPM : 2151096)
10. Owen Santiago (NPM : 2151097)
11. Vivi Dominica Chai (NPM : 2151098)
12. Evelyn Fenecia (NPM : 2151103)
13. Nuryoga Aji Sakti (NPM : 2151133)

Program Studi Ilmu Hukum

Fakultas Hukum
Universitas Internasional Batam
2023
Bagian 1 : Kronologi Kasus (Putusan Nomor: 1689/pdt.g/2020/PA.btm)

Mengacu kepada fakta persidangan, maka kronologi kasus perkara cerai talak ini
adalah, sebagai berikut:

1. Pemohon dan Termohon menikah dan menjadi suami istri pada 12

November 1994;
2. Selama pernikahan tersebut, Pemohon dan Termohon tidak dikarunia anak;
3. Rumah tangga Pemohon dan Termohon pada mulanya rukun dan damai;
4. Sejak awal 2019, sering terjadi perselisihan dan pertengkaran antara
Pemohon dan Termohon, disebabkan oleh:
a. Perbedaan prinsip dalam menjalani rumah tangga;
b. Pada awalnya Termohon adalah seorang mualaf, namun sekarang
Termohon kembali ke agama sebelumnya;
c. Termohon tidak terima dan langsung meminta cerai kepada Pemohon,
setelah Pemohon mengirim uang kepada orangtuanya;
5. Pemohon dan Termohon kemudian pisah rumah selama kurang lebih 1
(satu) bulan karena Pemohon meninggalkan kediaman mereka bersama;
6. Pemohon dan Termohon tidak terjalin komunikasi;
7. Mediasi telah diupayakan, namun tidak berhasil memulihkan kerukunan
rumah tangga mereka.
Bagian 2 : Tahapan Administrasi Pengajuan Perkara ke Pengadilan Agama
Bagian 3 : Tahapan Proses Mediasi Pengadilan Agama
Bagian 4 : Tahapan Persidangan Pengadilan Agama
Bagian 5 : Script Skenario Peran dalam Video Simulasi Beracara

DRAMA PERCERAIAN FARIZ RAYHAN DAN

ANNISA TYA MULYANI

PUTUSAN: 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm
CAST:

hakim ketua = Wildan

hakim anggota 1 = Theresia

hakim anggota 2 = M. Naufal

Pemohon: Fariz Rayhan

Termohon: Anisa Tia Mulyani

Saksi P 1 = Evelyn

Saksi P 2 = tiara

*Mediator = Aji

*Panitera = Vinny

*Juru Sita = owen

*Advokat P1 = Vivi

*Advokat P2 = Adi

*Advokat T1 = Owen

*Advokat T2 = Inggrid

Petugas Khusus: Inggrid

Plotting Cerita

1.INT.CAR-DAY (1990)

Annisa masuk ke dalam mobil.

Annisa: Pak buruan ya..saya udah telat..

Fariz: (menoleh ke belakang) siap mba..

Annisa: (V.O: ini adalah pertemuan pertama kami..dan pada akhirnya….)

_________________________________________________________________

2.INT.RUMAH-DAY (12 November 1994)

Fariz: Saya terima nikahnya Anisa Tia Mulyani binti Budi dengan seperangkat
alat shalat dibayar tunai..

Wildan: Sah?

CUT TO

EXTRAS ALL CAST

Sah…

CUT TO

Fariz dan Annisa saling tersenyum satu sama lain.

_________________________________________________________________

3.INT.RUMAH-DAY
Fariz dan Annisa berdiri bersama

Fariz: Sayang..akhirnya kita bisa punya rumah bersama ya..

Annisa: (tersenyum) Alhamdulilah ya…

Annisa: (V.O: awalnya..pernikahan kami berjalan dengan lancar)

Annisa berjalan mengangkat galon kemudian dihampiri oleh Fariz.

Fariz: (memegang galon yang dibawa Annisa) Udah..kamu mending duduk

aja..biar aku yang kerjain..

Annisa: Suamiku ini emang terbaik deh..

_________________________________________________________________

4.INT.KAMAR TIDUR-DAY (Januari 2019)

Fariz: (V.O) Tapi..pernikahan kami gaberjalan dengan baik sejak istriku kembali
ke agama semulanya.

Shoot

Tangan Tm lipat tangan berdoa

CUT TO

Fariz masuk ke dalam ruangan

Fariz: Kamu?? Kok doa kaya gitu?

Annisa: Aku mau balik ke agama semulaku!

_________________________________________________________________5
.INT.RUANG MAKAN-DAY (Agustus 2019)

Fariz dan Annisa sedang makan bersama.

Annisa: (makan sambil main hp)

Fariz: Sayang..kalo makan jangan sambil main hp dong gabaik..

Annisa: Apaan sih, suka-suka aku lah!!! Kamu urus aja diri kamu sendiri, kaya
udah benar aja!!!

Fariz: (V.O: dia..gapernah mendengarkan nasihatku sebagai suami)

_________________________________________________________________

6.INT.RUANG TAMU-DAY

Fariz: (V.O: puncaknya pada 19 Oktober 2020, aku mengirimkan uang ke

ibuku..dan dia..malah memarahiku..)

Annisa menghampiri Fariz yang sedang duduk sambil main hp.

Annisa: (menunjukkan layar hp nya) Ini apa-apaan? Kamu kok transfer uang ke
mama kamu tanpa izin aku?

Fariz: Lho emang kenapa itu kan mamaku?

Annisa: Ya tapi kan aku istrimu, kamu harusnya dengerin apa yang aku bilang
lah!!

Fariz: Kamu sekarang makin keterlaluan ya! Dia mamaku tau gini lebih baik kita
cerai!!

_________________________________________________________________

7.INT.RUMAH-DAY
Fariz: (V.O: kami juga udah melakukan musyawarah dengan keluarga, RT, dan
lain-lain)

Extras (bebas) duduk dihadapan Fariz dan Annisa.

Nuryoga: Kamu beneran mau cerai nak?

Fariz: Iya pak, rumah tangga ini udah gabisa dipertahanin lagi..

_________________________________________________________________

8.INT.PENGADILAN-DAY

Vinny: Register perkara dengan nomor perkara antara pemohon.. Dan termohon..
Dipersilahkan memasuki ruang mediasi

Fariz dan Annisa berjalan memasuki ruangan.

CUT TO

Nuryoga duduk berhadapan dengan Annisa dan Fariz

Nuryoga: Assalamualaikum, bagaimana kabar bu Annisa siang ini?

Annisa: Siang, baik pak..

Nuryoga: Untuk pak Fariz gimana apakah sehat?

Fariz: Sehat pak..

Nuryoga: Apakah bapak atau ibu mengetahui kenapa masuk ke dalam ruangan
ini?
Fariz dan Annisa:Tau pak..

Nuryoga: Oke..baik pak disini saya Nuryoga Aji selaku hakim mediator yang
ditunjuk oleh hakim ketua

CUT TO

Fariz: Saya sudah lelah dengan pernikahan ini bahkan keluarga kami tidak bisa
memediasi pernikahan kami, maka saya mohon dengan bapak untuk meneruskan
persidangan ini

Nryoga: Baiklah kalau keputusan ibu dan bapak sudah bulat..untuk dapat bercerai,
disini saya sebagai hakim mediator tidak bisa atau berhak untuk memaksa
kehendak ibu dan bapak untuk mempertahankan pernikahan, disini saya sebagai
hakim mediator akan membuat catatan hasil mediasi pada siang ini dan
selanjutnya akan dilajutkan pada sidang berikutnya yakni pembacaan gugatan
pada tanggal.. Bapak dan ibu diharapkan hadir pada sidang tersebut

_________________________________________________________________

9.INT.PENGADILAN-DAY-PEMBACAAN GUGATAN

Batam,
Sidang sengketa cerai talak

Nomor :1689/Pdt.G/2020/PA.Btm

Antara :Fariz Rayhan sebagai PEMOHON dan Anisa Tia Mulyani sebagai
TERMOHON

Vinny: Pengunjung sidang yang kami hormati, guna kepentingan

persidangan,izinkan saya selaku panitera membacakan Tata Tertib persidangan
yang berlaku dalam ruang sidang ini.

1. Pada saat majelis hakim memasuki dan meninggalkan ruang sidang,

pengunjung sidang yang hadir dipersilahkan untuk berdiri;
 2. Ruangan sidang ini dilengkapi dengan 4 CCTV yang terletak di pojok
kanan depan, pojok kiri depan, pojok kanan depan belakang dan pojok kiri
belakang. Oleh karena itu, selama sidang berlangsung, pengunjung sidang
harus duduk dengan sopan dan tertib di tempatnya masing-masing dan
memelihara ketertiban dalam ruang sidang;
3. Pengunjung sidang dilarang makan, minum, merokok membaca koran atau
melakukan tindak yang dapat mengganggu jalanya persidangan;
4. Dalam ruang sidang, setiap pengunjung sidang wajib menunjukkan sikap
hormat kepada pengadilan;
5. Siapapun dilarang membawa senjata api, senjata tajam, bahan peledak atau
alat maupun benda yang dapat membahayakan keamanan sidang dan siapa
yang membawanya wajib menitipkan pada tempat yang disediakan khusus
untuk itu;
6. Segala sesuatu yang diperintahkan oleh hakim ketua sidang guna
memelihara tata tertib di persidangan wajib dilaksanakan dengan segera
dan cermat;
7. Pengambilan foto,rekaman suara atau rekaman TV harus meminta izin
terlebih dahulu kepada hakim ketua sidang;
8. Siapapun di sidang pengadilan yang bersikap tidak sesuai dengan martabat
pengadilan dan tidak menaati tata tertib persidangan dan setelah hakim
ketua sidang memberi peringatan. Masih tetap melanggar tata tertib
tersebut, maka atas perintah hakim ketua sidang yang bersangkutan
dikeluarkan dari ruang sidang dan apabila pelanggaran tata tertib dimaksud
bersifat suatu tindakan pidana, tidak mengurangi kemungkinan dilakukan
penuntutan terhadap pelakunya

Demikian tata tertib persidangan yang berlaku, kiranya ditaati sebagaimana

mestinya.

Vinny berdiri di kursi panitera sambil membacakan nomor perkara

Vinny: Sidang pengadilan Agama hari senin tanggal… dengan nomor register
nomor perkara 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm segera dimulai, majelis hakim silahkan
memasuki ruang sidang, hadirin dimohon untuk bangkit berdiri.

CUT TO
Wildan, Naufal, dan Theresia memasuki ruang sidang kemudian duduk bersama

Vinny: Hadirin dipersilahkan duduk kembali…

Wildan: Assalam Waailaikumwarammatulah wabarakatu

Extras: Waalaikumsalam wr wb

Wildan: Demi lancarnya persidangan pada hari ini baiklah kita berdoa terlebih
dahulu, berdoa dimulai….selesai. Sidang pengadilan Agama Kelas 1A yang
mengadili perkara perdata tingkat pertama nomor perkara
1689/Pdt.G/2020/PA.Btm antara Fariz Rayhan sebagai Pemohon dan Annisa Tia
Mulyani sebagai Termohon pada hari Senin …..dinyatakan dibuka dan terbuka
untuk umum (ketuk palu 3 kali)

Wildan: Assalamualaikum wr.wb saudara Pemohon dan Termohon

Fariz & Anisa : Waalaikumsalam wr.wb

Wildan: Apakah saudara Pemohon dalam keadaan sehat dan dapat mengikuti
persidangan hari ini?

Fariz: Saya sehat dan bisa yang mulia.

Wildan: Apakah saudara Termohon dalam keadaan sehat dan dapat mengikuti
persidangan hari ini?

Anisa: Iya, saya sehat dan bisa mengikuti persidangan hari ini yang mulia.

Wildan: Untuk Kuasa Hukum apakah dalam keadaan sehat dan dapat mengikuti
persidangan hari ini?

Vivi & Owen: Sehat dan bisa mengikuti persidangan hari ini yang mulia.

CUT TO
Wildan: Bagaimana hasil upaya mediasi klien anda?

Vivi: Berdasarkan saran dari Majelis Hakim saya selaku kuasa hukum Pemohon
telah mengupayakan perdamaian dengan Kuasa Hukum Termohon.Dengan
mediator…tapi tidak menemukan jalan tengah oleh karena itu saya memohon
pada Majelis Hakim untuk melanjutkannya ke Persidangan.

CUT TO

Wildan: Baik, bagaimana Kuasa Hukum Termohon apakah pernyataan tersebut

benar?

Owen:Benar, yang mulia. Pemohon dan Termohon telah melakukan mediasi

tetapi tidak mencapai kesepakatan.

CUT TO

Wildan:Baik, saudara sekalian mengingat upaya perdamaian melalui mediasi

belum berhasil maka perkara ini adalah perkara yang diperiksa. Namun,
mengingat perkara ini adalah perceraian yang hanya boleh diketahui oleh para
pihak saja sehingga tidak boleh sembarang orang mengikuti persidangan ini.
Untuk itu maka persidangan tertutup untuk umum (ketuk palu 1 kali). Kepada
para hadirin dipersilahkan untuk meninggalkan ruang sidang.

CUT TO

Para hadirin keluar dari ruang sidang

Wildan: Sidang perceraian yang telah terdaftar di Pengadilan Agama Kelas IA

Batam dengan nomor register 1689/Pdt.G/2020/PA.BTM

Apakah saudara Termohon sudah menerima salinan surat gugatan dari Pemohon?
Anisa: Sudah yang mulia.

CUT TO

Wildan: Baik, meskipun Termohon telah menerima salinan surat gugatan

Pemohon. Namun, surat gugatan akan tetap dibacakan oleh Pemohon yang
diwakili oleh Kuasa Hukumnya. Kepada Kuasa Hukum dipersilahkan.

Vivi: Baik, yang mulia. Saya akan membacakan surat gugatan Pemohon
(membaca surat gugatan)

Wildan: Baik, kepada saudara Pemohon apakah saudara mau mengubah atau
menambahkan gugatan di surat gugatan?

Fariz: Tidak yang mulia

Wildan: Apakah saudara Termohon sudah mengerti isi dari surat gugatan
Pemohon?

Anisa: Sudah mengerti yang mulia

Wildan: Saudara Termohon apakah anda akan menggunakan hak anda untuk
mengajukan jawaban mengenai surat gugatan Pemohon secara lisan atau tertulis?

Anisa:(berdiskusi sedikit dengan owen) Saya dan Kuasa Hukum saya akan
mengajukan jawaban secara tertulis yang mulia.

Wildan: Baik,sidang terbuka untuk umum (ketuk palu 1 kali). Selanjutnya untuk
mendengarkan jawaban Termohon maka pemeriksaan atas perkara ini ditunda dan
agenda selanjutnya yaitu mendengar Jawaban Termohon. Agenda ini Dilanjutkan
pada minggu depan yaitu Hari Senin……….dengan perintah kepada Pemohon
dan Termohon untuk hadir pada persidangan selanjutnya tanpa surat panggilan
dan Panggilan ini bersifat resmi. Sidang Perdata Cerai Thalak dengan nomor
register 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm ditutup dengan mengucap
Alhamdulillahirobbilalamin

_________________________________________________________________
10.INT.PENGADILAN-DAY-REPLIK DUPLIK

WILDAN : assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

demi kelancaran sidang pada hari ini,marilah kita berdoa sejenak. Berdoa dimulai,
selesai

Sidang replik perkara cerai talak pengadilan agama kelas 1A Batam, hari…
dengan no register 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm antara Fariz Rayhan sebagai
pemohon melawan Anisa Tia Mulyani sebagai termohon dengan membaca
bismillahirrahmanirrahim sidang dibuka dan terbuka untuk umum (ketuk palu 3x)

Kepada panitera dipersilahkan untuk memanggil pemohon dan termohon

Vinny : Kepada petugas khusus supaya memanggil pemohon dan termohon

CUT TO

Petugas khusus : register perkara no 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm Antara Fariz

Rayhan sebagai pemohon melawan Anisa Tia Mulyani sebagai termohon
dipersilahkan memasuki ruang sidang

CUT TO

Wildan : assalamualaikum saudara pemohon dan termohon

Rehan, tm : waalaikumsalam
Wildan : Baik, bagaimana kuasa hukum Pemohon apakah sebelumnya telah
terjadi perdamaian selama penundaan sidang?

Vivi : Tidak majelis hakim

Wildan : apakah benar demikian? (sambil menunjuk Rehan)

Rehan : Benar yang mulia

Wildan : Saudara termohon, apakah benar tidak terjadi perdamaian?

TM : Benar majelis hakim

Wildan : Bagaimana dengan saran hakim pada sidang yang lalu agar saudara
termohon mengajak rujuk kepada suami anda

TMM : Saya sudah melakukan yang terbaik pak hakim, tapi memang saya rasa
saya sudah tidak cocok dengan dia pak hakim

Wildan : Baiklah jika seperti itu, saudara pemohon apakah saudara tetap kepada
gugatan saudara?

Olap : Tetap pak hakim

Wildan : baiklah sidang tertutup untuk umum (ketok palu 1x)

Wildan : sesuai dengan berita acara persidangan yang lalu, bahwa agenda hari ini
adalah pembacaan replik dari pihak kuasa hukum pemohon. Saudara kuasa hukum
pemohon, apakah saudara siap dengan repliknya?

Vivi : siap pak hakim

Wildan : baik, silahkan kepada kuasa hukum pemohon untuk membacakan

repliknya

Vivi : baiklah, saya akan membacakan replik gugatan

(lanjut baca replik yang telah disiapkan)

Wildan : Baik, terimakasih kepada kuasa hukum pemohon. Saudara pemohon,
apakah ada yang ingin saudara ubah atau yang ingin

ditambahkan dari replik yang sudah dibacakan?

Rehan : Saya rasa cukup pak hakim

Wildan : Saudara termohon apakah ada yang ingin dibantah dari replik pemohon
tadi?

Owen : Saya rasa cukup pak hakim.

Wildan : Apakah saudara termohon sudah siap dengan jawabannya?

Owen : Sudah siap pak hakim

Wildan : Silahkan saudara atau kuasa hukum untuk membacakan dupliknya

Owen : Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

(dilanjutkan membaca duplik)

Wildan : baik, saudara termohon apakah ada yang ingin dirubah atau ditambah
dari duplik yang dibacakan tadi?

™ : sudah cukup pak hakim

Wildan : saudara pemohon ataupun kuasa hukumnya adakah ada yang ingin
dirubah atau dibantah dari tergugat tadi?

Olap : cukup pak hakim, jika diperkenankan saya akan mengajukan saksi dan
membawa bukti

Wildan : baik, yang diperbolehkan nanti oleh petugas yang berwenang akan
disampaikan melalui panggilan, untuk saksi dan pengajuan bukti. Saudara
termohon, apakah ingin mengajukan saksi dan bukti juga?

™ : iya, saya akan mengajukan saksi dan membawa alat bukti pak hakim

Wildan : baik sidang dinyatakan terbuka untuk umum (ketuk palu 1x). Untuk
membuktikan dan mendatangkan saksi persidangan berikutnya minggu depan
pada hari… pukul.. Dengan perintah kepada pemohon dan termohon untuk hadir
pada hari dan jam yang telah ditentukan tanpa surat panggilan dan kami nyatakan
panggilan ini adalah panggilan resmi. Sidang cerai talak register nomor … ditutup
dengan mengucapkan lafal alhamdulillah hirobbil alamin

Vinny : Majeilis hakim akan meninggalkan ruangan sidang, hadirin dimohon

berdiri

_________________________________________________________________

11.INT.PENGADILAN-DAY- PEMBUKTIAN

WILDAN : assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

demi kelancaran sidang pada hari ini,marilah kita berdoa. Berdoa dimulai, selesai.

Sidang perkara cerai talak pengadilan agama kelas 1A Tanjungpinang, hari…

dengan no register… antara .. sebagai penggugat melawan .. sebagai tergugat
dengan membaca bismillahirrahmanirrahim sidang dibuka dan terbuka untuk
umum

Sesuai dengan berita acara persidangan yang lalu, bahwa agenda hari ini adalah
pemeriksaan alat bukti dan saksi, setelah pembacaan gugatan,jawaban, replik dan
duplik dari para pihak majelis hakim berkesimpulan bahwa antara penggugat dan
tergugat tidak ada kemungkinan untuk berdamai, maka majelis hakim sepakat
untuk melanjutkan agenda persidangan selanjutnya pembuktian dan saksi.

Panitera apakah para pihak telah hadir?

VINNY : Sudah yang mulia

WILDAN : Bagaimana pihak Pemohon dan Termohon, apakah sidang bisa kita
lanjutkan?

REHAN & TE EM : Bisa yang mulia

WILDAN : Pemohon apakah sudah siap dengan bukti tertulisnya?

REHAN : Sudah yang mulia

WILDAN : Untuk bukti tertulis silahkan diberikan kepada majelis hakim

Rehan : Baik yang mulia

WILDAN: Pemohon apakah saksinya sudah siap?

REHAN : Sudah siap yang mulia, Saya menghadirkan 2 orang saksi yang dimana
saksi tersebut merupakan Tetangga dan teman saya.

WILDAN : Baik kepada panitera silahkan memanggil saksi untuk masuk ke

ruangan persidangan

VINNY : Kepada saksi Pemohon silahkan memasuki ruangan persidangan

(Saksi masuk ke dalam persidangan)

WILDAN : Saudara saksi apakah saudara tau kenapa saudara di panggil ke dalam
persidangan ini?

EVELYN : Tau yang mulia.

WILDAN : Silahkan tunjukan identitas saudari dan silahkan hakim anggota 1

(theresia)

THERESIA : Terimakasih yang mulia, saudari saksi, coba sebutkan nama serta
tempat tanggal lahir saudari
EVELYN : Nama saya Evelyn Fenecia, Lahir di Tanjung Uban, tanggal 03
Agustus 1989

THERESIA : Jenis kelamin perempuan, agama islam, kebangsaan Indonesia,

benar ?

EVELYN : Benar yang mulia

THERESIA : Apakah saudari ada hubungan keluarga, darah atau semenda dengan
salah satu pihak?

EVELYN : Tidak ada yang mulia

THERESIA : Cukup yang mulia

WILDAN : Baiklah saudari saksi, sebelum saudari memberikan kesaksian, saudari

akan disumpah terlebih dahulu menurut agama dan kepercayaan saudari, bersedia
ya?

EVELYN : Bersedia yang mulia

WILDAN : Silahkan maju kedepan. Silahkan hakim anggota 2 (Naupale)

NAUPALE : Terima kasih yang mulia, baik saudari saksi silahkan maju kedepan
dan ikuti kata kata saya. “Bismillahirrohmanirohim”, demi allah saya bersumpah
bahwa saya akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari apa yang
sebenarnya.

Saudari saksi, Kami ingatkan kepada saudari agar memberikan keterangan yang
sebenarnya. Apabila dikemudian hari ternyata saudari berbohong, maka saudari
dapat dikenakan sanksi berupa keterangan palsu dan dapat dipidana, saudari
mengerti?

EVELYN : Mengerti yang mulia

WILDAN : Saudari saksi apakah saudari mengenal penggugat?

EVELYN : Saya mengenalnya yang mulia, beliau adalah tetangga saya.

WILDAN : Apa hubungan pemohon dan termohon?

EVELYN : Suami istri yang mulia

WILDAN : Kapan mereka menikah?

EVELYN : mereka menikah tahun 1994, untuk tanggal saya tidak tahu yang
mulia

WILDAN : Apakah saudari hadir di pernikahan tersebut?

EVELYN : Saya tidak hadir yang mulia.

WILDAN : Apakah benar mereka tinggal di perumahan bida asri blok C No 33

batam kota, Sejak kapan?

EVELYN : benar yang mulia, dari 10 tahun yang lalu

WILDAN : Saudari saksi apakah mereka memiliki anak?

EVELYN : mereka mempunyai dua orang anak yang mulia

WILDAN : Apa yang kamu ketahui tentang keluarga ini?

EVELYN : Keluarga ini sama seperti keluarga lain pada umumnya, cuma
beberapa tahun belakangan mereka sering berselisih dan bertengkar.

WILDAN : Apakah saudari saksi tau penyebab pertengkaranya?

EVELYN : tau yang mulia, saya mengetahuinya karena sering terjadi

pertengkaran saya mencoba bertanya kepada pemohon apa yang sebenarnya
terjadi, kemudian pemohon bercerita bahwa dasar penyebabnya karena pemohon
dan termohon sering berbeda pendapat,setelah nikah termohon kembali ke
agamanya semula, kemudian terjadi pertengkaran besar ketika pemohon memberi
uang kepada orang tua..
WILDAN : Bagaimana pihak pemohon dari kesaksian tadi apakah ada hal yang
ingin dibantah?

REHAN : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Bagaimana dari pihak kuasa hukum dari pemohon, apakah ada hal
yang ingin di bantah?

VIVI : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Bagaimana pihak termohon dari kesaksian tadi, apakah ada hal yang
ingin dibantah?

TE EM : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Bagaimana dari pihak kuasa hukum dari termohon, apakah ada hal
yang ingin dibantah?
OWEN : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Baik terima kasih saudara saksi atas kesaksianya, kepada panitera
silahkan memanggil saksi pemohon Kedua, untuk masuk ke ruang persidangan

VINNY : Kepada saksi pemohon kedua, silahkan memasuki ruangan persidangan

(Saksi masuk ke dalam persidangan)

WILDAN : Saudara saksi apakah saudara tau kenapa saudara di panggil ke dalam
persidangan ini?

TIARA : Tau yang mulia

WILDAN : Silahkan tunjukan identitas saudari dan silahkan hakim anggota 1

(theresia)
THERESIA : Terimakasih yang mulia, saudari saksi, coba sebutkan nama serta
tempat tanggal lahir saudari

TIARA : Nama saya Tiara, Lahir di Batam, tanggal 12 September 1970

THERESIA : Jenis kelamin perempuan, agama islam, kebangsaan Indonesia,

benar ?

TIARA : Benar yang mulia

THERESIA : Apakah saudari ada hubungan keluarga, darah atau semenda dengan
salah satu pihak?

TIARA : Tidak ada yang mulia

THERESIA : Cukup yang mulia

WILDAN : Baiklah saudari saksi, sebelum saudari memberikan kesaksian, saudari

akan disumpah terlebih dahulu menurut agama dan kepercayaan saudari, bersedia
ya?

EVELYN : Bersedia yang mulia

WILDAN : Silahkan maju kedepan. Silahkan hakim anggota 2 (Naupale)

NAUPALE : Terima kasih yang mulia, baik saudari saksi silahkan maju kedepan
dan ikuti kata kata saya. “Bismillahirrohmanirohim”, demi allah saya bersumpah
bahwa saya akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari apa yang
sebenarnya.

Saudari saksi, Kami ingatkan kepada saudari agar memberikan keterangan yang
sebenarnya. Apabila dikemudian hari ternyata saudari berbohong, maka saudari
dapat dikenakan sanksi berupa keterangan palsu dan dapat dipidana, saudari
mengerti?

TIARA : Mengerti yang mulia

THERESIA : Saudari saksi apakah saudari mengenal penggugat?

TIARA : Saya mengenalnya yang mulia dan saya juga teman dekat pemohon yang
mulia

THERESIA : Apa hubungan penggugat dan tergugat?

TIARA : Suami istri yang mulia

THERESIA : Kapan mereka menikah?

TIARA : Untuk nikah nya di batam tanggal 12 November 1968 yang mulia

THERESIA : Apakah saudari hadir di pernikahan tersebut?

TIARA : hadir yang mulia, kebetulan pemohon dahulu teman kerja saya yang
mulia

THERESIA : Saudari saksi dimana tempat tinggal pemohon dan termohon?

TIARA : di perumahan bida asri blok C No 33 batam kota

THERESIA : Saudari saksi apakah mereka memiliki anak?

TIARA : Mereka memiliki dua anak yang mulia

THERESIA : Apa yang kamu ketahui tentang keluarga ini?

TIARA : Mereka adalah keluarga yang harmonis, mereka juga menjalin hubungan
pernikahan sudah lama yang mulia, cuma pemohon bercerita bahwa hubungan
mereka sedang tidak baik baik saja.

THERESIA : Saudari saksi apa yang menyebabkan hubungan mereka tidak baik
baik saja?

TIARA : Pemohon sempat bercerita kepada saya, bahwasanya istri pemohon

sudah berubah tidak lagi seperti dulu, mereka sering berbeda pendapat dan tidak
akur, kemudian termohon juga tidak memberitahu kepada pemohon bahwa
termohon memiliki banyak hutang
WILDAN : Bagaimana pihak pemohon dari kesaksian tadi apakah ada hal yang
ingin dibantah?

REHAN : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Bagaimana dari pihak kuasa hukum dari pemohon, apakah ada hal
yang ingin di bantah?

VIVI & ADI : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Bagaimana pihak termohon dari kesaksian tadi, apakah ada hal yang
ingin dibantah?

TE EM : Tidak ada yang mulia

WILDAN : Bagaimana dari pihak kuasa hukum dari termohon, apakah ada hal
yang ingin dibantah?
OWEN & Inggid : Tidak ada yang mulia

WILDAN : termohon apakah sudah siap dengan bukti tertulis dan saksinya?

TE EM : Maaf yang mulia dari pihak termohon tidak memberikan bukti tertulis
ataupun menghadirkan saksi yang mulia.

Naupalee : Dikarenakan tidak adanya bukti tertulis dan saksi yang dihadirkan oleh
pihak termohon maka sidang akan kita lanjutkan untuk pembacaan kesimpulan,
dan ini saya kembalikan kepada hakim ketua.

WILDAN : Bagaimana dari pihak pemohon apakah sudah siap dengan

kesimpulannya dan dibacakan oleh kuasa hukum?

REHAN : Sudah yang mulia

WILDAN : Silahkan kepada kuasa hukum

ADI : Izin yang mulia saya akan membacakan kesimpulannya………
(Adi membacakan hasil kesimpulan dari pemohon)

WILDAN : Terima kasih kepada kuasa hukum pemohon

WILDAN : proses sidang pemeriksaan barang bukti telah usai, dari pihak
pemohon telah memberikan bukti tertulis dan mampu menghadirkan saksi,
sedangkan pihak termohon tidak mampu memberikan bukti tertulis dan tidak
mampu menghadirkan saksi, kemudian pemohon telah membacakan hasil dari
kesimpulanya, maka sidang dilanjutkan pada minggu depan,
tanggal…………………………… untuk pembacaan putusan pada kedua belah
pihak diminta untuk hadir pada sidang berikutnya. Perkara cerai talak dengan
Nomor register …………………………………………………… ditutup dengan
Mengucap “ALHAMDULILLAHIROBILALAMIN” (tok,tok,tok)

_________________________________________________________________

12.INT.PENGADILAN-DAY- PUTUSAN HAKIM

WILDAN : assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

demi kelancaran sidang pada hari ini,marilah kita berdoa. Berdoa dimulai, selesai.

Sidang replik perkara cerai talak pengadilan agama kelas 1A Batam, hari…
dengan no register 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm antara Fariz Rayhan sebagai
pemohon melawan Anisa Tia Mulyani sebagai termohon dengan membaca
bismillahirrahmanirrahim demi keadilan berdasarkan Tuhan yang maha esa
pengadilan agama tanjungpinang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu
pada tingkat pertama dalam sidang majelis hakim menjatuhkan putusan perkara
cerai talak

Nama : Fariz Rayhan

Umur :

Agama : Islam

Pekerjaan :

Bertempat tinggal di… berkewarganegaraan Indonesia, disebut sebagai pemohon,

melawan

Nama : Anisa Tia Mulyani

Umur :

Agama : Islam

Pekerjaan :

Bertempat tinggal di.. Berkewarganegaraan Indonesia, disebut sebagai termohon

Pengadilan agama tersebut telah membaca surat-surat dalam berkas perkara, telah
membaca dan meneliti surat-surat yang diajukan oleh pemohon, telah mendengar
keterangan saksi-saksi oleh pemohon, telah mendengar keterangan saksi-saksi
yang diajukan oleh tergugat,telah memperhatikan segala sesuatu yang telah terjadi
di persidangan.

Duduk perkara :

1. Bahwa pemohon dalam surat gugatannya tanggal .. telah mengajukan cerai

talak yang telah didaftarkan ke paniteraan pengadilan agama kota
tanjungpinang dengan nomor perkara .. dengan dalil-dalil yang pada
pokoknya sebagai berikut :

THERE : Bahwa penggugat yang datang bersama kuasa hukumnya, begitu juga
tergugat yang datang bersama kuasa hukumnya. Bahwa majelis hakim telah
melakukan upaya damai dengan memberi nasihat kepada pemohon dan termohon
supaya bersabar dan rukun kembali dalam berumah tangga akan tetapi tidak
berhasil, pemohon tetap pada dalil-dalil gugatannya untuk bercerai dengan
termohon

Poin ketiga, bahwa perkara ini tidak dapat mediasi karena pemohon dan tergugat
enggan berdamai meskipun telah diberi nasihat untuk rujuk kembali namun
keduanya menolak selanjutnya dilakukan pemeriksaan dengan membacakan surat
gugatan pemohon yang dimaksud dan isinya tetap dipertahankan kepada pemohon

Poin keempat, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, pemohon di

persidangan telah mengajukan alat-alat bukti berupa

1) saksi pemohon pertama dan saksi pemohon kedua, Evelyn Fenencia umur 28
tahun agama Islam Pekerjaan wiraswasta kediaman di perumahan villa bintan
blok A No. 01 Kota Batam dan Wan Mutiara Aisyah, umur 53 tahun, pekerjaan
Ibu Rumah Tangga, kediaman di Perumahan Bida Asri 2 Kota Batam

Bahwa saksi mengenal pemohon bernama Fariz Rayhan , bahwa saksi mengenal
tergugat bernama Anisa Tia Mulyani, bahwa saksi adalah anak tiri dan tetangga
dari pemohon dan termohon, bahwa pemohon dan termohon menikah pada
tanggal 12 November 1994 di KUA kecamatan Batam Timur secara hukum islam
dengan mahar dengan seperangkat alat sholat, bahwa pemohon dan tergugat tidak
dikaruniai anak, bahwa saksi ketahui, pada awalnya kehidupan rumah tangga
pemohon dan termohon berjalan dengan harmonis, namun sejak 8 tahun yang lalu
sering terjadi perselisihan dan pertengkaran

saksi termohon satu dan saksi termohon dua, Inggrid Rosemary Santoso, umur 26
tahun agama Islam Pekerjaan wiraswasta kediaman di perumahan Bukit Indah
Sukajadi Blok S 10, Kota Batam dan Wan Adiyanto, umur 33 tahun, pekerjaan
Wiraswasta, kediaman di Perumahan Villa Panbil Blok A No.5 Kota Batam

Bahwa saksi mengenal pemohon bernama Fariz Rayhan , bahwa saksi mengenal
tergugat bernama Anisa Tia Mulyani, bahwa saksi adalah tetangga dari pemohon
dan termohon, bahwa pemohon dan termohon menikah pada tanggal 12
November 1994 di KUA kecamatan Batam Timur secara hukum islam dengan
mahar dengan seperangkat alat sholat, bahwa pemohon dan tergugat tidak
dikaruniai anak, bahwa saksi ketahui, pada awalnya kehidupan rumah tangga
pemohon dan termohon berjalan dengan harmonis, namun sejak 8 tahun yang lalu
sering terjadi perselisihan dan pertengkaran

Bahwa untuk mempersingkat urusan putusan ini ditunjuk hal-hal sebagaimana

dalam berita acara sidang sebagai bagian yang tak terpisahkan dari putusan ini.
Saya kembalikan lagi ke ketua hakim

(memberikan kertas ke wildan, wildan memberikan ke Naupal)

Naupal : Pertimbangan hukum

Menimbang, Bahwa maksud dan tujuan permohonan pemohon adalah seperti

diuraikan tersebut di atas

Menimbang bahwa pemohon dan pemohon beragama Islam dan perkawinan

mereka dilangsungkan berdasarkan hukum Islam maka berdasarkan pasal 49 huruf
(a) undang-undang Nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dengan undang-
undang nomor 3 tahun 2006 dan perubahan kedua dengan undang-undang nomor
50 tahun 2009 tentang Peradilan Agama maka secara Absolut Pengadilan Agama
Batam berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini

Menimbang bahwa oleh karena tempat tinggal pemohon dan termohon di

kecamatan Nongsa Kota Batam merupakan bagian dari wilayah hukum
Pengadilan Agama Batam maka berdasarkan ketentuan pasal 66 ayat (1) dan (2)
undang-undang Nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dengan undang-undang
nomor 3 tahun 2006 dan perubahan kedua dengan undang-undang nomor 50 tahun
2009 tentang Peradilan Agama maka secara relatif Pengadilan Agama Batam
berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini
Menimbang, bahwa Pemohon dalam permohonannya mendalilkan, bahwa
Pemohon dan Termohon suami isteri yang sah, dan sekarang kehidupan rumah
tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonis, maka berdasarkan
ketentuan Pasal 40 dan Pasal 63 ayat 1 huruf (a) Undang-Undang Nomor 1 Tahun
1974, yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019
Pemohon mempunyai legal standing untuk mengajukan permohonan ke
Pengadilan Agama;

Menimbang, bahwa pemanggilan terhadap Pemohon dan Termohon telah

dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Pasal 145 R.Bg jo. Pasal 26 Peraturan
Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jis. Pasal 138 Kompilasi Hukum Islam di
Indonesia Tahun 1991, Pemohon dan Termohon telah hadir secara in person di
persidangan;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan kedua

belah pihak agar rukun kembali, sebagaimana diamanatkan Pasal 82 Undang

Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang
Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50
Tahun 2009 tentang Peradilan Agama jo. Pasal 31 Peraturan Pemerintah Nomor 9
Tahun 1975, namun tidak berhasil;

Menimbang, bahwa proses mediasi telah dilaksanakan dengan mediator Dra.

Nuryoga Aji, namun mediasi tersebut ternyata tidak mencapai kesepakatan damai,
dengan demikian pelaksanaan mediasi sesuai dengan ketentuan Pasal 7 ayat (1)
Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2016 tentang
Prosedur Mediasi di Pengadilan telah dilaksanakan;

Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya telah mengemukakan

dalil-dalil yang isi pokoknya sebagaimana pada
permohonannya;

Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon telah

menyampaikan jawaban yang pada pokoknya membenarkan dan mengakui bahwa
dalam rumah tangga Termohon dengan Pemohon benar sering terjadi perselisihan
dan pertengkaran secara menerus seperti dalil-dalil permohonan Pemohon, namun
penyebabnya ada yang dibantah oleh Termohon;

Menimbang, bahwa atas pengakuan Termohon tersebut di atas, berdasarkan Pasal

311 RBg (Reglemen Buitee gowestent) pengakuan Termohon di muka sidang
merupakan alat bukti lengkap yang memiliki kekuatan pembuktian Sempurna
(Volledig), mengikat (Bindende), memaksa (Dwingend), dan menentukan
(Beslissende), oleh karena itu Majelis Hakim telah memandang cukup untuk
pemeriksaan perkara tersebut;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil permohonannya, Pemohon

telah mengajukan alat bukti surat P.1, P.2 dan satu orang saksi ditambah dengan
sumpah pelengkap (Suppletoireed); Menimbang, bahwa bukti P.1 dan P.2, yang
diakui oleh Termohon dan merupakan akta otentik dan telah bermeterai cukup dan
cocok dengan aslinya, isi bukti tersebut menjelaskan mengenai hubungan suami
istri antara Pemohon dan Termohon, sehingga bukti tersebut telah memenuhi
syarat formal dan materiil, serta mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna
dan mengikat;

Menimbang, bahwa satu orang orang Pemohon, sudah dewasa dan sudah
disumpah dan satu orang saksi dari Pemohon henya bernilai sebagai bukti awal
maka Pemohon harus bersumpah dengan sumpah pelengkap (Supletoireed),
sehingga memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal 172 ayat (1)
angka (4) dan Pasal 182 R.Bg.(Reglement Buitee gowestent);
Menimbang, bahwa keterangan satu orang saksi ditambah sumpah pelengkap
(suppletoireed) Pemohon mengenai penyebab ketidakharmonisan rumah tangga
Pemohon dan Termohon, dan keterangan saksi tersebut adalah fakta yang dilihat
sendiri/didengar sendiri/dialami sendiri dan relevan dengan dalil yang harus
dibuktikan oleh Pemohon, oleh karena itu keterangan saksi tersebut telah
memenuhi syarat materiil sebagaimana telah diatur dalam Pasal 308 R.Bg.
(Regelmeent Buitee gowestent) sehingga keterangan saksi tersebut memiliki
kekuatan pembuktian dan dapat diterima sebagai alat bukti;

Menimbang, bahwa keterangan saksi-saksi Pemohon tersebut bersesuaian dan

cocok antara satu dengan yang lain oleh karena itu keterangan dua orang saksi
tersebut memenuhi Pasal 308 dan Pasal 309 R.Bg. (Reglement Buitee gowestent);

Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil Pemohon yang diakui oleh Termohon

dan bukti P. (1) dan bukti P (2) serta 1 orang saksi ditambah dengan sumpah
Suppletoireed Pemohon terbukti fakta kejadian sebagai berikut:

1. Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri sah yang menikah pada
tanggal 12 November 1994 dan tidak dikaruniai anak;

2. Bahwa pada awalnya rumah tangga Pemohon dan Termohon rukun dan damai,
tetapi sejak awal tahun 2019 antara Pemohon dan Termohon sering terjadi
perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan sering berbeda prinsip dalam
menjalankan rumah tangga, Termohon kembali ke agama terdahulu yaitu Kristen
Protestan, dan puncaknya pada 19 Oktober 2019 Pemohon kirim uang kepada
orangtua Pemohon, Termohon tidak terima dan langsung minta cerai, kemudian
Pemohon mengucapkan talak kepada Termohon;

3. Bahwa Pemohon dengan Termohon berpisah rumah selama lebih dari 1 bulan
yang lalu karena Pemohon meninggalkan tempat kediaman bersama, sehingga
antara Pemohon dengan Termohon tidak berkomunikasi :
4. Bahwa Pemohon dan Termohon telah didamaikan oleh pihak keluarga, namun
tidak berhasil;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas dapat disimpulkan

fakta hukum bahwa Pemohon dan Termohon merupakan pasangan suami isteri
yang sah, dan keadaan rumah tangga antara Pemohon dan Termohon sekarang
tidak harmonis dan tidak rukun lagi, Pemohon tidak mau lagi hidup berumah
tangga dengan Termohon;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas, Majelis Hakim

berpendapat, bahwa perkawinan Pemohon dan Termohon telah pecah (broken
marriage), dimana ikatan batin kedua belah pihak sulit dipersatukan dan apabila
perkawinan semacam ini tetap dipertahankan maka dikhawatirkan akan
menimbulkan mudarat yang lebih besar dan tidak dapat mewujudkan tujuan luhur
perkawinan, yaitu untuk membentuk rumah tangga yang bahagia, tenteram, kekal,
dan damai (sakinah mawaddah wa rahmah), sebagaimana dikehendaki oleh Pasal
1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 2 dan Pasal 3 Kompilasi
Hukum Islam serta Al-Qur'an surah Ar-Ruum ayat 21 yang berbunyi sebagai
berikut: ‫قل ت يال كالذ ىف نإ ةمحرو ةدوم مكنيب لعجو اهيإل اونكستل اجاوزأ مكسفنأ نم مكل‬

Artinya: ”Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan

untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa
tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi
kaum yang berfikir”; Menimbang, bahwa dalam perkara ini relevan dengan
Firman Allah dalam Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 227 yang berbunyi : ‫وإن‬
‫ عزموا الطلق فإن هللا سميع علي‬Artinya : "Apabila mereka berazam (bertetap hati) untuk
thalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui";
Menimbang, bahwa dengan demikian alasan perceraian yang diajukan oleh
Pemohon telah memenuhi ketentuan Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1
Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas,

maka permohonan Pemohon a quo telah beralasan dan tidak melawan hukum,
sehingga permohonan Pemohon untuk bercerai dengan Termohon patut
dikabulkan;

Menimbang, bahwa karena perkara ini adalah cerai talak yaitu yang berkehendak
untuk menceraikan adalah Pemohon sebagai suami dan sebelumnya Pemohon
belum pernah menjatuhkan talaknya terhadap Termohon, oleh karenanya sesuai
ketentuan Pasal 118 Kompilasi Hukum Islam maka talak yang dijatuhkan oleh
Pemohon terhadap Termohon adalah talak satu raj’i yang pertama;

Menimbang, bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan sesuai dengan Pasal
89 ayat 1 Undang undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, yang
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua
dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka semua biaya perkara ini
dibebankan kepada Pemohon;

Mengingat, semua pasal dalam peraturan perundang-undangan dan hukum islam

yang berkaitan dengan perkara ini

Wildan : Baik, dengan ini majelis hakim mengadili :

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Memberi izin kepada Pemohon (Pemohon) untuk menjatuhkan talak satu
raj'i terhadap Termohon (Termohon) di depan sidang Pengadilan Agama
Batam;
 3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah
Rp416.000,00 (empat ratus enam belas ribu rupiah);

Demikian putusan ini dijatuhkan dalam permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Agama Batam pada hari Selasa tanggal 29 Desember 2020 Masehi
bertepatan dengan tanggal 14 Jumadil Awal 1442 Hijriyah oleh kami Muhd.
Wildan Riansyah, S.H., M.H sebagai Ketua Majelis, Dra. Theresia Tampubolon,
S.H., M.H , dan Muhammad Naufal Anshari S.Ag. MH. . sebagai hakim-hakim
Anggota, putusan tersebut diucapkan oleh Ketua Majelis pada hari itu juga dalam
sidang terbuka untuk umum dengan didampingi oleh para Hakim Anggota serta
Vinny Aprilia, SH., M.Kn. sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri oleh Pemohon
dan Termohon

Dengan ditetapkan putusan, pada sidang perkara ini, maka berakhirlah juga sidang
kita pada hari ini, saya selaku hakim ketua beserta hakim anggota 1 dan 2
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya karena sudah mengikuti jalan
persidangan ini dengan tertib.

Hakim Ketua : Muhd. Wildan Riansyah, S.H., M.H

Hakim Anggota 1 : Dr. Theresia Tampubolon, S.H., M.H

Hakim Anggota 2 : Muhammad Naufal Anshari S.Ag. MH.

Panitera : Vinny Aprilia, SH., M.Kn.

Baiklah, pembacaan sidang putusan maka berakhirlah juga sidang pada hari ini
dengan nomor perkara 1689/Pdt.G/2020/PA.Btm ditutup dengan mengucapkan
alhamdulillah hirobbil alamin (ketuk palu 3x)
Lampiran

Link administrasi :
https://drive.google.com/drive/folders/
1M1vEfeClXVnP3h1DdX_3ASfWfnFoddpV

Link script :

https://docs.google.com/document/d/1de-
0zkjls6U0cnFmXRmHZCOn4wtaHd6hdFGo5LaKoeg/edit